NovelToon NovelToon
SUAMIKU DI RANJANG SAHABATKU

SUAMIKU DI RANJANG SAHABATKU

Status: sedang berlangsung
Genre:Lari Saat Hamil / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Pelakor / Penyesalan Suami / Pelakor jahat
Popularitas:62.4k
Nilai: 5
Nama Author: Rizki Gustiasari

Aku mengenalnya sejak kuliah. Kami bertiga—aku, dia, dan sahabatku—selalu bersama.
Aku pikir, setelah menikah dengannya, segalanya akan indah.
Tapi yang tak pernah kuduga, luka terdalamku justru datang dari dua orang yang paling kucintai: suamiku... dan sahabatku sendiri.

Ketika rahasia perselingkuhan itu terbongkar, aku dihadapkan pada kenyataan yang lebih menyakitkan—bahwa aku sedang mengandung anaknya.

Antara bertahan demi anak, atau pergi membawa kehormatan yang tersisa.

Ini bukan kisah cinta. Ini kisah tentang dikhianati, bangkit, dan mencintai diri sendiri...

"Suamiku di Ranjang Sahabatku" — Luka yang datang dari rumah sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rizki Gustiasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Meninggalkan kota ini..

Langit masih gelap saat aku membuka mata. Jam di dinding menunjukkan pukul 04.11 pagi. Udara dini hari terasa dingin, menusuk ke kulit, tapi tak mampu menandingi dinginnya luka yang selama ini kutahan dalam dada.

Kupandangi koper kecil yang sudah kutata sejak dua hari lalu. Tak banyak yang kubawa, hanya beberapa helai pakaian, dokumen penting, hasil USG, dan sebuah boneka kecil yang dulu pernah kubeli tanpa alasan di toko mainan. Sekarang aku tahu, boneka itu akan menjadi milik anakku kelak.

Mama membantuku mempersiapkan semua. Ia tak banyak bertanya, tak menasihati apa pun. Tapi pelukan hangatnya di depan pintu cukup untuk menyuntikkan kekuatan yang kubutuhkan.

"Jaga dirimu, Nak," ucapnya sambil mengusap puncak kepalaku.

Aku mengangguk. "Aku akan baik-baik saja, Ma. Demi anak ini."

Aku naik taksi ke stasiun. Kota ini masih tidur. Lampu-lampu jalan menyala sayu, seperti ikut mengantar kepergianku. Setiap tikungan yang kulewati seperti menyimpan kenangan—tentang awal pernikahanku dengan Raka, tentang canda tawa dengan Tania, tentang pengkhianatan yang mengguncang segalanya.

Setibanya di stasiun, aku menunggu kereta ke Bandung. Tanganku terus memegang perut. Entah kenapa, sejak tahu aku hamil, aku jadi lebih sering melindungi perutku secara naluriah, seakan ingin mengatakan, "Mama ada di sini, Nak."

Perjalanan kereta memakan waktu lebih dari tiga jam. Selama perjalanan, aku duduk di dekat jendela, menyaksikan langit yang perlahan berubah dari gelap ke jingga. Di sampingku, ada ibu-ibu muda bersama anak balitanya. Tawa kecil bocah itu membuatku tersenyum. Untuk pertama kalinya, aku membayangkan seperti apa anakku kelak. Apakah ia akan punya mata seperti Raka? Atau senyumanku? Yang jelas, ia akan kubesarkan dengan cinta yang tidak pernah setengah.

Setibanya di Bandung, aku langsung menuju kontrakan kecil milik pamanku. Rumah itu sudah lama tak ditempati. Ukurannya kecil, tapi cukup nyaman. Dua kamar tidur, satu ruang tamu, dapur sederhana, dan halaman mungil di belakang. Tempat ini akan jadi awal baru bagiku.

Hari-hari pertamaku di Bandung kuisi dengan membereskan rumah, membeli kebutuhan pokok, dan sesekali keluar untuk kontrol ke dokter kandungan terdekat. Dokternya perempuan, ramah, dan sangat perhatian.

"Kamu harus lebih sering istirahat dan jangan terlalu banyak pikiran," katanya sambil tersenyum saat memeriksa kondisi janinku.

Aku hanya mengangguk. Tapi dalam hati, aku tahu pikiranku masih kacau. Aku sedang mencoba bertahan di kota asing, dengan status sebagai ibu tunggal yang belum sepenuhnya siap. Tapi aku tak punya pilihan lain.

Suatu sore, saat aku sedang menyapu halaman kecil di belakang kontrakan, seorang tetangga menyapaku. Seorang ibu muda, berwajah ramah, mengenakan daster dan membawa sepiring risoles.

"Hai, kamu yang baru pindah, ya? Aku Siska, tinggal di sebelah."

Aku tersenyum kaku. Sudah lama aku tak berbasa-basi dengan orang baru.

"Iya, aku Nayla."

"Wah, pas banget, aku baru bikin risoles. Coba ya?"

Aku menerimanya sambil mengucap terima kasih. Dan dari pertemuan kecil itu, aku mulai merasa sedikit lebih manusia. Siska ternyata seorang single mom juga. Suaminya meninggal karena kecelakaan kerja.

"Awalnya aku pikir aku nggak akan bisa bangkit," katanya suatu malam saat kami mengobrol di teras. "Tapi ternyata, anakku jadi alasan terbesar untuk terus hidup."

Aku terdiam, menatap bintang. Kata-katanya menusuk, karena sangat dekat dengan kondisiku.

