Aku yang Dibunuh
Waktu itu, 12 Juni 2001, aku tidur terlalu lelap dan ada suara motor yang sangat berisik melewati rumahku dan aku mulai terbangun dari tidurku dan melihatnya dari jendela. Lalu ketika aku mulai mencob
0
0
Rain
Aku menangis dalam melodi hujan. Mengenang sebuah kenangan, yang tak mungkin kembali. Aku menjerit melampiaskan kemarahannya pada hujan. Yang telah melenyapkan seorang ‘Malaikat tak bersayap’ Pagi tel
0
0
Teman Pertama Untuk Terakhir Kali
Namaku lala. aku orang yang selalu dibuli, tak ada teman untukku, tapi ada satu orang bernama seno yang selalu menatapku dan tersenyum denganku, tapi ia tak pernah mendekatiku. Suatu hari, aku berjala
0
0
Tak Bisa Mengulang Waktu
Pagi-pagi sekali, samar-samar sahutan ayam membangunkanku. Kala mentari masih malu-malu menampakkan dirinya. Kurasakan hembusan angin dingin membelaiku. Aku melirik ke jendela kamar yang sepertinya te
0
0
Senja Ini Tanpa Dirinya
Aku berlari menghampiri Ayah yang sedang bersantai di teras rumah. Sudah beberapa menit yang lalu Ayah berada di sana. Hari ini aku akan pergi menemui Ibu seperti hari-hari libur sebelumnya, untuk itu
0
0
Walau Tak Berarti
Saat kutermenung memandangi belahan langit biru yang luas. Aku merenung tentang sebuah hal yang ingin aku tanyakan. Apakah hakekat hidup itu? Itulah kata kata yang kutanyakan. Namun ini bukan soal itu
0
0
Ayam Kardus
Hari berlalu, tahun berganti, penantian saur seorang pemuda 30 tahun pun akhirnya selesai, hari ini ia dinyatakan bebas dari penjara. Memang hukuman 12 tahun, potong remisi, belum sepadan dengan pemer
0
0
Anakku Rumbun
Malam ini aku merasa bimbang menunggu kepulangan anakku Rumbun. Tak seperti biasanya dia pulang selarut ini. Rumbun anakku itu setiap harinya selalu mengemban tugasnya sebagai tulang punggungku dengan
0
0
Arwah Yang Meminta Maaf Kepada Ibu
Ibunya sangat berharga baginya, bagaimana tidak. Setelah kepergian sang ayah tercinta yang sangat ia banggakan. Ibunya kini menjadi tulang punggung keluarga karena anak perempuan tercintanya masih dud
0
0
Bayangan Seorang Diri
Tulisan ini kupersembahkan untuk diriku sendiri, dimana aku yang sedang berada dalam kesulitan, kebingungan, dan lain-lainnya. Sekarang, hanya meja, kursi, pulpen, dan kertas yang bisa menjadi temanku
0
0
Sang Fajar Itu Milik Senja
Sejak awal musim itu, siapa yang akan menduga semua akan menjadi awal dalam cerita baru milik senja, yang biasanya hanya duduk di tepi danau dengan kertas origami, dan akan menjelma menjadi angsa-angs
0
0
Atap
Di atas sebuah atap, seorang wanita berdiri mengambil ancang-ancang untuk melompat. Hatinya bergetar penuh keraguan atas konsekuensi dari tindakannya. Sementara orang-orang di bawah sibuk sendiri-send
0
0
Hanya Tinggal Kenangan
Namaku Edo saat ini aku duduk di kelas 1 SMA, mungkin banyak hal yang tak kumengerti tentang dunia ini apalagi Kakakku seorang yang menurutku menyebalkan, aku anak ke dua dari 3 bersaudara, dan kakakk
0
0
Bunga yang Layu Sore itu
Matahari menunjukkan senyumannya, awan-awan putih seakan menjadi perhiasan langit biru yang membentang bagai gulungan kertas polos. Benar-benar hari yang cerah. Cocok untuk menghabiskan waktu Minggu d
0
0
Tragedi Si Kembar
Dimulai dari kisah sebuah keluarga harmonis yang mengalami titik kehancuran akibat perpisahan kedua orangtua mereka, dan mengakibatkan pasangan anak kembar yang sangat mirip dan saling mengasihi sejak
0
0
Biarkan Aku Yang Pergi Jangan Kakak
Waktu sudah menunjukan pukul 22.15 namun gadis berambut panjang ini belum juga tidur ia tiduran di ranjangnya sembari melihat jam dinding. Tapi tiba tiba ia merasakan sakit di bagian pinggangnya. “Mah
0
0
Yang Kuinginkan
Aku termenung sendirian. Ruangan remang-remang membuatku terus terfikir atas apa yang kualami hari ini. Suara azan berkumandang seiring mega yang berwarna jingga. Sisa-sisa rasa gugupku sayup-sayup ma
0
0
Bad Birthday
Matahari mulai memunculkan cahaya terangnya, embun pagi masih hinggap di dedaunan, dan aku masih menatap foto keluargaku yang terletak di atas laci sebelah ranjangku. Masih sangat jelas memory otakku
0
0
Rindu Ibu
“Kreeeek” suara pintu kubuka dengan pelan. Gara-gara matahari menyengat seperti lebah membuat seluruh tubuhku terasa panas. Kuistirahatkan sejenak tubuhku di atas kursi goyang dan kupejamkan mata samb
0
0
Keluar Ga
Ini terjadi beberapa tahun lalu. Sebuah peristiwa yang merubahkan hidup keluarga kami. Namaku Anton, aku anak paling tua dari 3 bersaudara. Orangtua kami hidup dengan harmonis hampir tidak pernah kami
0
0