Sugar Daddy

selamat menikmati dan maaf kalau typo

Author pov

hari pun telah berganti , matahari tersenyum cerah menyambut pagi ini. jam masih menunjukan pukul 08.00 pagi tetapi seorang pria tampan sudah berada di bandara saat ini , dengan wajah yang masih terlihat mengantuk dan juga dengan raut muka yang terlihat datar. menunggu di pintu keluar

" aku bersumpah akan mencekik kris bila ternyata pesawat nya tidak tiba hari ini ! " pria itu berkata dengan jengkel

yah pria tampan yang sedari tadi menunggu itu adalah leo hari ini dia di bujuk oleh kris untuk menjemput adiknya yang pulang dari rusia , dengan seribu rayuaan dan di telpon sejak dini hari oleh kris membuat leo ingin sekali menghancurkan ponsel nya

" kemana bocah itu ! dia bilang sudah sampai kenapa belum terlihat sama sekali ! " leo mencari keberadaan orang yang di jemput nya

" kak leeeooo " terdengar suara orang yang berteriak memanggil nya dari belakang dan leo pun menoleh

leo menghampiri orang yang memanggil nya pria dengan perawakan tegap dan memiliki mata tajam persis milik kris dan terseyum memamerkan deretan gigi putih nya

" menunggu lama yahh " ucap pria itu

" tidak. hanya satu jam aku menunggu " ucap leo datar

" hehe maaf yah , tadi di sana penerbangan nya agak telat kak " pria itu berjalan sambil membawa koper nya

" aku tidak bertanya , ayo cepat kau lambat sekali sih " leo berjalan cepat menuju mobil

" ishh tunggu sebentar bawaan ku berat tau , kak leo tak ingin membantu ! "

" bukan urusan ku , itu kan barang mu kenapa harus aku yang repot? " leo membuka pintu mobil dan masuk

" menyebalkan ! " ungkap pria itu

" cepat masuk atau ku tinggal ! "

mereka pun bergegas pulang masih banyak hal yang harus di lakukan hari ini

" kenapa kak leo yang menjemput? "

" kaka mu ada rapat , setelah ini langsung mandi lalu aku akan mengantarmu untuk daptar di universitas baru mu " ucap leo

" duhh tidak bisa besok saja ya? aku lelah kak "

" yasudah pergi saja sendiri untuk mendaptar besok ! " jawab leo acuh

" baiklah , baiklah aku akan berangkat sekarang. kaka masih menyebalkan ternyata tidak berubah ! "

" dihh tidak sadar diri sekali " leo mendengus mendengar ucapan bocah di samping nya

In Hospital

seorang gadis sedang terduduk di ranjang nya dia melihat ke arah jendela , wajah nya tak sepucat sebelumnya keadaan nya sudah mulai membaik tetapi selang influs masih menghiasi tangan cantik nya

" nona baik2 saja? " ucap pria yang sedang berjaga

ucapan kris tak main2 dia mengirimkan orang untuk menjaga kalina

" tentu.. aku baik2 saja dan bisahkah tolong katakan pada dokter aku ingin pulang " ucap kalina tanpa menoleh

" iya nona nanti setelah tuan kris datang saya akan memberitau nya kalau nona ingin pulang "

" aku menyuruh untuk mengatakan nya pada dokter bukan pada kris ! " kalina berkata dengan kesal

" tidak bisa bahkan dokter pun harus dengan izin tuan kris untuk membuat nona pulang "

" kenapa orang2 yang berkerja dengan kris semua menyebalkan ! " kalina melipat tangan nya

tak lama kemudian terdengar pintu terbuka lalu masuklah pria dengan kemeja putih polos dengan jas di tangan nya

" tak baik orang sakit marah2 " ucap pria itu lalu menyimpan jas di dekat sofa dan mengisyaratkan pengawal nya untuk pergi

" biar saja itu bukan urusan mu " kalina berbicara dengan ketus

" kalinaa.." kris memanggil dengan nada rendah

" aku ingin pulang sesuai janji mu ! " kalina menatap pria yang sedang terduduk di sofa

" ternyata keinginan mu masih sama yah , ku pikir sudah berubah " kris menatap kalina

" tentu saja tidak ! aku ingin mengakhiri semuanya , juga tentang semua uang mu aku akan mengembalikan nya " ucap kalina

" memang nya bisa? uang yang di pakai untuk membangun restoran dan membayar tunggakan ibu mu , uang semester mu , uang untuk membeli semua barang2 yang di pakai oleh mu , juga uang untuk membeli apartemen mu. sungguh kau bisa mengembalikan nya? " kris tersenyum remeh

" aku bisa ! dan untuk barang2 yang ku pakai akan ku kembalikan juga aku akan pindah dari apartemen mu , dan tinggal di kosan ku yang dulu "

" benarkah? dengan cara apa? atau jangan2 dengan menjual t*buh mu? " kris berucap begitu saja

" cukup kris ! , akhh sakitt.. " kalina berteriak tidak terima dengan ucapan kris dan mengakibatkan kepalanya berdenyut sakit dan secara refrleks kalina memegang kepalanya

" ada apa kalina? " kris melangkah dengan tergesa-gesa dan memengang bahu kalina

" akhh saa-kit " kalina meringis memegang kepalanya , dan dia sempat menatap kris pria itu menunjukan wajah khawatirnya. apa mungkin kris masih peduli dengan nya? tidak mungkin barusan dia melontarkan kata2 yang menyakiti hati nya

" panggilkan dokter cepat ! " kris berteriak pada pengawal nya , memang kalau orang panik suka kehilangan akal padahal dengan memencet bel yang terdapat di atas ranjang saja bisa

" pergi jangan menyentuhku ! " kalina mendorong tubuh kris

" kenapa kau ingin pergi? awalnya semua baik2 saja kan? " suara kris berubah menjadi lembut dia sadar kata2 nya tadi membuat gadis kesayangan nya kesakitan

" aku hanya ingin berhenti dari hubungan salah ini tidak ada yang lain , kita kembali ke awal dimana kita tak saling mengenal. aku kembali pada kehidupan lama ku dan kamu kembali dengan kehidupan mu hanya itu yang ku inginkan " kalina berucap dengan tegas

" hubungan yang salah? tapi kau menikmati nya kan? " kris tertawa sumbang

" maka dari itu aku ingin berhenti ! sebelum semua nya berubah menjadi rumit , jadilah kembali suami yang baik " kalina mengalihkan padangannya , airmatanya meluncur begitu saja

" memang nya semua nya sudah rumit , aku tak mau melepas mu " ucap kris

" yang aku tau laki2 sejati adalah orang yang tak pernah mengingkari janji nya ! " kalina menatap tajam pada kris

" yah itu memang benar , baiklah kalau begitu ganti semua uang yang ku berikan dalam waktu 1 minggu maka semua selesai. kita akan kembali ke awal tidak saling mengenal sesuai yang kau inginkan aku tidak akan peduli lagi dengan mu , tetapi jika suatu saat nanti kita bertemu lagi aku bersumpah takan melepasmu jadi usahakan jangan sampai bertemu dengan ku , karena aku takan membiarkan mu pergi untuk yang ke 2 kalinya " ucap kris

kris pergi meninggalkan kalina , akhirnya tangis kalina pecah kenapa hati nya sakit sekali? bukan dia yang menginginkan ini? tapi rasa nya sulit sekali sekarang dia harus menjalani hari2 seperti biasa tentu nya tampa kris di samping nya..

hai , hai , ketemu lagi

typo adalah seni

jangan lupa simpan di favorit yah

sampai bertemu di next episod

bye , bye