NovelToon NovelToon
Night King : The God Of Death

Night King : The God Of Death

Status: tamat
Genre:Action / Fantasi / Tamat / Balas Dendam / Petualangan Fantasi-Fantasi Timur / Budidaya dan Peningkatan / Ahli Bela Diri Kuno
Popularitas:14.1M
Nilai: 4.9
Nama Author: Valheinz Z.H

"Aku bukan siapa-siapa, aku hanyalah manusia biasa yang menginginkan kebebasan, tapi...
Ketika keluarga dan orang-orang yang aku sayangi di sakiti, maka aku akan menjelma menjadi dewa kematian!"

"Kau berani menghina ku? Mungkin aku akan diam....
Tapi jika kau berani menghina keluargaku, maka kau akan berakhir di lautan darah!"

Season 1 =
Night King: My Life Journey

Season 2 =
Night King: The God Of Death

Jangan lupa dukungannya ya...

IG= @zhie_n15

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Valheinz Z.H, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch-09. Misi para bawahan

Setelah membantai dan mengambil cincin penyimpanan milik sepuluh orang tersebut, Lin Feng kemudian melanjutkan perjalanannya ke kedalaman hutan, meski tidak menemukan sumberdaya di hutan tersebut, tapi setidaknya ia bisa berkultivasi dan meningkatkan kekuatannya di sana, karena menurutnya, hutan itu adalah tempat yang sangat cocok untuk berkultivasi.

Setengah jam kembali berlalu dengan cepat, Lin Feng akhirnya sampai di bagian terdalam hutan tersebut, ia juga berhasil menemukan tempat yang cocok untuk berkultivasi, yaitu di bawah sebuah pohon yang sangat besar dan tinggi. Sebenarnya, Lin Feng berniat untuk mencari gua ataupun sungai dengan air terjun, namun ia tidak berhasil menemukan kedua tempat tersebut.

Lin Feng kemudian berjalan mendekati pohon raksasa tersebut dan langsung duduk diantara akar pohon yang sangat besar, lalu ia mengeluarkan semua sumberdaya yang ada di dalam semua cincin penyimpanan yang tadi ia ambil. "Meski hanya sumberdaya tingkat menengah, tapi ini sudah lumayan" gumam Lin Feng, lalu memejamkan matanya dan mulai melakukan penyerapan.

Malam harinya, di istana kerajaan dewa petir.

Huise, Yin Ouyang dan Lang Diyu nampak telah berhasil menyusup kedalam istana kerajaan dewa petir, meskipun begitu banyak prajurit yang berjaga di sekitar istana, namun dengan kemampuan mereka bertiga, tentu bukanlah hal yang sulit bagi mereka untuk mengelabui para prajurit tersebut, bahkan tidak banyak usaha yang mereka lakukan untuk bisa masuk ke bagian dalam istana kerajaan.

"Baiklah, sekarang mari berpencar dan cari informasi sebanyak mungkin" ucap Huise.

"Apa hanya mencari informasi saja?" tanya Yin Ouyang.

"Tentu saja, bukankah tugas yang diberikan oleh tuan hanya itu saja?" jawab Lang Diyu.

"Itu memang benar, tapi karena kita sudah berada di sini, bagaimana kalau kita langsung mencari nona Luo? Lagipula, tugas utama kita datang ke kerajaan dewa petir adalah untuk menjemput nona Luo" ucap Yin Ouyang.

"Benar juga, aku setuju dengan ide mu itu!" ujar Lang Diyu.

"Huise, bagaimana menurutmu?" tanya Yin Ouyang.

Huise diam sejenak sambil memikirkan pendapat Yin Ouyang, "baiklah, aku setuju! Tapi ingat, jangan membuat masalah dan siapapun yang berhasil menemukan nona Luo nanti, langsung hubungi yang lain!" ucap Huise.

"Baik!" jawab Lang Diyu dan Yin Ouyang serempak, lalu mereka bertiga berpencar.

Setengah jam berlalu, hampir seluruh bagian istana sudah mereka periksa satu-persatu, namun mereka tidak berhasil menemukan keberadaan Luo Ning, jangankan untuk menemukan dirinya, bahkan auranya saja tidak berhasil mereka rasakan sedikitpun. Meskipun begitu, mereka tetap tidak mau menyerah dan terus berusaha untuk menemukan keberadaan Luo Ning.

"Aneh, kenapa nona Luo tidak ada? Apa jangan-jangan dia memang tidak ada di sini?" gumam Huise yang sedang memantau beberapa prajurit istana.

Ditengah-tengah rasa bingung yang melanda dirinya, Huise tanpa sengaja mendengar percakapan beberapa prajurit yang sedang ia pantau, yang kebetulan sedang membahas tentang Luo Ning. Dari percakapan beberapa prajurit tersebut, Huise akhirnya mengetahui bahwa Luo Ning memang tidak ada di istana, melainkan di penjara khusus yang ada di bagian bawah istana kerajaan.

