Dibenci keluarga karna di anggap pembawa sial, Azeeyra Briliant aksara di usia 17 tahun harus hidup menderita dalam caci maki keluarganya.
zee adalah pangilan gadis berpenampilan cupu itu dengan rambut kuncir dua, kaca mata bulat nan tebal serta baju dan rok kebesaran dari tubuhnya, zee kerap kali di bully oleh teman sekolahnya, meski memiliki otak yang pintar tak membuat ayah dan kakak kandung zee bangga atas prestasi yang didapatkan, ia di benci karna dianggap sebagai pembunuh mamanya yang meninggal sewaktu melahirkan zee karna pendarahan, sejak saat itu ayah zee tak pernah menggangap gadis kecil itu sebagai putrinya, ia di rawat oleh seorang pengasuh bernama bi jum, hanya dari pengasuh itulah zee mendapat kasih sayang, pun dengan kakak kandung zee daniel aksara juga membencinya, daniel kecil mengira zee sudah menyedot darah sang mama sehingga mengakibatkan mamanya meninggal, rasa benci terus berlanjut hingga mereka dewasa.
lantas apa zee akan bertahan di keluarga itu,?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon gebi salvina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
DRAMA PAGI
"Kalian saling kenal.?? " tanya pah daren saat melihat wajah mereka berdua yang sama sama terkejut itu.
Zee hanya diam tanpa berniat menjawab ia menarik kursi dan duduk seperti biasa, lalu mengambil makanan dan lauk bersiap menyantap sarapannya.
" abi. "tanya risa bunda abi, laki laki berseragam itu adalah ABI ABRAHAM salah satu inti dragon.
"zee, teman satu kelas aku bun. " jawab abi, menjawab pertanyaan mereka semua.
Kedua orang tua itu terlihat sangat senang mendengar jawaban abi.
"wah, baguslah kalau begitu, kalian bisa berangkat sekolah bersama nanti. " ucap bunda risa dengan heboh.
Sedangkan zee makan dengan tenang tanpa memperhatikan mereka.
"zee, ini tante risa istri papa, dan ini nak abi putranya, papa harap kamu bisa menerima mereka jadi keluarga kita. " ucap pah daren memperkenalkan istri dan tirinya.
zee yang mendengar ucapan pah daren rasanya ingin tertawa, jadi keluarga katanya, dia kesambet atau hilang ingatan sih.
"cih." zee berdecih mendengar pah daren memanggil abi dengan embel embel nak, sementara dia yang putri kandung hanya dipanggil nama saja. "aku berangkat. "jawab zee berlalu pergi.
Saat hendak keluar pah daren memanggil zee.
"hei berhenti. "kata pah daren.
Zee berhenti dan berbalik, ia menatap pah daren bingung.
" anda memanggil ku. " tanya zee pada pah daren.
"kemarilah, mendekat kesini."
Dengan langkah malas zee mendekati nya.
Tiba tiba pah daren mengulurkan tangannya kepada zee. Zee mengerinyit heran dengan tingkah pria ini, apa maksudnya menyodorkan tangannya? apa tangan nya sakit.?
"kau tidak ingin menyalami tanganku,? Kedua orang tua mu duduk disini, kamu punya sopan santun tidak,? " tanya pah daren dengan suara sedikit berteriak.
Zee menatap tajam ke arah pah daren, wajahnya sudah terlihat tidak enak.lihat,, wajah seperti ini lah yang ingin zee lihat, wajahyang penuh kebencian saat menatapnya.
"apa maksud anda tuan daren, apa anda lupa siapa aku? Apa anda hilang ingatan? Sejak kapan aku punya sopan santun! " cecar zee dengan datar.
"anak kurang ajar, kau lupa karena aku lah kau bisa hadir di dunia ini. " pah daren menunjukan otoritasnya.
"anda lupa, justru karena anda lah aku sampai seperti ini, anda lupa apa yang sudah anda lakukan padaku, semua perbuatan anda dan putra anda selama 18 tahun ini, apa anda lupa tuan daren aksara yang terhormat. Dan kalau boleh aku memilih aku pun tak ingin lahir dari benih mu. "teriak zee dengan bibir bergetar, baru kali ini zee berani membentak papanya dan mengatakan rasa sakitnya.
Bunda risa yang melihat suaminya emosi hingga dadanya kembang kempis, berdiri dari duduknya dan menepuk punggung pah daren.
"sudah mas,,, jangan memarahi anak sampai seperti itu, ini masih pagi, sudah ya! " bujuk bunda risa, namun itu tidak ada pengaruhnya untuk pah daren, pria itu kepalang emosi seperti akan meledak.
