NovelToon NovelToon
Aku Tidak Menyesal

Aku Tidak Menyesal

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Penyesalan Suami / Konglomerat berpura-pura miskin / Menyembunyikan Identitas / Chicklit
Popularitas:10.1k
Nilai: 5
Nama Author: Mami Al

Ayuna begitu mencintai suaminya, meskipun selama pernikahan ia tak pernah menikmati hasil kerja suaminya. Seiring berjalannya waktu, Ayuna akhirnya menggugat cerai suaminya. Mampukah Ayuna jauh dari pria yang sangat dicintainya itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mami Al, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bagian Ketujuh

Ayuna tiba di rumah selepas sholat Maghrib dan seluruh keluarga suaminya telah berkumpul di ruang makan tak terlihat Romi diantara mereka.

"Kenapa kamu baru pulang?" tanya Mida.

"Aku lembur, Bu." Jawab Ayuna terpaksa berbohong.

"Di mana Mas Romi, Bu?" lanjutnya bertanya.

"Belum pulang, mungkin lembur," jawab Mida.

"Mungkin sebentar lagi dia pulang," ucap Ayuna.

"Lauk dan sayur habis, kamu goreng telur saja, ya!" kata Mida.

"Aku sudah kenyang, Bu. Tadi ada temannya yang mentraktir," ucap Ayuna berbohong.

"Baguslah kalau begitu, tapi kamu cuci piring, ya. Ibu capek," kata Mida lagi.

"Aku 'kan tidak ikut makan, kenapa harus aku yang mencuci piring?" protes Ayuna.

"Karena memang sudah menjadi tugas kamu, yang lain capek mau istirahat," ucap Mida menarik kursi dan menikmati makan malamnya.

Ayuna mengerutkan wajahnya, ia begitu kesal dengan ibu mertuanya yang selalu memanjakan anak-anaknya.

Ayuna melangkah ke kamarnya, ia melemparkan tasnya di atas ranjang. Hidup seatap dengan mertua dan ipar membuat dirinya tak leluasa. "Aku perlu bicara lagi dengan Romi, tak bisa terus-terusan begini!" ucapnya bermonolog.

Ayuna mengambil handuknya dan melangkah ke kamar mandi, selepas membersihkan diri ia mengambil pakaiannya di lemari. Ketika hendak memakai baju, ia melihat celana panjang Romi yang tergantung di belakang pintu terjatuh.

Gegas Ayuna memakai baju lalu melangkah dan mengambil celana. Saat ingin digantungkan lagi celana suaminya tampak dari ujung kantong celana secarik kertas. Ayuna penasaran lantas menariknya pelan ternyata struk transfer dari sebuah minimarket ke aplikasi uang elektronik.

"Dia mengirimkan uang kepada siapa? Ini jumlahnya sangat besar!" gumam Ayuna, tertera nominal 500 ribu.

Ayuna yang semakin penasaran karena belum menemukan jawaban, merogoh seluruh kantong celana Romi. Dia kembali menemukan struk yang sama dengan jumlah uang dan nomor telepon berbeda.

Ayuna berhasil mengumpulkan 5 lembar kertas struk dari minimarket berbeda, ia lalu menyimpannya secepatnya di kantong roknya. Ia akan menanyakannya setelah suaminya pulang ke rumah.

Tepat jam 10 malam, Romi pun pulang. Segera mandi tak lama kemudian kembali ke kamar. Ayuna yang belum tertidur melihat Romi yang tampak kebingungan mencari sesuatu di kantong celananya yang tergantung di balik pintu.

"Cari apa, Mas?" tanya Ayuna pura-pura tak tahu.

"Tidak ada," jawab Romi.

"Apa perlu aku bantu mencarinya?" Ayuna menawarkan diri.

"Tidak perlu," ucap Romi menolaknya.

"Oh, ya sudah!" Ayuna kembali melanjutkan membaca buku.

Romi merebahkan tubuhnya di samping istrinya.

