NovelToon NovelToon
MENIKAHI DOSEN KILLER

MENIKAHI DOSEN KILLER

Status: sedang berlangsung
Genre:dosen / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:18.5k
Nilai: 5
Nama Author: asrwi

Dahye seorang mahasiswi semester 6 yang harus terjerat dengan paksaan perjodohan dari orang tua nya. Dahye terpaksa menikah dengan seorang pria tampan dan mapan yang sudah berumur 30 tahun. Diawali dengan rasa yang belum ada sama sekali sampai akhirnya keduanya saling jatuh cinta seiring berjalannya waktu. Akan tetapi cinta mereka justru di uji oleh banyak masalah-masalah keluarga mereka.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon asrwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Dingin dan cuek

Dahye pun keluar dari kamar mandi setelah selesai merapikan kembali pakaian nya. Dahye terlihat sangat kaku apalagi mengingat kejadian tadi.

"Aduhhh kok gue jadi grogi banget sih sama ni dosen." ucapnya dalam hati nya sambil berjalan menuju arah tas dan handphone nya.

Saat ingin mengambil tas dan handphone, tangannya tiba-tiba di tarik oleh Al.

"Ke ke kenapaaa??" Tanya Dahye gugup

"Hemmm, gue cuma mau nanyak, Boleh kan?" Ucap nya sebelum melantunkan pertanyaaan ya

"Tentu....."

Kata Dahye lembut

"Menurut Lo, apa yang udah kita lakuin tadi berharga ga buat Lo? atau berkesan? atau hanya sekedar main-main doang?" Tanya Al sambil menatap mata Dahye

"Eeeeee......."

Dahye melepas kan tangannya dari pegangan Al dan memperagakan orang yang sedang berpikir.

"Okehhh, gue jawab ya..

Menurut gue gadak yang berkesan." Ucap nya dengan nada enteng

"Hah!!!!"

tampak nya pria itu agak terkejut dengan jawaban Dahye

"Kenapa?? Lo ga suka sama jawaban gue?" Tanya Dahye

"Bukan gitu, Justru gue berharap Lo jawab nya itu." Ketus Alfaro

"Emang ya Lo Al, bisa-bisanya berharap lebih sama ni cewek jelas-jelas Lo itu hanya dipermainkan, mulai sekarang Lo harus lebih menguasai diri Lo dan kalau bisa Lo harus cuek dan dingin sama cewek ini." Alfaro berbicara sendiri di dalam hatinya.

"Bagus deh kalau memang Lo suka sama jawabannya." Ucap Dahye

"Padahal gue benar-benar terkesan karna Lo itu ciuman pertama gue." Kata Dahye dalam hatinya

Keliatan kedua orang ini sudah menyimpan sedikit rasa antara yang satu dengan yang lain akan tetapi masih tertutup oleh gengsi masing-masing.

Al berdiri dan mengambil kunci mobil serta jaket nya.

"Ayoo...

Nanti Lo kelamaan pulang nya kalau kita dinner nya kemalaman." Ucap Al dengan nada sangar.

Dahye hanya mengikuti langkah Al tanpa menjawab dengan sepatah kata pun.

Didalam mobil keduanya tidak mengeluarkan satu kata pun. Dan tampak nya tidak ada yang mau memulai percakapan disana.

Tak lama didalam perjalanan, mobil itu pun sampai di parkiran sebuah restoran mahal di Kota itu. Dan ini merupakan salah satu cabang usaha dari Ayah Al.

Mereka berdua melangkah bersama ke tempat yang sudah Al booking sebelumnya.

Para pelayan disana menjamu mereka dengan sangat baik.

Ketika kedua nya sudah duduk dan hidangan nya sudah ada di meja mereka tampak nya Dahye sibuk memainkan handphone nya. Sehingga tindakannya itu sangat membuat Al kesal.

"Lo sebenarnya mau makan sama hp apa sama gue???!!" Ketus Al

Mendengar Suara Al Dahye langsung mematikan handphone nya

"Maaf, "Kata Dahye singkat tanpa Ekspresi apapun.

Melihat Al sudah mulai menikmati makanan nya, Dahye pun ikut memakan hidangan malam itu. Dia benar-benar merasa puas dengan makanan yang disajikan oleh pelayan di restoran ini.

"Huaaa ini makanan yang paling enak yang pernah gue makan.."

kata Dahye sambil mengunyah makanan nya.

Al tidak mempedulikan ucapan dari Dahye dia masih tetap diam dan menikmati makanan nya.

"Idihhh ni orang kok sok cool banget sih." ketus Dahye dalam hatinya

Akan tetapi Dahye masih mencoba untuk membuka pembicaraan agar suasana tidak terlalu tegang

"Lo ga mau nyobain ini??" Tanya Dahye sambil menunjukkan sepotong daging yang sudah ia tusuk ke garpu.