"kau memang anak tak tau diri, beraninya kau bicara seperti itu pada orang tua mu sendiri. Anak durhaka... . " kecam nya. "kau akan menyesali ucapanmu itu, kau tidak pantas untuk bahagia. " tambahnya lagi.
Susah payah zee menahan tangisnya, ia tidak ingin menangis di depan pria ini. Ia tidak ingin terlihat lemah lagi.
Dengan tubuh gemetar zee menatap papanya. " aku bukan anak durhaka, andalah orang tua durhaka, yang sudah membuat anaknya menderita. Anda ti-tidak pantas.... "Ucapan zee terputus ketika sebuah tamparan mendarat di pipi mulusnya.
plaaakkk
" apa kau sudah gila, sadarlah azeeyra! "teriak kak daniel. Abi yang sedang duduk diam pun sampai berdiri mendengar suara kak daniel."minta maaflah pada papa.! " sambungnya lagi.
Zee menatap daniel dengan mata yang sudah merah, matanya berkabut, sekali saja ia berkedip, sudah dipastikan cairan bening itu lolos di pipinya.
Melihat suasana yang makin kacau, abi menarik tangan zee keluar rumah, meski terkejut dengan tindakan laki laki itu, namun zee tidak memberontak, ia membiarkan abi membawanya keluar.
Sampai di pintu utama zee melepaskan tangan abi yang memegang lengannya. " gue bisa sendiri. "ucap zee.
" lo mau ikut gue.? "tanya abi datar.
" ngak gue sama pak asep. "jawab zee lalu berjalan menuju mobil, pak asep dengan sigap membuka kan pintu. Mobil zee bergerak meninggalkan halaman rumah mewah itu.
Abi masih menatap kearah mobil zee yang sudah tak terlihat, tangannya mengepal di dalam saku celana.
...****************...
Sesampai di gerbang sekolah bel berbunyi, zee langsung turun dari mobil ia berlari menyusuri koridor. Dan segera masuk kedalam kelas. terlihat semua murid sudah duduk di kursinya kecuali abi, sudah pasti laki laki itu akan telat. Zee mengatur nafasnya lalu berjalan santai menuju bangkunya.
Zee duduk dengan tenang, lalu menelungkup kan kepalanya di atas meja, ia menarik nafas beberapa kali.
"kamu habis nangis,? "tanya reynard, nampak zee terkejut mendengar suara berat itu.
Zee membuka matanya dan menoleh ke samping kiri dengan posisi kepala masih di meja. Ia menatap wajah tampan reynard yang tersenyum padanya.
" ada apa? "tanya reynard dengan suara lembut,
Zee menggenggam tangan rey yang mengelus pipinya, ia memejamkan matanya, hati zee terasa hangat atas perlakuan rey.
Zee merasa semakin terpesona oleh pemimpin geng dragon itu. "tidak apa apa, aku hanya merasa lelah. " sahut zee dengan mata yang masih terpejam.
Rey menggangukkan kepala nya pelan, ia merasa senang, zee tak lagi menolaknya, bahkan gadis itu sudah memakai 'aku' saat bicara. "istirahat di uks aja ya. "ucap reynard.
Zee mengangguk kan kepala, ia tidak ingin menganggu murid yang sedang belajar nanti. Diam di kelas pun ia tak akan fokus belajar.
#####
Reynard membantu zee duduk di atas ranjang uks. Laki-laki itu menatap zee yang sedari tadi hanya diam. " berbaring lah. "ucap reynard, zee membaringkan tubuhnya di ranjang dengan patuh.
Reynard mendekati zee dan duduk di samping gadis itu. " bee... "panggil reynard. Melihat mata zee memerah membuat reynard terkejut. Tanpa sadar laki-laki itu mengecup kening zee.
Cup.
" ada yang sakit baby? "tanya reynard pelan.
zee hanya menggelengkan kepalanya dengan gerakan kaku seperti robot. Jantungnya saat ini berdebar dengan sangat keras, mungkin reynard mendengar suara debarannya itu.
" kamu mau makan sesuatu.? "tanya reynard lagi.
" tidak. "sahut zee pelan.
" jadi, sekarang ingin apa,? "tanya reynad lagi.
" aku mau tidur sebentar, boleh?"jawab zee memelas.
Zee menatap reynard, ia mengedipkan mata nya berulang kali, melihat itu membuat reynard merasa gemas, ia mencubit hidung zee pelan, "tidurlah, hubungi aku jika butuh sesuatu!" ucap reynard, ia mengelus rambut zee sekilas lalu melangkah keluar uks.
Saat pintu tertutup zee menghela nafas, lalu memejamkan mata, ia ingin tidur sebentar dan melupakan masalah pagi ini.
hai terima kasih sudah mampir di cerita ku ya, tolong beri komentar, apa ceritanya bagus, dan boleh juga kasih saran yang membangun. 😊😊