NovelToon NovelToon
Menanggung Beban Orang Tua Toxic

Menanggung Beban Orang Tua Toxic

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Konflik etika / Mengubah Takdir / Kehidupan di Kantor / Keluarga / Fantasi Wanita
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: natural

Ema harus membayar setimpal dengan apa yang di lakukan oleh bosnya untuk menyelamatkan dua adiknya dari orang tua yang Toxic
Gadis itu berpikir jika dia hanya perlu bekerja lebih keras di perusahaan Grey namun salah pria itu mengincar hal lain dari gadis itu
.
.
Grey tertarik pada Ema gadis sederhana dengan mental kuat, namun latar belakang pria itu membuat dia tidak bisa meresmikan hubungannya menjadikan Ema sebagai kekasih gelapnya
Pria itu harus menikah dengan perempuan sempurna juga
.
.
Bagaimana keputusan Grey? sedangkan Ema yang sudah tersudut oleh keluarga tunangan Grey hingga gadis tu memutuskan akan pergi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon natural, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Grey Hendrick

Satu kehidupan yang harus berjalan seperti apa yang dia ingin . Grey Hendricks pria dengan kehidupannya yang membosankan namun penuh ambisi hidupnya yang hanya dia habiskan untuk bekerja dan mengembangkan perusaannya

Tidak ada yang lebih bermakna dari pencapaian tertinggi dari hasil kerja kerasnya

Grey Hendricks pria berusi 32 tahun itu berhasil mengembangkan perusahaan milik Ayahnya Billy Hendricks menjadi perusahaan terbesar di kota mereka bahkan memiliki investasi terbesar yang di lakukan oleh Grey

Sudah pukul Delapan Pagi Grey bangun dari tidur nya menatap langit kamar yang sama selama bertaun-tahun lamanya

"Pagi yang membosankan lagi". batin pria itu keluar dari istrahatanya yang nyaman tapi tidak ada waktu berleha-leha meski dia adalah seorang boss dia sendiri harus bisa tepat waktu untuk datang ke perusahaan Membersihkan diri lalu bersiap dengan setelan jas mahalnya dia turun ke lantai bawah mendapati kedua orang tuanya sudah maka di sana

Billy Hendricks dan Istrinya Salma Hendricks meski kedua orang itu selalu bersama keduanya bukanlah pasangan romantis di jodohkan karena bisnis membuat mereka untuk terus bersama

"Selamat pagi sayang...". Sapa Salma hanya di balas anggukan oleh Grey, pria itu sendiri tidak dekat dengan sang Ibu

Sejak kecil wanita itu tidak pernah merawat dirinya hanya menghabiskan waktu dengan teman-teman dan berbelanja, entah sejak kapan wanita itu mulai mengurusi kehidupan putranya dan Grey terusik.

"Grey.... Mama sudah menghubungi keluarga Wijaya, mereka bertanya kapan kau dan Sandra akan melangsungkan pernikahan... kalian sudah bertunangan cukup lama kan"

"Entah lah tahun ini aku banyak proyek yang tidak bisa ku tunda". Jawab pria itu dengan datar

Billy menatap putranya dia tidak berani berkomentar didikannya yang dulu sangat keras turun pada pria itu kini Grey tumbuh menjadi pria yang tegas dan tidak suka di perintah kadang kala Billy merasa iri dengan kedekatan teman-temannya dengan putra mereka

"Grey... sudah waktu nya kau memiliki ketur....". Perkataan Salma terhenti saat Billy memegang tangannya dengan erat dengan tatapan tajam . Biarkan saja dia . begitu arti tatapan pria itu

Sarapan pagi yang membosan kan akhirnya berakhir tanpa obrolan keluarga yang terdengar hangat, semuanya hanya ilusi dan dongeng bagi Grey

"Bro wajah mu datar sekali... heh". Neon menatap sahabatnya yang setiap hari terlihat kusut itu "Hari ini tidak terlalubanyak pekerjaan, mau main nanti sore? ada beberapa permainan baru di cassino"

"Terserah...".

"hei... ada apa, biasanya kabar ini akan membuat mu cukup senang, apa ini mengenai pertunangan mu lagi?"

"....". pria di belakang hanya dia sambil menatap bangunan yang mereka lalui

"Ayolah.. kau tidak ingin mencari wanita yang kau inginkan, ya jika kau benar-benar tidak menginginkan Sandra"

"Apa bedanya? aku hanya terlalu sibuk karena itu lama menikah"

"hahaha lucu sekali, aku tahu kau ingin mencari wanita yang membuat mu jatuh cinta seperti dulu ya walau wanita itu pergi entah kemana...". Neon mengingat masa muda mereka dulu dia tahu persis bagaimana Grey berubah dari pria dingin menjadi pria yang pemalu dan hangat saat mereka berkuliah di ingris "Keluar dari zona nyaman mu Grey... hidup tidak harus berjalan seperti yang seharusnya"

Pria itu diam ya dia menginginkan itu dia tahu, tapi bagaimana? dia harus sempurna dirinya baik pasangan nya nanti

Sandra Wijaya adalah anak konglomerat terkenal pertunangan mereka adalah berita besar di kota itu dan menjadi riuh semua mengangumi mereka tampan dan cantik dan berasal dari keluarga yang setara

Meski di lubuk hati terdalam Grey Sandra bukanlah wanita yang dia inginkan, tetapi selagi wanita itu tidak bertingkah dan murahan dia bisa menerimanya sebagai pasangan.

