NovelToon NovelToon
My Posesif Husband

My Posesif Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / CEO
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: israningsa 08.

Setelah menikah, Laura baru tau kalau suaminya yang bernama Brian sangat posesif, bahkan terkadang mengekang, semua harus dalam pengawasannya.
Apakah Laura bahagia dengan Brian yang begitu posesif? akankah rumah tangganya bisa bertahan? sejauh mana Laura tahan dengan sikapnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon israningsa 08., isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

My posesif husband. 09.langsung keluar

Laura dan Brian akhirnya menginap dirumah sakit menemani Papanya tapi Dion juga masih ada disana membuat suasana kadang jadi canggung.

Brian ingin sekali mengusir Dion tapi mulutnya tak bisa berkata apapun apalagi papa mertuanya ada disana.

Saat duduk disamping Dion lebih tepatnya dikursi pojok ruangan, Briana berbisik.

"Dion... Besok kamu sibuk?" Tanya Brian mencoba membuka pembahasan.

"Ehm... Kayaknya sih gitu!" Jawab Dion sesekali mengangguk.

"Owh.... Begitu!"

Brian menghentak-hentakkan kakinya, berusaha memikirkan ide agar membuat Dion segera pergi dari ruangan tersebut.

"Kenapa nanyanya kayak gitu?" Tanya Dion.

"Nggapapa sih! Penasaran aja!" Jawab Brian.

"Ohh!" Lanjut Dion dengan begitu ketus.

Keduanya terkadang melempar tatapan sinis, Laura sesekali memperhatikan gerak-gerik mereka.

"Eehem..." Ia berdehem membuat kedua pria itu secara bersamaan memandang kearahnya, "Kamu nggak pulang?" Tanya Laura.

Dion awalnya bingung, kepada siapa Laura bertanya, ia kemudian melirik Brian yang ternyata meliriknya juga.

Ia kemudian paham lalu menunjuk dirinya sendiri, "Aku?" Tanyanya pada Laura, "Ya iya, siapa lagi kalau bukan kamu!"

"Aku... Aku mau nginap aja! Lagian aku sendirian dirumah, jadi aku mending jagain om aja kan? Nggak enak banget loh bestian sama kesepian! Rasanya pengen cepet-cepet punya istri, tapi belum mau nambah beban baru!" Katanya.

Dion yang tiba-tiba mencurahkan isi hatinya membuat Laura bergidik, "terserahmu lah.... " Jawabnya.

Tapi Laura merasa tak nyaman dengan kehadiran Dion, apalagi ia tau kalau Brian tak suka dengan sepupunya itu.

Laura lalu berbisik ke papanya, "Pahh... Please suruh Dion pulang dong! Biar aku sama mas Brian yang jagain papa!"

Papanya menggeleng, "nggak boleh gitu Ra... Mending kamu sama Brian yang pulang, biar Dion yang jagain papa disini!"

"Lohh papa kok gitu sih kan aku anaknya papa bukan Dion, lagian ya pah... Kayaknya Mas Brian nggak suka sama Dion, jadi tolong ya pah... Buat Dion pulang... Please.... " Pintanya sekali lagi.

Papanya menghela nafas, lalu menyuruh anaknya itu membantunya untuk duduk.

Beliau menatap Dion kemudian berkata, "Dion... Sepertinya kamu harus kekantor sekarang, ada dokumen yang belum om periksa di laci kedua dekat meja dan dokumen itu harus siap besok pagi, takutnya om belum bisa pulang besok pagi jadi kamu pakai stempel punya om saja!"

"Hm... kalau begitu besok pagi-pagi saja aku pulangnya om... Jadi aku temani om saja malam ini!"

"Enggak Dion, om baik-baik saja, dokumen itu juga jauh lebih penting, klien dari luar negeri juga akan mengadakan pertemuan besok pagi, jadi om minta kamu mewakili om yah... "

"Kenapa bukan Brian saja om?" Tanya Dion.

"Mana mungkin, Brian juga punya pekerjaan di perusahaannya, jadi kamu saja!"

Dion sempat terdiam sembari memikirkannya, "Tapi om.... "

"Nggak ada tapi-tapian Dion, kamu harus kekantor sekarang sebelum orang kantor pulang semua!"

"Oke om... Tapi kabarin Dion yah kalau om kenapa-napa!"

"Iya beres!" Sahut Laura dengan tersenyum lebar.

Akhirnya Dion pulang, Brian sedikit memalingkan wajah, kemudian tersenyum tipis, dan Laura mendapatinya membuat wanita itu tertawa kecil.

Brian bangkit dari duduknya, ia menghampiri Laura dan mertuanya, "ehm... Pah, papa mau makan apa? Biar aku yang keluar membeli makanan!"

"Papa masih kenyang kok! Kamu duduk aja! Atau rebahan aja, kamu juga Ra... Rebahan aja disana sama suamimu! Papa kan nggakpapa!"

"Nanti aja pah! Aku masih mau duduk disamping papa!"

Dert.... Dert....

Tiba-tiba ponsel Brian bergetar dalam saku celananya, ia kemudian bergegas keluar dari kamar tersebut setelah melihat kelayar ponselnya.

Bahkan tak mengucapkan sepatah katapun pada Laura ataupun mertuanya, Laura heran, begitu pula papanya.

"Kayaknya suamimu sibuk banget ya Ra?"

Laura mengangguk, "Kayaknya sih pah, tapi baru kali ini mas Brian langsung pergi gitu aja kalau mau nerima telpon! Biasanya juga dia langsung telponan disamping aku mau itu hal penting atau bukan!"

"Mungkin itu rahasia perusahaannya makanya dia nggak mau kita dengar! Udahlah nggakpapa, nggak usah di fikirkan!"

Meskipun papanya berkata seperti itu, namun Laura merasa sedikit kesal dengan masalah sepeleh tersebut.

1
Lailaaaaa❤
Sok banget si Mila ini😒
Milenial
ditunggu next epsnya thoor
Milenial
lanjut thorr ceritanya seruuuu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!