NovelToon NovelToon
Kisah Regan Citra

Kisah Regan Citra

Status: sedang berlangsung
Genre:cintamanis / Cinta Seiring Waktu / Romansa
Popularitas:6.1k
Nilai: 5
Nama Author: Mars Is Blue

Anak kecil ber usia 5 tahun itu asik merasakan sejuk dan dinginnya air pegunungan yang merendam tubuhnya, mereka adalah Regan dan Regi anak kembar laki - laki dari pasangan Putra Mahardika dan Rosintiani.
Setiap akhir pekan Putra akan mengajak keluarganya ini untuk berlibur seperti weekend kali ini ia mengajak anak dan istrinya itu ke sebuah Air Terjun di mana Air Terjun itu menyajikan sebuah pemandangan yang begitu indah.
Canda tawa pun selalu menghiasi wajah mereka, Regan kecil tampak begitu menikmati bermain air bersama kakaknya sedangkan Putra dan Rosi mengawasi dari Gazebo yang tak jauh dari sana....

langsung aja masuk keceritanya...!!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mars Is Blue, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

chapter 7

Alangkah terkejutnya Dev saat mengetahui isi surat itu.

"Ja.. jadi? Ini gak mungkin kan?"

"Iya Dev gue sakit, Gue kena Tumor Ganas dan hidup gue

tinggal 1 bulan lagi. Makanya gue minta tolong jagain Regan, dan gue mohon

jangan kasih tau Regan soal ini. Gue gak mau di sisa hidup gue malah buat dia

semakin terpuruk gue gak mau jadi beban pikiran buat dia."

"Tapi kenapa baru sekarang lu cerita? Ini masih bisa di

sembuhkan kan? Gue gak mimpi kan Lis?"

"Gak Dev.. lu gak mimpi udah gak ada harapan untuk gue

sembuh."

Dev pun masih tak percaya dengan apa yang ia lihat hari ini,

Gadis secantik Lisa kini harus pasrah dengan penyakit yang menyerang tubuhnya.

Pantas saja akhir - akhir ini Lisa lebih banyak Absen dari sekolahnya, ia juga

terlihat kurus dan pucat setiap hari nya.

"Terus bagaimana dengan Regan?"

"Gue akan bilang sama dia bahwa gue akan pindah ke

Eropa, gue gak mau saat gue pergi dia lihat gue dia sedih karna gue. Jadi gue

mohon rahasiakan soal ini sama dia Dev gue mohon banget."

"Tapi dengan cara ini lu udah berbohong Lis.. dan cepat

atau lambat Regan akan tau."

"Gue ngerti maksud lu Dev.. tapi lu tau kan akhir -

akhir ini Regan selalu bertengkar dengan orang tuanya? Gue gak mau nambahin

beban dia lagi Dev. Jujur gue sayang banget sama dia tapi Takdir berkata

lain.."

"Yaudah gue turutin kemauan lu Lis.. walau sebenarnya

gue masih belum percaya akan hal ini."

"Heh! Kutil anoa malah bengong, denger gue gak

sih?" Ujar Regan membuat Dev yang tengah terbayang bayang tentang

perjanjiannya dengan Lisa pun terkejut.

"Ehh.. emm.. anu.. gue lapar ih nyari makan yuk!"

Ajak Dev berusaha mengalihkan pembicaraannya.

"Lu yakin laper? Perasaan sejam yang lalu baru makan

ketoprak?"

"Kurang itu mah cuma pengganjal perut doang, udah ayo

kebawah gue laper!" Dev pun menarik lengan Regan untuk mengikutinya

syukurlah Regan tak curiga kepadanya.

***

Pagi ini begitu indah suara ayam pun mulai bersahut sahutan

membuat sebagian orang pun terbangun dari tidurnya, seperti Regan yang kini

sudah berada di halaman belakang rumahnya. Setiap pagi sebelum berangkat

sekolah ia akan selalu menyempatkan untuk memberi makan kucing kesayangannya

bernama Meko.

"Makan ya ko.. doain gue biar cepet dapet jodoh nanti

biar lu ketularan dapet jodoh juga.."

"Meong..meong.."

"Anak pintar.."

"Kurang kerjaan lu pagi - pagi udah ngobrol sama

kucing." Kata Regi yang sudah berada di sampingnya ia mendudukan bokongnya

di atas kursi taman yang berada di sana.

"Sirik aja lu.. Kucing juga ciptaan Tuhan, dia bisa

ngerti apa yang kita omongin. Seenggaknya dia bisa doain gue."

"Serah lu deh dasar aneh.."

"Gak apa - apa aneh yang penting sombong!" Teriak

Regan yang sudah berlalu masuk meninggalkan Regi sendirian di sana, se sering

apapun mereka bertengkar takkan membuat tali persaudaraan mereka menjadi putus.

Regi tetap menyayangi Regan dan begitupun sebaliknya.

next..."Tolong jelasin sama gue sebenarnya ada apa?" Ujar

Dev yang mulai sedikit kesal, hingga Lisa mengeluarkan sebuah amplop putih dan

memberikannya pada Dev ia segera mengambilnya dan mulai membacanya.

Alangkah terkejutnya Dev saat mengetahui isi surat itu.

"Ja.. jadi? Ini gak mungkin kan?"

"Iya Dev gue sakit, Gue kena Tumor Ganas dan hidup gue

tinggal 1 bulan lagi. Makanya gue minta tolong jagain Regan, dan gue mohon

jangan kasih tau Regan soal ini. Gue gak mau di sisa hidup gue malah buat dia

semakin terpuruk gue gak mau jadi beban pikiran buat dia."

