NovelToon NovelToon
Cinta Berselimutkan Lara

Cinta Berselimutkan Lara

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Nikah Kontrak / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Keluarga
Popularitas:3.5k
Nilai: 5
Nama Author: Mom young

Menjalani Takdir Pernikahan yang Begitu Rumit Untuk Sania..

" Katakan Apa Salah Ku Sehingga Kau Memberikan Aku Ujian Seberat Ini! " Sania Terduduk Pilu Saat Menyadari Takdir Pernikahan Nya Tidak Sesuai Dengan Semua Nya....

Mampukah Sania Bertahan Atau Ia Akan Memilih Pergi....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mom young, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Hal-5

( sedang Ku Usahakan, Namun Jika Takdir Berkata Demikian Aku Bisa Apa? )

Tampak Melihat Wajah Aditya Yang Merasa Lelah Sania Berinisiatif Membuatkan Suaminya Teh Hangat, Karena Di Luar Masih Turun Gerimis.

Sementara Aditya Sedang Bergelut Dengan Otak Nya Sendiri Yang Terus Menerus Berkata Penyesalan Datang Ke Desa Ini.

Namun Tidak Lama Kemudian Ponsel Nya Berdering Panggilan Suara Dari Karina..

Drink...

" Karina..." Aditya Langsung Mengangkat Ponsel Nya Dan Berbicara Pada Karina.

" Iya Hallo Karina Maafkan Aku Baru Sempat Memberimu Kabar " ucap Aditya Dari Balik Telfon.

" Ya Ampun Aditya Apakah Kau Tahu, Aku Sangat rindu Dengan Mu, Kau Kemana Saja Sampai Tidak Ada Kabar? " Suara Renyah Karina Memang Selalu Membuat Dirinya Candu.

Namun Saat Mengingat Kejadian Yang Baru Saja Menimpa Dirinya. Rasa Pusing Itu Langsung Muncul Di Kening Aditya..

" hallo... Aditya Apa Kau Mendengar Suara Ku? " Karina Memastikan Panggilan Telfon Nya Terputus Atau Tidak?

" Mmm,,, Iya Karina Aku Baik, Maafkan Aku baru Sempat Memberimu Kabar "

Namun Aditya Langsung Gugup Saat Mendengar Sania Membuka Pintu Kamar Nya.

" iyah Tidak Papa Aditya, Apa kau Sudah Makan Sayang Ku? " Tanya Karina Penuh Harap.

Namun Tidak Ada Jawab Dari Aditya Tiba-Tiba Aditya Mematikan Ponsel Nya, Dan Menaruh Kembali Di Meja Rias Kamar Sania.

" Maafkan Aku Karina, Aku Akan Mengabari Mu Kembali Besok, Disini Sangat Susah Sekali Sinyal Nya. " Tulis Aditya Jemari Nya Bergetar Karena Ini Untuk Yang Pertama Kali. Aditya Membohongi Karina Karena Ia tidak Mau Menyakiti Hati Karina.

Dengan Mata Yang Sembab Sania Menaruh Teh Itu Di Dekat Aditya Tampa Berbicara Sepatah Kata Pun.

Sepertinya Dirinya Habis Menangis Lagi? itu Tentu Saja Karena Waktu Dirinya Membuat Teh Di Dapur Tadi Ibunya Menyuruh Nya Ikut Ke Kota Dengan Pak Aditya Nanti Saat beliau Hendak Pulang.

Hati Anak Mana Yang Tidak Sakit Jika Terpisah Dengan Orang Tua Satu-Satunya...

" Ibu Apa Tidak Ada Jalan Lain, Kenapa Aku Tidak Harus Tetap Tingal Disini Bu? " Sania Memeluk Ibunya Erat.

" Nak' ibu pun Berpikir Demikian, Namun kau harus Tahu Nak' Syurga Mu sudah Berpindah Pada Suami mu. ikutlah Dengan Nya Kemana pun Kaki Nya Melangkah " Tangis Bu Lastri Pecah Kala Bibir Nya Berucap Sambil Bergetar

" Bu,, sungguh Hati Sania pilu Bu, Sania Tidak Kuat Lagi Jika Harus Berjauhan Dengan ibu " Layaknya Anak Kecil Sania Meremas Tangan Sang Ibu kuat.

" sudah Jangan Menangis Antar Teh Nya Sebelum Dingin Layani Suami Mu Sesuai Kewajiban mu sebagai Seorang istri " Bu Lastri Mengusap Air Mata Sania, Dirinya Berusaha Kuat Di Depan Putri Nya.

