NovelToon NovelToon
Terjebak Obsesi Putri Mafia

Terjebak Obsesi Putri Mafia

Status: sedang berlangsung
Genre:Mafia / Obsesi / Identitas Tersembunyi / Misteri Kasus yang Tak Terpecahkan
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Ulva Bae

Sierra Ariana DiCaprio Putri dari keluarga mafia terbesar didunia terobsesi dengan bodyguard sekaligus anak angkat Ayahnya yang bernama Jevan Fernandes DiCaprio yang telah menjadi Kakak angkatnya kemudian meminta Ayahnya berbicara dengan Jevan agar mau menjadi pendamping hidup nya serta menjadi penerus Kepala mafia selanjutnya, tak disangka hal itu membuat Jevan sak sik sok dan menolak penawaran tersebut, karna Jevan menganggap Sierra sebagai Adik dan kabur, Aldo yang merupakan junior Jevan menggantikan peran bodyguard dan terjebak akan obsesi Sierra pada Jevan dan terpaksa menuruti perintah sebagai backingannya untuk membantunya membalas dendam kematian Ibunya.
Penasaran kisah nya? Akan kah Sierra mampu meluluhkan hati Jevan yang sedingin kulkas seratus pintu itu, bisakah Aldo menyelesaikan misi comblangnya ataukah bisa lepas dari permasalahan ini bacalah Kisah ini semoga suka.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ulva Bae, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Gymelsanum

" Sebenarnya tempat Apa ini? mengapa diluar terlihat seperti rumah kosong terbengkalai tapi didalam nya sangat luas? ".

" Kau tak punya hak bertanya apapun padaku, Kau hanya perlu berlatih disini, dan besok putriku yang akan kau hadapi".

"Aku tak ingin melukai wanita"

"Siapa yang akan terluka? kita lihat saja besok". Ucap Elsa dengan Angkuh.

^^^Ternyata Elsa sudah berhasil kembali ke Gymelsanum dengan selamat, Aldo yang melihat Elsa agak merasa canggung karena sempat tidak sopan, Elsa memasang wajah jijik pada Aldo membuat Aldo spontan meminta maaf padanya.^^^

"Maaf, atas ketidak sopanan ku"

"Permintaan maaf mu akan ku terima jika kau bisa menjatuhkan ku dan mampu menerima serangan ku tanpa pingsan besok".

" Gawat, tinjunya saja langsung membuat ku pingsan tadi, kekuatan gadis ini tak bisa diremehkan" Batinnya.

...Aldo pun segera melatih tubuhnya seperti yang diajarkan oleh Jevan kebetulan disana juga ada ruangan yang alatnya mirip dengan yang di camp pelatihan hanya saja alat terlihat sudah usang, ia pun meminta tolong pak tua itu menyalakan mesin pelemparan karna hanya dengan ini ia dapat melatih konsentrasi dan fokus...

Kali ini ia berlatih menggunakan beban dan pelindung kepala, Bola-bola yang terus menyerangnya ia hindari dan beberapa ia tangkap melihat hal itu Elsa pun tergerak menyerangnya tiba-tiba, ditengah Bola yang terus menyerangnya, seketika fokusnya pun buyar.

...Aldo yang melihat bola mengarah ke arah Elsa pun segera menangkap dan melindungi Elsa dari hantaman Bola menggunakan punggungnya, Elsa sejenak termangu memandang Aldo yang menahan nyeri kemudian ia dengan cepat menotok titik vital Aldo agar tidak bisa bergerak, dan menghindari bola dengan lincah nya tanpa tersentuh, dan mematikan alat tersebut lalu menghampiri Aldo dan melepaskan totokanya....

" Dasar, kurang kerjaan mengapa kau memberi tubuhku itu dengan beban seberat ini, kau kan bukan Kapten ". Ucapnya.

"Kapten?, maksudmu Senior Jevan! ".

"Terserah kau menyebutnya siapa, Kau tidak akan bisa mengikuti jejak Kapten, tubuh Kapten yang sudah diperkuat sejak belia berbeda dengan tubuhmu yang baru saja berlatih".

"Aku tak peduli dengan hal itu, mati pun Aku akan melakukan nya demi keluargaku".

...Elsa yang melihat tekat dari Aldo pun tertegun, dan berniat membantu Aldo untuk lebih kuat, lalu ia mengajak Aldo ke suatu ruangan rahasia di bawah tanah ia memasuki sebuah ruangan yang seperti perpustakaan, lalu mendorong salah satu lemari hingga terlihat sebuah ruangan tersembunyi....

...Aldo yang melihat ruangan yang begitu luas dibawah tanah tercengang, dindingnya tersimpan banyak benda pusaka seperti belati, kerus serta pedang dan senjata tajam lainya bahkan beberapa senjata api modern seperti pistol hingga shotgun....

" Mengapa kau menunjukkan tempat seperti ini padaku, Kau tak khawatir Aku akan mencuri dan menjualnya?"

"Kau memiliki iman yang tulus Aku percaya padamu".

...Pilih lah salah satu senjata yang kau kuasai, kau boleh menggunakan dan membawanya, Aldo pun mengambil salah satu belati yang menarik perhatiannya, kemudian ia melakukan gerakan memutar belati tersebut dan menusuk angin dengan tangkas dan senada, terlihat dirinya sangat lihai dalam menggunakan belati tersebut....

"Bagus juga gerakan mu ketika memakai belati, siapa yang mengajari menggunakan nya?.

"Aku hanya pernah menonton film dengan gerakan seperti ini, menurut ku gerakan ini cukup fleksibel dan mudah ditiru".

