NovelToon NovelToon
Mengejar Cinta Daddy

Mengejar Cinta Daddy

Status: sedang berlangsung
Genre:Beda Usia / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:6.5k
Nilai: 5
Nama Author: Annami Shavian

Setelah tau jika dia bukan putri kandung Varen Andreas, Lea Amara tidak merasa kecewa maupun sedih. Akan tetapi sebaliknya, dia justru bahagia karena dengan begitu tidak ada penghalang untuk dia bisa memilikinya lebih dari sekedar seorang ayah.

Perasaannya mungkin dianggap tak wajar karena mencintai sosok pria yang telah merawatnya dari bayi, dan membesarkan nya dengan segenap kasih sayang. Tapi itu lah kenyataan yang tak bisa dielak. Dia mencintainya tanpa syarat, tanpa mengenal usia, waktu, maupun statusnya sebagai seorang anak.

Mampukah Lea menaklukan hati Varen Andreas yang membeku dan menolak keras cintanya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Annami Shavian, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MCD 9

Lea tak henti cekikikan dalam hatinya mengingat bagaimana ekspresi terkejut pria tadi karena dia mengaku sebagai calon istri dari Varen Andreas bos nya.

Syukur-syukur pria tadi percaya atas pengakuan bohongnya karena memang itu tujuan Lea.

Lea ingin semua orang termasuk karyawan di perusahaan Varen mengenalnya sebagai calon istri bukan putri bos mereka.

Dengan begitu, Varen akan berpikir jika Lea Amara, si gadis cantik dan baik hati ini tidak pernah main-main dengan perkataanya apalagi dengan perasaanya.

Dan beruntungnya, karyawan yang Lea temui tadi adalah karyawan baru bukan karyawan lama yang tentu saja sudah tau siapa dirinya. Karena dulu, Varen kerap kali membawanya ke kantor dan memperkenalkan nya sebagai putri tunggalnya.

"Lea Amara !!"

Rey mengucap lirih dengan pandangan menerawang. Dia mengingat nama gadis yang sudah menghilang dari pandangan matanya beberapa saat yang lalu. Namun, wajahnya masih tetap membayangi netra matanya seolah Lea masih ada di depannya.

Tak dipungkiri, gadis muda tadi memang sangat manis dan cantik meski tanpa riasan make up. Rey berpikir kecantikan gadis tadi benar-benar alami.

Tapi apakah benar Varen menyukai gadis semuda itu? karena selama ini Varen memintanya untuk mencarikan wanita dan usianya harus lah di atas 35-40 tahun.

Apakah ini alasan Varen membatalkan pertemuannya dengan Selly yang mestinya terjadi dua hari yang lalu. Karena Varen sudah menemukan sendiri wanita idamannya.

Akibat pembatalan yang dilakukan oleh pihak Varen, dia di amuk Selly. Selly adalah kakak sepupunya yang berstatus janda. Dia baru kembali ke negara ini setelah belasan tahun hidup di luar negeri.

Begitu Rey berniat akan memperkenalkan Selly dengan Varen, wanita itu menerimanya dengan suka cita. Selly sangat antusias ingin segera di pertemukan dengan Varen yang notabene nya tidak bisa sembarangan orang dapat menemuinya apalagi sampai mengobrol akrab dengannya.

Sementara di dalam sebuah mobil berharga milyaran, Varen melihat pada jam rolex di pergelangan tangannya. Dia tersenyum saat jam itu menunjukan pukul dua siang. Lalu meminta sopir untuk berbelok arah.

Tadinya, Varen akan langsung ke kampus menjemput Lea lalu mereka akan pulang bersama karena satu arah.

Tapi karena ada sesuatu yang tertinggal di kantor, Varen memilih ke kantor terlebih dahulu setelah itu baru menjemput Lea agar tak bolak balik.

Begitu Varen datang, dia langsung dihampiri Rey karena kebetulan pria itu sedang melintas. Dan pada saat melihat kedatangan Varen, Rey bergegas mendekatinya.

"Apa ada yang mencari ku?" Tanya Varen di sela-sela langkahnya begitu melihat Rey mengikutinya. Karena Varen pikir jika sang asisten mendekatinya itu tandanya ada sesuatu yang ingin di sampaikan pria itu padanya.

"Ada, Tuan." Rey menjawab sambil mengejar langkah Varen.

