NovelToon NovelToon
Jiwa Tertukar Istri Terhina Dengan Gadis Bar-Bar Kaya

Jiwa Tertukar Istri Terhina Dengan Gadis Bar-Bar Kaya

Status: tamat
Genre:Tamat / Peran wanita dan peran pria sama-sama hebat / Konflik etika / Persaingan Mafia / Balas dendam dan Kelahiran Kembali / KDRT (Kekerasan dalam rumah tangga) / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:881.9k
Nilai: 4.9
Nama Author: Rere ernie

Arsy Lovita, seorang istri yg menghabiskan seluruh hidupnya dengan berbakti pada sebuah keluarga yang tak pernah bersikap baik padanya, bahkan Killian sang Suami tak pernah mencintainya dan selalu saja menyiksa lahir bathin Arsy. Di tengah keputusasaan, Arsy berhasil kabur dengan membawa anak laki-lakinya. Namun sayang di tengah pengejaran Arsy mengalami kecelakaan.

Pamela Grizella, seorang perempuan yang terlahir dengan sendok emas. Gadis dengan sifat angkuh, keras dan bar-bar tapi tidak ada yang mengerti dengan sifat asli gadis itu yang berhati lembut. Saat dia mengejar sang tunangan yang bernama Arsenio, di tengah jalan sebuah mobil dari arah berlawanan bertabrakan dengan mobilnya.

Apa yang akan terjadi jika dua jiwa wanita yang berbeda karakter, tertukar saat kecelakaan?

Cekidot yuk...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rere ernie, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

6. Kejujuran Arsy Pada Zayn.

Mansion Osmond.

"Morning, adik tersayang kakak." Zayn masuk mendorong trolley, diatasnya berbagai menu sarapan tersedia. Karena sang adik meminta untuk makan di kamar, Zayn sengaja membawakan ke kamar.

Arsy tidak menjawab sapaan dari Zayn, padahal suaranya sejak bangun tidur sudah keluar. Mungkin karena perlakuan lembut dari semua orang, membuat perasaan Arsy menjadi tenang walaupun masih khawatir tentang keadaan Galaxy namun karena dia memegang ponsel milik Pamela, semalam sebelum tidur Arsy bisa mencari tau berita tentang keluarga Roderick. Bahkan ia tercengang saat melihat potret dirinya yang duduk di kursi roda di pelataran rumah sakit, padahal ia saat ini sedang berada dalam tubuh Pamela. Saat melihat ada potret putranya yang seperti sedang berjalan dengan sehat, seketika tangisnya pecah karena merasa lega anaknya baik-baik saja.

"Hei! Kamu melamunkan apa?" Zayn sejak tadi memandang wajah sang adik, menepuk bahu Arsy karena mata adiknya itu tak berkedip.

Melihat ketulusan dari Zayn dan rasa sayang pria itu pada Pamela, Arsy memutuskan untuk membuka suara.

Apa aku harus jujur pada Zayn, siapa aku sebenarnya? Melihat dia orang baik, bukankah dia bisa membantuku bertemu Gala?

"A-a-ku..." lirih Arsy

"Aaaaaaaaa!!!"

Baru saja Arsy mengeluarkan sedikit suaranya, Zayn malah berteriak histeris.

Arsy membekap mulut Zayn, ia belum percaya pada siapapun di keluarga itu saat ini. Bahkan untuk mempercayai Zayn dan berkata jujur saja masih banyak pertimbangan.

"K-kak, Di-am...stttt! A-aku se-dikit kesuli-tan bi-bicara. Ha-nya kakak yang bo-boleh tau aku su-sudah bisa bicara, a-aku mohon." Dengan terbata-bata Arsy bicara, tatapan matanya penuh permohonan.

Zayn menganggukkan kepalanya, namun setelah bekapan tangan Arsy terlepas Zayn menarik tubuh adiknya itu dan memeluk dengan erat. "Kakak bahagia, sekarang apapun maumu kakak akan turuti. Tapi janji, jangan membuat kakak dan semua keluarga khawatir lagi. Ya?"

Dalam pelukan Zayn, kepala Arsy mengangguk.

"Boleh tau kenapa kamu nggak mau orang lain tau kamu sudah bisa bicara, apa kamu terancam? Katakan, kakak akan mengurus orang itu."

Arsy menggeleng, "A-aku."

"Ada apa kau berteriak, Zayn?! Apa terjadi sesuatu pada Pamela?!" Histeris Nyonya Elvina dan Tuan Liam saat masuk ke kamar, mereka sedang sarapan di meja makan saat mendengar teriakan Zayn.

"Mom, Dad. Tidak ada yang terjadi. Aku terpeleset dan hampir terjatuh saat membawa sarapan masuk. Sekarang kembali sarapan, aku akan menyuapi Pamela." Jawab Zayn.

Nyonya Elvina dan Tuan Liam saling lirik, akhirnya mereka kembali ke ruang makan setelah melihat keadaan putrinya baik-baik saja.

"Jadi?" Zayn menatap sang adik dengan wajah serius.

"I-itu, maukah Tuan berjanji?" suara Arsy semakin jelas dan lancar.

"Kenapa memanggilku Tuan, Pamela... kamu baik-baik saja kan?" Zayn malah khawatir kepala adiknya semakin parah karena panggilan asing sang adik yang memanggilnya 'Tuan'.

"Janji dulu, baru aku akan bicara." Kekeh Arsy.

"Oke, Kakak janji."

Istri dari Killian itu menatap mata Zayn sejenak, menimang dari mana akan memulai kejujuran tentang diri yang sebenarnya.

