NovelToon NovelToon
Menerima Cinta Waria Tampan

Menerima Cinta Waria Tampan

Status: tamat
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / Tamat
Popularitas:23.8k
Nilai: 5
Nama Author: EsKobok

Spin off Novel Terpaksa Menikahi Waria Tampan

Setelah melewati hari-hari bersama Rian, timbullah perasaan cinta terhadapnya. Masa lalu Rian yang adalah seorang waria, sudah tidak dipedulikan Alya lagi. Namun, banyak orang-orang di sekitar Alya yang akan menjatuhkan dirinya, karena mengetahui masa lalu Rian. Karirnya sebagai seorang artis terancam, akankah Alya bisa menghadapi semuanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon EsKobok, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menerima Seutuhnya

Rian sangat terkejut, dan khawatir dengan apa yang terjadi pada Alya. Ia tidak menyangka, kalau ternyata kata cerai, sangatlah mendalam bagi Alya.

“Maaf, maafin gue. Maaf,” gumam Rian, sembari terus memeluk Alya dengan erat.

Rian merasa sangat bersalah, karena sudah mengatakan hal yang menjadi trauma terberat bagi Alya.

Air mata Alya terus membanjiri pipinya, dengan suaranya yang sudah sangat berbeda dari biasanya.

Rian tetap memeluk Alya, membiarkan Alya menumpahkan semua amarah dan rasa sakit hatinya, karena traumanya tersebut.

Tidak ada yang bisa membuat Alya seperti ini, selain rasa trauma yang ia miliki.

Setengah jam berlalu, Alya sudah terlihat lebih tenang sekarang. Entah karena lelah, atau sudah selesai marah, Alya sudah tidak menangis lagi.

Melihat kondisi Alya yang sudah lebih tenang, Rian pun merenggangkan pelukannya, dan menghapuskan air mata Alya, yang membanjiri area sekitar wajahnya.

“Sudah nangisnya? Sudah marahnya?” tanya Rian, Alya tak menghiraukannya.

Rian menghela napasnya dengan panjang, “Maafin gue, karena gue selalu bikin lo kesel. Maafin gue, karena gue gak bisa jadi apa yang lo inginkan. Maafin gue, karena gue terlalu banyak bikin hati lo sakit,” gumam Rian, yang berusaha untuk meminta maaf dengan tulus kepada Alya.

Alya tak menghiraukan, karena suaranya yang juga sudah mulai habis. Ia hanya bisa menunduk, mendengarkan Rian berbicara.

“Al ... dengerin gue, gue gak akan rela melakukan apa pun untuk orang lain, kecuali untuk orang yang gue sayang,” ucap Rian, membuat Alya memandang ke arahnya.

“Jadi, gue orang yang lo sayang?” tanya Alya, Rian mengangguk mendengarnya.

“Gue gak mau kehilangan lo. Gue gak mau kehilangan untuk kedua kalinya. Sama halnya dengan lo, gue juga punya trauma yang mendalam. Gue gak bisa jaga orang yang gue sayang, sampai bikin dia kehilangan nyawanya. Untuk kali ini, gue gak akan biarin itu semua terjadi sama lo. Sebisa mungkin, gue akan jaga lo,” ujar Rian, sontak membuat Alya mendelik kaget mendengarnya.

Memang, Rian sudah pernah menyelamatkannya dari tragedi bianglala waktu itu. Alya juga merasa sangat berhutang budi dengan Rian, dan ia juga sangat senang bisa bersama dengan Rian selama ini.

Kebersamaan mereka membuat Alya mengerti, bahwa akan sangat sakit jika kehilangan orang yang bersama dengan kita setiap saat.

Alya tidak ingin kehilangan Rian, sama halnya dengan Rian yang tidak ingin kehilangan Alya.

“Apa lo juga sayang sama gue? Lo cemburu, ngeliat gue melakukan hal itu sama Rachel?” tanya Rian, Alya menggelengkan kepalanya.

“Gak tau,” jawab Alya dengan asal.

“Apa lo kesel, marah gak jelas karena ngeliat kejadian gak enak itu?” tanya Rian, Alya mengangguk kecil mendengarnya.

Matanya memandang tajam ke arah Alya, “Itu tandanya cemburu. Sama halnya dengan gue, yang gak mau lo deket sama Morgan. Gue yang gak senang ngelihat lo sama Morgan jalan bareng, ketawa bareng. Gue juga cemburu sama lo,” ujarnya, membuat Alya menedlik kaget mendengarnya.