Al melirik ke daging itu dan melirik ke arah Dahye, dia hanya menjawab dengan menggeleng kan kepala nya.

"Hah!!! Dia masih diam!! ihhhh gue harus apa coba." Dahye bingung dengan perubahan sikap al yang makin dingin dan cuek sejak kejadian brutal tadi.

Akhirnya Dahye memutuskan untuk ikut diam dan makan saja. Setelah Selasa makan Al tanpa ijin atau mengatakan sepatah kata langsung berdiri dan menuju toilet.

"Kenapa sih dia jadi gini? Gue bingung tau harus hadapin cowok yang mood nya aneh-aneh." Gerutu Dahye berbicara sendiri dimeja itu

Saat Al ke toilet, tiba-tiba Mantan Dahye juga ada di tempat itu dan seperti nya dia datang dengan seorang wanita yang sudah berumur 40 an ke atas.

"Lahhh itukan sibrengsek itu? itu mama nya?

tapi kayaknya bukan dehh, atau jangan jangan dia main Tante Tante lagi." Tebak Dahye yang sadar akan kemunculan mantan nya itu.

Baru saja mantan nya itu mendudukkan wanita yang dia rangkul, pria itu datang ke arah Dahye. Seperti nya dia juga menyadari keadaan Dahye disana, sehingga dengan sengaja dia mengambil tempat yang membelakangi Dahye.

"Haiii sayanggg...."

kata pria itu sambil mengelus rambut Dahye.

"Ihhhh sana Lo jauh jauhh, ngapain sih Lo ke sini!!!!" Ketus Dahye

"Kamu ga kangen sama aku???" ucap nya tanpa dosa

"Enggak!!!!!!! Gue gak kangen bahkan ga pernah kangen sama looo.."

ucap Dahye dengan tegas sambil menepis tangan mantannya yang masih mengelus rambut nya

Alfaro melihat hal itu dari sudut ruangan, dia dengan keadaan emosi mendekati pria yang mengganggu Dahye.

Baru saja mantan nya itu ingin mendekat kan wajah nya ke wajah Dahye tiba-tiba Al menarik baju nya dari belakang.

"Siapa loo!!!!!" Kata mantan Dahye dengan wajah songong

"Lo ga kenal gue??" Ketus Al

"Ohhh tunggu-tunggu Lo kan dosen yang terkenal killer itu kan?" Wahhh sekarang selain killer Lo mainnya sama mahasiswa ya?" Ucap pria itu tanpa rasa takut.

"Lo ga tau apa hubungan gue sama Dahye dan Lo gak tau gimana gue kan, sekarang Lo mending pergi dari sini." Pintah Al

"Kalau gue ga mau gimana? Gue bakal ngasih pelajaran sama Lo." Ancam Alfaro

"Lo pikir gue takut dosen paling dikagumi yang sok Coll dan sok kegantengan." Kata mantan Dahye

"Lo datang sama tante-tante itu kan dari pada Lo kehilangan klien mending Lo pergi, atau gue bakal batalin Lo dapat duit hari ini." Ancam Alfaro lagi.

"Kurang ajar!!!! Dia tau banget kelemahan gue. Oke hari ini gue lepas Lo berdua tapi di lain hari gue bakal rebut lagi berlian gue ini dari Lo!!" Gerutu Nya dalam hati nya

Tanpa meninggalkan satu kata apapun akhirnya mantan Dahye itu pun pergi begitu saja.

Al kembali mengambil dompet, handphone, jaket dan kunci mobil nya.

"Ayo, gue bakal anterin Lo pulang." Ucap nya seakan tidak ada yang baru terjadi.

Dahye pun mengikuti nya dari belakang sampai menuju ke tempat mobil Al diparkirkan.

Mereka kembali lagi didalam keheningan, tidak ada satu pun yang mau menurunkan egonya untuk memulai percakapan.

setelah melihat gang rumah nya Dahye pun mulai berani membuka pembicaraan

"Emmm

makasih ya, Lo tadi udah bantuin gue."

ucap Dahye

"Gak perlu bilang makasih, Lo hanya kurang tegas." Ucap Alfaro.

Setelah itu mereka kembali diam lagi, untuk nya rumah Dahye sudah dekat.

Al pun memasuki area rumah Dahye.

Dia hanya dia menyaksikan Dahye turun.

"Makasih ya."

ucap Dahye sambil menutup pintu mobil nya

Belum lagi mendengar balasan dari Al, dia sudah meluncurkan kembali mobil nya.

"Dasarr pria anehhh...."

ketus Dahye dan dia pun mulai melangkah masuk kedalam rumah nya.

1
Berda Neli
Baguss
Harsie Alive
fighting
Akumanusiabaikhati: Tq love you
total 1 replies
@Al🌈🌈
Bagus
Reni Anjarwani
doubel up thor
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
Reni Anjarwani
lanjuttt
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!