Alleyah Arsenio gadis cantik nan manis yang memiliki tinggi badan 159 dengan body bak model. Alleyah atau yang di sapa Alle berumur 17 tahun saat ini sedang duduk di bangku SMA kelas 12. memiki sifat yang ramah, manja dan juga dingin serta datar di saat tertentu.
Kenneth Rajendra anak tunggal dari keluarga Rajendra. Kenneth atau yang di sapa Ken ini berumur 18 tahun tinggi badan ken 180 cm, Ken juga duduk di bangku Sma kelas 12. Ken juga seorang ketua gank motor, yang bernama Liondez. gank motor Ken di bentuk saat duduk di bangku kelas 9 Smp.
"brum... rum... brum.. " suara riuh kenalpot motor yang saling salip menyalip untuk menuju garis finis. ya malam ini sedang terjadi nya balap motor di arena khusus balapan. yang di ada kan setiap malam minggu.
"sial gue kalah lagi," ucap ketua gank motor yang ikut tanding.
"sabar bos, pasti suatu saat nanti kita bisa kalah kan mereka". ucap anak buah nya
"ck. gue bakal bikin perhitungan nanti" dengan smirk yang licik.
yu
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tifany Amira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 35
Hari yang ditunggu tunggu tlah tiba. rencana pergi ke puncak akan di lakukan jam 9 pagi. Mereka semua tlah bersiap dan membawa berbagai macam makanan untuk mereka belibur disana selama 10 hari. 3 Mobil sudah terpakir di depan kafe milik Alle, mereka sedang menunggu ketua Black dan Liondez yang belum datang.
"Persiapanya udah semua kan? " tanya Renda ketua Cakrawala.
"Udah beres kan kita kemarin udah bagi tugas" jawab Rabi ketua Ravisa.
"Keperluan cewek bener bener uda belum, mumpung kita masih menunggu 2 orang itu.?" tanya Ares.
"Udah kok sama camilan kita kita juga udah kok, lo itu mobil siapa? " jawab Riana sambil menunjuk ke arah mobil yang melaju ke arah parkir mereka.
"Nggak tau gue" jawab Vian.
"Kayak mobil Bang Arkha "jawab Renda mengenali mobil sang sepupu.
"Pendiri Cakrawala sebelum nya ya? " tanya Rama.
"Hmm, benar! mau ngapain dia" jawab Renda.
"Sorry , kalau gue ganggu acara kalian. gue boleh gabungkan?" celetuk Bang Arkha setelah keluar dari mobil.
"Boleh kok Bang " jawab Ravi, menghampiri Bang arkha beserta yang lain nya untuk bersalaman ala anak gank motor.
"Tapi gue bawak teman cewek, dan orang nya lagi di dalam! " Ijin Bang Arkha menunjuk arah dalam mobil dengan dagu nya.
"It's oke, disini juga banyak para cewek nya kok"tunjuk mereka pada para cewek.
"Kebetulan juga kami bawak makan serta camilan dan minuman kaleng juga. Gue denger kemarin Ken cerita kalau kalian akan pergi kepuncak untuk berlibur. Jadi ya gue ikut aja sekalian. teman teman gue lagi banyak acara liburan di luar negri, gue malas ikut mereka" memberitahu penjelasan panjang lebar Bang Arkha .
"Santai bang, makin rame makin seru apalagi kita bisa BBQ disana sama nyanyi di alam yang dingin pasti seru! " jawab Vian.
"yap bener banget makanya gue bawak gitar" jawab Ares.
"jadi kita tinggal nunggu siapa aja ni? " tanya Bang Arkha.
"Tuh dua orang yang kita tunggu akhir nya datang juga! " jawab Ravi.
Motor yang di naiki Ken Dan Alle sampai pada mereka semua nya. Mereka menggunakan motor trai dan memakai jaket jean's warna hitam tanpa ada tulisan nama gank motor. Sedangkan Alle mengunakan sweter hitam big size untuk menutupi kalau dia cewek. Alle turun dari motor tanpa membuka helm full face nya.
"Sebelum kita berangkat, kita berdoa dulu menurut kepercayaan masing masing, doa di mulai"Ken memimpin doa untuk keberangkatan, Ken juga masih menggunakan helm full face nya. Mereka doa dengan khusyuk. "Doa selesai! " Kata Ken mengakhiri Doa. "Kita berangkat, bismillah "kata Ken lagi.
Satu persatu satu motor dan mobil keluar dari area pikiran melaju ke arah jalan besar menuju puncak bandung. Mereka menggunakan jalan tol untuk menuju kesana agar lebih cepat sampai. Selama perjalanan mereka beriringan rapi tak membuat kerusuhan dan kehebohan. Mereka juga mematuhi rambu lalulintas. Ken dan Alle lah yang memimpin di depan mereka.
"Kenapa cara membawa motor nya seperti tak asing?" saat Ken di lewati Alle dan melihat cara Alle membawa motor dari belakang. "Kenapa juga dengan jantung gue, saat gue memperhatikan dia?, masa iya gue suka sama cowok!" Ken bergidik membayangkan itu. "Ck jantung gue kenapa mulai eror ya ? apa karna cinta tak kesampain gue jadi belok gitu? nggak nggak gue masih normal dan gue masih suka apem! enyahlah pikiran gilak dari hati dan jantung ku!" konyol Ken sendiri akibat jantung nya berdebar saat melihat tubuh Alle dari belakang tadi. karna biasanya Ken berdebar saat melihat Alle lewat, saat dari belakang atau bertatap muka. Apalagi kalau dekat bisa lepas jantung Ken.
Be Continue......
