Tahun ini Ares pindah rumah di Kediri, karena di tempat tinggal lamanya kedua orang tuanya kesulitan untuk mencari nafkah untuk kebutuhan Ares.
Selama ia berada di Kediri banyak hal yang tak akan pernah terlupakan oleh Ares,Bayu,Zaka.
Mereka adalah sahabat dari sejak pertama kali Ares pindah di Kediri.
Saat bulan November,ada kejadian yang menimpa Mereka di desa.
Ayah dan ibu Ares tak bisa melakukan apa-apa karena terikat oleh pekerjaan mereka?
Dulu Kediri terkenal oleh suasananya yang membuat candu.Namun,sekarang saat malam,Kediri tidak seperti apa yang mereka bayangkan.
Kota ku,Kediri titip salam jika aku berpisah dengan mu saat aku akan pergi nanti.
Jangan kau lupakan sesosok orang yang menyelamatkan area mu dari orang-orang yang hilang jalan dan bejad.
Dan sekarang,apakah kita akan memecahkan siapa pelaku dari semua masalah ini Zaka,Bayu?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Approniar Rizky prasetyo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 8
" Wong e ndelik Nang walik e topeng nek,"Jawab Zaka serius menatap nenek .
(Orangnya bersembunyi di balik topeng nek)
Nenek tak paham dengan perkataan Zaka dan ada fakta yang mengejutkan yang membuat nenek kaget tidak main-main.
" Nek,Wong e Nang antarane awak Dewe,"Zaka menatap salah satu pohon dan menunjuknya.
(nek,orangnya ada di antara kita)
" Nek,wong e Nang kunu."
(nek,orang nya di sana)
Nenek pun melihat ke arah pohon dan terlihat kedua sosok yang membuat ia Shok dan kecewa.
Anak semata wayangnya yang ia rawat ternyata pembunuh dan istrinya juga pencuri uang.
Nenek yang tak tahan lagi pun mengumpat orang itu habis-habisan,
" GOBLOK! WE,ANAK KU GA SEHARUS E KOYOK SETAN NGUNU! OJO MULIH WE,KONO MINGGAT O BOCAH RA NDUWE ADAB!!"
(kalimat ini hanya ada di bahasa Jawa daerah Jatim jika kalian bertanya dengan teman kalian soal kata umpatan ini ,ini sangat kasar)
Ternyata orang tua Ares belum sepenuhnya pulang ,mereka menunggu di balik pohon mangga yang sangat tinggi dan besar.
Bapak ternyata seorang Psikopat,dan ibu pencuri handal yang belum pernah di tangkap oleh kepolisian.
Mereka yang masih di sekitaran rumah nenek kaget dan baru pertama ini nenek mengumpat sangat kasar dan marah besar seperti ini.
Kedua orang tua Ares pun berlari dengan cepat dan semua orang yang menyaksikan itu hanya bisa berteriak.
WOY!!
Mereka semua tak bisa mengejar mereka berdua itu,mereka masuk ke dalam mobil yang Zaka jelaskan di awal.
It's a game over?
*Oh,sure.N*ot yet
...***...
Ares yang ketiduran di dalam lemari bersama Bayu pun terbangun karena ada suara yang sedang mengetuk-ngetuk meja di pawon.
ia pun keluar dengan perlahan-lahan takut jika masih ada seperti tadi karena ia trauma akan hal seperti itu.
Saat keluar,ia tak menemukan siapapun hanya kegelapan di rumah dan penerangan lilin yang sedang di dapur.
Tanpa pikir panjang Ares pun berjalan ke arah penerangan dan melihat nenek yang sedang makan disana sendirian.
Ares menghampiri dengan perasaan yang gelisah.
" Nek,kok sendirian? Bapak sama ibu kemana?"tanya Ares dengan polos.
Nenek terdiam cukup lama untuk menjawab pertanyaan Ares.Ia tak ingin cucunya ini sakit hati melihat perilaku asli dari kedua orang tuanya.
Nenek menghela nafas panjang dan berkata dengan perlahan agar ia tidak terlihat berbohong kepada Ares.
" Res,bapak sama ibu..,tadi pamit pulang pas kamu tidur.Ini," lalu nenek terpaksa berbohong,ia memberikan uang tadi untuk Ares.Nenek tak bisa berkata lagi,ia lalu berdiri dan bilang kepada Ares bahwa dirinya merasa ngantuk.
Ares lalu meng iyakan dan membiarkan nenek beristirahat dikamar nya.
Sementara itu Bayu masih mendengkur dengan keras di dalam lemari,entah anak itu capek karena apa atau memang sudah kebiasaan dirinya yang seperti itu.
Ares yang di dapur merasa bahwa orang tuanya tidak mungkin meninggalkannya seperti ini di desa.Ia tahu bahwa mereka sibuk,namun mengapa waktu kejadian tadi mereka tak datang?,pikir Ares.
MEOW!
" Ayam copot! Oh! Kucing Sialan,ngagetin aja,"Ares kaget sekaget kagetnya karena kucing ini datang entah dari mana.
Lalu..
Suara nenek terdengar untuk menyuruh Ares segera tidur karena sudah pukul 2 pagi.
Ares yang mendengar nya pun langsung menjawab iya,dan lalu bergegas membangunkan Bayu yang masih ngedengkur keras.
...****************...
Mereka semua ada di samping perempatan jalan kota Kediri yang di mana banyak jajanan dan pasar di sana.
Mereka semua melakukannya dengan sadar dan tak menyesal.
Apakah ini akan membuat Kediri rusak?
Kita belum tahu siapa dalangnya..
Hmmm,menurut kalian nenek besok makan apa ya? :)
HANYA BERTANYA KOK..
adek suka baca cerita kakak 😘😘😘❤️❤️❤️
Mungkin Akan "Segera" tamat,Karena Cerita sudah di hampir di ujung puncak pertemuan antara Keluarga dan Anak.
jangan mati dulu.Ares belum sempet balikan sama kamu 🥺🥺