NovelToon NovelToon
Pindah Zaman Dalam Semalam

Pindah Zaman Dalam Semalam

Status: sedang berlangsung
Genre:Spiritual / Mengubah Takdir
Popularitas:11.5k
Nilai: 5
Nama Author: wafiyah moon

Seorang gadis bernama Qinlan hidup sendirian di zaman moderen,ibunya meninggal waktu melahirkannya dan ayahnya meninggal akibat kecelakaan 5 tahun lalu.
Setelah kepergian orang tuannya ia bekerja di rumah sakit ternama dengan menyandang dokter UGD (Pusat trauma).
Namun,pekerjaan itu tak berlangsung lama setelah bekerja hampir 3 tahun,Qinlan berakhir di toserba milik sahabatnya di malam hari dan di siang hari ia bekerja di apotek milik atasannya dulu.
Meski begitu hidup Qinlan tenang dan damai,dengan rumah tinggalan orang tua dan tabungan terakhir ayahnya yang masih ada ia tak kerepotan meski tanpa kasih sayang orang tuanya.
Dan kejadian aneh menimpanya....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wafiyah moon, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Serigala dua ekor level satu

Qinlan memiliki seni beladiri yang mumpuni,meski ia mantan dokter di rumah sakit besar,Qinlan tidak pernah malas untuk mencoba hal lain,kehebatan beladirinya di ajarkan oleh sang paman.

Waktu itu Qinlan pulang dengan menuntun sepedanya,sesenggukan di setiap jalan pulang dengan tampilan acak,rambut kusut,juga pakaiannya kotor.

Di jaman SMP mulai banyak yang membuli Qinlan karena dia siswa yang lemah,temannya yang kuat selalu meminta uang saku Qinlan untuk beli rokok dengan memalsukan identitas.

Menolak hanya jadi petaka.

Pamannya yang kebetulan berdiri di depan rumah menatap khawatir pada keponakan satu-satunya itu."Qinlan?!Kenapa kau?Apa yang terjadi padamu?" Tanya paman Qinlan beruntun.

Qinlan yang semula diam tak bisa mengeluarkan air mata di tanya seperti itu pada orang yang mengenal dan termasuk keluarganya jadi menangis histeris.

Sepeda ontel yang ia bawa ia buang ke samping,tak perduli lagi,menghambur ke dalam pelukan pamannya."PAMAAAN!!HUWAAAA....." Teriaknya sambil menangis.

Lala seorang pria datang terburu."Kau apakan putriku!!" Ucap ayah Qinlan yang baru saja pulang dari kerjanya sebagai tukang sopir taksi,memukul tengkuk paman Qinlan keras sampai mengaduh.

"Dia pulang sekolah langsung menangis,bukan aku!" Ujar paman Qinlan membela diri.

Qinlan di bawa ke dalam rumah dan menceritakan semua kejadian di sekolah,awalnya pamannya berencana untuk membalas dendam kepada gadis yang memukul keponakannya tapi di cegah oleh ayah Qinlan.

"Bukankah seharusnya kau mengajarinya seni kebanggaanmu?" Ucap ayah Qinlan.

"Seni apa maksud...." Kalimat tak sampai selesai di ucapkan,ide kemudian terlintas.

Detik berikutnya paman Qinlan berubah lesu."Aku tak ingin kakak marah padaku di sana karena mengajari putrinya seni itu." Ucap paman Qinlan mendongak ke langit-langit atap dalam rumah.

Ayah Qinlan berdecak."Kakakmu sudah pergi meninggalkan dunia,dia tidak akan tahu." Ucap ayah Qinlan yang sangat ingin putrinya menjadi kuat.

"Kenapa ayah sangat antusias sekali." Tanya Qinlan yang masih kembang kempis setelah menangis lama.

"Tentu...!Kau harus menjadi gadis kuat kesayangan ayah,jangan lemah seperti ibumu..." Ucap ayahnya tersenyum.

Lalu tertawa bersama.

Sejak saat itu Qinlan di suruh bangun jam 4 atau 5 pagi untuk berlari dan berolahraga menyeimbangkan tubuhnya,sekaligus memperkuat dirinya dengan bantuan paman Qinlan.

Ia tumbuh menakutkan dan selalu menang bertempur melawan teman-temannya.

"Mari selesaikan tugas." Di depan Qinlan berdiri seekor serigala berwarna putih dengan mata biru yang indah dan dua ekor berbulu indah yang cantik,namun ia seperti marah ketika melihat manusia di depannya.