"Kamu dari mana?" tanya Ayuna memiringkan tubuhnya menatap suaminya.

"Aku lembur," jawab Romi.

Ayuna yakin jika suaminya berbohong, karena Ayuna sudah mengirimkan pesan kepada manajer toko tempat Romi bekerja untuk menanyakan kebenaran dari ucapan Romi.

"Aku mengantuk!" Romi membalikkan badannya.

"Mas, bagaimana jika bulan depan kita pindah rumah?" usul Ayuna sembari menutup bukunya dan meletakkannya di atas nakas.

"Aku 'kan sudah bilang kalau menyewa rumah itu tidak murah," kata Romi tanpa membalikkan badannya.

"Mas, aku ingin memiliki ruang sendiri," ucap Ayuna.

"Ini kamar memang tak cukup untukmu," kata Romi.

"Mas, aku ingin melakukan kegiatan tanpa diatur dan aku mau seluruh rumah atas keinginan dan kesukaanku!" ujar Ayuna.

"Sudahlah, Yuna. Jangan buat kepalaku pusing untuk memenuhi keinginan kamu itu. Harusnya kamu bersyukur tinggal di sini, orang tua kamu tidak memiliki rumah," Romi membalikkan badannya.

"Kenapa orang tuaku yang dilibatkan? Seharusnya rumah untuk kita itu tanggung jawab kamu sebagai seorang suami!" Ayuna kesal dengan ucapan suaminya.

"Aku tidak punya uang, harusnya kamu mengerti dan paham," kata Romi.

"Kita hanya menyewa rumah, Mas. Bukan membelinya, lagian gaji kamu cukup besar," ujar Ayuna.

"Aku tidak bisa menuruti keinginan kamu!" tolak Romi. "Jika kamu mau pergi dari sini, silahkan saja!" lanjutnya.

"Kamu mengusir aku?" mata Ayuna tampak berkaca-kaca.

"Bukan mengusir tapi kamu harusnya paham dengan kondisi keuangan aku!" ujar Romi.

"Kenapa kamu tidak pernah bisa menyenangkan aku? Aku hanya minta menyewa rumah," kata Ayuna.

"Sudahlah, Ayuna. Aku capek, kamu keras kepala. Kalau bosan hidup denganku pergi sana!" Romi meninggikan suaranya dan membalikkan badannya.

Tanpa terasa air mata yang berusaha ditahannya menetes membasahi pipi, Ayuna lantas berbalik memunggungi suaminya.

1
Kasih Bonda
bagus ceritanya
Kasih Bonda
next Thor semangat
Uthie
suka ceritanya diawal mampir 👍👍👍👍👍👍
Uthie
Diiihh... matre abissss 😏😂

lanjutttt terus Mam 🤩💪💪
Uthie
Jangan-jangan main affair sama Om suami tantenya lagiiii....
Uthie
setuju pak Anton 👍😏
Uthie
dasar keluarga benalu 😡
Uthie
keren 👍😏
Uthie
Bagus 👍👍👍🤨
Uthie
Judol kannn ,. 😏
Uthie
orang tua aneh 😡
Uthie
antara kecanduan Judol... atau.. main Wanita 😡
Uthie
harus begitu 👍🤨
Uthie
Keluarga toxic 😡
Uthie
Patut di curigai itu 🤨
Uthie
Coba mampir 👍♥️
Ma Em
Ayuna jgn takut sama Romi untuk apa kamu menghindar terus lbh baik hadapi dan lawan dia lagian Ayuna dan Romi sdh tdk ada hubungan lagi.
Heni Setianingsih
Luar biasa
Naruto Uzumaki family
𝗹𝗮𝗻𝗷𝘂𝘁𝗸𝗮𝗻
Yuliana Tunru
akhir x sah cerai syukur lah ayuna hingga ceeai tak.tau.siapa dan klga mu yg kaya klo tdk pasti lah alot urusan x
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!