NovelToon NovelToon
Gadis Tomboy Kesayangan Sang Baret Merah

Gadis Tomboy Kesayangan Sang Baret Merah

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Action / Keluarga / Tamat
Popularitas:2.9M
Nilai: 5
Nama Author: Mommy Sally

Tak pernah terbayangkan oleh seorang Axel gadis tomboy yang baru menginjak usia 19 tahun, dirinya bisa tiba-tiba diangkat menjadi anak oleh seorang pensiunan Jenderal yang mempunyai 3 orang anak lelaki penerus sang ayah di dinas angkatan darat berbaret merah.

Bahkan sang bunda yang selama ini telah kehilangan anak perempuannya ketika masih dalam kandungan, merasa Axel adalah anak perempuan yang selama ini sangat ia dambakan.

Axel telah kehilangan orang tuanya dalam sebuah kecelakaan tragis yang menyisakan trauma mendalam baginya ketika ia berusia 10 tahun. Semenjak itu adik dari ibu satu-satunya yang mengurus Axel hingga Axel lulus SMA dan memutuskan untuk bekerja dan pindah dari kediaman sang bibi karena perilaku sang paman dan keponakan-keponakannya yang kurang berkenan bagi Axel.

Bagaimana Axel dapat menghadapi saudara-saudara dan orang tua angkatnya yang sangat over protective?
Padahal selama ini Axel begitu mandiri...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mommy Sally, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dua Belas

Seperti biasa Axel terbangun ketika Adzan subuh berkumandang, dia akan bangkit dari tempat tidurnya lalu melakukan ritual mandi setelah itu baru shalat. Selesai shalat Axel membereskan tempat tidur dan kamar nya, dia memang sudah terbiasa melakukan aktivitas ini setiap hari nya.

Setelah selesai dengan semuanya, Axel turun ke dapur membantu bi Sari menyiapkan sarapan pagi. Axel tak pernah sungkan melakukan hal itu, karena dia pun sudah terbiasa melakukan hal itu. Dulu Aunty nya lah yang mengajari Axel memasak, aunty nya selalu bilang meski Axel terkesan tomboy tapi bukan berarti semua pekerjaan rumah tidak mahir, toh Axel tetap seorang wanita yang nantinya akan mengurus suami dan anak.

" Pagi bi Sari..." sapa Axel seraya menghampiri bi Sari yang sedang mempersiapkan bahan-bahan untuk memasak sambil menggeret kereta kecil tempat oksigen nya.

" Selamat pagi Nona..." sahut bi Sari dengan senyum yang renyah.

" Masak apa pagi ini bi? aku bantu potong-potong sayurannya yah " ucap Axel sambil mengambil sayur sawi yang terletak diatas meja untuk di potong.

" Nyonya minta dimasakin nasi uduk sama sohun goreng pake cabe ijo non..." jawab bi Sari seraya memberikan pisau dan talenan untuk memotong sayuran kepada Axel.

" Bikin ayam gorengnya gak bi ? aku mau makan ayam goreng pagi ini " Ucap Axel

" Bikin non, tuh lagi di ungkep ayamnya " tunjuk bi Sari dengan memajukan mulutnya karena tangannya sedang sibuk mengupas bawang.

" Waaahhh.....asik dong bi " Axel mengendus-endus kan hidung nya mencium aroma masakan bi Sari.

Setelah semua masakan siap, Neneng yang sama-sama menyiapkan sarapan pagi itu mulai menata semua masakan di meja makan lengkap dengan piring dan semua peralatan makan lainnya.

Menu pagi ini nasi uduk, bihun goreng cabe hijau, ayam goreng, sambal goreng plus oseng sawi pake tahu gak lupa kerupuk tersedia dimeja makan. Ada pun roti dan berbagai pilihan selai tetap tersedia disana sebagai menu pilih.

Seperti biasa baik ritual makan pagi, siang dan sore dilalui dengan suasana hening, hanya suara dentingan sendok dan garpu yang terdengar. Yang berbeda dari suasana makan pagi ini adalah kehadiran Abang kembar Axel yang baru seminggu ini pulang ke rumah itu.

.

.

.

Sementara itu ditempat yang lain

Terdengar suara-suara rintihan dari sebuah ruangan bawah tanah. Kondisi tubuh kelima nya sudah penuh dengan luka bekas siksaan darah kering dan darah segar bercampur melekat di kulit mereka.

" Percuma kalian diam, toh bos kalian sudah memerintahkan teman kalian untuk melenyapkan kalian!"

Kata - kata Anton hanya dibalas dengan senyuman menghina

Bug...bug ...bug !

Kali ini popor senapan mengenai perutnya dan membuat dia tersungkur pingsan tak berdaya yang membuat teman disampingnya mulai ketakutan.

" Bangunkan dia! " perintah nya

Kedua pengawal yang berjaga disana pun menyiramnya dengan air

" Kematian tak pantas untuk kalian! " Seru Anton

" 32° 45°......" salah seorang dari kelima orang itu mulai menyebutkan angka-angka dengan susah payah karena kehabisan tenaga setelah lama menerima tekanan fisik dan psikis.

" Bawa mereka semua dan lakukan prosedur pembersihan!" titah Anton kepada anak buahnya

" Siap pak! laksanakan!"

.

.

.

drrrttttt..drrtttt....drrtttt....

" Ya "

" Oke "

" Laksanakan segera!"

Galaxy pun menutup gawainya, membuang nafas kasar. Dia beranjak dari kursinya mengambil jaket, kunci mobil dan bergegas menuju garasi tempat mobil nya di parkirkan dan melaju menuju koordinat yang telah disebutkan melalui sambungan telepon tadi.