Ia menggeram menampilkan giginya yang bertaring,kuku tajam di empat kakinya siap untuk menerjang mencabik Qinlan,gerakannya sudah waspada.

"Mari,maju dan kita bersaing,siapa yang kalah harus berlutut." Ujar Qinlan yang sudah memasang kuda-kuda layaknya akan bertarung jarak dekat,tangan kiri mengepal kuat,tangan kanan menggenggam pedang panjang yang berat.

Serigala itu mengaum panjang membelah hutan di siang hari,satu kaki bagian depan mencakari tanah,dan yap tanpa menunggu lebih lama dia melompat tinggi sambil mengeluarkan kukunya yang tajam.

JLEB.CRAAATS

Darah membaluri pedang Qinlan,serigala tergeletak megap-megap dan berakhir menghembuskan nafas.Qinlan menyerang dari bawah dengan berlari cepat dan menusuk bagian bawah serigala.

Qinlan yang melihat itu langsung tersenyum tipis juga kembang kempis nafasnya karena energi banyak yang ia keluarkan ketika mengangkat pedang berat di tangannya."Sumpah,pedang ini membebaniku." Ucapnya sambil ber'hah' karena mengatur pernafasannya.

Qinlan menghampiri pohon besar di sekitar itu dan berteduh sebentar."Aku seakan mau pingsan,ambilkan air untukku." Ucap Qinlan dengan banyak keringat mulai bercucuran.

"Nona,bukankah anda terlalu lemah." Lebah di atasnya menyodorkan satu botol air minum kemasan AQUA pada Qinlan.

"Ini karena pedang yang berat dan tubuh yang di racuni,sehingga mudah lelah dan...." Qinlan tak meneruskan ucapannya,ia mengendus bau di tubuhnya,karena berkeringat baunya menjadi sangat busuk."Bau badan ini sungguh busuk!" Pekiknya menahan hidung untuk menghirup aroma.

"Memang benar busuk." Ucap lebah di atasnya.

"Kasihan sekali,padahal dia hewan yang lucu dan menggemaskan,sekarang malah mati di tanganku." Ucap Qinlan membuka tutup botol air kemasan dengan perasaan yang lesu.

"Nona,jangan berkecil hati,nanti anda pasti dapat yang lebih bagus dari dia." Lebah yang sok dewasa itu mengajarkan Qinlan untuk tabah.

Qinlan sibuk menenggak air mineral di tangannya,setelah selesai ia melemparkan botol air yang kosong itu ke sembarang arah."Baiklah lebah jelek,mari lanjutkan perburuan." Qinlan bangkit berdiri sambil memegangi punggung bawahnya yang terasa nyeri.

"Padahal aku masih muda,tapi punggungku gampang sekali sakit." Ucapnya mengomel berjalan lebih ke dalaman hutan yang berkabut tebal itu.

Baru dua langkah Qinlan kembali lagi ke tempatnya memangsa serigala.

"Ada apa nona?" Tanya lebah tak mengerti.

"Bawa dia untuk di jadikan jaket bulu yang hangat." Ucap Qinlan menyuruh lebah di atasnya,tangannya sibuk menuding serigala yang tergeletak tak bernyawa di atas tanah hitam.

"Baiklah,akan di bawa." Jawab lebah itu,memasukkan serigala besar sebesar sapi dewasa itu ke dalam ruang dimensi.

Selama Qinlan belum menyelesaikan tugas pertama ruang dimensi masih di mainkan oleh lebah,jadi Qinlan belum bisa menguasai ruang dimensi itu.

Sekian 🥰.

1
Lala Kusumah
semangat sehat ya 💪💪😍😍
Lala Kusumah
yaaaaaaa lama nunggu nya Thor 😔😔😢😢
Sri Mulyani
sehat sll ka,,dan terus lah berkarya aq suka cerita ini
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut, semangat sehat ya 💪💪
Faizah Muzdalifah
lanjut lagi dong kak plisss 🙏🙏🙏💪💪💪
Tellogodhok_02: Di tunggu ya...
total 1 replies
Cha Sumuk
di mls bngt mc cowok nya bnyk istrinya
Lala Kusumah
lanjutkan, semangat sehat ya 💪💪
Cha Sumuk
ap mc cewek nya ga ingat itu mantan suaminya hemmmmm
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!