"Siapa ?"

"Calon istri Tuan."

Mendengar jawaban Rey, langkah Varen sontak berhenti. Saat ini Varen menatap Rey dengan wajah datar." Apa kau sedang mengejek ku?"

Pertanyaan Varen langsung di gelengkan Rey dan berkata," tentu tidak tuan. Yang datang memang seorang wanita muda dan dia mengaku calon istri Tuan," jelasnya.

Varen terdiam dan mencoba mencermati wajah Rey dengan seksama. Apakah pria ini sedang mengibulinya? sebab dia tak memiliki calon istri.

Akan tetapi, cara Varen memandang Rey membuat pria itu salah paham. Rey berkata dengan percaya diri." Kenapa Tuan menatap saya seperti itu? Maaf. Saya ini pria normal, ya meskipun Tuan itu tampan. Tapi mohon maaf saya tertarik pada wanita bukan pada laki laki."

Bugh..

Mata Rey sontak melotot imbas bogeman dari kepalan tangan besar Varen yang di arahkan pada bagian perutnya dengan cukup keras.

"Apa kau pikir aku ini seorang gay dan tertarik pada tampang jelek mu itu?" sinis Varen. Kalimat sensitif Rey tentu membuat Varen emosi meski mungkin sang asisten tengah berlelucon.

Rey sebenarnya bukan orang pertama yang mengira dirinya seorang gay. Sebelumnya ada beberapa orang yang pernah menganggapnya demikian. Hal itu terjadi lantaran mereka tak pernah melihat dirinya berhubungan dengan seorang wanita.

Bahkan pernah ada relasi bisnis yang rupanya seorang gay. Dia terang-terangan mengajak Varen untuk berhubungan. Varen yang normal meski jomblo seumur hidup tentu saja menolak keras ajakan nya. Tak hanya itu. Varen memutus hubungan bisnis dengannya meski dia harus menanggung kerugian yang tak sedikit.

"Maaf, Tuan. Saya hanya becanda hehe...." Rey berkilah sambil cengengesan. Tak mungkin dia mengaku jika sempat berpikir bahwa Varen seorang gay yang tidak suka pada perempuan. Varen bisa memecatnya detik ini juga.

Varen mendesah kasar .

"Siapa nama wanita yang kau maksud itu? dan jam berapa dia datang?" Varen melanjutkan langkahnya menuju arah ruangannya.

"Namanya Lea Amara. Dan dia datang 30 menit yang lalu, Tuan."

Langkah Varen kembali berhenti dan terdiam. Tentu saja dia terkejut mendengar nama wanita yang mencarinya itu.

Jadi Lea yang datang dan mengaku calon istriku? Ck. dasar anak itu. Belum puas saja membuat dirinya malu karena keinginan anehnya itu.

Varen melirik pada Rey yang saat ini tengah senyam senyum entah apa yang dipikirkan tentangnya. Tapi, jika dari ekspresinya dia yakin asisten nya itu sedang mengejeknya karena mungkin mengira dia menyukai gadis muda.

"Jangan berpikir yang macam-macam. Lea itu putri ku. Mungkin dia hanya ingin mengelabui mu saja. Dan bodohnya kau percaya saja padanya." Setelah berkata itu, Varen bergegas masuk ke ruangannya meninggalkan Rey yang kini termangu dengan mulut terbuka.

Putri? sebenarnya yang benar siapa? bos nya apa gadis yang bernama Lea? Rey memijit kepalanya yang mendadak pusing.

Bos nya memang sosok pria misterius. Bahkan, data pribadinya saja dia tidak tau. Sepertinya, Varen sangat merahasiakan soal privasinya, jadi orang-orang cukup mengenalnya hanya sebatas pemimpin sebuah perusahaan tanpa tau latar belakang Varen dan keluarganya.

"Lea, Lea..." Varen mencari Lea begitu tiba di rumahnya tanpa mengganti pakaian nya terlebih dahulu atau sekedar istirahat sebentar.

Tapi yang menghampiri Varen bukan Lea melainkan seorang pelayan paruh baya.

"Tuan mencari nona Lea?" Tanya pelayan itu.

"Dimana anak itu?"

"Tadi nona Lea sudah pulang setengah jam yang lalu. Tapi saya melihat nona pergi lagi dan tidak tau mau pergi kemana," jelas pelayan.

