Tumbuh besar tanpa kasih sayang dari orang tua, Claire Waldoff-, gadis cantik yang tak menyadari bahwa dirinya cantik itu tampak kebingungan dalam menentukan sikap!
Tinggal bersama nenek dan juga paman bibinya yang tergolong memiliki ekonomi rendah membuat Claire harus rela melakukan apapun asal bisa mendapatkan uang!!
"Aku tidak mencuri!! jadi tidak masalah bukan jika harus melakukan hal semacam ini??"
Sikap naif juga kepolosannya membuat Alfons Goldschmidt justru tertarik dengan gadis yang tak sengaja ia temui dalam perjalanan menuju Gelsenkirchen!!
"****** kampung itu?? ternyata ia bekerja di perkebunan?? apa dia tak memiliki pakaian yang layak untuk menutupi tubuhnya??"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon JackRow, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Aku Tak Ingin Berhenti Menatap Ke Arah Dirimu -, Claire!!!
Apa benar dia gadis kampung yang sempat berseteru denganku?? Claire?? dia sungguh berbeda dengan penampilan seperti ini!! kepalaku-, rasanya mau pecah!!!
Netra Alfons tampak enggan untuk berkedip!! pria itu bahkan merasa engap atas pikiran nya sendiri, Claire yang melangkah kesana-kemari dengan antusias membuat Alfons terus menorehkan senyum tipis saat berjalan dibelakang tubuh sang gadis.
"Aaa awwhhhh!!!"
"Claire!!!"
"Aaaaawhh-hh!!! kaki ku-,"
"Apa kau baik-baik saja??" Alfons seketika berjongkok, Claire yang hilang keseimbangan karena berjalan dengan high heels membuat gadis itu tersungkur dan meringis kesakitan.
"Bisakah aku melepaskan sandal tinggi ini, Tuan??? kaki ku sakit!!!"
Dia merengek?? bibir mungil itu-, apa ini?? sihir apa sebenarnya yang kau tebar padaku, Claire???!!!
"Tuan!!!"
"Mmmm-, iya!! kau-, bisa melepasnya jika memang kau merasa tak nyaman!!!"
"Benarkah???"
Alfons mengangguk!! perlahan jemari nya meraih pergelangan kaki Claire dan melepas dengan lembut sandal hak tinggi berwarna hitam yang semula terpasang di kaki sang gadis.
"T-tuan!!"
"Kenapa??"
"Saya bisa melepasnya sendiri,"
"Apa sentuhan dari telapak tanganku membangkitkan sesuatu dalam dirimu??"
"A-apa??"
"Mau menghabiskan malam bersamaku, kitten???"
"Tidak!!"
"Aku menginginkan nya!!"
"Saya tidak!!!" Claire berucap ketus sebelum akhirnya berpaling demi menghindari tatapan teduh dari netra Alfons.
"Mmmmm-, kau membuatku gila!! j*lang kampung!!!"
Lihatlah!!! begitu lah naluri seorang pria!!! tak mungkin dia memberikan semua ini dengan cuma-cuma!! pasti selalu ada keinginan tersembunyi dari dalam hatinya!!!
"Bangunlah!! masih ada banyak hal yang harus kau beli!!"
Claire tertegun!! kalimat ketus cenderung sarkas dari lisan Alfons seketika membuat gadis itu mencoba berdiri dan mengacuhkan uluran dari tangan Alfons.
"Claire!!!"
"Saya ingin pulang!!!"
"A-apa?? Claire-, tunggu!!!"
Alfons Goldsmith tampak kebingungan!! Claire yang meninggalkan barang belanjaan serta melangkah pincang dengan terburu-buru tanpa ingin menoleh ke arahnya membuat Alfons tampak payah dalam menangani beberapa paper bag yang berceceran.
👧'Ada apa dengan Tuan Goldsmith??'
🙆♀️'Entah!!! ku rasa kepala pria itu terbentur sesuatu!!'
👧'Maksud mu??'
🙆♀️'Apa kau tak tahu kehidupan pewaris tunggal dari keluarga Goldsmith?? Tuan Alfons-, dia adalah seorang pemain wanita!!! meski telah bertunangan!!! dia tetap saja membawa dan meniduri wanita lain!! padahal ku dengar, tunangan nya adalah wanita cantik berpendidikan yang berasal dari kalangan bangsawan!!! tapi-, kenapa kali ini selera pria itu sungguh rendah sekali?? gadis yang ia bawa kemari, astaga!!! dia benar-benar gadis kampung yang tak tahu bagaimana cara merawat diri!!!'
👧'Mungkin saja Tuan Goldsmith sudah berubah!!'
🙆♀️'Berubah??? mana mungkin??!!'
👧'Tapi-, ku lihat Tuan Goldsmith tampak begitu gentleman dihadapan gadis yang baru saja meninggalkan nya!! apa gadis itu merupakan gadis istimewa?? atau memang hanya sekedar mainannya saja??'
🙆♀️'Haaaagghh!! entahlah!!! pria itu-, jika dia memang lihai dalam bermain wanita, seharusnya dia lebih memilih untuk menggoda ku, bukan?? aku jauh lebih cantik dari gadis yang ia kejar barusan!!'
