Bagaimana seorang pemuda kaya raya yang dingin dan kejam dipertemukan dengan seorang wanita cantik mungil yang menutup hatinya karna dihiyanati kekasihnya dengan kakaktirinya
Akankah Daniel sanjaya mampu meluluhkan hati gadis tersebut
Yukk ikuti ceritanya!!!
Dilarang menciplak karya orang lain ya!!!
Selamat membaca☺️
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ekawati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Kunjungan directur
Akhirnya setelah selesai istirahat., semua karyawan SANJAYA berkumpul di ruangan yang cukup besar. Ruangan yang biasanya dipakai event tertentu oleh perusahaan seperti ulang tahun perusaan dan meeting bersama, semua staff berkumpul disana kecuali staff scurity yang bertugas berjaga didepan kantor
Michella dan sahabatnya salsa duduk dipojok kanan, disebelah kanannya masih ada 1 korsi kosong. Raka tiba-tiba datang menghampiri michella dan salsa
“Boleh saya bergabung” tanya raka yang masih berdiri disamping michella,. Michella hanya menoleh sekilas tanpa berkata apa-apa salsa yang berada disamping michella menengokan kepalanya dan menjawab
“Tentu pak silakan diduduk disebelah michella pak” suruh salsa pada managernya itu,. Michella melihat kearah salsa dan mengkerutnya keningnya, ia memberi tatapan tidak suka pada sahabatnya itu
Salsa hanya nyengir dan menaikan tangan dengan menunjukan jari tanda V kepada michella, michella hanya mendengus kesal karenanya
Semua karyawan sudah duduk ditempatnya masing-masing,.
Sedangkan diruang directur… Alex sudah sangat pusing melihat tuannya yang berganti jas kerja hampir 10kali keluar dan masuk ruang pribadinya Semua yang ia coba ia rasa tidak pas untuknya. Padahal apapun yang ia pakai sangat cocok untuk tubuhnya yang tinggi body sixpack dan wajahnya yang sangat tampan
“Tuann.,. Sepertinya semua karyawan sudah munggu anda. Jadi kita harus segera kesana tuan” ajak alex kepada tuannya
“Alex. Apa aku terlihat cocok dengan jas ini” tanannya pada asistend pribadinya itu
“Anda sangat tampan tuan, saya rasa nona michella akan terpesona dengan penampilan anda”
“Baiklah kalo begitu,, ayo berangkat!” Daniel melangkah keluar untuk menuju ruangan tersebut
Sesampainya di ruangan yang sudah disediakan. Ia sudah melihat semua karyawan duduk ditempat masing-maing,. Alex maju kedepan panggung membuat semua karyawan terdiam dan melihat kearahnya
“Selamat siang.. hari ini seperti yang saya umumkan tadi. Bahwa directur perusahaan ini ingin menyampaian sesuatu kepada kalian semua” ucap alex
Semua karyawan menatap penasaran kearah panggung,. Meskipun sudah bertahun-tahun mereka bekerja disana tapi hanya beberapa orang yang sempat melihat wajah CEO tampan itu
Daniel selama ini memang tidak pernah peduli dengan karyawan disana karena sudah ada orang-orang kepercayaanya yang mengurus semua.., ia hanya mengurus masalah kerjasama dan pertemuan-pertemuan dengan para pengusaha lainnya
“Baik silahkan tuan Daniel maju kedepan!” Alex melihat kearah tuannya dan menganggukan kepalanya mengisyaratkan tuannya untuk segera maju
Daniel dengan gagah dan tatapan tajam bahkan tanpa expresi diwajahnya menuju panggung ,. Dia terlihat sangat tampan dan juga beribawa, semua kaum hawa sangat kagum bahkan mereka tidak berkedip melihat CEOnya itu
“Yaaammpun ternya CEO disini masih muda dan sangat tampan, kenapa sih baru sekarang ada acara seperti ini” kata salah satu karyawan wanita
“Aduhhh tampan sekali ternyata, dia terlihat seperti pangeran didunia dongeng” bisik-bisik karyawan wanita disana
“Selamat siang,. Baigaimana kabar kalian semua?” Tanya Daniel sambil mencari sosok wanita yang sangat ingin ia temui itu
“Baikk pak” jawab mereka dengan serempak
Daniel tidak melanjutkan lagi perkataannya setelah ia melihat sesosok yang ia cari-cari., keningnya mengkerut dadanya bergemuruh. Entah kenapa rasa cemburu yang begitu besar muncul dihatinya, semua karyawan terheran karenanya
Sedangkan dibangku pojokan tepat dimana michella berada. Raka sibuk menatap michella dan memberika beberapa pertanyaan yang tidak penting sama sekali menurut michella
