NovelToon NovelToon
Anak Genius : Papa Bucin Yang Posesif

Anak Genius : Papa Bucin Yang Posesif

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Perjodohan / Anak Genius / Anak Kembar
Popularitas:9.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: Novi rahajeng

Season 1 end
Anindira Fidelya harus menerima kenyataan bahwa dia telah hamil anak kembar, setelah di ceraikan secara kejam dan tidak adil oleh suaminya.
Anindira akhirnya melahirkan anak kembar laki-laki yang tampan juga Genius. Semenjak anak kembar ini hadir, kehidupan Dira berubah menjadi jauh lebih baik dari sebelumnya.

Awalnya Dira mengira bahwa ayah si kembar adalah mantan suaminya. Tapi ternyata bukan, melainkan seorang Ceo genius yang bucin dan juga sangat posesif.

Season 2

Menceritakan bagaimana kehidupan si kembar setelah dewasa, serta kesetiaan Ken yang hanya mencintai mendiang istrinya.

Ketika kesedihan mereka mulai memudar, hadirlah seorang wanita yang sangat mirip sekali dengan Dira sebagai istri dari klien besar PT Fabio Grup.
Siapa wanita itu? Apakah dia hanya wanita yang mirip atau memang Anindira yang selmat dari tebing 16 tahun lalu?
Ikuti kisahnya hanya di papa bucin yang posesif.
Follow iG : Novi_Rahajeng

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Novi rahajeng, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

siapa dia?

di dalam ruangan Kenzo

"Bagaimana boss, Apa dia wanita yang Anda cari?"

" Entahlah. dia seorang single parent. Sedangkan, gadis yang tidur dengan saya itu jelas-jelas masih perawan!," papar Ken.

Saat kejadian itu terjadi. lampu kamar sudah gelap dan ken juga setengah sadar, karena efek alkohol. jadi, ken tidak terlalu jelas dengan wajah gadis itu, hanya saja wajah dan tubuhnya seperti banyak tanda merah kebiruan entah itu tanda lahir atau lebam bekas pukulan. tapi, suaranya....

"Aduh boss ... kejadian itu kan sudah sangat lama, bisa aja dia sudah menikah!," Celetuk Rendi.

Tiba-tiba sebuah map melayang ke hadapan Rendi, untung saja Rendi denga cepat menghindar. Kalau tidak ....

Tatapan Ken begitu tajam dengan raut wajah dingin. " Apa maksud kamu? wanita itu milik saya, dan tidak boleh menjadi milik orang lain! Karena saya tidak suka berbagi wanita, " suara ken naik satu oktav.

" ya ampun boss... untung saja saya bisa menghindar, kalau tidak.... . lagian ya bos, dia kan bukan istri anda, bagaimana bisa jadi milik anda!" gerutu Rendi.

" Kamu ya ... keluar!." wajah Ken saat ini sangat marah mendengar apa yang dikatakan Rendi.

"Oke ... oke boss saya minta maaf," ucap rendi yang segera melangkah untuk keluar dari ruangan Kenzo.

"tunggu!"

" Apalagi boss?" Rendi membalikkan badanya menghadap Ken kembalim

"Kamu cari tahu tentang Anindira Fidelya."

Rendi bingung tak mengerti dengan sikap bossnya ini. Bukankah tadi mengatakan kalau Anindira bukanlah wanita yang di carinya. Lalu kenapa harus mencari tahu tentang Anindira Fidelya?. Rendi menghela nafas panjang. " Baik boss!. "

🌿🌿🌿🌿🌿🌿

Dira telah sampai, kemudian mengetik kata sandi untuk membuka pintu apartemenya.

"Assalamualaikum .... "

"Waalaikumsalam," jawab kean dan Lean yang langsung berlari memeluk dira.

Dengan sedikit terkejut, Dira langsung berjongkok menyamakan tingginya dengan anak kembarnya. Lalu membalas pelukan itu dengan mencium kedua anak kembarnya.

" Mama sudah pulang? bagaimana tadi interview ya?" tanya Lean yang masih bergelantungan di leher Dira.

" Alhamdulillah lancar, dan ...," Dira tidak melanjutkan perkataanya yang membuat anaknya penasaran.

"Dan ... apa ma?," tanya kean dan Lean penasaran dengan jawaban mamanya.

" Mama ketrima kerja disana! Dengan senyum yang mengembang, membuat anak-anaknya ikut tersenyum dan mengeluh puncak kepala kean." "Makasih ya Kean, kamu udah bantu mama untuk mencari pekerjaan yang bagus!."

"Iya ma, sama-sama."