"Pamela..." Zayn tak sabar.

"Saya bukan adikmu, Tuan Zayn. Saya bukan Pamela, nama saya Arsy Lovita. Saya adalah menantu dari keluarga Roderick, Anda mengenal keluarga itu, Tuan?" Arsy bicara dengan formal, karena dia dan Zayn memang bukan siapa-siapa.

Mulut Zayn terkunci, mata lelaki itu menajam. Dia mencoba menggeleng karena tidak mengerti apa yang dibicarakan adiknya, sesekali menghela nafas berusaha tenang. Dia adalah tipe lelaki yang akan berpikir panjang dan memilah-milah hal yang masuk akal baginya. Namun, tiba-tiba wajahnya berubah sayu, dia merasa sang adik bicara seperti itu karena trauma yang belum sembuh.

"Apa Kakak harus membawamu ke rumah sakit untuk periksa lagi? Ya, ya... itu lebih baik daripada kamu bicara ngelantur. Makan lah dulu sarapan ini, lalu siap-siap. Kakak sendiri yang akan bawa kamu ke Dokter terbaik di rumah sakit, kalau perlu kita berobat keluar negeri." Racau Zayn sedikit pun lelaki itu tak percaya perkataan adiknya.

"Tuan Zayn, saya tidak berbohong. Sebentar, saya akan membuktikan jika saya adalah Arsy dan bukan adikmu. Saya bukan hilang ingatan tapi saya memang bukan Nona Pamela." Arsy mengambil ponselnya, lalu membuka berita mengenai keluarga Roderick.

"Saya Arsy, saya juga bingung harus mengatakan apa pada Anda tentang situasi ini. Tapi saat saya terbangun, saya sudah berada di tubuh adik Anda. Namun lihatlah, di foto ini tubuh saya duduk di kursi roda dengan mata terbuka berarti saya hidup diluar sana bukan? Tapi, saya ada disini. Lalu, siapa yang berada di tubuh saya?"

Zayn tidak menjawab, dia membuka portal tentang keluarga Roderick. Ia menggulir satu-persatu informasi mereka, dari pernikahan putra pertama yang bernama Killian dengan wanita yang bernama Arsy. Bahkan dari pernikahan mereka, sudah ada seorang putra bernama Galaxy.

Kakak lelaki dari Pamela itu memijit keningnya, sesekali dia menatap wajah sang adik. "Kamu yakin bukan hilang ingatan, tapi kamu memang bukan Pamela?"

"Saya bersumpah, Tuan. Tolong saya, saya ingin membawa putra saya dari keluarga Roderick. Bantu saya, saya mohon. Dan jika pikiran saya benar, yang mengisi tubuh saya kini adalah adik Anda. Nona Pamela pasti terpenjara dan tersiksa di Mansion Roderick, sama seperti saya selama delapan tahun menjadi menantu di keluarga itu. Mereka adalah manusia kejam, saya selalu mendapatkan siksaan dan hinaan dari mereka. Kasihan Nona Pamela disana, Tuan."

Zayn berdiri dari duduknya, hatinya gusar.

Apa benar yang dikatakan adiknya ini, tidak! Apa benar dia bukan adikku dan dia adalah Arsy menantu dari keluarga Roderick?! Apa benar adikku ada disana dan tersiksa?

1
Siti Nadiyah
berbahagialah Arsy semoga seterusnya selalu bahagia
Siti Nadiyah
entah kbr baik ap buruk, dengan jujurnya kamu Arsy,...tp semoga zayn bisa membantu
Siti Nadiyah
apa mungkin nntinya Zayn ini jodoh terakhir Arsy,🤭💜
Siti Nadiyah
bagus palema...jadikan keadaan d rumah rasa neraka itu berbalik arah...
Siti Nadiyah
astaga suami luc"at baru sadar udh d bawa pulang
Siti Nadiyah
ga kena darah tinggi juga untung tuh s killing ngomong kaya sama orang Bu*ek z pake teriak2....aku mampir thor🔥💜🔥💜
Sandisalbiah
LUAR BIASA
Sandisalbiah
cucu hah..
Sandisalbiah
mereka yg jahat susah mendapatkan balasannya
Sandisalbiah
jujur salah.. bohong jadi masalah.. pusing babang Arsenio..
Sandisalbiah
bersyukur Calista bertemu dgn Pamela setelah dia kecelakaan dan tragedi pertukaran jiwa, jika saja kalian bertemu saat Pamela masih di masa lajangnya dulu... habis kau calista
Sandisalbiah
azab untuk manusia yg gak bisa beryukur dan selalu dengki terhadap org lain..calista
Sandisalbiah
Reiko ini perempuan bodoh yg gak bisa menghargai dirinya sendiri..seorang pengusaha sukses tp rela berprilaku layaknya jalang hanya demi seorang laki²
Sandisalbiah
untungnya Roy sigap dan selalu bisa di andalkan.. terbaik deh si Roy
Sandisalbiah
nah ini baru bener.. bicara dgn kepala dingin..
Sandisalbiah
Lha.. mungkinkah
Sandisalbiah
dan setelah ini Pamela akan semakin salah faham.
Sandisalbiah
hukum tabur tuai. kau nikmati azab atas perbuatan jahatnya calista
Sandisalbiah
ini para lelaki di sini pd bego semua ya... ngutamain ego dan emosinya.. hah..
Sandisalbiah
Pamela sengaja meninggalkan arsenio krn terlalu kecewa.. Calista sukses mendoktrin orakny, salah arsenio yg gak meunda² utk memberitaukan kebenarany pd Pamela... kalau sudah begini ambyar semua nya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!