Cinta Terhalang Restu. seorang lelaki miskin yang bertemu dengan wanita kaya , Yuri wanita cantik keturunan Chinese yang kaya sering kali di manfaatkan oleh lelaki yang ingin dengan uang nya.
pada suatu hari dia merasa frustasi karena cintanya di putuskan begitu saja. dia ingin mengakhiri hidupnya namun saat itu ada lelaki yang menghalanginya hingga dia luluh ,
lelaki itu bernama Zein pria sederhana yang hidup penuh keterbatasan.
lama lama mereka saling jatuh cinta, tapi karena Zein dari keluarga miskin, hubungan tidak direstui oleh orang tua nya Yuri .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Syaiful Zein, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
satu ranjang
Zein masih bingung karena Yuri memberikan mobil untuk dia pakai, dia takut kalo nanti nya orang orang mengira kalau Zein hanya memanfaatkan Yuri yang merupakan anak orang kaya.. tapi Zein tak bisa menolak karena Yuri sangat keras kepala dan tidak mendengarkan perkataannya, Zein hanya bisa tepuk jidat nya sendiri..
" kepala masih pijet kepala, pusing ya " tanya Yuri .
" ya pusing lah , liat kelakuan kamu ". Ketus Zein.
' kenapa pusing sih , sini aku pijat"..
" gak perlu, aku pusing bukan karena sakit, tapi liat kelakuan kamu "..
" lah kok gitu , ?..
' iya lah, kamu itu keras kepala, aku tidak meminta tapi kamu memberikan aku sebuah mobil, apa kata orang nanti ".!
" Kan aku sudah bilang, aku gak perduli dengan orang lain. Aku ngasih kamu ya atas keinginan aku sendiri "..?
" tapi Yuri . Kamu kan baru kenal aku , mana tau aku punya niat jahat sama kamu gimana, atau aku perkosa kamu gimana "?.
" gak mungkin kamu ngelakuin itu, kamu orang baik. Aku yakin kamu pasti bukan orang jahat..
" terserah lah, dah kamu tidur di kamar, aku di sini"?.
" gak lah , kamu sama aku tidur di kamar " Yuri menolak nya, karena sudah dapat izin kalo dia boleh tidur sekamar dengan Zein, tapi tidak melewati batas.
" ahk gila kamu , yang benar aje ?...
" beneran lah , orang aku sudah izin sama ibu , kalo gak percaya tanya aja sana "!..
Zein langsung menghampiri ibunya, namun Zein agak shock saat melihat ibu sedang menonton film Korea.
" Bu... ! Astaga Bu , udah tua masih aja nonton Drakor ' celetuk Zein.
" kamu Dateng Dateng malah ngoceh, ada apa sih ganggu ibu aja ".
" enggak tadinya Zein mau tanya, bener Yuri tidur di kamar sama aku Bu ?..
" iya bener Zein, tapi kamu harus tau batasnya ya.
" emhh , kenapa di izinkan sih ...!
" gak usah banyak tanya, Sana ganggu ibu saja " ibunya sedikit kesal karena Zein mengganggu.
" ya elah, inget umur" Zein menggelengkan kepalanya melihat ibunya.
" terserah ibu dong...!!
" ck' .....
Zein langsung masuk kamar, dia melihat Yuri yang sudah berbaring di kasur nya , Zein ragu kalau harus tidur dengan lawan jenis, Takut dia khilaf sebagai lelaki normal..
" kenapa ngeliatin begitu, sini tidur" ujar Yuri .
" kamu kenapa nginep sih , kan di sini kurang nyaman, tidak seperti di rumah kamu sendiri?. Tanya Zein...
" di sini nyaman banget, aku lebih suka di sini dibanding rumah aku sendiri Zein...!
" apa yang nyaman, aku aja dah sumpek banget di sini " Zein langsung berbaring membelakangi Yuri .
Yuri langsung menarik tubuh Zein hingga Zein berbalik kini wajah mereka saling bertatapan. Jantungnya berdetak kencang membuat Zein merasa tidak aman .
" duh ngapa nih jantung gue , nih orang pake narik gue segala, tar gue gelap mata baru tau loh " guam Zein bicara dalam hati.
" Zein "..
" ya ...
" makasih ya kamu udah hadir di hidup aku , mungkin kalo kamu gak cegah aku bunuh diri kemarin, mungkin aku sudah tidak ada di dunia ini... " ujar Yuri.
' ya itu hanya kebetulan saja kok , lagian kalo kamu benar benar mau bunuh diri mah langsung aja lompat gak perlu drama dulu macam Drakor" ledek Zein..
" ihk malah ngeledek, orang aku serius juga "..
" wkwkwk....
