NovelToon NovelToon
REINKARNASI DEWI PENGOBATAN

REINKARNASI DEWI PENGOBATAN

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Fantasi Timur / wuxia / xianxia / pendekar / Peningkatan diri-peningkatan identitas/sifat protagonis / Angst / Dokter Ajaib / Ahli Bela Diri Kuno
Popularitas:1.9M
Nilai: 4.5
Nama Author: Kc

Memiliki gelar sebagai Dokter jenius dan Dokter termuda di Beijing benar benar luar biasa, itulah yang didapatkan oleh Chang Rui.

Tanpa diduga ketika kembali ke rumahnya dan dengan lelah meminum air putih, Chang Rui tersedak sampai mati.

Tanpa diduga duga, bukannya menemukan Surga atau Neraka seperti yang dikatakan, Chang Rui justru terlempar ke masa lalu dan menjadi putri bangsawan Klan Chang dengan nama yang sama.

Sebagai putri yang tidak di inginkan di Kediaman Jenderal Chang, Chang Rui terpaksa menikahi Pangeran Keempat yang dikatakan cacat dan gila.

Entah apa yang menunggu Chang Rui setelah menikahi Pangeran Keempat yang dirumorkan cacat dan gila, akankah Chang Rui bisa bertahan?

Tag : Angst, Romance, Romansa Istana, fantasy , strong female lead, arrogant male lead

Update setiap hari jam 18.00

bab 1 : 1 - 75
bab 2 : 76 - 150
bab 3 : 151 - 225
bab 4 : 226 - 300
bab 5 : 301 - ???

Semua yang ada disini adalah karangan semata dan tidak nyata ya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kc, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

8. Paviliun Mutiara

Utusan Kaisar pergi dan kedua pelayan yang diberi pelajaran oleh Chang Rui itu mengadu kepada Nyonya mereka, Fang Qing Ying.

"Nyonya ! Mohon beri kami keadilan ! Dia mematahkan tangan ku !" Ucap pelayan itu dengan air mata.

Chang Zi menatap ini dengan jijik, bagaimana mungkin seorang pelayan diberi kesempatan untuk mengadu seperti ini. Wajah Fang Qing Ying juga menjadi jelek tapi dia tidak bisa mengamuk disini.

"Nona Tertua, apakah aku boleh tahu kenapa kamu mematahkan tangan pelayan ku ? "Tanya Fang Qing Ying dengan senyum terpaksa.

"Nyonya kedua, kamu tampaknya tidak melatih pelayan mu dengan baik bukan ? Kedua pelayan mu bahkan memanggilku dengan tidak sopan, kenapa aku tidak boleh mematahkan tangannya ? " Tanya Chang Rui dengan senyum tipis.

Semua orang terdiam, apa yang dikatakan oleh Chang Rui benar. Kedua pelayan ini tidak layak untuk mengadu.

"Apakah Nyonya kedua merasa bahwa aku salah ? Mohon bimbingannya, bagaimanapun Rui'er baru berumur 15 tahun, tidak bisa menahan kemarahan dengan baik. " Ucap Chang Rui  lagi.

(Note : Pada zaman ini, pernikahan umumnya dilakukan pada umur 15 atau 16 tahun. )

"Apa yang dikatakan oleh Nona Tertua benar, kedua pelayan ini kurang ajar dan aku yang salah atas hal ini, mohon Nona Tertua jangan marah. " Ucap Fang Qing Ying sambil memaksakan diri untuk tetap tersenyum.

"Aku senang bahwa aku tidak salah menuduh, aku harus merepotkan Nyonya Kedua untuk satu hal lagi." Ucap Chang Rui.

"Apa yang aku bisa bantu untuk Nona Tertua ?" Tanya Fang Qing Ying sambil menahan diri untuk tidak memukuli Chang Rui sampai mati.

"Tolong siapkan sebuah Paviliun untukku, bagaimana ayahanda ? Bukankah ini tidak layak bagi Pangeran Li jika mendengar bahwa Tunangannya tidur di tempat yang tidak layak ?" Tanya Chang Rui pada Chang Zi.

Dahi Chang Zi berkerut lalu mengangguk dengan tidak rela, melihat bahwa Chang Zi telah mengangguk, Fang Qing Ying tidak memiliki cara untuk menolak.

"Jika begitu maka aku akan melakukannya, Aku akan menyiapkan Paviliun Mutiara untuk Nona Tertua. " Ucap Fang Qing Ying sebagai pengatur kediaman Jenderal Chang.

Tapi, Chang Rui masih belum pergi dari sana dan terus berdiri disini seolah olah dia adalah batu.

"Aku tidak tahu apa lagi yang dibutuhkan oleh Nona Tertua ?" Tanya Fang Qing Ying.

