NovelToon NovelToon
Figuran Gendut

Figuran Gendut

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Fantasi Wanita / Bullying dan Balas Dendam / Cewek Gendut
Popularitas:56k
Nilai: 5
Nama Author: Rahma rain

Helena seorang dokter kecantikan dan juga ahli membuat obat sedang terjebak di dalam tubuh gemuk seorang pemeran figuran sebuah novel klise hasil karya salah satu pasien nya.

Karena tersedak permen karet saat berendam di dalam bathtub nya membuat Helena kehilangan nyawa dan berakhir terjebak di dalam tubuh wanita gemuk ini.

"haishh!!! kenapa aku terjebak di dalam tubuh gemuk ini!! tidak kah Mereka tau menurunkan berat badan sangat lah sulit!! aku harus bekerja ekstra untuk mendapatkan tubuh indah ku sebelumnya!!. aku tidak ingin mengulangi diet ku!!!".

Yah.. sebelum mendapatkan gelar dokter Helena adalah gadis gendut yang selalu di remehkan teman-teman nya.

di dalam dunia novel ini mampukah Helena kembali menjalankan diet nya dan membentuk tubuh baru yang saat ini ia tempati? atau malah pasrah dengan keadaan?


yuk intip perjuangan Helena menjadi wanita cantik dan juga anggun walaupun hanya sebagai seorang figuran.
bantu like dan komen ya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rahma rain, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

DANAU DINGIN

Setelah makan siang yang mencekam itu Helena dan Noulan kini berada di dalam kamar tamu. Kamar yang cukup bagus dan juga luas. Noulan sedang memeriksa barang bawaan nona nya sedangkan Helena berdiri di pembatas balkon kamar dan melihat pemandangan di sekitar mansion ini.

"huh!! Padahal mereka memiliki banyak kamar yang bagus tapi kenapa dulu aku di tempatkan di kamar yang sangat sempit dan juga jelek. Benar-benar keterlaluan". Gumam Helena sambil menghelakan nafasnya melihat ke arah langit yang cukup gelap dengan butir-butir salju yang turun perlahan.

"Apalagi sebulan yang lalu ingatan Helena asli menyatu dengan ingatan ku. Ingatan tersebut sungguh menyakitkan. Kakak laki-laki nya menyalahkan dirinya atas meninggalnya sang ibu. Sedangkan ayah kandungnya menuduh jika Helena adalah anak haram. Maka dari itu sejak kecil Helena di asuh oleh pelayan tua yang kejam. Aku sungguh tidak ingin mengingat nya lagi, kehidupan sulit Helena akan ku balas dengan setimpal". Sambung Helena sambil mengadahkan tangan sehingga butiran salju mengenai tangan nya.

Cerita di dalam novel ini sungguh membuat Helena pusing. Helena sudah berubah, namun wanita itu sedikit risau dengan alur yang mungkin akan kembali memaksa nya mengikuti cerita ini. Mati sekarang atau nanti itu akan sama saja. Helena siap untuk menggagalkan nya.

"ini tubuh ku sekarang. Aku sangat berterima kasih karena Helena memberikan tubuh nya kepada ku. Di dunia nyata aku sudah mati dan mungkin ini adalah kehidupan kedua ku. Dan aku akan memanfaatkan nya sebaik mungkin".

Noulan yang melihat nona nya dari jauh terlihat penasaran dengan apa yang di pikirkan Helena. Setelah memeriksa barang-barang yang di bawa tadi gadis itu menghampiri Helena.

"nona. Masuk lah ke kamar. Di luar pasti dingin".

"tidak sama sekali Nou.. Aku suka dengan cuaca dingin. Lagi pula ini masih sore. Bagaimana kalau kita menjelajah mansion ini. Ku dengar ada taman yang sangat indah di tempat ini. Aku ingin melihat nya sebelum pergi ke istana besok". Ujar Helena yang kemudian bersiap untuk melihat-lihat keadaan rumah lama nya ini.