“Hhmm michella,, apa kau ada acara nanti malam.. aku ingin mengajakmu makan malam.. apa kau mau?” Tanya managernya itu
“Maaf pak saya sudah ada janji dengan teman saya nanti” michella menjawab tanpa mihat kearah Raka
“Sudahku bilang jangan panggil pak, panggil Raka saja!” Suruhnya dengan pandangan tak suka yang dibuat-buat
“Baiklah Raka saya nanti sudah ada janji dengan seorang teman. Jadi maaf saya tidak bisa!” Tolaknya kedua kali
“Apa itu teman perempuan atau laki-laki?” Raka bertanya yang membuat michella semakin malas
“Laki-laki pak” jawabnya singkat
Sedangkan didepan sana ada sepasang mata yang melihat mereka dengan intents. Dengan tatapan mata tajam dan expresi yang berubah menjadi tidak suka. senyuman devilnya terlihat sangat menyeramkan, setiap orang yang melihat pasti akan ketakutan. Lalu, Daniel melanjutkan kembali kata-katanya
“saya hanya ingin menyampaikan kepada kalian semua. Saya sangat tidak suka melihat karyawan yang tidak becus dalam bekerja!!” Ia melirik sebentar kearah pojokan dan melanjutkan perkataanya
“Dan saya juga tidak mau diperushaan saya ada karyawan yang menjalin hubungan, jika saya tau itu. Maka kalian akan saya pecat dan saya pastikan jika kalian tidak akan mendapatkan pekerjaan diluar sana!!” Tegasnya dan pergi begitu saja
Semua karyawan ternganga tidak percaya, bahkan alex juga ikut terkejut dengan perkataan tuannya itu.. saat berada disamping alex daniel mendekat dan berbisik
“Aku ingin kau mencari tau tentang laki-laki yang berdiri disebelah gadis itu secepatnya!!l aku menunggumu diruanganku alex” lalu ia meninggalkan alex yang diam mematung
Alex perpikir keras apa sebenarnya yang terjadi. Pandangan tertuju pada gadis cantik dan laki-laki disebelahnya
“Oohhh jadi ini sebabnya tuan murka” batinnya yang seakan sudah mengerti perasaan tuannya
alex maju dan melanjutkan perkataan tuannya kepanggung ia tersenyum sebelum berbicara
“Baiklah mungkin sampai disini saja kunjungan hari ini, seperti yang dikatakan tuan daniel tadi, jadi kalian bisa melanjutkan pekerjaan kalian!!” Dan mereka pun bubar ke ruangan masing-masing
Di ruang directur Daniel sudah seperti seorang yang sudah memergoki kekasihnya sedang berselingkuh ia begitu kesal., bahkan semua karyawan mendaptkan imbas dari rasa cemburunya itu
“Berani sekali dia menatap gadisku seperti itu dan mendekatinya,. Lihat saja ap yang akan kulakukan padamu laki-laki sialan” umpatnya dan menghempaskan tubuhnya kasar dikursi, menaikkan kaki dimeja dan memijit pelipisnya
Di dalam kantor karyawan begitu terkejut bahkan mereka bergosip bahwa CEOnya itu mungkin pernah sakit hati maka dari itu dia tidak suka melihat orang pacaran
Ada juga yang takut ketahuan karena menjalin cinta terlarang meskipun sudah berkeluarga, sepertinya meraka harus sangat berhati-hati mulai dari sekarang atau meraka akan kehilangan sumber uangnya
“Cell., kamu gak heran ya dengan pengumunan tadi, kenapa pak CEO kita dingin banget ya., bahkan tidak suka melihat orang pacaran” tanya salsa terheran-heran
“Aku sihh gak peduli sal, toh juga aku kesini cuma mau kerja” jawab michella acuh
“Iya tapi kamu gak ada rasa sama pak Raka cell, kayaknya dia mendekati kamu terus” tebak salsa yang melihat managernya seperti sedang mengejar michella
“Gak, aku gak tertarik untuk pacaran saat ini sal” terus terang michella
Salsa hanya manggut-manggut dan mencerna apa yang diucapkan sahabatnya itu
Jam sudah menunjukan jam 4 sore,. Jam pulang kantor sudah tiba akhirnya semua karyawan SANJAYA pulang dengan muka yang bahagia karena lelah seharian bekerja
“Cell,, pulang bareng youk,! “ ajak salsa
“Kamu duluan deh sal, aku mau lanjutin lagi dikit nanggung” dengan senyum ia menatap salsa penuh sesal
“Hhhmmm baiklah, aku duluan ya.. jangan pulang malem-malem gak baik buat anak gadis!” Kata salsa dan melambaikan tangannya keluar ruangan
“Iyaaa bawelll” kata michella dengan sedikit berteriak
Hampir 5 jam michella berada di ruanganya., dihari pertama ia bekerja michella begitu sibuk lebur dan menyelesaikan tugasnya.