"Nyonya Kedua, kamu belum menghukum kedua pelayan ini. Kebetulan , aku sangat tidak senang dan ingin melihat mereka dihukum. Mohon Nyonya kedua memaafkan atas kekurang ajaran ku. " Ucap Chang Rui sambil tersenyum lebar.

"Kau ?!" Teriak Chang Qiao Ye dengan tidak tahan dan menatap Chang Rui dengan penuh kebencian, tapi Fang Qing Ying menatap ke arah putrinya dan tetap tersenyum.

"Apa yang dikatakan oleh Nona Tertua tidak salah, ini adalah kelalaian ku. Penjaga, bawa mereka untuk dicambuk 30 kali !" Perintah Fang Qing Ying.

"Nyonya ! Nyonya !" Kedua pelayan itu mengeluarkan tangisan yang merusak telinga, tapi tidak ada yang peduli.

"Adik Qiao Ye tampaknya tidak terlalu senang denganku, aku tidak akan berlama lama lagi disini. " Ucap Chang Rui bermain peran seolah olah dia sangat tertindas disini.

Dia telah memainkan peran selama belasan tahun di kehidupan sebelumnya, dimana dia harus mengatakan apa yang diperintahkan oleh kedua orang tuanya di depan media.

Chang Qiao Ye akan kembali mengamuk tapi Fang Qing Ying telah menahan Chang Qiao Ye terlebih dahulu.

"Nona Tertua , mohon jangan salah paham. Qiao Ye memang mudah marah, cepat minta maaf !" Ucap Fang Qing Ying.

"Ibu... aku tidak salah !" Ucap Chang Qiao Ye dengan marah tapi Fang Qing Ying memelototi putrinya.

"Tidak apa apa, adik Qiao Ye tidak salah. Bagaimanapun kami jarang bertemu ketika di dalam kediaman ini, jadi hubungan kami tidak dalam. Masih ada waktu di masa depan untuk memperdalam hubungan satu sama lain. " Ucap Chang Rui dengan senyum sedih.

"Ayah, tubuh Chang Rui lemah dan tidak memiliki daya, wajah Chang Rui juga kusam, Chang Rui takut bahwa ini tidak akan memuaskan Pangeran Keempat. "Ucap Chang Rui pada Chang Zi.

Dengan kata lain, dia meminta uang !

Mustahil bagi Chang Zi untuk tidak memahami hal ini lalu melambaikan tangannya pada bawahannya, bawahan Chang Zi mendekat.

"Karena Nona Tertua akan segera menikah, maka dia harus diberikan hadiah. Hadiahkan dia , 1.000 Tael Perak dan 30 jepit rambut Emas !" Ucap Chang Zi.

Chang Qiao Ye tampak biasa saja dengan hal ini sementara Chang Rui memasang wajah terkejut, walaupun ini sebenarnya hal biasa.

Hal yang bisa didapatkan oleh Chang Qiao Ye kapan saja ketika gadis itu menginginkan, karena benda seperti ini akan bisa didapatkan dari hadiah seorang pejabat yang berkunjung setiap tahun.

"Terima kasih, Ayah. Atas kemurahan hatimu, Rui'er akan secara pribadi memberikan penghormatan padamu. " Ucap Chang Rui dan mengambil ancang ancang untuk berlutut.

Tapi, Chang Zi sudah menghentikannya terlebih dahulu dan memegang kedua bahunya lalu menatap matanya.

Chang Rui menatap mata Chang Zi tanpa ada ketakutan atau kegugupan, sebaliknya, Chang Zi justru menjadi gugup melihat tatapan dari Chang Rui.

"Tidak perlu melakukan penghormatan ini. " Ucap Chang Zi.

"Terimakasih Ayah, Chang Rui pasti akan melakukan sesuatu untuk membalas kebaikan Ayah di masa depan, selama ini Chang Rui telah diperlakukan dengan sangat baik oleh Ayah , Nyonya Kedua, dan saudari saudari lain. Chang Rui merasa sangat beruntung. " Ucap Chang Rui.

Chang Rui menyindir ketiga orang ini dengan kata kata yang sangat halus dan mengharukan. Lalu, Chang Rui pamit dan berjalan mengikuti pelayan yang akan membawanya ke Paviliun Mutiara.

Chang Rui melihat sekeliling dan menyadari bahwa ini adalah tempat yang sederhana tapi tidak terlalu buruk.

Setidaknya, masih jauh lebih baik di bandingkan dengan di dalam Gudang.

"Nona Tertua bisa mengatakan apa saja yang Nona inginkan. " Ucap pelayan itu dengan sopan.

"Katakan pada Nyonya kedua, aku tidak berani untuk mengambil pelayan darinya. Adik keduaku mungkin saja membutuhkan pelayan ini. Aku hanya membutuhkan dua pelayan saja." Ucap Chang Rui.

