NovelToon NovelToon
Putri Kecil Sang Penguasa "Bayi Genius 100 Milyar"

Putri Kecil Sang Penguasa "Bayi Genius 100 Milyar"

Status: tamat
Genre:Romantis / Sci-Fi / Tamat / Cintapertama / Mafia
Popularitas:16.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: Nila KingShop Wati

Mengekori sang pacar untuk memergoki perselingkuhan nya malah membuat Nadine bertemu laki-laki Casanova hingga membawa nya menuju malam panas yang luar biasa.

Rasa kecewa karena perselingkuhan sang pacar dan kondisi hidupnya yang terombang-ambing membuat diri nya memutuskan menerima perjodohan yang di berikan sang papa.

Tapi tiba-tiba Nadine mengubah seluruh keputusan nya saat tahu sesuatu yang salah telah terjadi pada diri nya dan memutuskan untuk melarikan diri dari rumah.

Tapi siapa sangka malam itu seluruh kehidupan nya berubah, laki-laki yang tidur bersama nya Begitu marah saat tahu gadis itu membawa 2 hal paling berharga milik nya.

"Kejar gadis itu hingga ke ujung dunia"

Teriak laki-laki itu penuh dengan kemarahan

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nila KingShop Wati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mengejar Badai

Wajah gadis itu dipenuhi dengan senyuman yang tampak begitu manis, matanya menatap hangat laki-laki yang ada disamping nya itu dengan sejuta cinta

"Jadi kamu akan ke Bandung hari ini sayang? mendadak sekali"

tanya nya sambil mengemasi pakaian sang kekasih

Laki-laki yang ditanya tampak tersenyum sambil menyentuh pelan rambut nya, mengacak-acak rambut gadis itu kemudian mencium ujung kepala nya

"Hanya 2 hari, aku akan menelpon mu setelah tiba di bandung"

Gadis itu menarik nafasnya pelan

"Baiklah"

"Aku akan mengantar mu sekali jalan, setelah kekantor mu aku baru akan luncuran ke Bandung"

"Siapa yang bawa mobil? pak iman? "

"bukan"

"heri? "

"He em"

Laki-laki itu mengangguk

Gadis itu mengangguk-anggukkan kepala nya

"Jadi mau titip oleh-oleh apa? "

"Gepuk Nyonya Ong"

Laki-laki itu tampak diam

"Ok"

Jawaban kemudian

Gadis itu masih tetap tersenyum, tangannya sibuk merapat kan resleting kopernya dengan rapi.

"Ok semua sudah siap"

Ucapnya sambil berdiri, meraih tas tangannya dengan cepat lantas melirik ke arah jam tangan nya

"Aku hampir terlambat"

Kata nya pelan.

"Ok kita pergi sekarang, sayang"

Laki-laki itu bicara kemudian meraih koper nya

*******

"Ndre jangan lupa makan yang teratur ya"

ucap sang gadis pelan kemudian dengan cepat melepaskan sabuk pengaman nya

"Iya sayang"

Setelah berkata begitu laki-laki yang dipanggil andre dengan cepat menahan tangan gadis itu agar tidak segera membuka pintu mobil nya.

"Nadine"

Gadis yang di panggil Nadine mengurungkan gerakan tangannya, menoleh cepat ke arah Andre

"Ada ap.... "

Belum sempat dia menyelesaikan Kata-katanya andre dengan cepat mencium bibirnya.

"Kalau sudah sampai nanti aku telpon kamu"

Ucap andre cepat sambil menyentuh hangat pipi Nadine

Nadine mengangguk pelan, segera membuka pintu mobilnya lantas turun dari sana.

"Bye bye, Hati-hati di jalan"

Ucapnya sambil tersenyum manis lantas melambaikan tangannya

Cukup lama hingga mobil itu mulai meninggal dirinya, seketika ekspresi wajahnya berubah menjadi begitu serius, sebuah mobil berhenti tepat di hadapan nya, seorang gadis yang usianya sama dengan Nadine langsung menggeser posisi duduknya

Nadine dengan cepat masuk ke mobil itu, lantas melajukan mobilnya mengikuti mobil andre

"Aku akan mendapatkan nya kali ini"

Nadine bicara dengan ekspresi kesal, menatap tajam ke arah depan

"Nadine kamu serius?"