.

.

Sania Mendengar Aditya Sedang Menelfon Seorang Wanita Di Balik Ponsel, Namun. dirinya Masa Bodoh, Selepas Menaruh Teh Pun, Sania Langsung Duduk Di Tepi Ranjang Nya.

Di Dalam Kamar itu Hening, Hanya Terdengar. suara Gemericik Air Dari Atap Yang Bocor Dan Juga Suara Jam Yang Terus Berputar

" Tidurlah Kau Jagan Berfikir Apa-pun Tentang Diriku, Lagi Pula Juga Mungkin Besok Sore Aku Harus Kembali Ke Kota " Ucap Aditya Tampa Menoleh Sania.

Aditya Kesal, ia Mengundurkan Misi Pencarian Nya Karena Merasa Semua Jadi Berantakan Media Yang Seharusnya Sudah Mengusut Sebuah Kasus Malah Dirinya Yang Terjebak dengan Pernikahan Yang Tidak Pernah ia Bayangkan.

Sania Diam Mematung, Sepertinya Telinga Nya Tiba-Tiba Saja Tuli, hanya Ingatan Pada Ibu Nya Kala Bersama, Namun ia Merasa Sangat Terpukul Saat Sang Ibu Meminta Dirinya pergi dan Tingal Bersama Pria Asing.

Terlihat Aditya Terpejam Dengan Posisi Duduk Di Bangku, Sania Masih Acuh Dirinya Juga Tidak Menghiraukan Laki-Laki itu.

" Apa Aku Sedang Bermimpi? " Sania Mencubit Lengan Nya Dan Pipi Nya. Namun Terasa Sakit.

" Berarti Aku Sedang Tidak Bermimpi Ya Allah... Apa Benar Takdir Ku Sekarang Sudah Menjadi Istri? " Batin Nya Terisak Tidur Nyapun Tidak Nyenyak padahal Sudah larut Malam.

Mengingat Kejadian Itu Lagi-Lagi Pasti Air Mata Nya Jatuh, Sampai Membasahi Ujung Jilbab Nya.

Miring Kekana-kekiri Namun Tetap Saja ingatan Itu Masih Membekas.. Sania Yang Terus Merasa Terusik Akhirnya Beranjak Dari Tidur Nya Dan Mengambil Wudhu Untuk melaksanakan Shalat Malam.

Di Ruang Tengah Sang Ibu Sudah Terpejam Namun Mata Nya Masih Basah Mungkin Saja Habis Menangis? " buk... Sania Berharap Ibu Bahagia Dunia Akhirat " Batin Sania Mendekati Sang Ibu, Mengelus pucuk Kepala yang Berbalut Hijab.

Setelah itu Dirinya Langsung mengambil Wudhu dan Segera Kembali Ke Kamar Untuk Melaksanakan Shalat Dua Roka'at...

Selepas Salam, Sania Termenung sejenak Di Atas Sajadah Mata Nya Basah, Terpejam Dalam. Bibir Nya Berucap Sambil Mengangkat Kedua Tangan Nya Memohon Perlindungan.

" Ya Allah Ya Tuhan ku,, Sesungguhnya Kau Maha Pemilik Zat Dan Rahmat Untuk Hamba Mu, Berikanlah Hamba Ketabahan Untuk Menjalani Semua Ini, Jika Ini Adalah Skenario Hidup Yang Sudah Tertulis Sejak Aku Di Lahirkan Maka Ikhlaskan lah. hati ini Ya Allah Untuk Menjalani Semua Ujian Mu " Tangisan Nya Meledak Namun Tampa Suara..

Sania Masih Duduk Di Atas Sajadah Namun Mata Nya Kini Melihat Ke Arah Aditya Laki-Laki Yang Baru Saja Menikahi Nya.

Belum Tumbuh Rasa Cinta Di Diri Sania, Namun mulai Saat ini Sania Berusaha Menjadi istri Sesuai Dengan Kewajiban seorang Istri yang Patuh Kepada Suami.

Aditya Mengaruk Lengan Nya Yang Gatal Karena Di Gigit Nyamuk, Namun Mata Nya Masih Terpejam.

Sania Segera Beranjak dari Duduk Nya Mengambilkan Selimut Untuk Aditya.

Memakaikan Selimut Untuk Pertama Kalinya Pada Seorang Laki-Laki Dan Untuk Pertama Kalinya duduk Bersama Laki-Laki Dan untuk Pertama Kalinya pula, Sekamar Bersama Dengan Seorang Laki-Laki.

