Di bully dan tiba-tiba masuk ke kandang macan yang lapar, membuat Elster harus melalui cinta satu malam dengan pria tak di kenal.
Entah sebuah musibah atau keberuntungan Elster menghabiskan malam panjang bersama, Glenn Mohan seorang bad boy di kampus nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nilam nuraeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Di kampus
Keesokan harinya Elster bangun dengan kepala yang terasa sakit, jahitan di kepala nya seperti nya sudah mulai bereaksi karena semalam tak terlalu sakit seperti ini.
"Oh aku tak suka rasa sakit seperti ini, sungguh sangat menyebalkan" gerutu Elster sambil memejamkan matanya.
Tok..tok..
"El bangun, sudah jam 7 pagi" terdengar suara Tiara di luar.
Elster mendengar suara kakak nya langsung keluar dari kamar nya.
Dia juga membawa obat, mau sarapan setelah mencuci wajah nya di luar tentunya.
"Kapan kakak pulang?" tanya Elster yang duduk di kursi meja setelah mencuci wajah dan gosok gigi.
"Tadi jam 5 lebih" balas Tiara yang sedang membukakan nasi uduk.
Elster melihat kakak nya yang sedang menyiapkan makanan yang di belinya itu.
"Lain kali kakak jangan kerja sampai malam lagi, uang hasil aku kerja paruh waktu di minimarket masih bisa menunggang kehidupan kita sehari-hari kak" Elster mengatakan unek-unek nya.
Jujur saja dia tidak tega dengan kakaknya yang duduk di kursi roda harus bekerja keras untuk kehidupan nya, sedangkan dia masih sehat dan bisa menggantikan kakak nya bekerja.
Tiara melihat adiknya lalu memberikan piring berisi nasi uduk yang di belinya tadi pada sang adik.
"Udah jangan bahas yang nggak penting, kakak sudah bilang uang kamu cukup kamu tabung untuk masa depan dan kakak akan bekerja selagi kakak mampu" jelas Tiara pada sang adik.
"Kakak juga harus ingat kesehatan kakak, jangan bekerja terus karena itu akan mempengaruhi kesembuhan kaki kakak" jawab Elster.
Tiara tersenyum mendengar perkataan adiknya yang begitu menyayangi nya.
"Iya, nanti kakak akan lebih banyak istirahat dan tak banyak mengambil job menyetrika baju orang, puas?" Tiara melirik Elster.
"Good, itu baru kakak ku" balas Elster memberikan senyuman terbaik nya.
Tiara hanya tersenyum kecil melihat sang adik yang selalu membuat nya bisa tersenyum.
Entah apa yang dia pikirkan saat ini, tapi yang jelas dia mau yang terbaik untuk adik kesayangan itu.
"Tangan kamu kenapa?" tanya Tiara yang baru menyadari tangan adiknya di perban.
Elster yang sudah mulai makan itu melirik kakak nya dan nyengir.
"Semalam aku kurang hati-hati terus ketabrak mobil, tapi nggak papa cuman 7 jahitan doang" jelas Elater santai.
Apa!
"7 jahitan apa? dimana?" Tiara mendekati adiknya dan membalikan tubuh Elster.
Elster yang di khawatir sang kakak malah tertawa, dan itu membuat dia mendapatkan cubitan kecil di pinggang nya.
"Kakak sakit!" manja Elster.
"Rasain, siapa suruh buat kakak nya cemas" gerutu Tiara.
Elster nyengir lalu memperlihatkan kepalanya yang semalam di jahit.
"Ini, hanya luka kecil" ucap nya sangat santai.
Luka kecil?
"Ini bukan luka kecil, pasti sakit ya" Tiara merasa sedih.
"Hey kakak tau betapa tangguh nya adik kakak yang cantik ini" balas Elster meyakinkan jika dirinya tak kenapa-kenapa.
Tapi tetap saja untuk Tiara dia tidak bisa cuek pada luka adiknya, hanya Elster satu-satunya harta terbesar yang dia punya setelah orang tua mereka meninggal.
"Hari ini kamu jangan ke kampus dan kerja dulu, kakak akan ijin ke dosen kamu" ucap Tiara akhirnya.
