DI TINGGALKAN SETELAH KATA SAH TERUCAP

Ke esokan harinya Adara sudah berada di bandara Sultan Salahudin bima dan dia telah di jemput sama Abah dan umi nya.

"bagaimana kabar mu nak?" tanya umi Ainun.

"seperti yang umi lihat, Adara sehat wal afiat.bagai mana kabar umi dan Abah?"tanya nya balik.

"Ngak ada yg baik selama kamu ngak ada di rumah?.sahut umi cepat.

"aku di lupain ni cerita nya?".suara bariton mengagetkan mereka hampir saja mereka melupakan nya.

"kamu ini!"sambil memukul pelan lengan sang keponakan"ngagetin umi Saja?"lanjutnya lagi.

"sudah,sekarang kita pulang umi sudah masak Makanan ke sukaan kalian?".dan akhirnya merekapun meninggalkan bandara. tapi ada satu orang yg sedang memperhatikan mereka dan mendengarkan semua obrolan mereka siapa lagi kalau bukan Alex. yah,dari tadi Alex mengikuti Adara dan juga Dean sampai apa yg mereka lakukan di pesawat tadi pun semuanya tidak lepas dari pantauan Alex.

Tiba di rumah Adara langsung di suguhkan makanan yg telah lama tidak dia nikmati, sedangkan di rumah keluarga Mahesa sedang terjadi perang dingin antara mama Desy dan Alex.

"kenapa kamu ke sini! Kami sudah tidak memiliki anak sejak kamu mempermalukan kami!".hardik mama Maya

"maafkan Alex mah, apa yg harus Alex lakukan untuk menebus dosa Alex,Alex menyesal mah?".kata Alex memohon ampun.

"kenapa kamu meminta maaf kepada mama!yg harus nya kami lakukan adalah meminta maaf ke pada Adara dan keluarga nya!"

"jangan karena kamu datang lalu minta maaf semua akan kembali seperti semula!ingat Alex mama memang turut andil dalam hal ini tapi mama tidak menyangka kamu se brengsek itu! Apa yg kamu pikir setelah meninggalkan dara waktu itu!"kata mama nya meluapkan semua amarah nya.

"mah?"

"jelas kamu tidak memikirkan apa-apa selain kebahagiaan mu bersama wanita mu itu,benarkah Alex? Dan sekarang kenapa kamu ke sini? bahkan kami sudah lupa pernah memiliki anak setelah apa yg kamu torehkan ke pada kami!".

"maaf mah?".hanya itu yg keluar dari mulut Alex.

"untuk apa kamu minta maaf!" Alex hanya diam menunduk begitupun juga dengan suaminya papa mahesa.dia hanya duduk membiarkan istrinya meluapkan kekesalan nya ke pada anak satu-satunya itu.

"aku nyesal ma?"

Ha ha ha ha suara tawa mama Desy menggelegar di dalam ruangan itu.

"apa kamu bilang! Coba di ulangi lagi? Apa telingaku sudah budek,apa papa tidak mendengar yg barusan dia ucapkan, menyesal katanya?!" ucap nya sambil tersenyum sinis.

"mah plis ma"mama Maya langsung memotong ucapan alex.

"cukup!! Sekarang kamu keluar dari rumah ku,aku tidak ingin melihat mu lagi!".kata mama Desy tegas.

"mah aku anak kandung mama tolong jangan usir aku mah, biarkan aku menebus ke salahkan ku!".

"dengan cara apa!"

Alex hanya diam tidak tau dengan cara apa,tapi setidak nya dia ingin meminta maaf dulu ke pada ke dua orang tua nya. Karena selama 5 tahun mama dan papa nya selalu menghindari nya. Perna beberapa kali Alex ketemu sama papa Mahesa dalam acara kolega bisnis nya tapi papanya seakan menjaga jarak. Ya Alex adalah salah satu pengusaha sukses dia juga sukses membangun 2 perusahaan nya sendiri Tampa campur tangan sang papa sekarang.

"mama tanya dengan cara apa kamu ingin menebus kesalahan mu!".

" Alex akan ke rumah Abah dan umi, Alex akan minta maaf sama mereka!".

"sebelum itu mana surat cerai nya? Apa kmu sudah menandatangani nya? Jangan egois kamu Alex! sekarang mana surat nya! Biar mama kasih ke Pengadilan besok dan Adara bisa segera menikah!".

Deg...

"tidak akan pernah, Adara hanya istriku!" setelah mengatakan itu Alex langsung keluar dari rumah orang tua nya dan tujuan nya sekarang ke rumah mertuanya. Ya Alex tidak mau mendatangani surat cerai itu karena dia ingin Adara tetap menjadi istrinya. Memang sudah terlambat tapi dia tidak ingin melepaskan Adara ternyata dia telah salah melangkah meninggalkan Adara sang pujaan hati yg telah menemaninya selama 5 tahun demi seseorang yg baru dia kenal satu tahun. dan parah nya dia adalah istri orang yg lari dari suaminya yg telah menyiksanya.