Di tempat lain Hera dan juga Camelia terlihat sangat kesal. Mereka duduk di sebuah gazebo di pinggir danau buatan yang cukup besar di mansion ini. Dengan teh dan kue kering di meja tersebut.

"ibu!!! Aku sungguh kesal dengan wanita itu! Bagaimana bisa si monster Helena berubah menjadi cantik dan bahkan dia merayu grand Duke Damian! Pria yang aku suka!".

"tenang lah sayang!! Kau tidak boleh terlalu gegabah menanggapi wanita itu. Apa kau tidak lihat tadi waktu makan siang dia terlihat sangat tenang dan juga tatapan nya sangat tajam. Jika kau terus berteriak ke arah nya maka grand Duke semakin tidak menyukai mu. Ibu yakin ayah dan kakak mu juga tidak menyukai anak haram itu". Ucap Hera sambil menikmati teh nya mencoba menenangkan anak kesayangan nya itu.

"tapi aku sangat membencinya Bu!"

Saat Hera ingin mengucapkan kalimat lagi mata nya tak sengaja melihat Helena yang sedang berjalan bersama pelayan pribadi nya. Dengan gerakan mata yang tajam Hera memberitahu anak nya.

"pelayan!! Panggil nona Helena dan minta dia bergabung dengan kami". Perintah Hera kepada salah satu pelayan yang berada di dekat mereka.

Mendengar ucapan sang ibu membuat Camelia menatap kesal ke arah Hera.

"ibu!! Apa yang ibu lakukan!! Aku tidak mau melihat wajah nya!" protes Camelia.

"kau harus berpura-pura baik pada nya. Lihat bagaimana ibu membalas perbuatan nya tadi". Ucap Hera yang kemudian membisikkan sesuatu pada anak perempuan nya.

Setelah itu Helena berjalan menghampiri kedua orang yang mengundang nya tersebut. Setelah berjalan mengetahui tempat dan sudut ruangan mansion Blaxton Helena pikir tidak ada salah nya meladeni dua orang tersebut.

Dengan anggun Helena Helena memberi salam kepada kedua orang tersebut.

"selamat sore nyonya Hera Blaxton dan lady Camelia".

"selamat sore nona Helena. Duduk lah". Ucap Hera membalas salam tersebut sambil tersenyum manis menyimpan rencana busuk.

Hari ini Marques dan juga grand Duke Damian tidak ada di kediaman ini jadi Hera pikir ini kesempatan untuk memberi pelajaran bagi Helena. Bagaimana pun Helena tetap lah gadis jelek yang derajatnya lebih rendah dari pada pelayan di mansion ini. Itu lah pemikiran dari Hera Blaxton.

Sementara Helena hanya duduk dengan tenang dan dia tau apa yang akan di lakukan ibu dan anak ini. Pasti mereka akan melakukan sesuatu hal yang jahat. Maka nya Helena akan melihat sejauh mana mereka akan bertindak.

"aku tidak menyangka kau bisa kembali ke rumah ini setelah pergi meninggalkan nya. Bukan kah itu tindakan yang tidak tau malu?" ujar Hera dengan santai nya menyindir Helena.

"ibu.. Wanita ini memang dari dulu tidak tau malu sama seperti ibu nya. Yang murahan itu, masih punya suami tapi mengandung anak orang lain. Bukan kah murahan". Sambung Camelia mencoba memprovokasi Helena.

Namun Helena hanya diam dan mencoba untuk mengendalikan diri nya. Walaupun di dalam hati wanita itu sudah terbakar dan ingin sekali merobek mulut kedua wanita ini.

Sedangkan Hera dan Camelia semakin berceloteh.

"hentikan itu Camelia... Jika kau terus mengatakan ibu nya murahan dia akan sangat marah dan mungkin dia akan bertindak seperti anak haram yang liar". Ucap Hera lagi sambil tertawa kecil.

