NovelToon NovelToon
Loves From Sky For My Galaxy.( A Second Chance)

Loves From Sky For My Galaxy.( A Second Chance)

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Anak Genius / Konflik etika / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Cinta Seiring Waktu / Trauma masa lalu
Popularitas:2.3k
Nilai: 5
Nama Author: SRY CANCER.

Novel ini menceritakan kisah seorang gadis cantik, bernama. ALEXA BLOOMS MALLORCA GALAXY,(Al)(23) Tahun. Seorang gadis malang, yang di dijual Ibu tirinya sendiri. Pada Seorang Bos Mafia kejam yang paling di takuti nomor satu di dunia. Yaitu THE DARK WORLD. Kelompok Mafia yang dipimpin oleh seorang Pria tampan tapi sangat kejam dan tak kenal ampun. Bernama, SKY EARTH GEMMA GAMALIEL ,(29)Tahun. Bahkan sampai tega menghamilinya, tanpa mau bertanggung jawab. Pria itu malah memberikan Cek padanya. Seolah dia adalah ******. Hingga Akhirnya Al memutuskan untuk pergi sejauh mungkin dari kehidupan Pria itu, dan keluarganya. Dan memilih membesarkan anak itu Seorang diri. Yang malah menjadi 3 penguasa hebat. Yang dijuluki Triple R. Mengalahkan Sky, ayah kandung dari anak kembarnya. Apakah sky akan menyesali semuanya.

The Imagination Story.
Let's Fine Out.Heppy Reading.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SRY CANCER., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 11. MENCARI TAHU.

Sementara itu, dibelahan dunia lain. Dimansion Sky. Sky sedang melamun sambil, menatap pemandangan kota Sidney, dari atas balkon kamarnya, yang berada dilantai 4 mansion nya.

Sky, ternyata sudah bangun sedari subuh tadi. Karena dia harus mencari tahu siapa sebenarnya Ren, Rafa dan Rea. Sedari kemarin otaknya terus terusik, hingga dia tidak bisa tidur dengan nyenyak.

Karena dia terus memikirkan siapa sebenarnya Ren, Rafa dan Rea."Siapa sebenarnya anak-anak itu..,?? seumur hidup aku tidak pernah merasakan kekalahan. Tapi, aku benar-benar tidak menyangka. Yang mengalahkan ku malah Twins Triple R itu.

Dan gadis kecil nan imut itu, bagaimana bisa dia sekuat itu. Apa dia robot, bisa-bisanya dia membuatku pingsan.."Gumam Sky, sambil menggelengkan kepalanya. Sungguh dia tidak habis pikir sekuat apa triple R itu.

"Tidak, ini tidak bisa di biarkan. Aku harus

mencari tahu siapa kalian sebenarnya.."

Gumam Sky dengan tekad yang kuat. Karena sejak pertama kali Sky melihat ketiga bocah kembar itu, dia sudah sangat penasaran dan ingin tahu siapa sebenarnya ketiga bocah kembar itu. Apa lagi mereka bertiga, selalu memakai masker hitam, topi hitam, baju serba hitam. Lengkap dengan kaca mata hitamnya masing-masing. Dan itu membuatnya semakin curiga dan ingin tahu siapa sebenarnya Ren, Rafa dan Rea itu.

Lalu Sky pun segera menghubungi, Jimmy. tangan kanan kepercayaannya di dunia bawah. Untuk mencari seorang Hacker.

Karena untuk mencari tahu siapa sebenarnya Triple R itu, dia pasti membutuhkan bantuan Seorang hacker handal. Untuk bisa mencari tahu identitas asli tentang Ren, Rafa dan Rea.

tut..tut..tut.

"Halo, King.."terdengar sapaan diujung sana.

"Jimmy..,??sapa Sky di ujung telfonnya.

"Ya, King. Ada yang bisa ku bantu.,??tanya Jimmy langsung to the point. Karena dia sudah tahu jika Sky sudah menghubungi nya, pasti ada sesuatu yang harus dia lakukan.

"Carikan aku seorang Hacker.."Titah Sky dengan tegas .

"Baik King. Akan saya carikan untuk anda.."Balas Jimmy di ujung sana.

"Hm. Secepatnya beri tahu aku, jika kau sudah menemukan hacker itu.."Tegas Sky.

"Siap, King. Kalau gitu saya tutup dulu telfonnya.."Balas Jimmy di ujung sana.

"Hm.."Sahut Sky, yang juga langsung mengakhiri panggilan telfon nya.

