NovelToon NovelToon
Xuan Ji Season Tiga

Xuan Ji Season Tiga

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Spiritual / Dan budidaya abadi / Budidaya dan Peningkatan / Dunia Lain
Popularitas:189.9k
Nilai: 5
Nama Author: Bang Regar

Kultus Iblis telah menunjukkan taringnya, mereka merekrut pengikut di mana-mana. Demi keselamatan Xue Yao yang diincar oleh Kultus Iblis, Xuan Ji membawanya ke Benua Tianwu. Namun, Kultus Iblis ternyata sudah mengakar kuat di sana, sehingga Xuan Ji memutuskan memamerkan kekuatannya.
”Aku adalah Pendekar yang mengalahkan Kaisar Iblis. Jika kalian bosan hidup, datanglah pada Kakek Ji! Dengan senang hati aku akan mengirim kalian ke dunia bawah,” cibir Xuan Ji sembari menyeringai lebar.

Catatan Penulis: Sebelum membaca Xuan Ji Season Tiga, baca dulu Xuan Ji dan Xuan Ji Season Dua.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bang Regar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ledakan Energi Spiritual Dekat Kota Kecil

“Sial, ternyata aku salah memilih lawan!” gerutu nyonya besar pemilik rumah bordil setelah bertukar belasan jurus seni beladiri melawan Xuan Ji.

Semua serangannya ditepis dengan mudah dan berkali-kali Avatar seni beladirinya terhempas tidak sanggup menahan serangan Avatar Asura.

“Energi spritual Iblis biasanya melemahkan energi spiritual para Kultivator, kenapa tidak ada tanda-tanda energi spiritualnya melemah?” keluhnya lagi sambil berpikir mencari titik lemah Avatar Asura yang memiliki sembilan tangan yang merepotkan tersebut.

Dia harus kabur dari sini dan melaporkan pada Kultus Iblis cabang terdekat bahwa ada entitas tak dikenal muncul sebagai ancaman besar bagi Kultus Iblis.

Sebelum turun dari lantai atas rumah bordil, ia sudah memeriksa daftar hitam nama-nama Pendekar kuat yang berpotensi menjadi ancaman bagi Kultus Iblis.

Biasanya nama-nama yang masuk dalam daftar hitam itu akan diintai dan dilenyapkan oleh Paviliun Serigala Iblis, sebuah organisasi pembunuh bayaran terbesar di benua Tianwu.

“Kenapa kau melamun, nyonya besar? Apakah kilas balik perjalanan hidupmu sedang muncul di pikiranmu?” canda Xuan Ji.

Saat melawan Kaisar Iblis, ia juga mengalami hal serupa dan salah satunya adalah menyesal telah durhaka pada orangtuanya, walaupun pada akhirnya ia tetap membuat ayahnya jengkel setelah selamat dari kematian karena ia meminta harta warisan.

“Diam kau anjing aliansi beladiri!” cibir nyonya besar.

Tangan Avatar seni beladirinya tiba-tiba memanjang, cakar iblis yang diselimuti energi spiritual melesat ke arah Xuan Ji.

Namun, Xuan Ji menyilangkan dua tangannya, sementara tangan lain mengayunkan Pedang Iblis Surgawi yang diselimuti energi spiritual Api biru.

“Rasakan ini!” seru nyonya besar memuntahkan energi spiritual racun dari mulutnya.

Serangan cakar iblis itu hanya untuk mengalihkan perhatian Xuan Ji saja.

“Apaaaa?” Nyonya besar hendak menarik kembali tangan cakar iblisnya, tetapi bilah Pedang Iblis Surgawi sudah mencapai pergelangan tangannya.

“Aaaaaaaaaaaaaaaakh!”

Nyonya besar menjerit kesakitan karena Pedang Iblis Surgawi itu memotong pergelangan tangannya, padahal ia sudah mengalirkan banyak energi spiritual Iblis agar energi spiritual api pada bilah Pedang Iblis Surgawi melemah.

“Kenapa tidak bisa tumbuh lagi?” Nyonya besar bingung, api biru pada bekas tebasan Pedang Iblis Surgawi di pergelangan tangannya masih menyala.

Biasanya bagian tubuh Avatar Iblis wanita bertubuh Katak akan beregenerasi jika terluka atau terpotong.

Avatar Asura tiba-tiba menyeringai lebar dan suara Xuan Ji menggema di benak nyonya besar, “Aku akan menyelesaikan pertarungan ini karena ada orang-orang tua yang merepotkan akan segera sampai ke sini.”

“Hah?” Avatar Iblis wanita bertubuh Katak menengadah menatap langit. “To-tolong maafkan aku, senior! Aku akan bertaubat dan memberitahu semua informasi tentang Kultus Iblis.”

Namun, tak ada tanda-tanda Avatar Asura yang meluncur dari langit akan menghentikan serangannya. Kobaran api biru pada sembilan telapak tangan semakin besar, sehingga nyonya besar menjadi semakin ketakutan dan mencoba melarikan diri.

Boooommmm!

Ledakan energi spiritual menimbulkan ledakan besar berupa awan jamur api biru yang membumbung tinggi hingga menyentuh awan, sebuah bukit kecil langsung menghilang dan berganti menjadi lubang raksasa.

Para Tetua dari berbagai Sekte yang sedang mengejar Tetua Sekte Giok Surgawi baru saja sampai ke kota dan langsung menyaksikan ledakan energi spiritual besar itu.

Mereka menggunakan artefak kuno melindungi kota agar tidak hancur oleh getaran keras yang ditimbulkan oleh ledakan energi spiritual itu.

“Siapa yang bertarung di sana?” selidik Long Yue. “Ledakan energi spiritual itu samar-samar mengandung energi spiritual Iblis. Apakah seorang Pendekar Keabadian dari Aliansi Beladiri sedang memburu pengikut Kultus Iblis?”

