NovelToon NovelToon
Mr. Bodyguard

Mr. Bodyguard

Status: sedang berlangsung
Genre:Percintaan Konglomerat / Model / Mafia / Crazy Rich/Konglomerat / Pengawal / Barat
Popularitas:8.4k
Nilai: 5
Nama Author: MTMH18

Spin off: Antagonis Cantik Tawanan Mafia Kejam

Karena sering terkena skandal dan membuat nama keluarganya selalu terseret, sekarang Jenna harus diawasi oleh seorang bodyguard pilihan Ayahnya agar tidak bisa membuat masalah baru.

Namun, bodyguard pilih Ayahnya adalah pria yang sangat dibenci oleh Jenna. Jenna tidak akan diam saja, ia akan membuat sang bodyguard tidak betah dan mundur dari pekerjaannya.

Tetapi, rencana Jenna menjadi berantakan dan ia malah terjebak dengan perasaan yang seharusnya tidak pernah muncul lagi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MTMH18, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sepuluh

“Jenna maaf, aku sudah salah bicara. Tolong maafkan aku!” Mohon Aurel yang sudah satu minggu didiamkan oleh Jenna, karena ia sempat menuduh Elios bukan hanya sekedar bodyguard biasa.

Hari ini memang jadwal pemotretan pertama bagi Jenna, ia akan melakukan pemotretan salah satu brand jaket terkenal di kalangan semua orang.

“Lain kali jangan bicara sembarang, kalau dia melapor ke Ayah… maka aku bisa kena masalah lagi,” kata Jenna yang hanya takut Elios melaporkan hal sebenarnya tidak pernah Jenna lakukan.

Senakal-nakalnya Jenna, ia masih tahu batasan. Jenna juga tidak akan melakukan hal bodoh yang akan membuat keluargamu kembali kena masalah, apalagi dirinya adalah seorang publik figur.

Meskipun Jenna memiliki banyak mantan kekasih, tetapi ia tidak pernah sejauh itu. Paling jauh hanya ciuman, selain itu Jenna tidak mau atau memutuskan mereka kalau mereka meminta hal yang melewati batas.

“Iya-iya, lain kali aku akan lebih menjaga perkataanku,” kata Aurel yang merasa sedikit lega, karena Jenna akhirnya mau bicara kepadanya.

Elios masuk ke dalam ruang rias, ia membawakan sebotol air mineral dan juga roti yang tadi dipesan oleh Jenna. Tentunya pria itu memakai masker dan juga topi, karena Jenna tidak mengizinkannya untuk memperlihatkan wajahnya.

Elios sendiri tidak merasa keberatan, karena dengan begini tidak akan ada yang bisa mengenalinya dan ia juga bisa melindungi Jenna dengan baik. Sebab Elios memiliki cukup banyak musuh yang selalu mengincarnya, sebab ia bukanlah orang biasa.

“Ini pesanan Anda, Nona Jenna!” Kata Elios dengan suara beratnya.

Seketika beberapa wanita yang berada di ruangan tersebut, terlihat menahan jeritanya saat mendengar suara Elios yang sangat tampan.

“Kalian sangat lebay, suaranya terdengar biasa saja,” celetuk Jenna yang tidak suka melihat rekan-rekannya terpana dengan suara Elios yang memang biasa saja.

“Jenna, apa bodyguardmu sangat tampan sampai kau memintanya untuk menyembunyikan wajah tampannya?” Tanya salah satu staf yang akan mengarahkan pemotretan hari ini.

Jenna menghela napas dengan kasar, ada lagi pertanyaan yang mirip dengan Aurel. Namun Jenna tetap memberikan jawaban yang sama.

“Dia sangat jelek, makanya aku menyuruhnya untuk menyembunyikan wajah jeleknya itu,” kata Jenna sambil memakan roti yang bungkusnya baru dibukakan oleh Elios dengan kasar.

“Benarkah? Tapi dari suaranya sudah membuktikan kalau dia sangat tampan,” bisik perias yang tadi merias Jenna.

Namun bisikan tersebut terdengar cukup keras, dan Jenna tidak bisa menahan kekesalannya.

Brak!

“Aku sangat pusing, kalian bisa keluar sebentar?” Tanya Jenna dengan senyuman manisnya, tetapi terlihat mengerikan di mata Aurel yang sudah dua tahun ini bekerja untuk Jenna.

Aurel langsung menyeret perias dan staf untuk segera keluar, karena bisa berbahaya kalau mereka melihat Jenna mengamuk.

“Lepaskan topi dan maskermu!” Titah Jenna setelah meneguk air mineral dingin.

Elios langsung melepaskan topi, lalu masker yang membuatnya tidak bisa bernapas dengan bebas. Pria itu menundukkan kepalanya, saat Jenna menarik kerah baju.

Elios tidak tahu kenapa wanita itu menciumnya dengan kasar, seakan ingin melampiaskan rasa kesalnya. Padahal baru saja Jenna selesai dirias, tetapi wanita itu seakan tidak peduli dengan riasannya.

Jenna menyudahinya, sebelum Elios sempat membalas ciumannya. Entah sejak kapan, wanita itu merasa sedikit tenang setelah mencium Elios.

“Kenapa semua wanita malah membahasmu? Sungguh tidak ada pembahasan yang menarik?” Decak Jenna dengan ekspresi yang terlihat sedikit menghibur di mata Elios.

“Maaf kalau saya membuat Nona Jenna merasa kesal,” ucap pria itu sambil membersihkan bibir Jenna yang terlihat belepotan, karena lipstiknya.

