Kekuatan element es dan angin di tubuhku, membuatku berada di tahta penguasa Alam surgawi, yang membuatku menjadi tak terkalahkan
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lazuardi aqbar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Rencana perjodohan
Selesai makan malam, Kaisar Zeng Yu dan Bangsawan Shio Jio kembali terlibat perbincangan, sementara Ling Ling yang memiliki hobi mengoleksi batu permata, pergi bersama permaisuri untuk melihat lihat koleksi batu permata yang dimiliki sang permaisuri, dan tinggallah Shio Fang sendiri di sebuah taman untuk menunggu kedua orang tuanya.
"Hai kamu..!!, mengapa kau duduk sendirian di tempat ini?" tanya seorang gadis kecil berusia 10 tahun.
Shio Fang memalingkan wajahnya menatap ke arah sumber suara, di sana dia melihat seorang gadis kecil yang tengah ditemani dayang-dayang istana, yang menatap tajam ke arah dirinya.
Mengetahui jika gadis kecil itu merupakan putri sang Kaisar, Shio Fang lalu menangkupkan kedua tangannya memberi hormat kepada sang putri.
"Kedua orang tuaku tengah bersama ayah dan ibumu, Aku sengaja berada di sini untuk menunggu mereka kembali," jawab Shio Fang.
"Jika begitu bermainlah bersamaku, agar kau tak merasa bosan menunggu orang tuamu di tempat ini."
Kebetulan aku juga tak mempunyai teman bermain, teman-temanku yang berada di istana tak ada yang mau bermain denganku, alasan mereka karena aku bisa membahayakan diri mereka semua," ucap gadis kecil itu.
Shio Fang tersenyum kepada sang gadis yang ada di hadapannya, kemudian dia pun menganggukkan kepalanya menyetujui untuk bermain dengan gadis kecil itu.
Setelah saling memperkenalkan diri akhirnya mereka berdua bermain sembunyi tangkap di taman, di mana saat ini Sang Putri tengah menutup mata dengan Kedua telapak tangannya, sementara Shio Fang mencari tempat bersembunyi agar tak tertangkap oleh sang putri, setelah hitungan 1 sampai 10 selesai diucapkan oleh sang putri.
Dayang dayang istana tak ikut bermain, entah mengapa mereka semua begitu takut dengan Sang Putri. Di samping ketakutan mereka kepada sang putri, dayang-dayang penjaga juga sangat khawatir akan keselamatan Shio Fang yang mereka ketahui sebagai putra satu-satunya bangsawan Shio Jio.
Salah satu dayang penjaga segera pergi untuk mencari kebenaran sang Kaisar, demi untuk melaporkan apa yang sedang dilakukan Putri Zeng Bilqis dan Shio Fang di taman.
Sementara itu, permainan yang dilakukan oleh Putri Zeng Bilqis dan Shio Fang terus berlanjut, kali ini Putri Zeng Bilqis pergi mencari keberadaan Shio Fang yang tengah bersembunyi di sekitar tempat itu, agar dapat menemukan dan menangkapnya.
"Hap ..!!, kau tertangkap kak Shio Fang!!" teriak Putri Bilqis sambil memeluk Shio Fang dengan senyum keceriaan yang terkembang di wajahnya.
"Ackh...!!" pekik Shio Fang saat merasakan kekuatan pelukan Sang Putri, yang seperti ingin menghancurkan tulang-tulang di tubuhnya.
"Pelukan gadis kecil ini benar-benar sangat kuat sehingga membuat tulang-tulang yang ada tubuhku seakan remuk dibuatnya," batin Shio Fang.
Shio Fang segera mengeluarkan energi murninya, untuk menahan kekuatan cengkraman pelukan kedua tangan Putri Zeng Bilqis yang sangat kuat kepadanya.
Setelah dapat menguasai keadaan kembali, Shio Fang lalu berkata di dalam hati.
"Gadis kecil ini bukanlah gadis sembarangan kekuatan fisiknya sungguh sangat luar biasa, jika aku tak mempunyai energi murni seperti yang kumiliki saat ini, maka bisa dipastikan tulang tulang tubuhku akan remuk dan hancur dibuatnya, dan tentunya hal itu akan membahayakan nyawaku," batin Shio Fang.
Kaisar Zeng Yu dan bangsawan shio Jio begitu sangat terkejut mendengar laporan dari pelayan penjaga Sang Putri, jika saat ini Sang Putri tengah bermain sembunyi tangkap di taman istana.
"Celaka..!, hal itu dapat membahayakan nyawa Shio Fang jika Putriku memeluknya," batin kaisar Zeng Yu.