Alya tidak menyangka, kalau perasaan kesalnya itu adalah sebuah kecemburuan terhadap Rian.

‘Gue cemburu sama Rian? Apa gue beneran cinta sama dia?’ batin Alya, yang sampai sekarang tidak mengerti dengan perasaannya.

“Al, kita ini saling marah-marah gak jelas. Kita ini sebenarnya saling cemburu, tapi kita sama sekali gak ngerti arti perasaan ini,” ucap Rian, berusaha menjelaskan pada Alya, tentang perasaan mereka.

Alya menghela napasnya dengan panjang, karena merasa sangat bingung dengan apa yang Rian katakan itu.

“Gue sama sekali gak ngerti, apa yang lo bilang,” ujar Alya, berusaha untuk menguatkan dirinya untuk berbicara demikian padanya.

Entah apa yang ada di pikiran Alya, ia sama sekali tidak bisa mencerna ucapan Rian.

“Lo gak ngerti sama perkataan gue, Al?” tanya Rian, mendelik bingung mendengar ucapan Alya yang seperti itu.

Alya menggelengkan kepalanya, membuat Rian gemas melihatnya.

“Gue sayang sama lo, dan lo itu pasti juga sayang sama gue. Kita sama-sama bingung, dan sama-sama gak ngerti, konsep rasa sayang itu!” ujar Rian, Alya mendelik dan masih membantah saja ucapan Rian.

“Gue gak sayang kok sama lo!” bantah Alya, yang masih saja merasa malu mendengar ucapan itu.

Mereka sudah sama-sama mengutarakan perasaan mereka, tetapi Alya masih saja membantah semua itu.

Hal itu yang membuat Rian merasa gemas dengan Alya.

Dengan cepat, Rian mendekatkan wajahnya ke arah Alya, kemudian mencium bibir Alya dengan perasaan dan hati yang sangat mendalam.

Terkejut melihat apa yang Rian lakukan, Alya hanya diam mematung, sembari mendelik bingung dengan yang terjadi dengan mereka.

Perasaan ini sangat dalam, sehingga membuat Alya merasa sangat nyaman mendapatkan ciuman mesra dari Rian ini.

Debaran jantung Alya seketika terdengar sangat jelas, ketika mereka masih saja menyatukan hati dan perasaan mereka, lewat ciuman pertama mereka itu.

Tak disangka, dahsyatnya perasaan yang Alya rasakan, terbuka lebar karena sedikit sentuhan yang diberikan Rian padanya.

Berbeda dengan ciuman Morgan padanya, tadi sore. Ia sama sekali tidak merasakan perasaan yang sama, dengan perasaan yang ia rasakan dengan Rian saat ini.

Dari sini, Alya sudah bisa merasakan, kalau dirinya memang benar-benar jatuh hati kepada Rian.

Mereka sama-sama melepaskan ciuman hangat itu, kemudian saling memandang satu sama lain, dengan pandangan yang sama-sama malu-malu.

“Al, gue sayang sama lo. Kenapa kita gak sama-sama nerima aja? Kita juga udah nikah, walaupun masih belum tercatat di negara,” ungkap Rian, sontak membuat Alya mendelik kaget mendengarnya.

Baru kali ini, ia tersentuh seperti ini dengan ucapan Rian.

Rian memang bukan lelaki tipe idaman Alya, tetapi Rian adalah orang yang bisa membuat mata hati Alya terbuka.

Alya tersenyum sumringah, “Sebenernya gue gak ngerti perasaan ini. Tapi gue juga gak bisa kalau hidup tanpa lo. Gue juga mau nerima lo, kok!” ujarnya, sontak membuat Rian mendelik senang mendengarnya.

“Lo nerima gue?” tanya Rian memastikan kembali, apa yang diucapkan Alya.

Alya mengangguk kecil, membuat Rian mendelik senang melihatnya.

“Yes!”

Rian melakukan selebrasi, karena ternyata perasaannya tidak bertepuk sebelah tangan lagi.

Alya menerimanya, membuat Rian merasa sangat senang dan bahagia.

Mereka saling berpelukan, karena merasa sudah tidak ada yang bisa menghambat perasaan mereka lagi.