Saat mereka sedang mengobrol tiba-tiba ponsel Elsa berdering, dan ternyata panggilan dari Sierra yang hendak mengajaknya bertemu.

"Ada hal Apa sehingga Nona Sierra menghubungi ku?," tanya nya.

"Langsung ke intinya, Aku ingin mengambil alih Gymelsanum, ".

"Apa maksudmu, Gymelsanum sudah seperti kehidupan untukku dan Ayah, Jangan harap Kau bisa merebutnya dari Kami".

"Apa Kau lupa? Tanah untuk pembangunan Gymelsanum masih milik keluarga DiCaprio, Aku punya hak untuk mengambilnya, tapi jika Kau datang ke BlacCafe pukul 4 sore ini, Aku akan memberi kesempatan". Ucapnya sembari langsung mematikan telpon.

...Terlihat raut wajahnya Elsa yang kesal, Aldo dengan cepat memberinya botol berisi air putih dan langsung meminumnya sekali teguk, lalu melempar asal, dengan kesal Elsa langsung menuju samsak dan memukulinya hingga terdengar bunyi pukulan keras....

Buk.... buk... buk...

...Aldo yang tak terbiasa menghibur wanita memilih untuk berlatih saja, kali ini ia melatih ketangkasan dan memegang belati secara tepat, dengan kecepatan nya ia terus menusuk dan memutar belati tersebut pada angin, hingga terdengar seperti hembusan angin ....

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

Sorenya

^^^Sierra dan Elsa sedang berhadapan di meja mereka memesan minuman Americano dan Cappucino, Sierra menyeruput Cappuccino yang ia pesan sembari memulai topik.^^^

"Alasan ku memanggil mu kali ini, ada tugas yang ingin Aku berikan padamu".

"Aku bukan lagi bawahan mu yang bisa kau suruh-suruh, bukan kah Kamu ingin membahas masalah Gymelsanum? ".

"Oke, Aku bisa mengubah kepemilikan tanah itu atas nama Ayahmu, Jika kau mau menuruti dan melaksanakan tugas yang ku berikan, dan Jika berhasil kau punya hak penuh atas Gymelsanum, dan Jika menolak Kau harus membayar biaya sebesar 1 triliun untuk memiliki tanah itu batas nanti malam, Atau besok Gymelsanum Akan kedatangan buldozer untuk menggusur "

...Mendengar hal itu Elsa tak ada pilihan mau tidak mau ia pun menerima tawaran Sierra, karena ia tau meski Sierra orang yang menyebalkan baginya, ucapannya tak bisa disepelekan, Apa pun yang ia katakan pasti ia lakukan, bahkan jika Sierra ingin menghancurkan dirinya dalam sekejap tak akan hilang tanpa jejak seperti tak pernah ada....

...Elsa yang menerima tugas dari Sierra pun membawa berkas yang diberikan Sierra padanya, dan meninggalkan Sierra sendiri di sana, saat ini pikiran Elsa sabgat kacau di buatnya, sementara Sierra tersenyum puas sembari menatap Elsa yang pergi menanti kabar baik darinya....

"Ronald segera bayar bilnya dan antar Aku pulang, kepalaku sakit ingin istirahat"

"Baik Nona"

...****************...

...Diperjalanan pulang Sierra terus memandangi kaca mobil dengan wajah pilu ia membayangkan masa kecilnya yang indah bersama Jevan dan Elsa, entah sejak kapan hubungan mereka jadi renggang namun sebenarnya bukan ini yang ia mau, Alasan ia memberi tugas Elsa hanya ingin kembali akrab dengannya, Meski dengan cara yang salah ia akan melakukan apa pun demi hal itu....

"Gymelsanum tempat itulah yang dapat menyatukan kita kembali, Oh ya Aku hampir lupa dengan Aldo aku perlu menghubungi nya" Batinnya.

...----------------...

Di ruang bawah tanah

...Aldo yang sedang fokus berlatih keras mendengar ponselnya berdering, ia segera mengangkatnya karena panggilan tersebut dari Sierra,...

"Aldo apakah misi mu sudah bisa dimulai?".

"Maaf Nona kemampuan saya belum sempurna, untuk melakukan misi besar itu saya harus memperkuat diri terlebih dahulu, agar menarik perhatian b4jin4n itu".

"Benar sekali jawaban mu cukup memuaskan, Sebelum itu Jangan lupa kabari Aku mengenai Jevan dan beritahu lokasi mu sekarang dimana Aku perlu menjemputmu".

" Di sebuah gym bernama Gymelsanum, Senior Jevan sedang pergi ke suatu tempat ia menyuruh ku berlatih dengan giat disini selama ia pergi ".

...Mengetahui hal itu Sierra mengurungkan diri untuk menjemputnya dan menyuruhnya mengawasi dan mendekati Elsa juga lalu mematikan panggilan, mendengar hal itu Elsa pun semakin penasaran namun ia merasa tak pantas untuk bertanya-tanya mengenai alasan Nonannya....

"Bagus Gymelsanum, memang tempat yang tepat, untuk membangun kemistri kita".

"Ronald segera melaju, Aku ingin cepat sampai rumah dan berbicara dengan Ayah".

1
Desi Olivia Dewi
menarik/Chuckle/
R 💤
mampir Thor 👋🏻
Carlos Vazquez Hernandez
Gemes banget sama karakternya, ketawa-ketiwi sendiri.
✨Wyn한✨
Bikin susah move-on, semoga cepat update lagi ya thor!
°·`.Elliot.'·°
Bikin kepincut!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!