NovelToon NovelToon
Aku Bukan Dora (Membuatmu Menyesal)

Aku Bukan Dora (Membuatmu Menyesal)

Status: tamat
Genre:Tamat / Perjodohan / Patahhati / Tunangan Sejak Bayi / Anak Yatim Piatu / Percintaan Konglomerat / Mengubah Takdir
Popularitas:2.3M
Nilai: 4.8
Nama Author: dina Auliya

Adinda anak yang tinggal di panti asuhan, suatu hari dia adopsi oleh keluarga yang tidak benar-benar tulus menginginkannya, hingga membuat hidupnya menderita hingga dewasa, diperlakukan tidak adil dan dianggap seperti pembantu. Sejak Dinda di adopsi dia di paksa untuk berpenampilan seperti Dora dan tidak di izinkan merubah penampilannya hingga dewasa dengan alasan tak masuk akal.


Diejek, dikucilkan , diperlakukan tidak adil membuat Dinda kesulitan mendapatkan teman. Membuatnya benar-benar terpuruk bahkan karena penampilannya juga dia harus kehilangan calon tunangannya yang tega selingkuh dengan satu-satunya sahabat yang Dinda miliki.


Seperti pepatah mengatakan Semua akan indah pada waktunya, saat ia mengetahui siapa dirinya sebenarnya.

Kira-kira apa yang akan terjadi pada Adinda saat mengetahui jika dirinya sebenarnya adalah seorang billionaire.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dina Auliya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

ABD~6

Dinda adalah salah satu karyawan yang rajin di kantor, Dinda selalu menyelesaikan pekerjaan tepat waktu, walaupun sering sembrono saat meletakkan sesuatu hingga dirinya harus sering mendapatkan teguran karena kelalaiannya itu.

Setelah jam istirahat tiba, Dinda menghentikan aktivitas pekerjaannya dan memutuskan untuk pergi ke kantin.

Di kantor Dinda selalu di kucilkan oleh karyawan lain. Mereka hanya berpura-pura baik hanya di depan atasannya saja.

Dengan berjalan ke kantin seorang diri, Dinda memesan makanan untuk mengisi perutnya yang kosong dan duduk di salah satu meja yang kosong.

Tak jauh dari tempat Dinda duduk, ada Alisa bersama rekannya sedang memperhatikan Dinda sejak datang ke kantin.

Alisa adalah salah satu karyawan yang sangat membenci Dinda. sejak kedatangan Dinda posisi di rinya tergeser dan lebih benci lagi, saat pak bos Zion memperhatikan Dinda lebih dari sebatas karyawan dan atasan.

Setelah menu makan siang Dinda di antarkan di meja Dinda, segera saja Dinda ingin melahapnya karena perutnya yang sudah lapar.

Saat hendak menyuap satu sendok nasi, tiba-tiba saja air mengucur dari atas kepalanya dan membuat basah dari kepala sampai ke baju yang dikenakannya.

Dinda meletakkan kembali sendok yang sedang ia pegang. Tawa penuh kepuasan terdengar jelas di telinga Dinda.

"Apa kalian sudah puas." ucap Dinda setelah tubuhnya basah kuyup.

"Belum. Aku belum puas, sebelum kamu keluar dari kantor ini. Aku tak habis pikir, perusahaan besar seperti ini mau menerima perempuan dengan penampilan norak dan juga menjijikkan seperti kamu. Hai Dora, seharusnya kamu sadar diri ini.perusahan besar dan memiliki penampilan standard untuk para karyawannya, lebih baik kamu segera mengundurkan diri daripada mempermalukan perusahaan." jelas Alisa yang ada benarnya juga.

Perilaku Alisa sudah menjadi hal biasa bagi Dinda, Telinganya sudah kebal dan hatinya sudah mengeras seperti batu saat mendapatkan hinaan yang sangat keterlaluan.

Sejak kecil Dinda selalu dirundung dan di kucilkan semua temannya hanya karena penampilan yang norak, bahkan di sekolah tak pernah ada habisnya Dinda dibully dan dikerjain oleh teman-temannya. Yang bisa Dinda lakukan hanya bisa menangis seorang diri.

Dinda selalu mengatakan pada Kusuma jika dirinya tidak ingin berpenampilan seperti Dora dengan alasan malu dan juga di kucilkan, tapi apa yang di dapat Dinda, ia malah mendapat hukuman dari kusuma, di guyur dengan air dingin, di kunci di gudang bahkan tak jarang harus menerima sakitnya kulit saat rotan melayang di kakinya. Kata ampun tak mempan untuk menghentikan sikap Kusuma yang hatinya sudah menjadi iblis sejak kehadiran anak kandungnya sendiri.

Sama halnya dengan Aryo, saat pertama kali Dinda di adopsi, Aryo sangat menyayangi dirinya, bahkan berjanji akan selalu menyayangi Dinda sampai kapanpun, namun janji itu sirna sudah, saat bayi perempuan kecil lahir ke dunia yang bernama Alira.

Dinda menyayangi Alira sebagai adik, bahkan rela melakukan apapun demi adiknya itu, seperti harus berpenampilan seperti Dora bahkan menerima jika dirinya disebut pelayan oleh orang tuanya dihadapan tamu.

Dinda tersenyum lalu menatap Alisa dengan tajam, " Kamu benar Lis, aku memang tak pantas bekerja di sini, Aku akan membuat malu perusahaan dengan penampilanku yang jelek ini. Dan kata-katamu menyadarkan aku untuk bisa tahu diri dimana posisi yang layak untuk orang seperti aku ini. Baiklah jika memang kalian aku ingin keluar dari kantor ini aku akan keluar dan akan menjauh dari kalian semua."

"Kamu tidak bisa keluar dari kantor seenaknya saja." Saut Zack yang tiba-tiba muncul.