“Akhirnya, perasaan ini terbalas. Awalnya gue juga gak tau kalau ini adalah cinta, tapi karena lo ngusir gue waktu itu, dan lo deket sama Morgan, gue ngerasa cemburu banget!” ungkap Rian, yang sudah tidak ingin menahan perasaannya lagi.

Alya merasa sangat nyaman, berada di pelukan Rian. Ia sampai tidak mendengarkan apa yang Rian katakan padanya.

“Al?” panggil Rian, membuat Alya tersadar dengan keadaan.

Alya memandang ke arah Rian, dengan keadaan masih memeluk erat Rian.

“Kenapa?” tanya Alya bingung, Rian tersenyum sembari memandang ke arahnya.

“Lo gak dengerin yang gue ucapin tadi?” tanya Rian, Alya menyeringai sembari menggelengkan kepalanya.

“Memangnya lo ngomong apa tadi?” tanya balik Alya, Rian bergeming dan hanya memandangnya saja dengan tatapan yang dalam.

Rian kembali mengecup bibir Alya, berusaha mengutarakan semua perasaannya melalui sentuhan lembut yang ia miliki.

Alya sama sekali tidak bisa menolak, dan malah menikmati setiap sentuhan yang Rian berikan padanya.

Rian melepaskan ciumannya, dan memandang dalam ke arah Alya.

“Gue tadi bilang, gue sayang sama lo,” ujarnya, membuat Alya kembali berdebar mendengarnya.

Perasaan ini semakin dahsyat ia rasakan, karena ia yang sudah semakin yakin dengan perasaannya terhadap Rian.

Mereka sama-sama tersenyum, dan saling berpelukan lagi.

Perasaan Rian terhadap Alya, sungguh sudah mendalam. Hanya dengan sentuhan seperti ini saja, ia sudah merasa sangat yakin dengan perasaannya.

Rian sudah mantap memilih Alya, dan Alya pun sudah menyadari perasaannya terhadap Rian.

Mereka sama-sama sedang dimabuk asmara saat ini.

Entah apa yang membuat Alya jatuh cinta dengan Rian. Namun, satu yang ia ketahui, ia sama sekali tidak bisa hidup tanpa Rian.

Saking senang dan bahagianya Rian, ia segera mencium bibir Alya lagi. Mereka meluapkan semua perasaan yang mereka miliki, sampai ke tahap yang lebih jauh lagi.

Mereka sama-sama lupa, dan mabuk kepayang. Setiap sentuhan yang diterima Alya, membuatnya menginginkan hal yang lebih dan lebih lagi.

Rian menggendong Alya, tanpa melepaskan ciumannya itu. Ia berjalan menuju ke arah kamar Alya, dan menghempaskan Alya ke atas ranjang tidurnya.

Mereka sejenak saling menatap, dengan keraguan yang terlihat jelas dari mata Alya.

“Gue masih belum siap punya baby,” ucap Alya dengan ragu, karena ia masih harus mengejar semua yang ia cita-citakan.

Rian menghela napasnya dengan panjang, “Ini gak akan bikin lo hamil,” ujarnya, yang berusaha untuk meyakinkan Alya tentang hal ini.

Alya berusaha yakin dengan ucapan Rian, karena ia juga sangat menginginkan hal ini. Apalagi, mereka juga sudah sah menjadi suami istri.

Ini adalah kali pertama, mereka melakukannya. Masih banyak kecanggungan dan rasa bingung, yang melanda mereka.

Namun, naluri mereka membuat mereka mengerti, apa yang akan mereka lakukan selanjutnya.

Terjadilah malam yang indah, dengan kegiatan yang sangat menguras keringat.

Karena kenikmatan itu baru saja mereka rasakan, mereka jadi enggan untuk menghentikannya, dan melakukan lagi dan lagi.

Sudah tidak ada keraguan lagi di hati Alya. Ia sudah memilih Rian, yang lebih baik daripada Dion. Bahkan saat ini, rasanya ia sudah tidak bisa menolak apa pun yang Rian inginkan.

Malam yang panjang mereka lewati, sampai saat ini mereka berbaring dan saling berpelukan, masih dengan keadaan tak memakai sehelai kain pun.

Selimut panjang menutupi tubuh mereka, yang masih berkeringat saking lelahnya melakukan hal yang menggugah nafsu mereka.

Rian mengelus wajah Alya, dengan Alya yang masih memeluk Rian dengan erat. Sesekali Rian menciumi kening dan puncak kepala Alya, karena Alya sudah mengizinkan dirinya merasakan surga dunia.