Panggilan pun berakhir.

"Huffffttt..siapa sebenarnya kalian.."Batin Sky yang dilanda rasa penasaran.

"Jika saja aku tidak menyia-nyiakan kesempatan itu, mungkin aku sudah bahagia hidup bersama mu dan anak-anak kita, Al.."Batin Sky. Dia meraup wajahnya dengan perasaan gusar, dia nampak sangat gelisah. Hatinya jadi galau dan dia tidak bisa tenang.

"Bodoh, kau sangat-sangat bodoh Sky. Bisa-bisanya aku menyia-nyiakan kesempatan yang sangat berharga itu.

Jika saja aku memutuskan untuk menikahi nya. Mungkin saja anak-anak ku sudah sebesar mereka.."Batin Sky yang teringat kembali dengan Triple R. Ren, Rafa dan Rea.

Sumpah setelah Triple R, itu sanggup mengalahkannya. Sejak saat itu juga, Sky terus memikirkan siapa mereka, dan siapa sebenarnya orang tua dari anak-anak itu.

Dia benar-benar sangat penasaran. Dan dia tidak mau mati penasaran karena ini. Atau dia tidak akan bisa tidur dengan nyenyak, sebelum teka-teki tentang Ren, Rafa dan Rea bisa terpecahkan.Jadi dia harus terus mencari tahu siapa sebenarnya Triple R atau Ren, Rafa dan Rea.

Dan setelah beberapa saat berdiam diri di sana. Sky pun segera beranjak dari sana untuk mandi, dan segera bersiap untuk pergi ke markas rahasia nya yang terletak diujung kota Sidney. Yang sudah dekat dengan kota, Melbourne Victoria, City. Bisa di bilang itu sudah perbatasan antar kota Sidney dan kota Melbourne.

S

K

i

p

Setelah 30 menit, Sky mandi. Dia pun keluar dari kamar mandi dengan handuk yang di lilit sebatas pinggangnya. Kemudian dia langsung berjalan ke Walk In Closet nya untuk berganti pakaian.

Setelah selesai berpakaian santai tapi rapi.

Sky pun turun ke lantai satu mansion, menggunakan lift. Pagi ini dia tidak sarapan, karena dia sedang tidak berselera untuk makan. Jangankan makan, untuk hidup saja dia berat. Karena di otaknya, hanya ada Al dan Triple R, hanya itu.

Dia tidak akan bisa tenang, sebelum dia bisa memecahkan teka-teki tentang Ren, Rafa dan Rea. Dan dia juga tidak akan bisa hidup tenang, sebelum dia bisa menemukan Al.

Karena dia tidak bisa hidup tanpa Al. Dan dia hanya membutuhkan Al di hidup nya, yang suram ini.

"Huffffttt..otakku tidak bisa berhenti memikirkan mu Al. Dan sekarang, bocah-bocah kecil itu, benar-benar sudah menganggu pikiran ku.."Sky membatin.

Dia masih duduk dimeja makan. Beberapa maid di mansion itu menawarinya untuk makan."Tuan muda. Kenapa tidak sarapan..,??tanya seorang maid wanita.

"Karena saya tidak berselera untuk makan. Jauhkan makanan itu dari ku.."Sentak Sky.

"B-baik tu-tuan muda.."Cicit maid itu dengan wajah pucat. Dengan tangan yang gemetar, para maid itu pun langsung menyingkirkan semua makanan yang ada diatas meja itu.

Atau tuan mudanya akan marah, dan malah menghancurkan semua yang ada disana.

Takut emosinya akan meledak tanpa sebab yang jelas, Sky pun memutuskan untuk keluar dan mencari udara segar. Sambil menunggu kabar terbaru dari Jimmy tangan kanannya.

Sky pun memutuskan untuk berkeliling dan melihat-lihat kota Sidney. Karena dia baru sampai di kota ini, satu minggu yang lalu. Jadi wajar saja jika dia belum sempat berkeliling kota itu, karena di otaknya hanya ada satu nama saja, yaitu nona Alexa Blooms Mallorca Galaxy. Hanya gadis itu yang terus dia pikirkan. Dan fokusnya datang ke negara itu pun, bukan untuk jalan-jalan. Melainkan untuk mencari dan menemukan keberadaan Al. Tapi sekarang fokusnya malah buyar, sejak pertemuannya dengan si kembar' Triple Ren, Rafa dan Rea.