Bird Group

Semua orang menunduk kala berpapasan dengan Grey orang-orang itu sangatlah menghormati dirinya karena memiliki sikap tegas

Pria itu berjalan dengan wibawa yang tidak semua orang bisa miliki dan itu adalah satu nilai yang sangat plus baginya, mata pria itu mengedar di seluruh ruangan memastikan  jika semua berada di posisi yang semestinya

Sampai sorot matanya tertuju pada seorang gadis yang sedang mengelap lantai dengan tumpahan kopi dan nampak di samping gadis itu ada seorang wanita yang berdiri tepat di tangan gadis itu

Grey terdiam sesaat meski pria itu tegas dan terkenal arogan dia tidak suka dengan ketimpangan

"ada apa Grey?". tanya Neon menatap diamnya Grey di sana

Bukannya menjawab Grey berjalan menuju Gadis yang membungkuk sambil mengelap sepatu milik wanita yang berdiri di depannya

"Ada apa ini?!". Tanya Grey dengan dingin membut wanita di depannya menunduk sementara gadis di depannya juga ikut menunduk namun masih dengan posisinya

"Kau berdirilah".

"Ba...baik pak...". Ucap gadis itu terbata

Grey bisa melihat jika gadis itu adalah orang baru di sana lengan kurus gadis itu bergetar ketika tanpa sengaja bersitatap dengan matanya

"Bisakah kalian jelaskan ada apa yang terjadi? dan kau membiarkan gadis ini mengelap kaki mu?". Tanya Grey dengan tekanan membuat wanita itu menunduk takut "Kalian tahu aku tidak suka hal seperti ini ada di perusahaan ku"

"I..itu pak dia menyenggol saya dan menumpahkan kopi ke kaki saya, jadi dia berinisiatif mengelap kaki saya". Jelas wanita itu, Grey bukanlah orang yang mudah percaya jadi dia menatap CCTV yang berada di sana

"Kau sungguh?"

"Tentu pak...". Ucap wanita itu masih dengan keyakinannya

"Benarkah begitu? gadis kecil..."

'Umh...itu... be..benar pak".

"Aku tidak suka kebohongan, jika ada yang berbohong lebih baik keluar dari perusahaan ku ... dan aku yakin kau baru masuk keperusahaan ini"

Gadis itu melotot menatap Grey lalu kembali menunduk dengan dalam, telinganya tampak memerah karena tidak sengaja mata Grey lagi

".... Kakak ini, tidak sengaja mendorong saya tadi pak... hingga kopi di tangan saya terjatuh beliau menyuruh saya mengelap kakinya atau tidak saya harus mengganti sepatu mahalnya". Jujur gadis itu akhirnya

Grey menghela nafasya dia menatap tajam wanita di depannya "berapa harga sepatu mu?"

"Tidak apa pak..ini b..bukan masalah besar"

"Aku tanya berapa harganya"

"Enam Juta pak"

"Neon.... urus masalah ini, aku tidak ingin ada hal arogan seperti ini lagi di peruhaan ku atau keluarlah jika hal ini terjadi lagi".

Grey memutar badannya lalu pergi dari sana meski begitu masih tidak ada yang bergerak walau Grey sudah masuk kedalam lift dan menghilang dari hadapan mereka

Tapi Neon pria yang hampir sama berpengaruhnya masih berdiri di sana dan bersiap mengintrogasi kedua perempuan di depannya

"Ah kau lagi tidak jera juga di turunkan dari jabatan mu, mau ku pecat kau!?". Bentak Neon tidak menyukai wanita di hadapannya

"Ma...maaf pak jangan pecat saya pak". ucap gadis itu takut "Saya berjanji tidak akan mengulangi hal ini pak saya berjanji!"

 "Ini ultimatum untuk mu, dan lagi aku akan memberikan pekerjaan tambahan sebagai hukuman mu". Bentak Neon lalu beralih pada gadis di sampung wanita itu "Siapa namamu, kau karyawan baru di sini?"

"I..iya pak,  saya baru pertama kali bekerja di sini .. nama saya Ema"

"Ema...". Nampaknya dia masih sangat muda . "Ah baiklah, sepertinya kau belum menganl tempat ini aku emmakluminya tapi apapun yang terjadi jangan pernah berbohong karena CEO tidak suka dengan hal seperti itu, paham?"

"I..ya pak saya mengerti"

"Baguslah semuanya kembali bekerja!"

1
lafratabassum
kakk mau tanya, apa karya ini masuk retensi 20 Bab awal ya??..
lafratabassum: sudh 20k kata ?
natural: iyah masih diproses
total 2 replies
Dela Yola
loveee
Dela Yola
up lagi dong💥
seftiningseh@gmail.com
hmm menurut aku dari segi sipnosis
novel ini itu sangat menarik. aku suka bgt sama novel ini
semangat kak buat episode selanjutnya

baca juga novel aku judul nya istri kecil tuan mafia /Smile//Smile/
Protocetus: min mampir juga ya ke novelku Mercenary of Dorado
seftiningseh@gmail.com: iya makasih kak
semoga suka cerita nya
total 3 replies
Dela Yola
penasaran....🍊
natural: thx ^-^
total 1 replies
Bycle
cute banget
Bycle
penasaran
natural: With love;))
total 1 replies
Bycle
semangat❤️🍊
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!