Setelah di usir oleh Chang Rui seperti itu, pelayan disana tidak memiliki kemampuan untuk tetap bertahan disana.

Chang Rui menyeringai dingin ketika melihat kepergian pelayan itu, ada lebih dari selusin pelayan yang diberikan padanya dan hanya menyisakan dua orang.

Masing masing dari mereka adalah kaki tangan Fang Qing Ying, Chang Rui menolak untuk hidup di dalam bayang bayang Fang Qing Ying.

"Apa yang Nona ingin kami lakukan ?" Tanya kedua pelayan itu.

"Berapa kalian dibeli oleh Fang Qing Ying ?" Tanya Chang Rui dengan terus terang.

Keduanya tampak terkejut mendengar kata kata Chang Rui dan sambil memandang satu sama lain karena gugup.

"500 Wen. " Ucap keduanya dengan kompak dan tampak ketakutan.

Chang Rui mengangguk dan mengeluarkan 10 Tael Perak dari dalam peti yang diberikan oleh Chang Zi padanya.

"Masing masing 5 Tael Perak untuk kalian, lepaskan pakaian kalian disini dan pergilah dari kediaman ini." Ucap Chang Rui.

Tampaknya kedua pelayan itu salah paham dengan maksud Chang Rui untuk melepaskan pakaian disini.

"Bukan, maksudku adalah lepaskan seragam kalian disini dan pergilah dengan uang ini. " Ucap Chang Rui memperjelas.

Keduanya saling memandang satu sama lain lalu dengan ragu ragu melepaskan seragam mereka.

"Asalkan kalian menutup mulut tentang hal ini dan menyimpan rahasia ini di antara kita maka semuanya akan baik baik saja. " Ucap Chang Rui meyakinkan.

Karena, jika bisa maka Chang Rui tidak ingin menggunakan kekerasa untuk mencapai keinginannya. Tapi, jika memang tidak ada pilihan lain, maka Chang Rui tidak akan segan.

Kedua pelayan itu melepaskan seragam mereka dan langsung mengambil uang yang dia berikan lalu pergi keluar dengan bahagia, karena mereka akan segera mendapatkan kebebasan mereka.

Chang Rui melihat keduanya yang berlari dengan bahagia, Chang Rui tersenyum tipis lalu senyumnya menjadi dingin dan dia berbalik menuju Kediaman nya.

"Fang Qing Ying, Chang Qiao Ye, apa yang telah kalian tanam, itulah yang akan kalian tuai. Aku disini adalah seorang gadis muda, tapi pada kenyataannya. Belum tentu sama..... " Ucap Chang Rui dengan tawa kecil.

Chang Rui masuk ke dalam kediaman barunya dan berganti pakaian dengan pakaian yang telah disediakan disana.

Chang Rui membawa Qinlin dan Qiaoling untuk masuk ke dalam Paviliun Mutiara lalu mengganti pakaian mereka dengan pakaian pelayan kediaman yang diambilnya dari kedua pelayan yang ditahannya tadi.

Qinlin dan Qiaoling akan menyamar menjadi pelayannya yang diberikan oleh Fang Qing Ying agar wanita itu tidak curiga padanya.

1
yos helmi
Luar biasa
Mary 1283
chang rui adalah jenius masa depan kok sekarang kejeniusan chang rui terbang kemana ya....malah aku gak suka chang rui jadi budak pelayan nangong li alur citer yang ribet...
𝒮🍄⃞⃟Mѕυzу​​​᭄
....
Samadi Kelana
Alurnya lambat
Anonymous
keren
Widya Wati
mending nangong li mati aja
Widya Wati
buat nangong li bertekuk lutut ,cacat tapi bertingkah...masa istrinya dianggap sebagai anjing pelayan...keterlaluan...Ayo Thor semangat
W
Luar biasa
bekti arianti
Kecewa
bekti arianti
Buruk
Arix Zhufa
jejak
Sri Mulyaningsih
🤣🤣🤣🤣🤣🤣ribut terus ya......🤣🤣🤣😂😂
Uci Umami
ada orang tua kaya gitu...hadeeeh
anggy tabitha
klu cang rui memaafkannya.sungguh bodoh.
balaskan semua, yg tertunda.
penghianat tetaplah penghianat.
Uci Umami
lututnya mereun bukan lucunya
Uci Umami
gpp masih mending matinya tersedak air putih yg novel lain matinya kepleset kulit pisang hahahaha 🤣🤣🤣
Buke Chika: 😀😀😀😀😀😀
total 1 replies
Rita Tanti
Luar biasa
Tiwi
ke
Sri Mulyaningsih
Luar biasa
Sri Mulyaningsih
pusing nama namanya 😂, tapi seru banget ceritanya 👍🏻
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!