Lokasi yang dituju cukup jauh, terletak dipinggiran kota disebuah gedung kosong bekas pabrik yang dipasangi pagar besi cukup tinggi, tak akan ada orang yang menyangka jika ada aktivitas di gedung tersebut.

Tiba di lokasi dan bertemu dengan Anton dan anak buahnya yang sudah berada di lokasi terlebih dahulu, keadaan tempat itu sudah hancur berantakan disana terdapat beberapa kantong mayat yang sudah terisi.

" Pelaku lumayan licin, hanya orang-orang bayarannya yang berada di lokasi ini Xy, sepertinya dia mengontrol mereka dari suatu tempat "

" Dari yang kami pantau sebelumnya, disini mereka memproduksi senjata api dan mereka pun menggunakan obat-obatan terlarang, seperti nya jenis xxx yang sekarang ini sedang marak di pasaran " lanjutnya

" Shit...!! " umpat Galaxy

" Sepertinya kita harus menggunakan cara lain, masih ingat taktik XY yang dulu pernah kita pakai ? " tanya Galaxy

Pertanyaan Galaxy direspon dengan anggukan Anton, dia paham betul apa yang Galaxy maksud, Anton pun mengangkat kedua sudut bibirnya.

" Thanks bro! You are the best !" puji Galaxy pada temannya, seraya menyatukan kedua tangan mereka diiringi dengan pelukan.

Galaxy pun pamit pada Anton dan meninggalkan dia bersama anak buahnya untuk menetralisir lokasi bekerjasama dengan pihak kepolisian setempat.

.

.

.

Galaxy sampai dikediamannya dan disambut oleh tatapan tajam Axel.

" De...kenapa? marah? kok gitu ngeliat abangnya..." tanya Galaxy dengan penuh kehati-hatian

Axel hanya diam dan berlalu menuju kamarnya meninggalkan Galaxy yang masih berdiri dengan penuh tanda tanya.

Galaxy mencoba mengejar Axel dan memanggilnya tapi tak dihiraukan Axel sama sekali.

Axel kenapa ya?? apa gue bikin salah hari ini?? perasaan tadi pagi gak kenapa-kenapa ini bocah

Galaxy tetap memikirkan kemungkinan-kemungkinan lain yang akan membuat Axel yang biasanya selalu periang tiba-tiba memperlihatkan tatapan maut padanya.

" Kenapa bang?"

Suara Guruh sang adik membuyarkan lamunan nya. Guruh melihat sang Abang tengah berdiri di depan pintu kamar Axel dan memutuskan untuk bertanya padanya.

" Ruh...kamu tau si Ade kenapa? kamu gak ngapa-ngapain adik kamu kan?" tanya nya

" Lah Abang...kok tanya sama Guruh...Guruh baru aja pulang nge gym, Abang ada yang lupa kali tuh sama Ade " Guruh mencoba memberikan masukan.

Tiba-tiba Galaxy mengingat pakaian yang dikenakan Axel tadi.

" Ya Sallam.....!" serunya sambil menepuk pelipisnya

Dia baru ingat kalau kemarin dia berjanji akan mengajak Axel untuk pergi jalan-jalan ke puncak untuk menikmati udara pagi di villa milik keluarga.

1
Mariatul
🤣🤣🤣
Dania
semangat tor
Melia Gusnetty
knp gk si regina aja yg metong...orang yg gk bersalah yg mati gara2 si regina gila...ph lu ngapain bisma adek mu yg kyk sundel mcm lu..dasar..
😏😏
Melia Gusnetty
si pedro lh pasti yg ngerencanain kecelakaan ortu axel...
si axel knp diam aja d huna si tania kt nya tomboi..ms gt aja gk bs balas perkataan tania...
Melia Gusnetty
galaxy sll kecolongan...sehatus nya km antar istri mu ke toilet..kt nya akn sll d jaga...pengawal juga sll telat..hadeehh...🤦‍♀️
Melia Gusnetty
bagus prg lh kauu yg jauh ..ke kutub sekalian..bermai lh bersm beruang kutub ..beku2 skln🤭😜😜
Melia Gusnetty
suami tolol bin begok...diam kn agak lamaan tuu si galaxy nya axel..jijik kali sm laki mcm galaxy..dh tau bini hbs operasi sibuk i jalan2 sm si jalang meri😏😏😡😡
Melia Gusnetty
knp lg si galaxy tiba2 berubah sejak si ulat bulu dtng...tak hbs2 masalah..
Melia Gusnetty
satu dh d penjara dtng lg penjahat sati lg d tambah sinta gk ada tenang2 nya hidup axel dn galaxy...
hbs ini nth apa lg yg akn terjadi...
Melia Gusnetty
banyak ngomong lu galaxy.mau jagain axel tp tetap aja terluka mulu...doyan amat masuk rmh sakit..
Melia Gusnetty
biasa nya tomboi bs bela diri dn fisik nya kuat ini👎👎..rada2 bar2 juga ini enggak..kebalik kn nya malah....sakit muluu...
Melia Gusnetty
cerita nya bagus sayang tokoh utama nya penyakitan...yg musti bw tabung oksigen kmn2...
d mn letak tomboy niih cerita...
mama yogi
🫰🫰🫰🫰🫰🫰⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️
Omah Tien
emang g ada kake nene
lestari budirahayu
hadeuh kenapa ya Axel selalu ...
Atoen Bumz Bums
kenapa aku bingung dan kurang nyambung
kurang enak gt
Atoen Bumz Bums
kenapa gak Nadine
budak jambi
bagus la.kl perlu skalian pergi dari bumi ini muak liat manusia yg gak punya otak kyk km
Nonik Anda Swl
jahat nya outhor, aq stop sampai sini baca nya
budak jambi
jauh kn Axel dr bahaya tuhan jg biar kn di sedih LG kini waktu ny bahagia
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!