👧'Astaga!!! kau ini!!! pemikiran mu sungguh di luar nalar!!!'
🙆♀️'Apa salahnya bermimpi?? lagipula-, Tuan Goldsmith, selain kaya dia juga tampan!! siapa yang tak terpesona dengan dirinya!! berada di dekatnya pasti membuat kita tak kekurangan uang!! benar bukan??'
*****
Setelah hampir 15 menit berkendara dengan hening, Alfons akhirnya memberhentikan kendaraan,
Taman dengan penampakan sunyi serta pohon yang berkilau keemasan karena warna orange dari matahari yang kini telah bergeser di ufuk barat membuat Claire menampilkan raut wajah panik.
Kenapa ia berhenti disini??? bibi bisa kembali menghukum ku jika aku pulang terlambat!!
Claire seketika menoleh ke arah sang sopir yang justru mematung dan menatap ke arahnya dengan tatapan sinis.
Bicaralah!!!! katakan sesuatu padaku!!! kau harus memulai nya, Claire!!! jangan membuat ku mengemis hanya demi bisa mendengar suara indah dari bibir mu!!!
"T-tuan!!!"
"Hmmmmm???"
"Apa Tuan tidak akan mengantar saya untuk kembali ke desa?? hari sudah hampir gelap!! saya-,"
Ya, teruslah berceloteh seperti itu Claire!!! kau sungguh lucu!!
"Tuan!!!"
"Mmmmm-,???"
"Kenapa Tuan diam saja!??? jawab!!!!"
"Jawab???"
"Kenapa kita berhenti disini?? saya harus segera pulang!!"
"Karena-, aku masih ingin menatap mu!! apalagi??" Alfons berucap santai, ia meraih nikotin dari dalam saku sebelum akhirnya memantik lighter.
Apa maksudnya?? apa dia sedang membuat lelucon terhadap ku??
"Tuan!!! saya tahu, penampilan saya ini aneh!! tapi-, Anda tak perlu menjelekkan saya seperti itu!!!"
Rasa khawatir juga kekesalan dari dalam hati membuat Claire berbicara dengan setengah berteriak, gadis itu bahkan kembali mendapatkan perhatian penuh dari Alfons yang sempat membuang pandangan ke kaca jendela karena asap dari nikotin yang ia sedap.
"Kau!?? penampilan aneh???!!"
"Saya tahu, Anda sedang menertawakan saya bukan!!?? karena saya-, saya tidak pantas mengenakan gaun seperti ini!!" Claire berucap lirih, kepalanya perlahan tertunduk dan menyembunyikan wajah sendu.
"Claire-,"
"Jangan katakan apapun!! saya tidak butuh kalimat penenang!!!"
"Aaaawwwhhh-, mmmppphhh!!!" netra indah Claire membulat, namun berakhir terpejam saat Alfons terus memancing nya untuk menautkan lidah.
"Mmmmmppphhh!!! Claire-, percayalah padaku!! aku, akan membawa mu pergi dari tempat penuh luka yang menyiksamu!!"
Tuan-, kenapa suaranya begitu indah?? haruskah aku menaruh harapan pada pria asing??
Pandangan kedua insan manusia itu menyatu, Alfons yang terus mendominasi ciuman membuat Claire akhirnya pasrah dan mengalungkan lengan pada pundak sang pria.
*****
Claire!!! lagi-lagi namanya ada dalam kasus yang cukup berat di desa, astaga!!! Clathria!!! aku sungguh ingin menyerah dan membuangmu!!! gadis sialan!!!
"Ibu, apa ayah belum kembali?? bagaimana jika-,"
"Diam!!! dan masuk ke kamar mu sekarang Mia!!!"
Ayah!!! apa dia baik-baik saja?? Claire!!! kau kemana??? kenapa meninggalkan desa dengan segala keributan seperti ini??
Bentakan kasar dari mulut sang ibu seketika membuat Mia bungkam dan melangkah lesu sembari membanting pintu kamarnya.
"Rowena,"
"Ini semua kesalahan cucumu yang tak tahu diri itu, ibu!!! lihatlah dia justru kabur entah kemana sekarang!!! dan putramu masih berada di balai desa karena dicecar pertanyaan oleh beberapa pihak berwajib!! bagaimana jika gadis sialan itu tidak kembali?? apa kau akan merelakan suamiku untuk masuk penjara demi menggantikan hukuman bagi Clathria, ibu???!!!"
"Tidak Rowena!!! Claire tidak mungkin melakukan hal nekad seperti itu! aku yakin!!" nenek Rouiza berucap sembari terbatuk-batuk.
"Dia mengirim orang untuk membunuh kepala desa!!! apa ibu masih ingin tetap menutup mata atas tindakan kriminal yang Clathria lakukan??? oh Tuhan!!! dadaku!!! aaaaaggghhh!!!! aku bisa mati muda jika terus menerus seperti ini!!!!"
Claire, apa benar kau bertindak sejauh ini, Nak??
tapi knp pembacanya sedikit yg like juga sedikit