NovelToon NovelToon
My Happy Life Was Destroyed In Another World

My Happy Life Was Destroyed In Another World

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Reinkarnasi / Dunia Lain / Fantasi Isekai
Popularitas:529
Nilai: 5
Nama Author: Alfa-RZ

Luke karyawan biasa berusia 21 tahun yang telah bekerja selama 2 tahun mendapatkan hidup yang normal dan bahagia serta sangat jarang orang lain dapatkan namun, suatu hari saat Luke sedang beristirahat di atap kantor nya entah petir dari mana datang menyambarnya.

Luke kemudian bereinkarnasi di dunia Fidla di sebuah desa perbatasan Burthog Kingdom. Luke tumbuh di keluarga bahagia dan akhirnya memiliki seorang adik perempuan, Luke merasa sangat bahagia sebelum akhirnya perang merajalela dan menghancurkan desa nya.

Kedua orang tuanya terbunuh Luke juga terpisah dengan sang adik yang baru berusia 3 tahun.

Bagaimana Luke akan menemukan adik nya dan mengembalikan kehidupan normal dan bahagia nya? silahkan ikuti kisah petualangan Luke.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Alfa-RZ, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

chapter 09, Penjaga hutan

[Map > Memperbaharui informasi...]

...

'Tapi kenapa belum ada orang yang menemukan tempat ini jika sungai ini memang sangat deras?' Tentu Luke sedikit kebingungan saat melihat Map nya sedang memperbaharui informasi.

"Air ini bagus." Nor langsung memeriksa apakah air sungai aman untuk di minum.

"Baiklah kita akan membangun pertahanan membelakangi sungai dalam jarak sepuluh meter." Luke segera memberikan arahan karena menurut nya sungai yang deras adalah benteng pertahanan terbaik dari monster darat.

Luke segera menetapkan empat pohon di pinggir sungai untuk ia ubah menjadi rumah menggunakan skill nya sementara Feras dan Nor menebang pohon di sekitar untuk persiapan kayu bakar dalam satu tahun kedepan juga untuk kebutuhan lain nya, Lisa saat ini mengawasi di sekitar dari pohon yang sangat tinggi.

Luke khawatir saat mereka semua sibuk dan akan ada monster yang terpancing dengan kebisingan mereka.

"Sepertinya Luke terlalu khawatir.." Lisa tampak santai karena melihat beberapa hewan malah lari ketakutan saat setiap Feras dan Nor menebang kayu yang sangat besar.

Buk! Buk! Buk!

Tapi dari kejauhan terlihat monster beruang yang sangat besar berlari ke arah mereka. "Ha! Apa apaan itu!?" Lisa langsung segera memberi tahu Luke dan lai nya.

"Ada monster beruang yang sedang berlari ke sini!" Berteriak Lisa memperingatkan semua nya.

Meskipun mereka bertiga sibuk tapi kewaspadaan nya tidak pernah menurun mengingat mereka sedang berada di habitat para predator jadi teriakan Lisa saja sudah membuat mereka langsung bersiap dengan segala perlengkapan mereka.

"Itu benar benar besar." Meskipun khawatir tapi Luke mencoba tetap tenang saat melihat beruang besar menerjang kearah mereka dengan kecepatan tinggi.

Brak! Brak!

Sesuai aba aba Luke dua pohon besar yang di tebang oleh Feras dan Nor langsung menghalangi dan memperlambat terjangan monster beruang, meskipun tidak melukai nya tapi itu berhasil menghilangkan momentum monster tersebut.

Groarrr!!!..

[Bear (monster)]

Teriakan monster beruang menggelegar seakan memperlihatkan seberapa besar power nya.

"Aku baru kali ini melihat makhluk sebesar ini." Ucap Luke yang melihat monster sebesar bus laintai dua sedang berdiri dan siap mencabik mereka.

"Apa sekarang?" Bertanya Feras akan langkah selanjut nya.

"Burning Fire!" Luke segera membakar area sekitar untuk membatasi pergerakan monster, Luke juga mengeluarkan beberapa tombak untuk mereka gunakan. "Gunakan itu!"

Mereka berencana untuk melempari beruang dari jarak jauh karena dapat di pastikan satu serangan dari monster bisa langsung membunuh jika mereka lengah.

"Baiklah!" Feras dan Nor menurut.

Mereka berdua bergantian melempari monster dengan tombak meskipun ada beberapa yang di tangkis dan bahkan ada yang tidak mampu menembus kulit beruang tapi mereka tetap berusaha.

"Tombak nya habis!" Teriak Feras.

"Bahkan jika kita terus melempari nya itu tidak memberikan luka yang serius." Nor sadar betul bahwa tombak yang mereka lembar bahkan hanya mampu menggores beberapa bulu monster saja.

"Itu sudah cukup!" Ucap Luke.

Groarr.!!!

Bruk!

Baru saja monster beruang akan menerjang tapi dia malah terperosok kedalam jebakan Luke karena tidak memperhatikan lubang besar di hadapan nya setelah terpancing lemparan tombak Feras dan Nor.

"Ini memakan banyak mana." Untuk membuat lubang besar di tanah yang mampu menenggelamkan bus menggunakan skill pengendali tanah tentu menguras banyak mana tapi tentu keunggulan Luke saat ini adalah regenerasi mana nya yang sangat cepat.

