Nara seorang gadis cantik terpaksa menikahi pria dengan gangguan mental demi melunasi hutang paman dan bibinya, akakah ia hidup bahagia dengan pernikahannya
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bunga Alika, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 11
Setelah Rayan tertidur, Nara pergi meninggalkan Rayan sendiri di kamar untuk menemui Reyhan, karena tadi sepupu suaminya itu ingin berbicara sesuatu dengannya. Saat Nara keluar dari kamar ternyata Reyhan sudah menunggu di depan pintu kamar sambil bersandar di dinding.
"Sok keren sekali dia, ya meskipun dia memang keren sihh" gumam Nara dalam hati.
"Ikutlah, aku ingin bicara denganmu " ucap Reyhan serius, Nara pun mengangguk dan mengikuti kemana Reyhan pergi. Reyhan membawa Nara ke sebuah ruangan yang terlihat seperti ruang kerja, namun mereka duduk di sofa yang ada di ruangan itu.
"Silahkan duduk.... " ucap Reyhan
"Terima kasih... "
"Langsung saja pada intinya, apa motifmu menikah dengan Rayan? "tanya Reyhan dengan tatapan menyelidik ke arah Nara. Di pandang seperti itu jujur saja membuat Nara menjadi tidak nyaman.
"Tidak ada motif apa pun, anggap saja aku ini seperti dijual oleh pamanku kepada paman dan bibimu untuk menikahi sepupumu "jawab Nara santai.
"Dan kau bersedia begitu saja? "tanya Reyhan
"Memangnya apa yang bisa aku lakukan, hidupku saja tergantung pada mereka. Aku ini hanya gadis yatim piatu yang menumpang bersama mereka. Ya, walaupun sebenarnya rumah itu adalah milik orang tuaku. Tapi kau tahu lah, bagaimana nasib anak yatim sepertiku kan Jika tinggal bersama wali baruku ?"jawab Nara dengan nada getir yang tidak bisa ia sembunyikan dari Reyhan. Matanya terlihat berkaca-kaca, terlihat jelas sekali jika banyak kesedihan di sana.
"Aku mengerti...." ucap Reyhan, Nara hanya diam saja tidak menanggapinya.
"Aku hanya melindungi sepupuku saja, kau tahu kan bagaimana keadaannya Rayan sekarang. Dia jadi begitu hanya karena seorang wanita, sungguh miris sekali. Seorang Rayan yang mempunyai segalanya hancur hanya karena satu wanita yang tidak berguna. Wanita munafik yang menyembunyikan wajah aslinya di balik sikap lembut dan sok polos. Menganggap dirinya wanita terhormat namun pada kenyataannya dia sama sekali tidak memiliki kehormatan. Kau mengerti maksudku kan? "ucap Reyhan.
"Aku mengerti...." ucap Nara
"Aku ingin kau menjaga Rayan dengan baik, sayangi dan kasihi dia dengan baik. Meskipun dia masih menganggapmu adalah Keysa. Dasar memang Rayan bodoh, dia masih saja merindukan wanita gil* itu... " ucap Reyhan dengan penuh emosi.
"Kau benar sepupumu itu memang sangat bodoh, gadis seperti itu saja masih di harapkan. Padahal istrinya ini juga cantik kan " ucap Nara.
"Apa...? "tanya Reyhan
"Apa pendengaranmu itu bermasalah tuan? "tanya Nara.
"Ahhh.... ternyata kau gadis menyebalkan " ucap Reyhan geleng-geleng kepala.
"Gadis menyebalkan ini istri sepupunu tuan" jawab Nara santai.
"Dengarkan aku Nara, mungkin ini agak aneh tapi aku ingin kau menjaga Rayan. Aku sangat berharap ia bisa sembuh seperti sedia kala" ucap Reyhan.
"Tentu saja, aku juga ingin Rayan sembuh. Rayan akan terlihat sempurna jika ia bersikap normal. Apalagi Rayan itu sangat tampan dan juga sangat seksi. Ahhhh aku jadi malu membayangkannya" ucap Nara sambil menutup wajahnya.
"Ternyata Om Sanjaya dan tante Delia memang tidak salah pilih mencari istri untuk Rayan... " ucap Reyhan geleng-geleng kepala melihat sikap Nara.
"Tentu, aku wanita yang tepat untuk Rayan. Kami akan menjadi pasangan yang serasi " jawab Nara dengan mantap.
"Benar sekali kalian sangat serasi, suaminya depresi dan istrinya tidak waras kalian benar-benar sangat cocok... "ledek Reyhan
"Aihhhhh..."
*
*
Jangan lupa tinggalkan jejak like dan komentar ya...
di novel ini sangat kocak... banyak menghibur....
semoga othor nya memberi jodoh Reyhan yang se gesrek Nara....🤲🤲🤲....
dari bab awal sampe bab di sini gak comend di krn kan nyimak dulu..