Mereka menunggu Helena marah dan menyerang mereka dan jika itu terjadi maka mereka berdua akan menolak Helena ke dalam danau yang terlihat dingin dan sedikit beku di belakang wanita itu.

"oh iya maaf kan aku Helena. Sebenarnya aku tidak ingin mengucapkan kebenaran tapi mulut ku tidak bisa menyembunyikan nya. Jangan marah ya. tenang saja ayah pasti masih mau menerima mu kembali sebagai seorang pelayan. Tenaga mu sangat di butuhkan Lo di mansion ini".

Helena terlihat santai dan juga tenang. Kemudian wanita itu terkekeh kecil melihat dua wanita di depan nya seperti seorang ahli gosip.

"hahaha. Apa kalian sudah selesai? Aku pikir kalian mengundang ku untuk meminta maaf atas perbuatan kalian tapi ternyata aku salah". Kini Helena mulai membalas mereka.

"tidak perlu berkata seperti itu Hera. Bukan kah kau juga seorang j*lang murahan. Hey Camelia ada kah kau bertanya pada ibu mu jika kau juga anak haram? Seharusnya kau jangan meneriaki ku anak haram jika kau pun sama. Ck CK CK. Sungguh memalukan. Lagi pula untuk apa aku kembali ke mansion jelek ini. Jika aku bisa tinggal di mansion megah milik tunangan ku. Apa kau lupa tunangan ku itu kerabat raja!".

Mendengar ucapan dari Helena itu Hera dan Camelia terpancing emosi. Wajah mereka terlihat memerah akibat menahan amarah.

Hera masih menahan amarah nya namun tidak dengan Camelia yang saat ini berdiri dan menyiram wajah Helena dengan secangkir teh. Untung saja cuaca saat ini sedang dingin jadi teh tersebut tidak membakar wajah Helena.

"brengsek!! Berani-beraninya kau Helena!!".

Melihat itu Helena juga ikut berdiri, sedangkan Noulan ingin membalas perbuatan kedua orang tersebut namun di tahan oleh Helena dengan gerakan tangan nya.

"kau adalah manusia monster yang jelek!! Kau pikir setelah berubah seperti ini kau terlihat cantik!! Tidak sama sekali!! Kau sama seperti dulu. Helena si gendut yang buruk rupa! Kau itu adalah parasit di keluarga ini. tidak ada yang suka pada mu! Wanita SIALAN!" ujar Camelia yang kini terlihat marah dan menunjuk-nunjuk ke arah Camelia.

Hal tersebut membuat Helena semakin mundur sedikit demi sedikit ke belakang. Bukan nya takut tapi Helena punya rencana nya sendir.

Sedangkan Hera juga ikut berdiri dan menunggu sang anak mendorong tubuh Helena untuk masuk ke dalam danau dingin tersebut.

Dan saat Helena sudah berada di pinggir Camelia dengan cepat mendorong Helena namun Helena berhasil menghindar sehingga..

Byurrr!!!

Camelia lah yang jatuh ke dalam danau dingin tersebut. Melihat anak nya gagal Hera tidak menyerah dia juga berusaha mendorong Helena masuk ke dalam danau tersebut. Lagi-lagi Helena menghindar dan hera terjatuh ke danau tersebut bersama anak nya.

"argh!!! Sialan.. Apa yang kau lakukan Helena!!! Aku akan membalas perbuatan mu!!" teriak Camelia yang berusaha keluar dari danau dingin yang untung nya tidak terlalu dalam itu.

"hahaha.. Nyonya Hera, lady Camelia kenapa kalian mandi di danau saat cuaca dingin. Apakah kalian tidak takut terserang demam. Baiklah tubuh ku juga lengket karena teh mu lady Camelia. Aku akan segera pergi ke kamar dan mandi. Permisi". Ucap Helena dengan senyum puas nya melihat ibu dan anak itu masih berusaha keluar dari danau dingin dengan bantuan pelayan nya.