“Terima kasih,” bisik Rian tepat di telinga kanan Alya.

Alya yang lelah, hanya bisa mengangguk, dengan matanya yang terpejam.

Mereka, sudah bisa menerima satu sama lain. Soalan selanjutnya, mereka akan menghadapinya bersama-sama.

1
Sulaiman Efendy
👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤❤🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹
Sulaiman Efendy: Sama2 🙂🤗🙏🏻❤🌹
EsKobok: terima kasih like serta komentarnya kak 🙏 terima kasih dukungannya
total 2 replies
Sulaiman Efendy
KEPUTUSAN YG SANGAT BIJAK, BUAT APA LMA2 DIDUNIA ERTERTAINMENT YG BNYK MAKSIAT & MUDHARATNYA.. KHIDUPAN PRIBADI JUGA GK BEBAS, SLLU DI KUNTIT PAPARAZI DN WARTAWAN2 INFOTAINMENT
Sulaiman Efendy
LBH BAIK CEPAT SAHKN LGI DI KUA BIAR TERCATAT DI NEGARA..
Sulaiman Efendy
HARUSNYA LO JUJUR K MORGAN, KLO RIAN SUAMI SAH LO SCARA AGAMA & DIMATA TUHAN..
Sulaiman Efendy
MASA LO GK TAU, KN MORGAN UDH BBRP NYATAKN PRASAAN NYA KE LO, SAAT LO BLM SAMA DION SAJA, MORGAN JG UDH NYATAKN PRASAANNYA KE ELO, TPI LO MILIH DION KRN DION LO JADIIN JEMBATAN BUAT RAIH CITA2 LO JDI ARTIS, TPI LO AKHIRNYA TERJEBAK DGN PRASAAN LO YG JDI CINTA BUTA KE DION, UNTUK HUBUNGN LO GK KLEWAT BATAS DGN DION.. JDI KLO BLG GK NGERTI KNP MORGAN NGELAKUIIN ITU BULLSHIT SKALI, LO INGAT GK TANGN LO SELALU DIGENGGAM DION GK DILEPAS2..
Sulaiman Efendy
TPI LO UDH BRSELINGKUH SAMA MORGAN, LO BIARKAN MORGAN CIUM LO, SDGKN RIAN SUAMI LO CMA PRNH CIUM KENING LO SKILAS..
Empu Caca
keren kak ceritanya.. 😊😊
EsKobok: terima kasih kak ☺️
total 1 replies
Andriani Riani
makasih thor.....ceritanya sangat menarik...😊😊😊👌👌👌👌👌
EsKobok: terima kasih kembali kak sudah mau mampir ☺️
total 1 replies
Andriani Riani
sangat terharu baca alur ceritanya...
Reyhan Situpa
cinta segitiga
Reyhan Situpa
tau ah😐
Reyhan Situpa
semangat
👊🅼🅳💫
Novel author yg slu berhasil bikin hatiku gejedag gejedug jederrrr .💃💃💃..n darting gr2 peran antagonis nya n castnya yg kdg lemot 🤣🤣 but of all nice story' ,bg....no lebay² n alay😎😎
👊🅼🅳💫: kembali kasih 🤗🤗🥰🥰🥰
sukses slu pokok e🔥🔥🔥🔥
EsKobok: hahah makasih reviewnya 🙈🙈🙈🙈
total 2 replies
👊🅼🅳💫
endingnya buat Dede nganuhh🥺🥺
👊🅼🅳💫
q blm puas liat Dion n Momo sengsara tp np udh tamat oiii😑😑😑
👊🅼🅳💫
kpn hamilnya ,bg🙄🙄🙄 th² dah brojol
👊🅼🅳💫
Busyeeetttt..buryam 50k...semangkok ayam nya utuh😳😳🤔
klo bubur wahyuu ...ehh Wagyu Bru mahal...
👊🅼🅳💫
tgl di jinjing tu gaun trs keluar jurus kamehame...💨💨💨....
msh mdg Rian yg nyari duit nyamar JD waria,lah Dion.bertahun² hidup mewah di baak ketek Alya 😏 😏😏
👊🅼🅳💫
TDK semudah itu fergusoo...ciaaat hajarrr🤣🤣
👊🅼🅳💫
mo di jelasin jg kagak paham klo g praktek,bg👀 dudududu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!