Sarena Almaira adalah seorang wanita muda cantik yang hidup dalam penderitaan. Sejak usia 5 tahun, ia mengalami broken home setelah ayahnya menghilang entah ke mana. Kehidupannya pun menjadi sangat sulit dan penuh kesedihan. Setelah lulus SMA, Sarena memutuskan untuk bekerja sebagai pelayan restoran demi memenuhi kebutuhan hidupnya.
Namun, hidupnya berubah drastis ketika sebuah kejadian tak terduga membuatnya terikat dalam pernikahan rahasia dengan seorang pengusaha muda yang kaya dan tampan.
Apakah Sarena akan menemukan kebahagiaan setelah bertemu dengan pria itu?
Baca yu!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Meywh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab35
"ya bagus mah cucu kita ini tidak rewel sama sekali"
tak lama kemudian Aldevaro pulang dan ia segera ke kamarnya untuk menemani putranya
"pah mah"
"Aldevaro"
"bagaimana apa biru rewel"
"tidak sayang anakmu sangat baik tidak rewel sama sekali mamah tidak keberatan untuk mengurusnya lagi jika ibunya masih sibuk"
"ibunya sudah menghubungi aku mah albiru disini sampai besok sore"
"yah ko sebentar banget,Al mamah harap hubungan kalian segera membaik agar tidak ada batas untuk mamah menemani biru"
pagi hari
"selamat pagi biru"aldevaro mengucapkan selamat pagi kepada putranya
"pagi juga pah"
setelah albiru bangun yunita sebagai nenek yang sangat gesit segera menghampiri biru untuk memandikannya.
"mah tumben mamah udah bangun"tanya Aldevaro yang heran melihat ibunya yang termasuk pemalas tiba-tiba semangat bangun pagi
"itu karna mamah mendengar cucu kesayangan mamah bangun al"dia kemudian menggendong biru dan memandikannya
tring tring (bunyi nada dering telpon)
"halo sarena"
"Al apakah biru baik disana"
"baik dia tidak rewel"
"ya aku menelpon karna memberi tahu bahwa aku menitip biru sampai malam karna aku pulang malam"
"kau bekerja apa sampai malam"
"aku hanya membuka bisnis bersama Syifa al"
"baiklah kalo begitu kau tenang saja"
tut tut tut
'hah Aldevaro mematikan telpon nya sebelum aku menjawab'gumam sarena
"na bagaimana albiru disana"tanya Syifa
"baik fa malah katanya dia ga rewel sama sekali"
"tuh kan ku bilang apa dia pasti bakalan baik disana karna dia sama papah nya"
"na sebenarnya apa kamu udah benar-benar yakin untuk pisah sama Aldevaro?"
"aku tidak tau fa saat ini aku benar-benar bingung karna bagaimanapun jika aku pergi aku takut albiru akan kekurangan kasih sayang papahnya karna bagaimana pun yang akan dia nikahi itu Tasya kau tau kan jangankan biru bahkan aku saja dulu tidak bisa bertemu ibuku"
"na menurutku kau harus mempertimbangkan Aldevaro bagaimana pun anak mu sangat menyayangi papah nya bahkan tidak bisa jauh dari papahnya"
"aku tidak tau fa harus bagaimana aku bingung saat ini"
Syifa yang melihat sahabatnya menangis ia memeluk sahabatnya itu persahabatan antara Syifa dan sarena benar-benar bukan hanya persahabatan biasa mereka bahkan sudah saling menganggap sodara.
"na aku tau hidup kamu berat aku tau kamu benar benar bingung saat ini aku juga tau penderitaan mu selama ini tapi aku melihat saat kamu bersama Aldevaro kamu seperti benar benar memiliki keluarga apalagi aku tau keluarga mu sedari dulu seperti apa tapi walaupun pada akhirnya keputusan kamu untuk berpisah dengan dia.aku bakalan selalu ada buat support kamu terus na"
sarena terlihat sangat terharu ketika mendengar ucapan Syifa sahabatnya yang sudah bertahun tahun bersamanya
"Syifa terimakasih kamu sudah mendukung aku bahkan kamu juga ga pernah jauhin aku saat kamu tau kalo aku hamil saat itu kamu juga malah merangkul aku saat aku susah kamu membantu aku Syifa entah bagaimana cara agar aku bisa membalas semua kebaikanmu"
"sarena jika kamu ingin membalas kebaikan ku aku minta kamu jangan menyerah lagi kamu harus kuat dan semangat jangan ngeluh lagi aku pengen liat kamu bahagia"
"kalo kamu mikirin kebahagiaan aku terus kapan kamu mikirin kebahagiaan kamu"
"na aku kan udah bilang aku selalu bahagia lagian juga soal cowo aku udah dapet gebetan"
"hah apa fa kamu udah punya gebetan ko kamu ga cerita sih sama aku"
"nanti aja na aku kasih tau kamu kalo udah jadian sama cowo itu"