"No, aku akan tetap kuliah ataupun bekerja, seperti kakak yang sakit tapi masih bisa semangat bekerja aku akan melakukan hal yang sama, kita wanita kuat bukan begitu?" Elster menatap kakak nya dengan senyuman nya.
Tak bisa berkata-kata Tiara hanya bisa mengangguk dan ikut makan bersama adiknya, tau seberapa keras kepalanya adiknya yang tak pernah mau di manja.
"Andai kamu tau, apa kamu masih mau mengidolakan kakak?" batin Tiara sambil melihat adiknya yang makan dengan wajah cerianya.
.
.
Elster berangkat dengan naik angkutan umum karena sepedanya belum di antar, dan itu akan menjadi poin plus untuk dia bisa mendekati Glenn.
Sesampainya di kampus Elster nampak sudah di hadapkan dengan beberapa pembully yang sangat di benci nya.
Bella, gadis itu juga ikut-ikutan mungkin karena ingin menjadi terkenal seperti Queena yang anak orang kaya.
"Glenn" gumam Elster melihat Glenn dan beberapa temannya sudah sampai di parkiran.
Niat hati ingin mendekati Glenn langkah Elster terhenti saat tangan gatal Queena sudah lebih dulu menggandeng tangan pria tampan itu.
"Sial, lihat saja lain kali aku akan bisa membuat mu kepanasan melihat Glenn bersama ku, pasti" lanjut Elster yang memilih pergi ke kelas nya.
Sedangkan Glenn nampak risih di gendeng tangan nya oleh Queena.
"Bisakah kau tidak seperti perangko padaku, kau sangat menjijikan" kesal Glenn.
"No Glenn, semua orang harus tau kamu kekasih ku" balas Queena tersenyum.
"Ck" umpat Glenn tertahan.
Dia menyesal karena memberikan kesempatan pada Queena untuk bisa menjadi kekasihnya, ya Glenn akan berpindah pacar selama dua minggu satu kali dan itu akan berlaku juga untuk Queena.
"Nanti malam aku akan ke club, aku mau kamu datang juga ya" lanjut Queena mengajak tanpa ragu.
"Malam nanti aku akan balapan" balas Glenn menolak.
Queena sebenarnya kesal, padahal dia berharap bisa bercinta dengan Glenn malam nanti, dan dia akan menggunakan itu untuk menjerat calon Hidden rich itu.
"Oke tak masalah, aku akan datang ke tempat kamu balapan, kamu pasti menang" ucap Queena menjilat.
"Ya, lepaskan aku akan masuk ke kelas" Glenn melepaskan tangan Queena lalu pergi meninggalkan Queena bersama teman-teman nya.
Queena melihat Glenn dari kejauhan tersenyum dia karena hari ini adalah hari yang sangat spesial.
"Kalian lihat aku beruntung memiliki nya kan" ucap Queena pada ketiga teman nya.
"Ya, aku bahkan iri pada mu Queena, andai saja Endrick juga bsia aku dapatkan" timpal Laura.
Endrick adalah calon dokter yang ikut ke dalam circle pertemanan Glenn.
Queena melihat teman nya itu, dia meyakinkan pada teman-teman nya selagi Queena menjadi ketua geng mereka dia akan memastikan mereka akan menjadi hits dan juga bisa mendapatkan kekasih dari circle pertemanan Glenn yang rata-rata adalah anak kolongmerat kaya.
Dan teman-temannya jelas percaya karena sekarang Queena sudah menjadi pacar Glenn, mereka tidak tau jika untuk menjadi pacar Glenn Queena bahkan hampir setiap hari mengirimi pesan support untuk Glenn bahkan dia juga menawarkan diri nya untuk menjadi teman ranjang Glenn.
"Aku Queena Robert akan mendapatkan apapun yang aku mau, itu pasti" batin Queena tersenyum karena selalu di ratukan oleh teman-temannya.
🌹
Jangan lupa like coment and vote ya kak❤🙏🤗
anak keberapa thor?
klo ada orang, berarti orang itu akan melihat tubuhnya
ke kanak²an