"ayo Nou. Kita harus melakukan nya malam ini".

1
Eka Putri Handayani
smngt kak, akhirnya yg dirindukan up jg smg helena dan arthur dpt bersatu
Lala Kusumah
lanjuuuuuuuuut... tegaaaanng
Wanita Aries
Akhirnya up lg
Udh kngen ma helena dan arthur
Atalia
semangat terus yaa author
pokoknya ditunggu kelanjutannya author😄
Rina Yuli
innalilahi wa Inna ilaihi rojiuun semoga Khusnul khatimah amin
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 1 replies
Atalia
turut berdukacita yaa author
semoga diberikan kesabaran dan kekuatan oleh TUHAN.
Rahma Rain: terimakasih atas doa nya ya
total 1 replies
Viona Syafazea
innalillahi wa inna ilaihi raji'un.. turut berduka cita semoga husnul khatimah dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan.. aamiin
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 1 replies
Nadilla Dilla
aamiin
Nadilla Dilla: sama sama Thor
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 2 replies
Lala Kusumah
innailaihi wainnailaihi rojiun, allahummagfirlaha warhamha waafihi wafuanha, insyaallah husnul khotimah adeknya ya Ma 🙏🙏🙏
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 1 replies
Ell Fikar
innalillahi wainna ilaihi rojiun
turut berduka yaa thor semoga almarhumah diterima amal baiknya dan keluarga yg di tinggalkan diberi kelapangan.
peluk jauh thor
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 1 replies
Lija Holijah
inalillahi wainnailaihi roji'un 😥
semangat selalu.. jaga kesehatan biar bisa jaga anak adek nya 🙏🙏
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 1 replies
Apis
innalillahi lillahi wa'innailaihi rojiun turut berduka thor, g pa" jd ma" g harus mengandung/pun melahirkan thor
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 1 replies
nikatha
innalillahi wa inna ilaihi rojiuun..semoga khusnul khotimah aamiin..aku jg prnh tor ngrawat anaknya adikku yg meninggal si kk 6th si dd baru 45 hari klo sj aku sdh nikah psti aku ambil jd anakku dan ktka ayahnya menikah lg kduanya diambil lg dan Alhamdulillah ibu sambungnya baik sm 2 anak itu
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 1 replies
Arryanti Ar
innailaihi wa innailaihi rojiun,turut berduka cita thor,semoga almarhum di beri kelapangan dalam kuburnya di tempatkan di sisi allah yg terbaik.dan kelurga yg di tinggalkan di beri kesabaran amin
Rahma Rain: terimakasih atas doa nya ya
total 1 replies
Caty Chanel
innalilahi wainnailaihi rojiun.turut berduka ya Thor. semangat selalu untuk kamu .stay strong 💪💪
Rahma Rain: terimakasih atas doa nya ya
total 1 replies
Etty Rohaeti
turut berdukacita kk
semangat
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 1 replies
YAM
innalilahi wa innailaihi rojiun turut berdukacita thorr, smoga di trima sgla amalan nya. di lapangkan kuburnya. utk kluarga smoga di beri ketabahan & kesabaran. peluk jauh utk author nya
Rahma Rain: terimakasih atas doanya
total 1 replies
Windy Hapsarini
Innalilahi wa Inna ilaihi rojiun, turut berbelasungkawa,, semoga Thor diberi ketabahan,, semangat Thor..
Rahma Rain: terimakasih atas doa nya ya
total 1 replies
Wanita Aries
Innalillahi wa innaillahi rojiun. Turut berduka ya thor, tabah dan ikhlas.
MasyaAllah semangat ya jaga ponakan.
Wanita Aries: Sama2 thor 🤗
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 2 replies
Amy Darmawan
innalilahi waina ilaihi rojiun..semangat ya author, sehat dan bahagia selalu
Rahma Rain: terimakasih atas doanya ya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!