“Memang kau selalu membuatku kesal, aku sangat ingin melenyapkanmu!” Seru Jenna yang kembali menarik kerah baju yang dipakai Elios untuk mencium pria itu lagi.

Elios tidak menghindar, ia membiarkan Jenna melampiaskan kekesalannya. Sebab kalau Jenna sedikit tenang, maka Elios juga tidak akan kelelahan menghadapi wanita itu.

...***...

Elios ikut ke dalam ruangan yang menjadi tempat sesi pemotretan, ia menatap ke arah Jenna yang terlihat begitu mudah membuat berbagai gaya yang sangat menarik.

Aurel sendiri merasa sangat lega saat melihat mood Jenna yang sudah tidak buruk lagi, entah apa yang dilakukan oleh Elios sampai membuat singa betina itu menjadi seperti anak kucing.

“Tuan, terima kasih karena sudah mengembalikan mood Jenna,” kata Aurel sambil sedikit mendekat ke arah Elios yang sangat tinggi, bahkan ia hanya sebatas dada pria itu.

Elios menganggukkan kepalanya sekali, matanya tidak lepas ke arah Jenna yang kini melayangkan tatapan tajamnya. Jenna sempat melihat Aurel mendekat kepada Elios, hal itu membuat moodnya kembali menjadi buruk.

“Jenna fokus!” Teguran itu membuat Aurel kembali cemas.

Tidak biasanya Jenna kehilangan fokus, bahkan biasanya pemotretan berjalan dengan cepat… karena Jenna begitu menguasi kamera, sehingga sekali pemotretan hasilnya sudah sangat memuaskan.

Aurel memilih menjauh dari Elios, karena ia merasa kalau Jenna kesal karena Aurel dekat dengan bodyguard pribadinya.

“Sebenarnya apa hubungan Jenna dengan bodyguard itu?” Gumam Aurel yang sangat penasaran.

Aurel menatap penampilan Elios yang terlihat begitu tegap dan sudah terbiasa berdiri sangat lama, bahkan pria itu sangat tinggi dan memiliki mata hitam dengan sorot tajam.

“Lupakan saja untuk mendekatinya, karena Jenna bisa mengamuk kalau aku berdekat dengan bodyguard itu,” Aurel kembali bergumam agar tidak ada yang mendengarnya.

Akhirnya sesi pemotretan selesai setelah hampir empat jam, karena Jenna sempat kehilangan fokus. Namun Jenna bisa mengendalikan dirinya, setelah Aurel menjauh dari sisi Elios.

“Jenna, pemotretan untuk besok jam sembilan pagi. Jangan sampai telat, aku pulang duluan!” Pamit Aurel yang memilih untuk pulang lebih dulu, karena saat ini Jenna sudah memiliki bodyguard pribadi.

Jenna menganggukkan kepalanya, entah mengapa pemotretan hari ini terasa begitu lama dan cukup melelahkan. Kalau saja di sini tidak ada banyak orang, sudah dipastikan Jenna berada digendongan Elios.

Selama kakinya sakit, Elios terus menggendongnya dan membuat Jenna merasa malas untuk berjalan sendiri. Apalagi bahu lebar pria itu sangat pas untuk bersandar.

“Ck, apa yang baru saja aku pikirkan?” Decak Jenna sambil menggelengkan kepalanya untuk mengusir pikiran anehnya.

“Nona Jenna ingin makan di mana?” Tanya Elios yang sudah selesai membereskan barang-barang Jenna.

“Di Restoran saja,” kata Jenna yang berjalan lebih dulu.

Elios segera mengikutinya, karena ia merasa kalau suasana hati Jenna masih belum membaik.

“Saya akan mereservasi ruangan untuk Nona Jenna,” ucap Elios saat membukakan pintu mobil untuk wanita itu.

“Tidak perlu, aku ingin makan di bawah,” jawab Jenna yang memang lebih banyak diam saat kelelahan.

Elios memerintahkan sopir untuk berhenti di restoran terdekat, sehingga tidak sampai sepuluh menit mereka sudah sampai di restoran Jepang yang cukup terkenal di daerah tersebut.

Elios membukakan pintu untuk Jenna, suasana di restoran sedikit sepi… karena sudah lewat dari jam makan siang.

“Jenna?” Suara itu membuat Jenna membeku.

Bersambung.

1
Rokhmah Ajjha
kwkwkw senangnya melihat elios tersisksa
Mize Meyie
Hael Hael kamu belum kenal siapa calon suaminya si Jena, yang ada nyawa kamu yang melayang
Rokhmah Ajjha
kisah mereka ini manis bangettt ssihhh😍😍😍
Mineaa
Fighting Elios....💪
Andi Ilma Apriani
hadiiirrr
Mineaa
Waaaaaahhhh...... insting Elios gitu loh...
no kaleng...kaleng.....😁
kitty ❤
ya ampun 😭
MommyRea
mau nikah kilat ya Jena...onoh di depan mu udah antri hihihi 🤭🤭😄😄
MommyRea
setiap Jena kesal obatnya hrs di kokop ya gak papa ya Elios 😄😄
Rokhmah Ajjha
semangat elioss hehehe
Purple_love
suka
Marlin Landari
menarik
Rokhmah Ajjha
aaaa kok lucu sihhh elios sama jenna ini🤭
Clar
akhirnya cerita elios sama jenna
Ayy: makasih sudah mampir
total 1 replies
Rokhmah Ajjha
hadir thoorrr
Ayy: makasih kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!