Minggu ketiga di Bandung, aku mulai mencari pekerjaan lepas. Dari rumah, aku membantu bisnis online kecil-kecilan milik temanku yang dulu satu kampus. Ia menjual kerajinan tangan dan butuh admin untuk sosial media.

Setiap pagi, aku menyusun konten. Sore harinya, aku membalas pesan-pesan pelanggan. Pekerjaan ini tidak berat, tapi cukup melelahkan untuk tubuhku yang mulai mudah lelah karena hamil.

Namun, aku merasa lebih berarti. Aku tidak hanya duduk menunggu waktu berlalu. Aku sedang membangun hidup baru. Batu demi batu.

Suatu hari, aku menerima pesan dari nomor tak dikenal. Saat kubuka, tubuhku langsung menegang.

 "Kamu di Bandung, ya? Aku lihat dari story orang. Aku butuh ketemu. Penting. - Raka."

Ternyata pelarianku tak sepenuhnya rapi. Entah siapa yang mengunggah sesuatu yang tanpa sadar menyebut namaku. Dunia ini sempit. Aku lupa bahwa algoritma bisa menjadi pengkhianat juga.

Aku menatap layar ponsel lama. Tak ingin membalas. Tapi aku tahu, pada akhirnya aku harus berhadapan lagi dengan masa lalu.

Tapi tidak sekarang.

Malam itu aku kembali menulis di buku harianku.

"Hari ini Mama belajar untuk tidak takut. Sekarang Mama tahu, berani bukan berarti tidak pernah goyah, tapi tetap melangkah meski takut."

Aku menatap langit dari jendela. Di kota ini, aku bukan siapa-siapa. Tapi aku akan menjadi segalanya bagi anakku. Dan itu lebih dari cukup.

Aku belum tahu ke mana hidup akan membawaku. Tapi satu hal pasti:

Aku tidak lagi melihat ke belakang.

1
Neng Saripah
udah sih rak,cerein aja itu c tania
orang udah ketahuan juga belangnya gimana
Rizky Sandy
mudahwan Naila dpt laki2 yg baik ya,,,,
Lee Mbaa Young
Enak kan,,, karmanya... karma tak Semanis kurma.
imel
Abaaang.. menyesal itu belakangan.. kalo di depan namanya pre order
Lee Mbaa Young
Enak kan karma nya... cih pelakor dan laki pezina kok mau hidup bhgia. mimpi mu terlalu tinggi.
Rizky Sandy
laki2 SM saja,,, g ush berharap nay,,,,
Rizky Sandy
mudah2an Naila ketemu SM laki2 yg baik,,, asal jgn SM Aldi,,,
Rizky Sandy
berarti Aldi g baik ketemu SM istri orang diam2,,, mudah2 Aldi dan naiyla g berjodoh,,,,
Rizky Sandy
nyumpahin anak yg bpknya dia ambil,,,, aneh
imel
udah bagus di rumah sakit jiwa malah pulang
alhamdulillah, sidang selesai.. tinggal tunggu sertifikat janda nya jadi🤭
Luar biasa
ooeeyy mak lampir.. ku kasih tau ya, klo rumah tangga dgn laki hasil rampasan dari bini orang, jangankan samawa, bau surga juga ga akan ada dlm rumah tangga itu sendiri.. panaass mulu, serasa di neraka🤭
laaahhh mak lampiirrr.. ada juga readers yg eneg sama loooo😒
ga usah di tangisin nay, calon mantan n mantan sahabat modelan mereka mah, hempaskan aja 😒
Ambo Nai
pelakor gak tau malu,hanya demi hidup enak mau menyakiti wanita lain.raka harus tau istri pilihannya tak lebih dari wanita murahan.
Lee Mbaa Young
Aldi hrse lngsung screenshot kirim ke raka beres kl km bener teges.
nyatane km ttp diam gk bilang ke raka. cm ancam ancam cabe.
Wes ilfil ma aldi teges cm mulut tok alias omon omon. kayak janji wakil rakyat.
hrse lngsung tindakan screenshot kirim ke raka br josss. br laki.
Lee Mbaa Young
Aldi tak beda dng raka, ternyata sama. tinggal screenshot kirim ke raka beres, ini mlh ngladeni.
semoga nayla dpt jodoh yg lbih baik Dr aldi dan Raka. yg teges bner teges gk gampangan di rayu dikit dah mletoi.

aldi ngladeni Tania sm saja gk mikirin nayla, mlh berani nemui istri orang. kn laki murah.
amit amit jng smp jd jodoh nayla. wes ilfil ma aldi balesi wa istri orang itu dah gk baik lo. aneh.
Lee Mbaa Young
Ternyata aldi dan Raka sama sama murahan nya.
semoga nayla gk berjodoh dng aldi juga, tinggal blokir beres kl gk tinggal bilang ke raka. screenshot kirim ke raka beres kan.
Ternyata aldi juga laki letoi gampangan juga. wes semoga nayla dpt yg lbih baik Dr raka dan aldi.
Wong aldi juga ngasih akses kok ke Tania.
wes males lakinya tak kira baik ternyata sama saja mudah di goda.
Anty Niez
jelas ada hak Nayla di situ,itulah harta Gono gini,harta yg di dpt setelah menikah,nahh Tania gak dpt lah.wlu dia skrg istri Raka....karena harta itu di dpt Raka ketika masih bersama Nayla🤗🤗🤗
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!