Ekspresi temannya tampak begitu tegang

"Kecurigaan ku semakin bertambah ketika dia tiba-tiba membeli HP baru, belum lagi aku menemukan sekotak ****** yang sudah hilang 1 isinya"

Nadine terus melajukan mobilnya menyeimbangi mobil andre di belakang dalam keadaan teratur, wajahnya tampak begitu tegang

"Tapi Nadine, itu belum tentu menandakan dia selingkuh atau tidur dengan perempuan lain"

"Mungkin karena dia tidak pernah bisa tidur dengan ku, aku fikir tidak heran dia akhirnya mulai jenuh dan memilih untuk untuk tidur dengan perempuan lain"

"Nadine"

"Aku selalu gagal mendapatkan nya, jika kali ini masih gagal maka aku benar-benar menjadi orang paling tolol di dunia ini, yunita"

Nadine bicara sambil menatap dalam bola mata yunita sahabatnya itu, yunita tampak menggigit bibirnya, menoleh ke depan dengan cepat

"Oh my god, Nadine... "

Pekik nya tiba-tiba

"Ada mobil didepan.... "

Seketika Nadine terkejut, menoleh kedepan dengan cepat.

"Ya tuhannn.... "

Ciittttt

Brakkkkk

Seketika mobilnya menghantam mobil yang ada didepan nya yang berhenti secara tiba-tiba.

Dalam seketika Nadine masih mencoba menahan rem nya, kepala nya secara spontan menabrak stir mobil. kemudian saat semua bagaikan waktu yang terhenti tiba-tiba, Nadine secara berlahan mendongak kan kepalanya mengintip ke arah depan.

"Oh tidak"

Jerit nya tertahan.

"Ya Tuhan, Nadine "

Mereka menatap mobil yang ada didepan mereka dalam ke adaan panik, bumper belakang mobil itu cukup ringsek

"Wah mbak... "

Terdengar omelan seseorang sambil mengetuk pintu kaca mobil mereka, tampak seorang laki-laki dengan wajah cukup tampan mencoba bicara dengan nadine

Mata Nadine masih mencoba memperhatikan mobil andre yang kian menjauh, dia dengan terburu-buru membuka pintu.

"Yunita, kamu urus ini semua, aku akan hubungi niko atau David"

Teriak nya cepat.

"What? "

Yunita tampak tercekat

Tanpa mempedulikan ocehan yunita, bola mata nadine berusaha mencari sesuatu. tampak sebuah mobil terparkir dalam kondisi hidup tidak jauh dari mobil mereka, tanpa aba-aba nadine dengan cepat masuk ke dalam kemudian tanpa fikir panjang langsung tancap gas mengejar mobil andre yang semakin menjauh.

"Ya... Tuhan... no no jangan kabur terlalu jauh"

Pekik nadine

"Anggaplah aku mengejar badai, jangan menghilang dari pandangan ku brengsek"

umpat nya lagi masih terus melajukan mobil nya dengan kecepatan penuh

Dan tanpa dia sadari di belakang tampak seseorang masih fokus dengan laptopnya, seketika langsung menoleh begitu mendengar omelan kecil nadine dan mobil dibawa dalam kecepatan penuh.

Wajah tampan perpaduan Indonesia, Eropa dan timur tengah, dengan wajah terkesan begitu dingin dan kurang bersahabat itu menaikkan pelan alis kanannya.

"Ada apa ini? "

Batin laki-laki itu.

1
Intan Marliah
Luar biasa
Intan Marliah
Lumayan
Alfiyan Aminudin
akhirnya Haidar tahu juga kalau nandin hamil... kejar nadine
Alfiyan Aminudin
udah icip dulu dad Heidarnya
Alfiyan Aminudin
ada ada aja ya si nadine
Istri lipai:)
good
Fani Indriyani
bener heidar mending nikah secara agama dulu biar bebas mau ngapain aja ma nadine
Fani Indriyani
lah cepet banget ketemunya thor,ku kira nanti 5 taun kemudian baru ketemu lg
Fani Indriyani
aku greget ma nadine knp jd hah heh hoh wae 🤦🤦
Fani Indriyani
sebelum dijodohkan udh dp dulu itu dad si heidar 😀
mutiara dewi
Luar biasa
Syully W
seru😂
Nurul Huda
Luar biasa
Dia Mustika
Lumayan
Dia Mustika
Biasa
Safa Almira
mampir
Masintan Sihombing
Kecewa
Masintan Sihombing
Buruk
Ejan Din
cuai.. nama ahli tp cuai.. mmm
Ejan Din
Kasian ditingalkn sampai 2 jam emang ke mana baik lg menunggu d hotel
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!