Dea Kanita putri gadis remaja berusia 18tahun dia adalah putri bungsu dari keluarga Wijaya yaitu Adison Wijaya dan Rianti Wijaya
Dea menyukai Abang dari sahabatnya yaitu Rion jovian tapi karna tak pernah mendapat respon dari Rion akhir nya dia berusaha untuk tak peduli lagi dengan perasaan nya,,
lalu bagaimana dengan Rion setelah Dea tak lagi mengganggu dan mengusili nya,yuk ikuti kisah ini agar tau kelanjutannya!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Beibe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 10
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
"sayang... nikah yuk.."celetuk Rion..
Plak.. punggung nya di geplak mama Mirna..
"Dea, masih sekolah ya, bang jangan macem-macem kamu."mama Mirna mendelik melihat Rion.
sedangkan Dea, hanya tersenyum melihat tingkah Rion.
"ya,kan siapa tau Dea,nya mau mah.."jawab Rion.
"pah,lihat ini anaknya udah kebelet pengen nikah.."ucap mama Mirna.
"kalau keduanya udah mau ya nggak papa.."kalau papa sih santai aja kalau keduanya siap kenapa nggak..
"papa udah nggak sabar pengen gendong cucu tau ma.."sahut Gita... sedangkan Dea, sudah memalingkan wajahnya,dia malu mendengar apa yang mereka bahas.
"kamu lagi. udah-udah jangan bahas itu lagi kasian tu Dea, nya malu.."ucap mama Mirna..
Dea,dan Gita mengemasi barang-barang yang mau di bawa pulang... mereka hanya menghabiskan waktu dengan ngobrol bersama Dea,enggan di ajak jalan-jalan... mama Mirna menyiapkan oleh-oleh untuk calon besan nya..
"ini bang jangan lupa,,ini buat calon mertua kamu.."mama menggusur beberapa kotak kardus ke depan supaya tidak ketinggalan..
"ya, ampun ma ini banyak banget.."ucap Dea. dia terkejut melihat jejeran kardus-kardus itu.
"nggak papa kemarin juga mama di bawain banyak banget sama mama kamu.."jawab mama Mirna.
pesawat sudah lepas landas dari beberapa menit lalu Rion,Dea, dan Gita.. mereka duduk berdampingan dengan Dea, duduk di tengah-tengah Gita dan Rion.
"Abang tas kecil yang Dea, bawa dari rumah mama tadi mana ya,?"tanya Dea.
"ini, emang isinya apa sayang..?"Rion meraih tas kecil yang di maksud Dea.
"eh,Lo jadi bawa buah yang gue, minta tadi nggak.?"tanya Gita. Melihat Dea, membuka kotak kecil yang di bawa dari rumah.
"ada nih..." jawab Dea.
"Abang mau buah apa?"tanya Dea.
"apel aja sayang.." Rion menerima suapan dari Dea.
mereka bertiga memakan buah itu sampai habis..tak lama Dea, dan Gita tertidur...
Sebentar lagi pesawat akan landing Rion. Membangunkan Dea, dan Gita agar mereka tidak pusing karena bangun mendadak..
"sayang bangun kita bentar lagi landing.."tepuk Rion di pipi Dea, yang bersandar di bahunya..
"Gita, bangun bentar lagi landing..."Rion gantian membangunkan Gita yang bersandar di bahu Dea..
Dea, dan Gita sudah bangun mereka masih menyelesaikan pandangan yang masih agak kunang-kunang...."ini kalian minum dulu.."Rion, memberikan air minum untuk Dea, dan Gita..
"maaf ya Abang bangunin kalian takut nya kalau bangun mendadak nanti jadi pusing.."Rion mengusap pipi Dea, yang di letakkan lagi di bahunya..