"Serang!" Feras hanya bisa melempari apapun yang ada di sekitar nya ke dalam lubang baik itu armor rusak maupun senjata begitupun dengan Nor juga Lisa yang nampak ingin membantu namun tidak banyak.

Groarrr..!!!

Monster beruang bersiap untuk melompat keluar sebelum Luke berlari ke arah nya dengan pedang di tangan nya.

"Lightening!" Luke yang stat nya mentok sebagai penyihir hanya bisa menyalurkan serangan petir ke pedang nya dan berusaha menancapkan nya pada kepala beruang.

Slash! Bug!

"Sial!" Luke tersadar serangan nya tidak mampu menembus kepala beruang dan langsung melompat ke punggung beruang.

"Fire Ball!" Sebelum kaki Luke mendarat di punggung Luke segera menggunakan skill ledakan api untuk meledakkan punggung monster beruang sekali memberikan tekanan agar Luke terlempar keluar dari lubang.

Grarr....

Namun serangan itu tampak tidak memberikan luka serius dan hanya memancing kemarahan monster itu, bulu nya tampak mulai berubah dan mengeras, oto nya yang mulai mengering dan keras memperlihatkan segala urat sekan kesal karena belum memberikan serangan apapun.

"Dia bahkan belum sekarat tapi sudah ingin memasuki mode Bersek!?" Luke berusaha untuk mencari cara lain sebelum melihat satu pohon besar yang ada di dekatnya. "Oh."

Gorarrrrr...!

Berteriak monster itu bersiap melompat keluar dari lubang raksasa tapi lagi lagi Luke menghalangi momentum lompatan nya karena membuat pijakan monster itu menjadi lunak tepat saat ia akan melompat.

"Plant Manipulation!" Luke langsung melilit kaki beruang itu menggunakan pohon dan menanam nya di dalam tanah.

Jika Luke mengikat bersama tangan beruang itu akan mudah hancur karena kekuatan beruang itu tapi jika pada kaki yang baru saja kehilangan momentum pasti akan berhasil.

Luke kemudian menggunakan pohon sekitar yang sudah di tebang untuk mengikat kaki monster ke tanah, meskipun monster itu melakukan perlawanan dengan mencakar pohon pohon yang mengikat kaki nya tapi itu terlalu lambat untuk mengimbangi batang kayu lain yang datang mengikat nya.

Pada akhir mya ini menjadi pertarungan ketahanan di mana beruang berusaha untuk melepaskan diri dengan stamina yang terbatas sementara Luke yang terus meregenerasi kayu kayu yang di hancurkan tentu Luke di untungkan karena regenerasi mana nya cukup mengimbangi skill yang ia gunakan.

Pada akhir nya monster beruang itu menyerah karena kelelahan ia bahkan tidak mampu lagi bergerak kemudian Luke segera mengunci tangan nya juga di tanah.

"Baru kali ini aku melihat monster menyerah." Feras dan Nor tentu kagum dan tidak habis pikir akan tindakan Luke.

"Melawan monster tidak harus duel dari depan, memanfaatkan segala sesuatu juga merupakan salah satu cara, ya.. ini seperti memancing menunggu ikan lelah lalu menarik nya." Ucap Luke mengumpamakan.

"Memancing?" Feras dan Nor kebingungan karena di dunia ini ternyata bahkan orang tidak tau cara menangkap ikan selain menombak nya.

"Sepertinya dia penjaga hutan di sini, monster lain lari ketakutan saat ia datang." Lisa sadar bahwa monster dan hewan tadi berlarian pasti karena monster ini.

"Semacam dewa hutan begitu?" Bertanya Luke.

"Ya.. seperti itulah." Jawab Lisa.

"Apakah kita harus membunuh nya? Tampak daging nya cukup banyak, kita juga bisa menggunakan bulu nya." Ucap Feras yang seakan tidak tau apa apa.

"Dia spesies monster kita tidak bisa memakan daging nya selain itu untuk bulu sebenarnya kita memiliki kain yang cukup untuk melewati musim dingin." Jawab Luke menjelaskan.

'Sebenarnya akan sangat sayang jika tidak membunuh nya, dia pasti memiliki Exp sangat banyak mengingat dia adalah penjaga hutan ini.' Luke sangat menyayangkan.

...****************...

[TL note: hewan yang berevolusi menjadi monster tidak dapat di makan daging nya karena akan menyebabkan kehilangan kewarasan pada manusia dan jika di makan oleh hewan akan membuat hewan tersebut berevolusi menjadi monster.]

1
Fafnir
setelah capek baca karya bocil bocil akhirnya ada juga yang waras. aturan dunia nya jelas! mc nya realistis! semangat thor!
Lucifer
jadi sebenernya monster dtng dr mana?
RezaVonLancer: dari gate yg di sebut pintu, ada penjelasan nya nanti baca aja dulu
RezaVonLancer: dari gate yg di sebut pintu, ada penjelasan nya nanti baca aja dulu
total 2 replies
Lucifer
author sendiri yang bilang ngebosenin awal², memangnya di end seru kah!?
Lucifer
mayan seru,
RezaVonLancer: sip..
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!