Mendengar informasi dari pelayan, Varen hanya mendesah kasar dan langsung pergi ke kamarnya.

Varen meraih ponselnya yang tertinggal di kamar. Matanya menyipit saat membaca pesan dari Lea dan puluhan panggilan tak terjawab dari putrinya itu.

Jadi ini alasan Lea mendatanginya ke kantor? Tapi ada apa? Kenapa lea meminta dirinya untuk datang ke kampusnya?

Sudah berulang kali Varen bolak balik ke kamar Lea, tapi gadis itu tak ada saja di kamarnya. Bahkan nomer Lea tak bisa dihubungi. Entah kemana perginya anak itu. Varen kini mencemaskan Lea.

Menjelang malam hari, Varen kembali ke kamar Lea dengan harapan anak itu sudah pulang.

Dia men de sah karena tak menemukan keberadaan Lea. Kemudian masuk dan menyisir ruangan yang terlihat sweet khas kamar anak gadis

Varen Lalu duduk di atas ranjang tidur Lea yang sangat wangi. Dia merasa begitu nyaman hingga tak sadar menurunkan tubuhnya di atas ranjang tersebut.

Dengan posisi tidur terlentang dan kaki menjuntai ke lantai, Varen memejamkan mata dan bergumam." Kamu di mana Lea? Maafkan Daddy."

"Im here Daddy..."

Suara itu? Varen sontak membuka matanya dan segera duduk.

Lea tersenyum manis melihat wajah keterkejutan Varen. Jakun lelaki itu pun terlihat naik turun. Entah apa yang dia pikirkan tentang penampilannya yang hanya memakai handuk kecil dan mengekspose bagian dada dan pa ha jenjangnya.

"Daddy kenapa ada di kamar ku? Apa Daddy mau tidur denganku?" Lea tersenyum nakal.

1
Nar Sih
untung varen udah ngk sama,,selly lgi ,yg jls,,perempuan nakal
💥💚 Sany ❤💕
Moga setelah ini si Selly gak cari masalah ma Lea n melupakan niatnya buat deketin Varen.
💥💚 Sany ❤💕
Ternyata si Selly itu jualan, mengerikan...., jangan sampe dech Varen ma dia. Rey emang gak tau pekerjaan sampingan sepupunya?.
Nar Sih
lanjutt kak,bingung mau komen apa
💥💚 Sany ❤💕
Sakit kepala Varen mikirnya 😅😅😅😅
💥💚 Sany ❤💕
Varen selalu gak bisa ngebantah Lea.
💥💚 Sany ❤💕
Padahal tadi pingin banget tau reaksi Varen pas lagi liat hasil CCTV.
💥💚 Sany ❤💕
Kali ini iman Varen benar-benar di uji 😂😂😂. Lea emang gak ada lawan
💥💚 Sany ❤💕
🤣🤣🤣🤣 bisa-bisanya pakaian kurang aneh yang dibeli. Cari masalah ne sekretaris nya 😁
💥💚 Sany ❤💕
Ternyata stok sabar Varen banyak juga ya 😁😁.
◌ᷟ⑅⃝ͩ● Marlina Bachtiar🌻
Dasar July 🤭
◌ᷟ⑅⃝ͩ● Marlina Bachtiar🌻
🤣🤣🤣
◌ᷟ⑅⃝ͩ● Marlina Bachtiar🌻
Lingerie? 🤣🤣🤣
Nar Sih
lea ,,kmu emang nakal suka nya godaain dedy mu
yumi chan
km tngl sja pergi dady u itu lea...biar dia arti km dlm htinya stlh km pergi
💥💚 Sany ❤💕
Kadang Daddy mu emang harus dimarahin Lea 😂😂😂😂
💥💚 Sany ❤💕
Rasain kau Selly. Jangan sampe kamu merasa gak enakan ya Rel ma si Selly. Ntar dia ngelunjak
💥💚 Sany ❤💕
Ternyata Lea bar2 jjuga, tapi gak salah sich.... Si Selly yg mulai. Ibarat kata kamu jual aku beli ya gak Lea 😂😂😂
💥💚 Sany ❤💕
Jangan2 si Tante2 itu Selly lagi.
💥💚 Sany ❤💕
Lea emang penuh kejutan, bikin Varen senam jantung 😂😂😂😂.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!