Daniel yang sedari tadi masih menyelesaikan pekerjaannya dikantor bersama alex kini ia memutuskan untuk pulang .,
Saat lewati lorongan kantor ia berhenti dan melupakan sesuatu.. ia berhenti tiba-tiba dan berbalik
“Tuan apa ada sesuatu yang tertingal” tanya alex yang sadar Daniel berbalik badan
“Alex aku melupakan dokumen penting dilaci meja kerjaku. Map berwarna biru, tolong ambilkan sebentar!”
“Baik tuan” alex berbalik dan pergi kembali kelantai paling atas
Daniel memutuskan menunggu di basment kantor,. Saat ia berada dilantai 25. Tanpa sengaja ia melihat dari pintu kaca masih ada seseorang didalam ruangan keuangan… dari postur tubunya saja Daniel sudah tau kalau itu michella
Ia memutuskan untuk masuk kerungan itu, dengan jantung yang bergedug kencang ia melonggarkan sedikit dasinya dan merapikan menampilannya, kedua tanggannya ia masukan dedalam kantong celana panjangnya
“Eehhhmmm” Daniel masuk kedalam ruangan dia berjalan mendekati michella
Michella yang awalnya sibuk mengetik di komputernya kini pandanganya tertuju pada sumber suara, iya sedikit terkejut karena melihat CEO perusahaan itu menghampirinya
Michella dengan muka paniknya berdiri dan membungkukan sedikit badanya kearah Daniel
“Selamat sore pak, maaf saya hanya lembur sedikit untuk menyelesaikan tugas saya.” Michella sedikit menjelaskan maksud dan tujuannya berdiam diperusahaan itu
“Kenapa kamu tidak melanjutkan pekerjaan kamu besok saja.,! Ini sudah malam… Tidak baik seorang gadis pulang malam hari” tanyanya lembut
“Ini sudah selesai kok pak, saya hanya ingin merapikannya saja dan langsung pulang” jawabnya dan merapikan berkas-berkas dimejanya
“Baiklah biar saya antar pulang” tatapan Daniel penuh harap
“Tidak usah tuan saya naik taxi saja,. Terimakasih” jawab michella dan menatap ke arah pemilik perusahaan itu
“Kenapa sepertinya aku pernah melihatnya ya.. dimana ya,” batin michella yang melihat muka Daniel dengan seksama Daniel hanya menaikak satu alisnya dan tersenyum
Mata michella membulat saat ia mengingat Daniel adalah orang yang membayar barang belanjannya saat disupermarket. Lalu ia mengambil uang ditasnya dan menyodorkannya kearah Daniel
“Pak maaf, apakah anda menginggat saya? ini uang anda sewaktu disupermarket,, terimakasih banyak pak” michella tidak menyangka kalau laki-laki kaku itu adalah presdir sekaligus pemilik perusahaan tempat ia bekerja
“Aku tidak membutuhkannya kau simpan saja uang itu!” Daniel mendorong tangan michella beserta uangnya
“Tapi pak, saya sudah berjanji kalau kita bertemu lagi saya akan mengembalikan uang anda” kata michella dan menyodorkan kembali uang itu kepada Daniel
“Kau simpan saja, aku tidak suka membawa uang chas tapi kalau kau memaksa.., kau bisa mantraktirku makan malam hari ini” balas Daniel dengan senyuman penuh arti didalamnya
“Apa harus hari ini pak?”
“Tentu saja, aku tidak menerima penolakan!” Daniel menarik tangan michella yang pasrah karena merasa berhutang
Daniel mengetik pesan singkat di hpnya dan tersenyum miring
“Alex aku akan pulang dulu bersama michella. Kau boleh pulang sekarang untuk beristirahat, mobil aku yang bawa. Kau naik taxi saja!!” Pesan ia kirim
Hp Alex berbunyi tanpa pesan masuk.., Alex mendengus kesal
“Dasar bucin akut” kata alex kesal dan memutuskan untuk langsung pulang
Semoga kalian suka ya guys..^\~^
9
190 bukan tinggi tapi sudah masuk kriteria tiang listrik