"Love doesn't always end well." Kata-kata Maleficent dalam film Maleficent terus terngiang di telinga Natalia Hadasa, gadis cantik 21 tahun, mengisahkan duka di hati Natalia. Mengapa cinta yang dikhianati begitu menyakitkan. Bahkan kadang menyisahkan dendam, seperti yang dialami Maleficent. Seorang peri yang cantik dan baik hati tetapi menjadi jahat karena cintanya dikhianati sang kekasih. Tuhan, aku takut jatuh cinta karena aku tidak mau terluka. Bukan karena film Malefince, tetapi karena ibunya yang menderita karena dikhianati papanyak, dan banyak lagi wanita yang menderita karena cinta. Sebab cinta tidak selalu berakhir dengan baik. Begitu menurut Natalia.
Tapi apakah Natalia tetap dengan defense mechanism- nya jika cinta itu tiba-tiba datang menyentuh hatinya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Harijati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab.10. Perasaan Reno
"Kak Reno ga nyapa Pak Yos?" tanya Natalia sambil menikmati makanannya.
"Enggaklah, kita punya urusan masing-masing. Aku ga mau acara makan kita jadi terganggu," jawab Reno tersenyum. Natalia merasa ga nyaman dengan tatapan Reno kepadanya.
Natalia sadar kalau Reno mempunyai perasaan suka padanya, meski Reno belum dengan berterus terang mengungkapkan perasaannya.
Dari sikap Reno selama ini kepadanya sangat kentara sekali, bahkan teman-teman kantornya melihat gelagat tersebut.
"Cewek yang bernama Sherly itu cantik ya kak. Kelihatan sekali dari kalangan atas." Lanjut Natalia.
Sebenarnya ia ga mau ngebahas perempuan yang bersama dengan bosnya tadi, tapi dia hanya mencari- cari bahan obrolan untuk menghilangkan rasa canggung pada Reno. Natalia juga bukan jenis orang yang kepoan. Terlebih kepo dengan kehidupan bosnya. Natalia duga pasti bosnya sudah punya kekasih. Ga mungkin pria tampan dan tajir kayak bosnya belum punya kekasih.
"Cantik itu relatif Nat. Menurutku Sherly ..ya...cukup cantik juga sih. Apalagi dengan make up yang dipakainya dan outfit yang melekat ditubuhnya pasti mahal semua. Dia anak dari adik perempuan CEO PT Herlambang. Sepertinya omnya ingin menjodohkannya dengan sepupuku itu." Terang Reno.
Ada rasa tidak suka di hati Natalia mendengar itu. Namun Natalia cepat membuang rasa tak suka mendengar pria yang sempat sanggup menumbuhkan rasa cinta di hatinya. Juga dia sudah bertekad untuk membunuh dan melupakan rasa cinta pada presdirnya itu. Ia juga sadar diri, bahwa ia tidak selevel dengan bosnya yang dari kalangan atas, sedang dia hanyalah dari golongan bawah.
Natalia sekilas melirik rombongan bosnya yang meninggalkan restoran. Rupanya mereka juga tidak menyadari kehadiran Reno dan Natalia di resto tersebut.
"Bagiku cantik yang sesungguhnya itu sepertimu Nat, natural dan berkarakter."Lanjut Reno sambil minum.
Natalia tersenyum menanggapi perkataan Reno. Tidak ada rasa bangga pada dirinya atas pujian Reno, karena Natalia sudah sering mendengarnya dari orang-orang yang melihatnya.
"Natalia, aku tau kamu belum mempunyai kekasih. Walau ada beberapa pria di kantor yang mendekatimu. Saya ingin tahu seperti apa cowok idamanmu. Saya akan sangat beruntung bila saya memiliki kriteria pria idamanmu." Ungkap Reno.
Natalia dengan tenang menjawab, "Saya sendiri tidak tahu seperti apa pria idaman saya, karena saya tidak mau memikirkan hai itu dan untuk saat ini saya tidak ingin memiliki hubungan khusus dengan pria. Saya ingin fokus dengan karier dan keluarga saya."
Reno sejenak tertegun mendengar perkataan Natalia. Terdengar tegas seakan mengungkapkan bahwa baginya Reno juga bukan pria idamannya. Reno semakin mengagumi sosok Natalia.
Selama ini banyak cewek yang mendekatinya. Dan belum pernah ada gadis yang disukainya menolak dirinya, baru Natalia saja yang dengan terus terang tidak tertarik dengan pesona Reno.
Natalia muda, cantik, cerdas dan memiliki self control yang jarang dimiliki gadis seusianya.
Mungkin Reno tidak tahu, mengapa Natalia bisa seperti itu. Latar belakang keluarganya, pengamatannya selama ini terhadap kehidupan di sekitarnya. Tak ingin terluka dan menjadi bodoh karena cinta. Defense mechanism yang ia bangun selama ini, membuat Natalia menjadi orang yang dapat mengontrol emosinya.
Meski defence mechanismnya pernah hampir runtuh saat rasa cinta pada Yosef.
Melihat Yosef bersama Sherly membuat rasa cinta pada Yosef yang berusaha dibunuhnya menguap seketika. Menyisahkan rasa dingin dalam diri Natalia. Karena Natalia tahu siapa Sherly. Anak dari perempuan yang membuat papanya meninggalkan mamanya dan anak-anaknya.