Tak lama pesawat sudah landing dan mereka bergantian keluar dari pesawat. Setelah mengambil barang-barang yang di bawakan oleh mama tadi mereka berjalan menuju mobil yang sudah menunggu disana...Rion duduk di sebelah supir Dea, dan Gita duduk di kursi belakang. Jam menunjukkan pukul dua dini hari. "untung besok libur Dea"ucap Gita yang menguap sambil menutup mulutnya...."emang iya siapa yang kasih informasi tumben hari Senin libur..."jawab Dea, matanya kembali terpejam.."itu Bu Nita ngasih informasi di grup katanya dari kelas X Sampek XII libur semua karena semua guru ada acara apa gitu gue lupa..."jawab Gita yang ikut terpejam sedangkan Dea, udah nggak denger lagi apa yang di omongin Gita..
Rion, tertawa di kursi depan melihat mereka berdua yang udah nggak sadar lagi saking ngantuk nya...
Paginya Dea, bangun kelimpungan melihat JM sudah pukul tujuh lewat sedangkan hari Senin anak-anak harus hadir lebih cepat karena upacara...
tapi tiba-tiba Dea, berhenti sedikit ingat dengan apa yang di ucapkan Gita pas di jalan pulang.. akhirnya Dea, mengecek ponselnya dan melihat di grup sekolah ada informasi dari wali kelas bahwa hari ini libur..
Dea, menghela nafas dan melanjutkan tidurnya lagi..
sampai pukul sebelas siang Dea, baru bangun. Dea, bersih-bersih lalu turun ke bawah.. mama Rianti tidak membangunkan Dea, karena tadi malam Rion memberi tau bahwa hari ini libur sekolah dan tadi malam Dea, di gendong Rion, karena saking lelapnya dia tertidur dan mama Rianti menyuruh Rion langsung di bawa ke kamar di ikuti oleh mama tentunya,, setelah mengantar kan Dea,Rion kembali ke rumah nya dan gantian menggendong Gita yang sama lelapnya..
setelah itu baru lah Rion pergi ke kamarnya sendiri barang-barang yang untuk mama Rianti sudah di antar duluan tadi di bantu sama pak supir..
"baru bangun sayang capek banget kayanya?"mama Rianti sedang duduk-duduk di sofa sambil membaca majalah....
"ngantuk aja mah..eh tapi tadi malam aku pulang sama siapa.?kok tau-tau udah di kamar aja,"Dea, menoleh ke arah mama Rianti...
"kamu tidur sambil jalan tadi malam turun dari mobil langsung ke kamar.."jawab mama Rianti menahan tawanya..
"emang iya,, perasaan Dea, nggak pernah tidur sambil jalan.."keningnya berkerut heran...
"bisa aja karena semalem kamu capek kan.."kata mama Rianti..."udah sana makan dulu udah siang gini baru bangun.."ucap mama..Dea beranjak ke meja makan
"makan pake apa mahh..?"tanya Dea,tapi tangan sudah membuka tiap tutup guna melihat lauk apa yang ada..
"pake piring sama sendok"jawab mama sedang kan Dea, sudah tertawa tumben mamanya pagi ini ada candaan nya.
Dea, sudah mengambil nasi beserta kawanan nya. Ia membawa piring berisi nasi ke depan di ruang tv dia makan sambil nonton tv....
Sorenya Dea, sedang membantu mama Rianti menyiram tanaman yang ada di teras dekat garasi...tak lama ada sebuah mobil berhenti di depan pagar.. Ternyata itu mobil Rion yang baru pulang kerja...
"loh,, Abang udah pulang..?"tanya Dea, berjalan mendekati Rion..
"udah kerjaan Abang cuma sedikit makanya cepat pulang.."sambil menyerahkan tentengan yang di bawanya ke Dea.....
"ini apa bang..?"tanya Dea, mengintip isian di dalam nya..
"cemilan buat kamu ya udah, Abang pulang dulu ya sayang.. Abang mau istirahat sebentar ngantuk banget soalnya..."pamit nya ke Dea.
Dea, mengangguk kan kepala nya.."makasih Abang..... jangan lupa makan lho.."Dea, mewanti-wanti Rion..
Rion, terkekeh"iya sayang iya nanti Abang makan kok..ok"Rion, melangkah keluar pager dan masuk ke mobil untuk di parkirkan di garasi setelah itu Rion masuk.. Dan langsung ke kamarnya bersih-bersih sebentar setelah itu langsung tertidur di ranjang..