" Memang anak-anak mama ini paling baik dan paaaling hebat!, " puji Dira ke anak-anaknya dan disambut dengan sebuah pelukan lagi.

"Tentu dong ma... Siapa dulu," ucap lean dengan sombong yang di balas kean dan lirikan mata yang tajam.

Dira merasa sangat bahagia bisa memiliki mereka. Sifat Kean dan lean memang jauh berbeda. Walupun mereka kembar, tapi perbedaan mereka bisa mencapai sampai 180 derajat.

Kean adalah anak yang lebih pendiam, cuek, suka mengatur segalanya dengan cermat (perfesksionis dalam segala hal, kecuali penampilan) dan sifatnya jauh lebih dewasa dari umurnya.

Sedangkan Lean, tipe anak yang ramah, banyak bicaranya, perfeksionis dalam segi penampilan, dan lebih manja sesuai dengan umurnya. persamaan dari mereka adalah sama-sama tampan dan genius di bidang mereka sendiri-sendiri.

" Oh ya.... kalian siap-siap dulu ya, setelah itu kita ke sekolah dan ke makam nenek."

" Kita tidak perlu ke sekolah lagi ma, Kean sudah mengurus semuanya tadi. besok kita tinggal masuk ke sekolah."

Dira terkejut mendengar perkataan Kean. Apa lagi yang telah dilakukan dengan anaknya ini?." jangan bilang kamu sudah mengurus semuanya, tanpa sepengetahuan mama lagi! tapi, seragam kalian .. .."

" Itu sudah ada di atas meja, tadi Kean nyuruh kurir untuk ambil."

Dira menutup matanya untuk menahan amarah. Lagi-lagi Kean berbuat seenaknya sendiri. Bagaimana bisa dia nyuruh kurir untuk ambil seragam. Itu kan sama saja tidak ada sopan santunya. Percuma saja Dira yang memegang uang mereka. Kalau dengan mudahnya kean pasti bisa mengaksesnya tanpa sepengetahuan Dira.

sejak beberapa bulan terakhir sikap Kean sangat berubah dari sebelumnya. Dira seperti merasa dia tidak perlu melakukan apa-apa lagi, karena Kean bisa melakukan semuanya sendiri. Kean seperti bukan anak kecil yang baru berusia 5 tahun.

"Kean ... mama harap Kean bisa bersikap sesuai umur kean. Mama lebih suka melihat kean yang bisa manja, suka bermain, dan belajar. Daripada sibuk di depan leptop untuk menghasilkan uang, dan mengurus semuanya sendiri. Biarkan mama yang mengurus semua kebutuhan kalian, karena itu adalah tanggung jawab mama, bukan Kean Ataupun Lean.

"Kean tidak suka bermanja, atau bermain itu hanya membuang waktu. Karena Kean tidak suka di anggap sebagai anak kecil! . Kean lebih senang bisa mengurus semuanya sendiri, agar mama tidak terlalu lelah dan kesusahan karena mengurus kita berdua sendiri."

"Makasih ya sayang, tapi selama ini mama tidak pernah merasa lelah ataupun kesusahan untuk mengurus kalian berdua. karena kalian adalah anak-anak yang pintar juga baik. Justru mama sangat bersyukur, karena memiliki kalian di sisi mama, kalian sudah seperti malaikat kecil yang dikirim Allah untuk menemani mama. "

"Sungguh! mama tidak pernah merasa menyesal dengan kehadiran kita?," ucap Lean.

Dira sedikit bingung dengan sikap anaknya yang sedikit aneh. Terlihat dari perkataan mereka seperti menganggap bahwa Dira menyesal karena memiliki mereka berdua. " kenapa kalian tiba-tiba bertanya seperti itu? Apa ada sesuatu terjadi?. "

" Tidak," jawab lean Kean serentak.

"Kalian tidak berbohong!." yang hanya di balas dengan anggukan oleh oleh Kean lean.

" yasudah kalau begitu, kalian siapa-siap aja dulu. setelah ini kita langsung ke makam nenek saja, dan ingat ! jika terjadi sesuatu kalian harus bilang sama mama. gak boleh nyembunyiin atau merahasiakan sesuatu dari mama, oke!"

"oke ma".

Kean dan lean langsung masuk ke kamar mereka untuk mengganti pakaian.

" Mama gak akan curiga kan kak?."

"Mana kakak tau, yang pintar ilmu psikolog kan kamu, bukan kakak. kok kamu malah tanya kakak".

" Oh iya ... aku lupa, habisnya tadi aku takut kalau mama curiga dan sampai tau tentang rencana kita."