Dan sekarang fokusnya tidak sekedar mencari dan menemukan keberadaan Al. Tapi kini fokusnya sudah bertambah. Yaitu mencari tahu siapa sesungguhnya Ren, Rafa dan Rea ini.

"entah kenapa, tapi aku merasa anak-anak itu tidak asing lagi bagiku. secara tidak langsung aku seperti sudah mengenali mereka. sifat mereka sama persis dengan watak dan kepribadian ku sendiri. dan aku merasakan hal itu, sejak aku berhadapan dengan mereka.

rasanya aku tidak berhadapan dengan orang lain, tapi aku merasa. aku sedang berhadapan dengan diriku sendiri. sifat dan kepribadian mereka sama persis dengan ku, saat aku masih kecil. apa jangan-jangan mereka.."Sky yang sedang menyetir mobilnya. Tiba-tiba saja dia merem mendadak.

CEKITTTTTHH....

"Mereka Anakku.."Pekik sky secara spontan.

Sky menggelengkan kepalanya, dia masih tidak yakin."Tapi itu tidak mungkin. Tidak mungkin mereka itu anak-anakku. Mereka anak-anak baik, dan suka membantu orang lain yang sedang kesulitan. Tidak seperti aku. Aku seperti iblis dari neraka. Aku manusia yang sangat kejam dan jahat."Batin Sky, yang seketika menyadari kekurangan nya sendiri.

"jika saja mereka adalah anak-anakku. aku berjanji akan tobat, setobat-tobatnya. Tapi, apakah itu mungkin. Aku sama sekali tidak pantas jadi ayah mereka."Batin Sky.

Sampai akhirnya.

Tin.

Tin

Bunyi klakson mobil di belakangnya. Langsung menyadarkan nya dari lamunannya.

"Woi, Cepat dong. Gak liat apa, jalanan udah macet juga..!"Sentak seorang pengemudi.

Sky yang di bentak seperti itu, bukan nya dia takut, tapi dia langsung saja keluar dari mobilnya.

Brak.

Sky menutup pintu mobilnya dengan kasar.

"Coba ulangi sekali lagi.."ucap sky dengan suara datar. Tapi tatapannya sangat tajam, dan aura membunuhnya, sanggup membuat siapapun merasa terintimidasi. Dan gemetar ketakutan melihatnya.

Glek.

Melihat itu adalah Sky. Si raja iblis dari neraka. Mereka pun sangat ketakutan. Wajah mereka pun sudah pucat pasih, seperti mayat yang baru bangkit dari kubur nya.

"ku bilang ulang..!!"Bentak Sky menggelegar.

Dia langsung mengeluarkan senjata api Laras pendek nya, dari balik jaket yang ia kenakan.

Dan menodongkannya senjata itu ke kepala, si pengemudi yang berani membentaknya tadi.

"Ulangi kata-kata mu tadi.."Sinis Sky, dengan tatapan membunuhnya.

Semua orang semakin gemetar ketakutan.

Leher mereka seperti di cekat dengan tali.

Hingga mereka kesulitan bernafas.

Apalagi, si pengemudi mobil itu. Wajahnya sudah pucat seperti mayat hidup, tangannya gemetar, dan keringatnya sudah bercucuran di dahinya. Dia sangat ketakutan setengah mati.

"Kau tidak menjawab pertanyaanku. Jadi lebih baik kau mati.."Sinis Sky.

Sky mulai menekan pelatuk pistolnya. Pengemudi itu pun sudah pasrah menerima ajalnya. Dia sudah memejamkan mata nya.

Tapi tiba-tiba.

"Hentikan..!!"Terdengar suara teriakan seorang bocah kecil.

Sky pun mengurungkan niatnya untuk membunuh pengemudi itu.

Lalu dengan gaya angkuh dan arogannya. Sky pun membalikkan badannya. Menatap bocah kecil yang berani menghentikan aksinya.

DEG.

Bukan anak itu yang terkejut, tapi Sky lah yang terkejut melihat bocah kecil pemilik suara itu.

"Triple R."Gumam para pengendara yang ada di sana.

Pengemudi yang sudah pasrah itu pun, langsung berani membuka matanya.

"Syukur lah tuhan.."Batin pengemudi mobil itu.

Ren, Rafa dan Rea tiba-tiba muncul disana.

Kini ketiganya sudah berdiri ditengah-tengah mereka. Dan langsung berhadapan dengan Sky.