Awalnya, Huise sangat kaget ketika mendengar cerita tentang Luo Ning yang berada di penjara, namun karena para prajurit itu tidak menceritakan kenapa Luo Ning bisa berada di sana, Huise akhirnya hanya bisa menebak-nebak saja, walaupun ada ada rasa curiga dengan hal tersebut, tapi Huise mencoba untuk tidak memikirkan hal-hal yang buruk, karena menurutnya, mungkin saja Luo Ning memang berlatih di tempat tersebut.

Setelah mendapatkan informasi mengenai keberadaan Luo Ning, Huise langsung menghubungi Yin Ouyang dan Lang Diyu, ia kemudian memerintahkan mereka berdua untuk berhenti mencari Luo Ning dan melanjutkan tugas mereka untuk mencari informasi, lalu setelah itu, Huise kembali menghilang dan melanjutkan tugas yang sama seperti Lang Diyu dan Yin Ouyang.

Di suatu tempat di dalam istana.

Dewa petir yang sedang bersantai dan beristirahat di ruangan khusus yang ada di istana, tiba-tiba saja merasakan adanya keberadaan aura lain di dalam istana miliknya, ia kemudian mencoba mencaritahu asal dari aura tersebut, tapi sayangnya ia malah tidak menemukan apapun, karena ada sesuatu yang menghalangi penglihatannya.

Karena merasa ada sesuatu yang aneh, dewa petir kemudian beranjak pergi dari tempat tersebut, lalu setelah ia sampai di luar ruangan, aura yang sebelumnya terasa samar malah semakin jelas, bahkan aura asing yang ia rasakan tidak hanya berasal dari satu orang, melainkan ada tiga aura asing di dalam istananya, yang menandakan jika ada tiga penyusup yang sedang bergerak di istananya itu.

"Siapa?... siapa yang berani masuk ke istanaku?!" ujar dewa petir.

Suaranya terdengar menggelegar dan menggema ke seluruh bagian istana, bersamaan dengan itu, aura kekuatan yang sangat besar juga terpancar dari tubuhnya dan menyebar ke seluruh istana. Para prajurit yang sedang berjaga ataupun yang sedang beristirahat, langsung menghampiri dewa petir setelah ketika mereka mendengar suaranya.

"Ya-yang mulia, a-apa yang membuat anda sangat marah?" tanya jendral sekaligus pengawal dewa petir.

"Apa saja yang kau lakukan? Kenapa kau membiarkan penyusup masuk ke istanaku?!" ucap dewa petir kesal.

"Apa? Ta-tapi..."

"Apa lagi yang kau tunggu?! Temukan penyusup itu, sekarang!" ujar dewa petir memberikan perintah.

"Baik, yang mulia!" jawab sang jendral, kemudian pergi dari hadapan dewa petir.

Suara serta aura dewa petir yang menyebar ke seluruh istana, tidak hanya terdengar dan mengejutkan para prajurit saja, tapi juga bisa didengar oleh ketiga bawahan Lin Feng, yang sedang sibuk mencari informasi. Sejak awal, ketiganya memang sudah bisa menebak jika dewa petir bisa merasakan keberadaan mereka, tapi mereka tidak menyangka jika keberadaan mereka akan diketahui secepat itu.

"Tinggalkan istana sekarang!" ucap Huise, yang langsung menghubungi Yin Ouyang dan Lang Diyu.

"Baik!" jawab Yin Ouyang dan Lang Diyu serempak.

Sebelum menyusup ke istana dewa petir, mereka bertiga sudah memikirkan cara untuk menghadapi kemungkinan terburuk yang akan mereka temui, salah satunya adalah keberadaan mereka diketahui oleh dewa petir, jika keberadaan mereka benar-benar diketahui oleh dewa petir, maka mereka akan langsung melarikan diri, tapi dengan arah yang berbeda-beda, agar dewa petir tidak mudah menemukan mereka.

Selain itu, mereka juga telah meletakkan tiga kristal yang mengandung aura yang cukup kuat di istana, sehingga dewa petir akan tetap berpikir jika mereka bertiga masih berada di istananya. Dengan begitu, mereka tidak hanya memiliki waktu yang cukup untuk melarikan diri, tapi dewa petir juga tidak akan pernah menemukan mereka sampai kapanpun, karena tiga kristal yang mereka letakkan di istana tidak hanya menyamarkan aura mereka, tapi juga akan menghilangkan jejak aura mereka.

1
Anonim
kelaz thor
Nadia
Luar biasa
Anonim
good
Anonim
oke lanjut part 2
maria handayani
/Silent/
Ali
Lumayan
Rini Kimiati
Luar biasa
Anto Dwi Caem
tumben diambil ..
Me Ri
3 d
Yoniwahyudi Yudi
/Pray//Pray//Pray//Pray/
Vanz Gao
Terlalu ceroboh
Vanz Gao
Tingkatan kultivasinya jd bingung thor
Bunda Fairel
Luar biasa
Bunda Fairel
Lumayan
iphinx dwien
kedua
InSaf
lha Si bocah malah nyantai di Mari...
InSaf
dewa asura neng yamaaa... buka dewa aura.... aura kasih kali
InSaf
Si uler kepala.lima kemenong?? kyknya pd lupa ya?
InSaf
jadi figuran doank itu dewa??
InSaf
yeaahh I like you Yama... kill em all... yeaaaaahhhhhhh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!