Ya Itu Bersama Aditya Pradipta,,, Laki-Laki Yang Sekarang Menjadi Suaminya Sejak Dulu Sampai Sekarang Sania Memang Tidak Pernah Merasakan Yang Namanya Berpacaran Apa Lagi Bersentuhan Dengan Lawan Jenisnya.

" Masya'allah... Apa Yang Sedang Ku Lakukan! " Sania Yang Sadar Langsung Membuang Muka Saat Menatap Wajah Aditya Saat Dirinya Memberikan Selimut Pada Tubuh Aditya.

.

.

Selepas Shalat Subuh Sania Tidak Tidur Lagi. dirinya Langsung Memasak Di Dapur Kebetulan Tadi Pagi Pak Sep Memberi Sania Uang Namun Itu Adalah Upah Terakhir Karena Sania Telah Di Pecat.

Ternyata Berita Palsu Antara Sania Dan Aditya Sudah Menyebar Luas Di Desa Tiga Sari khusus Nya Rt 08, Karena Memang Sania tinggal Disana..

Bahkan Saat Tadi Pagi Sania Membeli Sayuran Saja Para Warga Sedang Asik Menggunjing Dirinya.

" Sudah Tahu Ibunya Janda Malah Bikin Malu Saja Yah.." Ucap Buk Harti Yang Menatap Sania Sinis.

" iya Mungkin Cari Duit Tambahan " Bu Septi Yang Ikut Nimbrung Terlihat Tertawa Paling Jahat

" Jagan Katakan Apa-pun Jika Kalian Tidak Tahu Yang Sebenar Nya! " Sekal Salma Yang Kebetulan Lewat Hendak Berangkat Sekolah.

" ih... Kamu Ngapain Sih Salma, Sudah Sana Tingal Sekolah Saja Tidak usah Mencampuri Urusan Orang Tua. " Ucap Bu Septi Ketus Pada Anaknya Sendiri.

" Bu-ibu Ini Bagai Mana Si? Kami Nunggu Sarapan Loh Bu, ibu Bilang Mau Beli Sayur Ternyata Malah Asik Bergosip Disini! " Serka Salma, Salma Memang Paling Berani Jika Adu Mulut Dengan Sang Ibu..

Dengan Langkah Yang Kesal Akhirnya Septi Pun Pulang, Tampa Membeli Sayuran Memang Tujuan Utama Nya Keluar Pagi Adalah Bergosip Bersama Tetangga Bukan Membeli Sayuran Yang Jadi Prioritas Utama Nya.

.

.

.

" Bersambung "

1
Malihatu Rahma
sedih
Mutia Frhn
Luar Biasa
Mutia Frhn
ngak kebayang Kalau Sania Asli Ada di Dunia Nyata😣😢
Mom Young
namanya Juga Wanita😁
M Subahan Sahil
cemburu nya di pendam
JanJi ◡̈⋆ⒽⒶⓅⓅⓎ😊
Kesian dgn Sania tpi mau buat mcm mna cinta sdh tumbuh, seharusnya Sania jujur sma ibunya, kan malu org lain yg menegur Aditya uda menikah.
Mom Young: cinta Emang Buta Kak😅
total 1 replies
Mutia Rmdhani
Bagus
Mom Young: terimakasih Dukungan Nya
total 1 replies
M Subahan Sahil
hanya Mikirrin dirinya Aja Aditya
Mom Young: begitulah Kak
total 1 replies
RaNia Annisa
Di Tunggu Thor
Mom Young: baik Kak... Maksih Sudah Berniat Mampir
total 1 replies
RaNia Annisa
Luar Biasa Menguras Air Mata
Mom Young: makasih Kak bintang 5 nya
total 1 replies
RaNia Annisa
Setiap kali Bikin Cerita Sedih Terus Thor😓
Mom Young: 😃😃😃😃 😃
total 1 replies
Ayu Rahma
Luar Biasa @Mom Young
Mom Young: hatur Nuhuh Teteh Bintang Nya.
total 1 replies
Nur Enisah
pertama Kali Baca Langsung Suka Dengan Alur Nya... mampir Thor❤
Mom Young: terimakasih kak
total 1 replies
M Subahan Sahil
up
Mom Young: di Tunggu
total 1 replies
M Subahan Sahil
sangat Bagus
Mom Young: maksih atas dukungan nya
total 1 replies
M Subahan Sahil
Mampir Thor
Mom Young: 🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷🌷
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!