" nyebelin banget sih". Yuri manyun karena Zein terus meledeknya..
" dah ahk tidur besok aku mau temuin Irsyad, bye Yuri selamat malam...
" iya " Yuri masih bete dengan Zein karena dia tidak peka sekali.
" beneran gue gak di apa apain nih , kayaknya dia pilihan terbaik deh " guam Yuri , dan dia langsung memejamkan matanya.
# singkat cerita....!!!!
Irsyad pagi pagi sudah datang ke rumah nya Zein, dia terkejut karena ada Yuri yang menginap di tambah mereka tidur satu ranjang..
" assalamualaikum" ketuk Irsyad..
" walaikumsalam" jawab ibunya Zein membukakan pintunya.
" eh Irsyad, tumben pagi pagi sudah main kesini "..
" hehehe , iya Bu , Zein nya ada Bu " Irsyad melihat ada sepatu kets wanita, dia tidak pernah melihat itu sebelumnya..
" ada masih tidur kayaknya, nanti ibu bangunkan .. Ayo masuk dulu ...'
" iya Bu , emh lagi ada tamu ya Bu " tanya Irsyad.
" oh iya, ada Yuri semalam dia menginap di sini "
" hah Yuri , ?.
" iya Yuri ..
Irsyad sangat kaget..
Sebentar ya ibu bangun kan Zein nya ..
" buset Zein, yang bener aja masa iya Yuri " guam Irsyad masih syok....
Tak lama Zein dan Yuri keluar dari kamar bersamaan, membuat Irsyad semakin terperangah..
' kalian tidur satu kamar " tanya Irsyad.
" iya lah, emang loh pikir tidur dimana lagi, kan loh tau kamar cuma dua " ujar Zein.
" lagian loh ngapain pagi pagi kesini,kan nanti Zein yang temui loh syad " saut Yuri .
" gue sengaja takut dia telat, secara dia sudah di tunggu di kantor om gue "..
" oh ya, loh tenang aja , gue udah kasih dia kendaraan jadi gak bakal telat lah " ujar Yuri.
" hah maksudnya apaan dah , gak ngerti gue ?.
" aneh loh masih aja oon , semalem Yuri ngasih gue mobil, gue aja bingung kenapa dan jangan tanya alasannya" ujar Zein.
" ko loh bisa tidur satu ranjang sih ?.
" bisa lah , kenapa gak bisa "..
" gak ngerti gue " Irsyad semakin bingung..
Dah lah jangan kebanyakan engga ngerti nya , minum tuh kopi , gue mandi dulu " ujar Zein.
" iya udah sana cepetan " celetuk Irsyad.
" Zein jangan lama lama mandi nya , aku juga mau mandi ya " ..
" iya bawel " teriak Zein...
Kini tinggal Yuri dan Irsyad, . Irsyad masih bingung karena Yuri bisa sangat leluasa nya di rumah ini , padahal dia tau jika Zein dan Yuri baru saja kenal..
" ri , loh beneran tidur di sini ?.
" iya lah , masa iya gue kompak bohongin loh "..
" gila loh , ngapain aja loh semalem ?.. Irsyad berfikir yang tidak tidak..
" mau tau banget apa urusan orang, gue mau ngapain kek , itu urusan gue sama Zein lah ..
" loh beneran ngelakuin itu"?.
" mesum Loh pikiran, !..
" lah siapa tau aja kan , secara kalian tidur satu ranjang..
" bodo ah , loh pikiran nya ngeres kaya jalan rusak..
" yeh .. Eh loh sama Zein pacaran apa gak ?.
" belom pacaran, tapi gue pastiin kalo bakal jadi milik nya ".
" loh serius mau sama dia , kan loh sama Rafael?..
" dih najis, ngapain sih loh nyebut nama itu, gue gak ada hubungan lagi ya . jangan gue free ...
" free , "?...
tak lama Zein selesai, dan bergantian Yuri yang mandi, setelah itu mereka langsung menuju kantor om nya Irsyad yang tidak terlalu jauh..
Irsyad yang tadinya mau mengantar Zein, malah dia yang sendiri mengendarai motor sedangkan Zein bersama Yuri menggunakan mobil pemberian dari Yuri ..
Setelah itu, beberapa saat kemudian mereka sampai berbarengan di kantor, mereka langsung menemui om nya Irsyad, yang bernama Efendy Bagaskara.. Pemilik perusahaan terkenal.. Di sana Zein langsung diterima dengan baik, Zein sangat senang bisa bekerja di perusahaan ini .. Dan bertekad memberikan yang terbaik untuk perusahaan ini terlebih dia tidak ingin mengecewakan Irsyad sahabat nya...