"Tapi kenapa baru sekarang lu cerita? Ini masih bisa di

sembuhkan kan? Gue gak mimpi kan Lis?"

"Gak Dev.. lu gak mimpi udah gak ada harapan untuk gue

sembuh."

Dev pun masih tak percaya dengan apa yang ia lihat hari ini,

Gadis secantik Lisa kini harus pasrah dengan penyakit yang menyerang tubuhnya.

Pantas saja akhir - akhir ini Lisa lebih banyak Absen dari sekolahnya, ia juga

terlihat kurus dan pucat setiap hari nya.

"Terus bagaimana dengan Regan?"

"Gue akan bilang sama dia bahwa gue akan pindah ke

Eropa, gue gak mau saat gue pergi dia lihat gue dia sedih karna gue. Jadi gue

mohon rahasiakan soal ini sama dia Dev gue mohon banget."

"Tapi dengan cara ini lu udah berbohong Lis.. dan cepat

atau lambat Regan akan tau."

"Gue ngerti maksud lu Dev.. tapi lu tau kan akhir -

akhir ini Regan selalu bertengkar dengan orang tuanya? Gue gak mau nambahin

beban dia lagi Dev. Jujur gue sayang banget sama dia tapi Takdir berkata

lain.."

"Yaudah gue turutin kemauan lu Lis.. walau sebenarnya

gue masih belum percaya akan hal ini."

"Heh! Kutil anoa malah bengong, denger gue gak

sih?" Ujar Regan membuat Dev yang tengah terbayang bayang tentang

perjanjiannya dengan Lisa pun terkejut.

"Ehh.. emm.. anu.. gue lapar ih nyari makan yuk!"

Ajak Dev berusaha mengalihkan pembicaraannya.

"Lu yakin laper? Perasaan sejam yang lalu baru makan

ketoprak?"

"Kurang itu mah cuma pengganjal perut doang, udah ayo

kebawah gue laper!" Dev pun menarik lengan Regan untuk mengikutinya

syukurlah Regan tak curiga kepadanya.

***

Pagi ini begitu indah suara ayam pun mulai bersahut sahutan

membuat sebagian orang pun terbangun dari tidurnya, seperti Regan yang kini

sudah berada di halaman belakang rumahnya. Setiap pagi sebelum berangkat

sekolah ia akan selalu menyempatkan untuk memberi makan kucing kesayangannya

bernama Meko.

"Makan ya ko.. doain gue biar cepet dapet jodoh nanti

biar lu ketularan dapet jodoh juga.."

"Meong..meong.."

"Anak pintar.."

"Kurang kerjaan lu pagi - pagi udah ngobrol sama

kucing." Kata Regi yang sudah berada di sampingnya ia mendudukan bokongnya

di atas kursi taman yang berada di sana.

"Sirik aja lu.. Kucing juga ciptaan Tuhan, dia bisa

ngerti apa yang kita omongin. Seenggaknya dia bisa doain gue."

"Serah lu deh dasar aneh.."

"Gak apa - apa aneh yang penting sombong!" Teriak

Regan yang sudah berlalu masuk meninggalkan Regi sendirian di sana, se sering

apapun mereka bertengkar takkan membuat tali persaudaraan mereka menjadi putus.

Regi tetap menyayangi Regan dan begitupun sebaliknya.

next..

1
Rita Riau
udah ga bener si Namira,,, mau jadi ulet bulu
Rita Riau
ikut senang,,,, kakak adik udah akur baikan dan berdamai.
Rita Riau
Namira dgr tuh yg di omongin ibu mu,,, jgn jadi perusak dalam hubungan orang lain
Rita Riau
jgn baperan Namira,,, Regan dn Citra nyata nya memang udah pacaran,,
Rita Riau
ya ga papa kali Gan kalo Citra tau kamu kerja,,, mungkin dia bangga punya kamu yg ga ngandelin uang orang tua,,,
Rita Riau
nah kan bener Namira ada rasa dgn Regan,,
Rita Riau
cinta dan benci itu beda tipis Gan,, maka nya kalo benci itu jgn di gedein,,, ntar ujung ujungnya bucin 🤔🤭😬
Rita Riau
bener tu Gan kata Regi,,, ga ada pertemanan yg ga melibatkan hati kalo pertemanan itu antara dua jenis yg berbeda,,
Rita Riau
orang tua Citra memang ga punya hati,,, egois,,, doa ku moga author menjatuhkan karma nya untuk orang tua Citra,🤔🤭
Rita Riau
jgn pula Regi ngerasa sakit hati dan iri sama Regan.
Rita Riau
lah Regan juga,,,, udah ada peran utama kenapa masih cari tokoh cadangan,,,
Rita Riau
diihh,,, kebanyakan drama bapak,,, udah anak sekarat baru nyadar,,, ga guna bgt. moga Regan lama koma nya,,
Rita Riau
Citra anak baik,,,dan keluarga Dev keluarga yg terhormat,,
Rita Riau
moga Regan dan Citra saling melengkapi,,,♥️
Rita Riau
siRegi beneran pengecut dan pecundang sejati,,, dan sibapak ga pantes di panggil papa,,
Rita Riau
lebih ga ada akhlak orang tua Citra,,, ketimbang Regan,,,moga kedua keluarga itu dapat karma secepatnya 🙄
Rita Riau
kisah Regan ini hampir 11-12 dgn cerita The Real Princess. kembar tapi hidup nya dibedakan oleh orang tua nya,,,
Rita Riau
kasihan Regan,,,, tinggal kan aja Gan keluarga mu yang minus itu
Rita Riau
biasanya anak yg di manjakan itu bisa bikin orang tua nyesel
Surya Filter
semngt update ny torr sumpah banjir air mata ini mah😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!