"Dasar monster pembunuh...!"Sentak Ren. Dengan tatapan tajamnya, menatap Sky.

Untuk kesekian kalinya, Sky terkejut.

"Kau tidak pantas untuk hidup..!"Sinis Rafa.

"Wahai pria monster. Jika memang kau hebat, carilah lawan yang seimbang dengan mu. Jangan hanya berani pada orang-orang seperti mereka. Jika kau memang hebat, dan kau punya nyali. Maka lawanmu adalah kami.." Ucapan tajam Rea di bungsu.

Sky lagi-lagi tercengang, dengan mulut menga-nga lebar, mendengar ucapan gadis kecil itu. Gadis kecil itulah yang kemarin menendang nya dan membuatnya pingsan tak berdaya. Jangan tanyakan kondisi semua anak buahnya. Semua anak buahnya patah tulang, karena tinjuan mautnya.

"Kenapa kau hanya diam..,??"tanya Ren sambil bersedekap dada.

"Apa kau takut pada kami Tuan..,??tanya Rafa dengan tatapan datarnya.

"Dia bukan hanya takut, tapi dia tidak sanggup untuk melawan.."Sinis Rea dengan tatapan tajamnya.

Sky yang terdiam membisu sedari tadi. Pada akhirnya, dia pun berani membuka suara.

"Maaf ya. Aku sama sekali tidak takut pada anak kecil seperti kalian.."Balas Sky dengan gaya santainya.

"Jika memang begitu. Maka aku yang akan menantang mu."Ucap Rafa dengan serius.

"Tantangan apa yang bisa diberikan bocah kecil ini padaku..,??Sky bertanya dengan gaya angkuhnya.

"Melawan ku.."Jawab Rafa tanpa keraguan di mata nya.

Hahaha

Sky yang mendengarnya, malah tertawa merasa lucu.

"Apa kau sadar sedang menantang raja mafia bocah kecil.."Balas Sky, sambil terkekeh kecil.

"Dan kau tidak sadar sedang berhadapan dengan monster sesungguhnya, Iblis dari neraka.."Sinis Ren, Rafa dan Rea.

"Memangnya apa yang bisa kalian lakukan..,??"Tanya Sky dengan santai.

Bodohnya dia tidak sadar sedang berhadapan dengan siapa saat ini. Triple R tidak menjawab. Tapi, mereka malah meminta semua orang yang ada disana, untuk pergi dan menjauh dari sana.

"Untuk kalian semua. Pergilah dari sini. Serahkan orang ini pada kami.."Titah Ren dengan tegas.

"Baiklah.Terimakasih sudah menolong kami.."Balas mereka semua dengan patuh. Dan segera pergi dari sana. Tentu saja mereka semua tidak ragu lagi dengan kemampuan Triple R.

Setelah mereka semua sudah pergi.

Perang tatapan tajam pun terjadi.

"Let's Playing Mr. Mafia.."Sinis ketiga bocah kecil itu.

Sky terdiam membisu, melihat tatapan tajam membunuh super menyeramkan ketiga bocah kecil itu."siapa kalian sebenarnya..,??"Batin Sky bertanya-tanya.

"apa kalian adalah putra dan putri kandung ku. tapi aku tidak pernah melihat Al ada bersama kalian."Batin Sky lagi.

"Tapi sungguh. Firasat ku tidak bisa bohong. Firasat ku bilang kalian itu anak-anakku, darah dagingku. Aku yakin itu.."Sky lagi-lagi membatin. Dia malah menatap sendu ketiga bocah kecil itu bergantian.

"tuhan, apa benar mereka ini anak-anak ku.."Gumam Sky. Dia sangat berharap itu adalah benar. Itu artinya, Al adalah ibu dari anak-anak ini. Itu berarti, pencariannya tidak sia-sia percuma lagi.

"Jangan kebanyakan melamun pria jahat..!"Bentakan Rafa yang kembali menyadarkan Sky dari lamunannya.

Sky pun tersadar dari lamunannya itu.

"Kalian terlalu terburu-buru anak kecil.."Cibir Sky dengan gaya angkuhnya, sambil bersedekap dada.

"Jangan panggil kami anak kecil, hanya karena tubuh kami yang kecil Tuan.."Balas Ren. Balik mencibir Sky.

"Oh, jadi kalian keberatan di panggil anak kecil. Bukankah itu fakta, bahwa kalian itu masih anak kecil.."Balas Sky tak mau kalah.

"Baiklah. Mari kita buktikan. Apa kami masih anak kecil di matamu..!"Sinis Rafa.