Tuan muda Kedua dari kota itu yang sudah menyaksikan pertarungan itu segera memberitahu. “Seorang senior Pendekar Ranah Keabadian menemukan seorang Pengikut Kultus Iblis yang bersembunyi di kota kami, Tetua. Dia juga memenggal seorang wanita yang kabur dari labirin makam Raja Siluman Naga. Mayat wanita itu sudah dibawa ke Paviliun Bangau Putihku.”

“Ah, mungkinkah itu Tetua Sekte Giok Surgawi?” sahutnya menduga-duga.

Dia tidak menyangka seorang Pendekar yang sangat kuat muncul di kota kecil ini.

“Seperti apa rupa Pendekar itu, apakah ia memberitahu namanya?” selidik Tetua Sekte Tianzun.

Dia teringat dengan ucapan Su Yang kalau Pendekar misterius bernama Xuan Ji yang muncul di labirin sekuat Ketua Sekte Tianzun. Mungkin saja Pendekar misterius yang muncul di sini juga Xuan Ji, karena Xuan Ji belum lama kabur dari labirin makam Raja Siluman.

Tuan muda kedua tersenyum masam sembari menggaruk-garuk kepalanya. “Aku tidak tahu Tetua.”

Dia lupa bertanya pada para wanita penghibur apakah ada yang mengetahui nama Pendekar Ranah Keabadian tersebut.

“Tidak apa-apa,” sahut Tetua Sekte Tianzun sembari menoleh ke arah ledakan energi spiritual yang kini sudah menghilang. “Ayo kita temui Pendekar Keabadian itu.”

Dia segera melesat ke arah ledakan energi spiritual itu bersama para Tetua dari berbagai Sekte. Tuan muda Kedua juga mengikuti mereka, karena ia juga penasaran dengan identitas Pendekar yang berani bertarung satu lawan satu dengan pengikut Kultus Iblis tersebut.

Namun, mereka harus kecewa saat sampai di sana, karena bekas ledakan itu sudah berubah menjadi danau. Tidak ada lagi api biru, mayat Nyonya besar juga tidak terlihat.

“Apa dia ingin menghilangkan jejak pertarungannya?” kata Long Yue sembari mengerutkan keningnya. “Bahkan sampai membuang-buang banyak energi spiritual tipe air untuk menciptakan danau.”

“Ha-ha-ha ... Pendekar yang sangat unik, sepertinya ia memiliki bakat Surgawi karena bisa menggunakan berbagai jenis energi spiritual. Oh, ya, seperti apa Avatar seni beladirinya?” Tetua Sekte Tianzun kembali bertanya pada tuan muda Kedua.

“Itu adalah Avatar Asura berwarna emas dan menggunakan Pedang besar berwarna hitam pekat,” sahut tuan muda Kedua.

Setelah mengatakannya, ia bingung dengan reaksi para Tetua dari berbagai Sekte yang langsung terdiam.

“Tak salah lagi, itu pasti dia!” seru Long Yue.

“Ya, itu memang dia. Tapi sepertinya tidak ada Avatar Asura berwarna emas di dinasti Xuan, mungkinkah dia benar-benar keluar dari sana?”

“Mungkin saja,” sahut Peri Gunung Lima Warna.

“Hmm, kenapa aku tidak mengerti apa yang mereka diskusikan?” gumam tuan muda tersenyum masam dan berpura-pura mengerti apa yang didiskusikan oleh para Pendekar tua Ranah Keabadian tersebut.

“Semoga saja kehadirannya membawa berkah bagi Tianwu, bukan membawa bencana,” kata Long Yue.

“Ya, semoga saja dia bukan kaki tangan pembawa bencana itu,” kata Tetua Sekte Tianzun yang maksud perkataannya merujuk pada Kaisar Iblis.

Tak lama kemudian, murid-murid dari berbagai Sekte sampai di tepian danau yang baru terbentuk tersebut.

Para Tetua masing-masing menceritakan apa yang terjadi di sana.

Su Yang sangat bersyukur ia tidak memprovokasi Xuan Ji saat di dalam labirin makam Raja Siluman Naga. Menurut Sistem Surgawi, Xuan Ji membuang energi spiritual Air setara sepuluh ribu tahun berkultivasi untuk mengisi penuh air danau itu dan membuat rerumputan hijau tumbuh ditepiannya.

1
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
/Facepalm//Slight//Slight//Facepalm/ ada ada sajaa ni mah satuu.. tumurr bergoyangg. itu kan gunungg kembarr
ᥫᩣ 🕳️ Chusna
master ini awass itu banyak orang. kan kasian
Abing Blues 82
yaaach 😪😪😪
Abing Blues 82
lanjut 😄
Bagasjionju
jozzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz
Bagasjionju
jozzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz
Bagasjionju
jozzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzzz
algore
joz
algore
jos
algore
joz
algore
jos
algore
joz
algore
jos
Ardi Muhammad
wah hebat dapat Phoenix kira apa yang terjadi nanti saat mereka tiba di gunung hua
Roni Yakub
terimakasih sudah up boskuhhh ditunggu kelanjutannya sehat selalu dan tetap semangat ya boskuhhh
Ardi Muhammad
ha dasar guru dan murid semuanya tak tau malu
Roni Yakub
wehhhhh makin seru aja nih
lanjutkan boskuhhh semangat
Roni Yakub
mantappp boskuhhhh gaskeunnnn
terimakasih sudah up
Maz Tama
semangat thor selalu jaga kesehatan.. terimakasih update nya
Maz Tama
wah malah di namain ayam jago jadi inget yg dulu/Joyful//Facepalm/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!