" Mama gak akan tau kalau kamu gak ember!." pergi meninggalkan lean yang masih berdiri di belakang pintu.

" Kok kakak ngatain aku ember sih!," protes Lean yang tidak mendapatkan balasan dari Kean. dengan wajah yang cemberut, lean berjalan untuk mengambil baju di lemari nya dengan menghentakkan kakinya di lantai menunjukkan kekesalanya.

" dasar bocil!. "

🌿🌿🌿🌿🌿

Setelah selesai bersiap-siap Dira dan kedua anaknya pergi ke makam mama Dira dengan menggunakan taksi online.

Setelah sekitar 1 jam perjalanan. Mereka sampai di pemakaman umum, dan berjalan ke makam mama Dira berada.

"Assalamu'alaikum bun, apa kabar?. maafin Dira ya, sudah lama Dira tidak datang berkunjung, dan baru sekarang bisa mengunjungi bunda. Bunda gak marah kan sama Dira, hari ini Dira datang gak sendiri , tapi sama anak-anak Dira.

" Halo Assalamu'alaikum nek, namaku Kean." ucap Kean memperkenalkan diri di depan batu Nisan.

"Halo Assalamu'alaikum juga nek, dan namaku Lean anak mama yang paling tampan dan juga pintar."

" Isshh ... dasar narsis!."

"Apa.an sih kak. Irk ya? , kalau iri bilang boss!."

" Ngapain aku iri sama kamu, yang ada juga aku yang lebih tampan dan pintar daripada kamu!."

"Ye ... dasar orang yang gak mau kalah sama adiknya sendiri!."

" Hush.... kalian kenapa sih malah bertengkar di depan makam nenek? Bukanya malu tau sama nenek!,". lerah Dira.

"Maaf ma, habisnya kak Kean sih... " kata lean protes.

"Kok jadi aku sih!."

"sudah.... sudah, lebih baik kita bersihkan makam nenek terus kita sekar dengan bunga yang kita bawa dan bacain tahlil dan yasin untuk nenek, biar nenek tenang di sana".

"Iya ma."

Setelah selesai membersihkan makam, menyekar bunga, dan membaca surat yasin & tahlil. Dira pamit untuk pulang.

" Bun... Dira pulang dulu ya. besok-besok Dira kesini lagi sma kembar, bunda yang tenang ya disana. Gak perlu khawatir lagi sama Dira, karena disini Dira baik-baik saja dan hidup bahagia bersama kembar."

" Iyaa nek. Nenek gak usah khawatir Kean dan Lean akan jagain mama, nenek yang tenang disana ya. kapan-kapan kita akan kesini lagi, untuk menjenguk."

" Tu kan ma, mereka adalah anak-anak ya baik. "

semoga suka ya.... sama ceritanya. jangan lupa like, vote dan komen. biar author semangat buat ceritanya.

1
Jumi Eko
Luar biasa
Bently Lim
Andrian
sudarti darti
Lumayan
sudarti darti
gimana masih mau menghina Dira lagi
ollyooliver🍌🥒🍆
menolak karena takut istri barunya ndk sayang anaknya? artinya ken sdh tdk mencintai dira dan berniat untuk menikah lagi😌
ollyooliver🍌🥒🍆
tapi aron juga yang welcome sama cw matre..jadi kalau aren punya keinginan untuk memiliki satu wanita saja sih menurut gw gak nyambunh sama sikap aron yang justru memikmati kebersamaannya denga wanita" matre.
kinan kinan
Secangkir kopi untuk menemani thor di pagi hari... Sukses selalu ya..
Rafanda 2018
ustadzah nisa jgn boong dosa lo ustadzah
Rafanda 2018
mungkin ken minin agama jd ga ngerti itu mahram jd main gendong aja ky autor
Rafanda 2018
ga jelas
Rafanda 2018
jgn demi uang rela ninggalin anak dira..kerja biasa aja
Yanti86
Luar biasa
Ayu galih wulandari
Bagus banget alur ceritanya🤗🤗😘😘😘😘
Dodina Mahdianulfa
🥰🥰🥰🥰
Wiji Lestari
3 tahun dah ikut lomba Internasional ? Jenius amat
Tri Utari Agustina
Lanjut thor seru banget ceritanya semangat thor semoga novel tambah sukses selalu
Tri Utari Agustina
Mungkin itu Dira, mama Anne
Aty
aq setuju visual Dira.
Aty
Kok visualnya Dira blm ada, ktnya Dira cantik bgt. Sedangkan yg lain visualnya sdh ada.
The Lovely
Makanya Dania jdi orng tuh jngn masuk ke kandang 🦁 pake segala tlngin
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!