"Pak bos..." semua karyawan yang ada di kantin langsung menunduk dan bersiap untuk menerima teguran dari atasannya itu.

"Mereka sudah tidak menginginkan aku bekerja di kantor ini pak, lebih baik saya keluar daripada mempermalukan perusahaan." Saut Dinda tanpa rasa takut untuk bicara dengan bosnya itu.

"Bosnya di sini Aku tau mereka?" tanya Zack lagi.

"Maaf, bapak lah bosnya di sini." Dinda langsung menunduk.

"Kamu tidak akan bisa keluar dari perusahaan ini sebelum Zion yang memecatmu. Jika aku yang memecatmu sekarang, Zion pasti akan menghabisi aku. Berterima kasihlah padanya, jika bukan karena dia, kamu sudah aku pecat dari dulu." Zack yang memperhatikan Dinda mulai kedinginan ingin menyelimuti dengan jasnya, namun belum sempat melepas jasnya, Zion tiba-tiba muncul dan meletakkan jas miliknya di pundak Dinda untuk menutupi tubuhnya yang basah.

Zion membawa pergi Dinda dan melewati Zack yang masih berdiri. Dinda hanya menurut dan mengikuti Zion pergi.

Zion membawa Dinda menjauh dari orang-orang yang tidak menginginkan kehadirannya.

"Kenapa kamu membawaku ke mari?" Dinda menghentikan langkahnya.

"Aku benci dengan orang-orang yang suka mencemooh dirimu, apa istimewanya mereka sampai berani menilai orang lain hanya dari penampilannya saja." Saut Zion.

"Tapi yang dikatakan mereka benar, aku ini hanyalah sampah, mana ada seorang wanita pekerja kantoran membiarkan dirinya berpenampilan norak dan juga menjijikkan seperti aku. Tentu saja semua orang pasti akan menghinaku. Aku sudah berusaha keras untuk tetap diam, tapi semakin hari semakin rapuh juga hati ini mendengar penghinaan yang terus-menerus dilontarkan padaku." Dinda pun menangis terisak-isak, setelah cukup lama menahannya.

"Katakan padaku bagaimana aku bisa berubah, aku tidak punya uang untuk melakukan perawatan yang mahal, jangankan perawatan untuk menurunkan berat badan saja itu sangat sulit. Satu Minggu aku berusaha menurunkan setengah kilogram lemak di tubuhku, dalam hitungan hari satu kilo lemaknya bertambah, apa itu tidak sia-sia." jelas Dinda di sela tangisnya.

Mendengar cerita Dinda, Zion malah tertawa terpingkal-pingkal, hal itu menghentikan tangis Dinda dan bangkit berdiri setelah berjongkok sambil menangis.

"Apa yang kau tertawakan? apa kau juga sedang mengejekku.!"

"Maaf, maafkan aku. Lemak tubuhmu membuatku tertawa. Baiklah aku berhenti tertawa, aku akan mengajarimu cara terbaik untuk menurunkan berat badan dan aku jamin lemak itu tidak akan datang lagi menghampirimu."

"Caranya? aku akan sujud dihapanmu jika kamu bisa membantuku menurunkan berat badanku sekitar lima belas kilo lagi." Dinda serius mendengar ucapan Zion.

"Serius... aku akan menagih janjimu jika aku bisa membuatmu membuang lima belas kilo lemak di tubuhmu." saut Zion sambil bercanda.

Dengan sungguh-sungguh Zion menjelaskan banyak hal cara bagaimana menurunkan berat badan tanpa harus melakukan diet ketat dan tanpa mengkonsumsi obat pelangsing dan Dinda hanya bisa manggut-manggut mendengarkannya.

1
dewi yunita
kak ko gk ad judul ny
Anonymous
k
Ananda Muthaharoh
seharusnya sidinda pnya sikap tegas juga jngan mau ditindas terus, buktikan klo km mampu melawan mereka, jngan jdi nona muda bodoh. hrus punya pikiran yang lebih tegas lagi. inget dinda km ga sendiri ada bnyak org yg sayang sm km,pergunakan kekuasaan org tua km untuk membungkam mulut mereka yg sk merendahkan km.
Marwiyah Ningsih S
semoga gak da jodoh nya diantara Zion atau Zack
GuGuGaGa_90
jadi yg ni Zack yg asli lah kan...
walaupun dh pening n berulang aku baca sbb nk faham tp cerita dye tetap best n menarik... hehehe
GuGuGaGa_90
Luar biasa
Ahsin
perempuan bego hadeh Dinda mana otakmu kayak gak ada laki2 lain sj
Ria Lita
aneh juga sih mereka udah tau kristal di banyak yang ngincer di tinggal Tampa penjagaan
Ria Lita
aneh juga sih si kristal asal terima aja orang tapi ko gak elegan banget terkesan murahan .
Ria Lita
kok kayak nya lebih cantik Cica ya visual cristal
GuGuGaGa_90
ternyata Nona muda bodoh ya... hahaha
Ria Lita
mana visual crystal Thor kok cuma cica
Ria Lita
jodoh Zion udah deteng dan Alhamdulillah Cristal amaan
Anonymous
m
Ria Lita
lanjut Thor
Ria Lita
weleh ternyata Malik teman nya suami kristal dan apakah Malik yg di maksud Dinda ya
Ria Lita
lho siapa ya sebenar nya Lita kok gak kenal Dinda apakah karna SDH banyak perubahan dgn Dinda ya
Ria Lita
apa ya yg di katakan Amora ke Dinda
Ria Lita
semoga saja Dion gak patah hati ya Thor
Ria Lita
semangat dinda tunjuk kan pada mereka bahwa kamu lebih dari mereka dan tangguh tak terkalah kan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!