Ara , gadis berhijab yg sangat cantik, yg kemana2 selalu di tutupi masker , gadis 22 tahun yatim piatu yg terpaksa menikah muda karena tidak sengaja menolong seorang nenek yg terkilir kakinya ,
bismillah, yuk simak untuk kelanjutannya, semoga menarik, karena ini novel pertamaku, mohon dukungannya teman2, 🥰🥰🥰
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Siti Marina, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
011 sadar
Tut Tut Tut, suara dentingan alat-alat medis berbunyi saling bersahutan, Ara menggenggam tangan nenek sambil terus berdoa" nek , maafkan ara nek, , cepat sadar ya nek, Ara janji akan menjadi cucu nenek yang baik, Ara sangat menyayangi nenek, Ara sudah menganggap nenek , seperti nenekku sendiri nek hiks hiks hiks, cepet lah sadar nek, Ara janji nek , kalau nenek sadar, apapun yang nenek inginkan dari Ara, insyaallah kalo Ara sanggup, Ara akan penuhi, selama itu dalam batas kebaikan " Ara berbicara sambil sesenggukan, " Ara sayang nenek, cepat bangun nek " , Ara masih memegang lembut tangan nenek, dan sesekali mencium tangan nenek.
nenek yang mendengar kata-kata Ara ,,"yes sepertinya caraku akan berhasil , sebenarnya nenek merasa kasihan, tidak tega, tapi hanya dengan cara ini, nenek bisa mengikat Ara selamanya,
Tiba-tiba tangan sang nenek bergerak, Ara yang melihat itu langsung menekan tombol darurat, sementara para dokter berbondong-bondong untuk segera masuk
"maaf nona, mohon keluar sebentar, saya akan mengecek keadaan nenek anda" dengan hati-hati dokter menyuruh Ara keluar
"baik dok, saya mengerti" setelah Ara berlalu keluar, nenek membuka matanya, "terimakasih dokter, nanti akan saya berikan bonus yang besar untukmu, tetaplah bersandiwara, sebentar lagi akan berhasil
Dokter itupun tersenyum " apapun itu selama demi kebaikan, saya siap membantu nyonya" ucap sang dokter dengan semangat, siapa sih yang tidak mau dapat untung, apalagi dari seorang yang sangat berpengaruh di kota ini.
dokter pun keluar ruangan, dan menyuruh Adam dan Ara untuk masuk" tuan dan nona, nenek anda menunggu kalian di dalam, seperti nya ada yang ingin di sampaikan!!,
Deg, , , ,
"tapi saya minta tolong, demi kesembuhan nya , tolong ikuti perintah nenek, agar nenek bisa sehat kembali," lanjut dokter dengan ekspresi datarnya.
"Baik dok"ucap mereka serempak
Mereka pun masuk dengan hati-hati, ara melihat nenek membuka mata dan tersenyum kearahnya langsung mendekat, dan mencium telapak tangan nya, "syukurlah nenek sudah mau membuka mata, dengan mata yang masih berkaca-kaca, Ara mencoba untuk tersenyum
"nak Ara" dengan terbata-bata
"iya nek" jawab ara
"apa kamu mau mengabulkan permintaan nenek?"dengan hati-hati dan dengan suara serendah mungkin nenek mengatakan isi hatinya.
"selama dalam kebaikan, insyaallah Ara sanggup nek, yg penting nenek harus sehat kembali, "ucap Ara sungguh-sungguh
"emmm emmm maukah kamu menikah dengan Adam"? Dengan penuh harapan nenek mengatakan itu,
Deg ,,,
Ara terkejut langsung mendongak menatap Adam" ta ta pi nek, Ara hanya gadis desa nek, jauh sekali perbedaan kami nek, minta yang lain saja ya nek, Ara janji, walopun Ara tidak menikah dengan tuan Adam , Ara tetap menjadi cucu nenek kok," jawab Ara dengan wajah tidak enaknya Ara.
"Ara tolong lah, penuhi permintaan nenek", dengan nafas yang di buat tersengal-sengal.
Ara yang melihat nya pun sebenarnya tidak tega, tapi Ara juga takut dengan Adam, apalagi pria itu dari tadi hanya diam , menjadi pendengar setia., Ara jadi serba salah.
Padahal dalam pikiran Adam, berasa menang undian, bahagia, ya sangat bahagia, sebentar lagi keinginan untuk memiliki Ara akan terlaksana, hahaha, seandainya Teo melihat Adam sekarang sudah pasti akan mengejeknya habis-habisan,
"Ehmmm"
Tanpa menunda, Adam pun maju, mendekat ke arah nenek, sebelum Ara menjawab lagi, Adam langsung menyela" baik nek , demi kesembuhan nenek, Adam akan menikahi Ara, " ucap Adam datar, seakan akan perkataan nya barusan adalah karena terpaksa, padahal dengan segenap jiwa dan raganya Adam sangat bahagia.
" terimakasih Adam, kamu adalah cucuku satu-satunya, nenek bisa pergi dengan tenang setelah kamu menikah dengan Ara" ucap nenek di buat sedih mungkin
" jangan bicara seperti itu nek, Ara yakin nenek pasti akan sembuh hiks hiks hiks, setelah nenek sembuh Ara akan menikah dengan tuan Adam" sambil melirik Adam yang berdiri di samping nya dengan ekspresi wajah datarnya.
, , ,
Bersambung
thor....
paling jg ga tega aihhhh