"Jangan pernah remehkan kami Tuan Mafia.."Tambah Rea tak kalah ketus nya dari Kakak-kakaknya.

Perang tatapan tajam kembali terjadi di tempat itu. Sampai akhirnya. Komplotan Mafia The Dark World. Berdatangan ketempat itu. Melihat kedatangan komplotan Mafia The Dark World. Bukannya takut, ketiga bocah itu. Malah tersenyum sinis sambil menatap Sky dan komplotannya itu dengan tatapan membunuh mereka.

"Yang begini di katakan Raja Mafia. Raja mafia apa kau. Raja yang takut menghadapi anak kecil. Sampai minta bantuan pada anak buahnya.."

Cih.."Cibiran telak dari Rafa.

Mendengar ucapan Rafa. Sky pun langsung naik pitam."Tutup saja mulut lantam mu itu, bocah tengik.!!"Bentak Sky begitu menggelegar di jalan sepi itu. Ternyata itu sudah perbatasan antar kota Sidney dengan kota Melbourne. Pantas saja, komplotan mafianya bisa datang secepat itu. Ternyata, oh ternyata. Markas rahasianya ada dekat sana.

"Hidup atau Mati.."Ucap si kembar Ren, Rafa dan Rea. Aura membunuh pun seketika keluar begitu mengerikan. Meskipun bocah kecil itu memakai masker penutup wajah.

Tatapan tajam membunuh ketiga bocah itu, benar-benar tidak bisa ditutupi dengan masker hitam itu. Apalagi aura membunuh ketiga bocah kembar itu. Benar-benar membuat Sky dan ratusan anak buahnya itu, Jadi merinding disko seketika.

"Kak, boleh aku bersenang-senang..,??"Pertanyaan konyol Rea si bungsu. Yang sanggup membuat mulut Sky menga-nga.

"Lanjutkan Rea.."Balas Ren dan Rafa.

"Shit, dia lagi.."Batin Sky.Tentu saja Sky, sudah tahu seberapa kuat gadis kecil itu. Gadis kecil itu yang kemarin menendang nya sampai pingsan.Bahkan puluhan anak buahnya, sampai patah tulang karena terkena tinjuan maut Rea, si monster kecil nan imut ini.

"Kau takkan bisa menyentuh kakak-kakak ku. Sebelum kau dan anak buahmu, ini bisa mengalahkan kemampuan ku. Langkahi dulu mayatku. Baru kalian bisa menyentuh Kakak-kakakku. Tapi jika kau dan anak buahmu ini belum sanggup untuk mengalahkan ku. Maka jangan harap kalian bisa menyentuh kakak-kakak ku.."Lagi dan lagi. Ucapan Si kecil Rea itu, sanggup membuat Sky dan ratusan anak buahnya itu tercengang mendengarnya.

Sky dan anak buahnya pun, bungkam tak bisa berkata-kata lagi. Sky tahu betul, gadis ini saja sangat amat kuat. Apa lagi kedua Kakak-kakaknya.

Tapi Sky juga penasaran, seberapa kuat sebenarnya anak-anak ini.

"Baiklah. Tantangan mu keterima gadis manis.."Ucap Sky tanpa ragu.

"Jangan menyesalinya setelah ini Tuan Mafia.."Balas Rea. Sedikitpun tidak ada rasa takut, yang nampak dari sepasang manik amber nya.

DUG.

KRETAKKKK.

Hanya dengan sekali hentakan kaki saja. Aspal pun retak seketika. Siapa lagi pelakunya kalau bukan Rea, Si monster kecil nan imut itu.

Mereka semua terkejut melihat kekuatan tak biasa gadis kecil itu. Sky yang sudah melihatnya kemarin, sekarang dia kembali terkejut melihat itu.

BUG.

Tadi aspal nya di injak, sekarang gantian di tinju.

BLAST.

Aspal itu benar-benar terbelah menjadi dua.

Sky pun tercengang, sampai dia membulatkan matanya. Jangan tanyakan bagaimana ekspresi anak buahnya. Mereka benar-benar pucat. Sangat pucat seperti mayat hidup.

1
Rai
lanjut thor
Sri Saitama
terimakasih atas kunjungan nya, Thor.
Los Dol TV
Keren, Thor. kutunggu ke kunjungan di karyaku Rindu Gugat. semoga bisa saling kunjung
Los Dol TV
hai Thor, Aku kunjung karyamu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!