Kaisar Zeng Yu dan bangsawan shio Jio berjalan tergesa-gesa menuju ke taman istana, setelah mendapatkan laporan dari pelayan istana.
Di taman istana Kaisar Zeng Yu begitu sangat terkejut melihat putrinya sedang memeluk Shio Fang, yang membuat sang Kaisar segera menghampiri dan mengangkat tubuh putrinya agar melepaskan pelukannya dari shio Fang.
Bukannya melepaskan Shio Fang, putri Zeng Bilqis malah mempererat pelukannya yang membuat shio Fang harus mengerahkan seluruh kekuatan yang dimilikinya, untuk menahan pelukan erat Sang Putri.
Tak berapa lama kemudian, putri Zeng Bilqis pada akhirnya melepaskan pelukannya pada Shio Fang, yang membuat Shio Fang dapat bernapas dengan lega.
Kaisar Zeng Yu menatap tajam ke arah putra bangsawan shio Jio, dia merasa jika Shio Fang merupakan anak jenius yang dimiliki kekaisarannya, sehingga dia merasa jika Shio Fang layak mendapatkan rekomendasi dari kekaisarannya untuk belajar di akademi Kunlun.
"Aku rasa shio Fang mempunyai kekuatan tersembunyi di dalam dirinya, jika tidak tubuhnya pasti akan remuk oleh pelukan putriku," batin kaisar Zeng Yu.
Kaisar Zeng Yu kembali terlibat pembicaraan dengan bangsawan Shio Jio, setelah para dayang-dayang penjaga membawa Sang Putri pergi dari tempat itu.
"Aku sangat berharap di suatu hari kelak setelah mengasah kemampuannya di akademi Kunlun, Shio Fang bisa menggantikan posisimu menjadi bangsawan di negeri ini, setelah kau sudah tak menjabat lagi sebagai seorang bangsawan."
"Biarkan keakraban shio Fang dan putri Zeng Bilqis terus berlanjut hingga mereka berdua sama sama dewasa, karena aku berkeinginan untuk menjodohkan putriku dengan putramu Shio Fang," ucap kaisar Zeng Yu.
Bangsawan shio Jio terdiam dan tak langsung menjawab perkataan kaisar Zeng Yu, karena masalah perjodohan ini bukan haknya untuk berbicara, semua yang memutuskannya adalah Shio Fang sendiri karena dia yang akan menjalani kehidupannya di masa depan.
Demi untuk menyenangkan hati kaisar, terpaksa Bangsawan Shio Jio mengiyakan perjodohan itu.
"Aku pribadi sangat senang sekali dengan perjodohan yang telah terjadi, dan aku akan mengatakan kabar gembira ini kepada putraku Shio Fang," jawab Bangsawan Shi
"Shio Jio..., Aku ingin meminta satu hal padamu, aku ingin kau melatih putriku dengan teknik elemen angin yang kau miliki, agar kekuatan tulang Selaksa langit yang ada pada tubuhnya bisa diredam, sehingga putriku bisa menjadi manusia normal seperti wanita pada umumnya," ucap kaisar Zeng Yu.
"Yang mulia, aku akan mengajarkan tehnik element angin pada Putri Zeng Bilqis, sesuai keinginan keinginan yang mulia Kaisar, dan ada baiknya putri Zeng Bilqis tinggal bersama hamba untuk dapat mempelajari tehnik itu," jawab Bangsawan Shio Jio.
"Baiklah, aku akan mengabarkan hal ini pada putri Zeng Bilqis dan permaisuri, trimakasih atas bantuanmu," ucap kaisar Zeng Yu.
Setelah kembali dari istana kekaisaran, tampak keceriaan di wajah Bangsawan Shio Jio, mengingat putranya saat ini akan berlatih di akademi Kunlun, yang merupakan sekolah pelatihan beladiri yang paling diminati oleh seluruh anak muda yang berada di alam surgawi, karena akademi Kunlun telah banyak menetaskan para kultivator kuat yang memiliki kemampuan mumpuni di alam surgawi, dengan bantuan rekomendasi dari kekaisaran Jiangma.
Pagi hari yang cerah di kekaisaran Jiangma, sebuah kereta kuda yang begitu megah diiringi beberapa prajurit berkuda di belakangnya, datang menuju ke tempat di mana rumah kediaman bangsawan Shio Jio berada.
Kaisar Zeng Yu bersama sang permaisuri turun dari atas kereta kuda, diikuti oleh Putri Zeng Bilqis di belakangnya.
Bangsawan shio Jio, Ling Ling dan Shio Fang, menyambut keluarga besar dari kekaisaran dengan suka cita.
Bersambung