Sam hanyalah pemuda miskin biasa yang baru saja dipecat oleh managernya. Setelah itu, dia juga dipukuli oleh orang yang menyebabkan dia dipecat, hanya karena dia cemburu dengan Sam.
Padahal, Sam memiliki banyak hutang yang dia tanggung.
Karena kesialan yang bertubi-tubi, dia pun mendapatkan sebuah sistem yang aneh.
888 triliun bebas dia belanjakan, tapi tidak boleh untuk dirinya sendiri.
Ini sangat aneh.
Sam hanya mendapatkan 10% dari apa yang telah dia belanjakan?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon dee hwang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 35. Sifat buruk orang kaya
“Boss, kenalkan, ini putri bungsuku… dia baru saja masuk SMA, dia sangat cantik, kan? Jika anda ingin berkencan dengannya—”
Sam mengangkat tangannya sebagai isyarat agar tantenya Haris dan Dani itu berhenti mengoceh.
“Maafkan saya nyonya, tapi saya bukan pria brengsek yang suka berpacaran dengan anak dibawah umur, tidak seperti seseorang…” ucap Sam.
“Oh, kau sedang menyindirku?“ Tanya Daniel.
Sam menoleh dan tersenyum padanya, ”apa? Jadi kau tersinggung, syukurlah… jika kau masih punya moral, hentikan kegilaan mu itu.“
Daniel tertawa keras, Sam malas sekali mendengar suara tawanya, jadi dia mengorek telinganya dengan jari kelingking, agar suara tawa menyebalkan itu tidak masuk telinganya.
”Berhenti tertawa, itu membuatku kesal.“
”Kenapa hidup mu lurus sekali? Jaman sekarang, jika orang miskin ingin sukses, ingin naik jabatan, harus mengorbankan harga diri mereka dengan tunduk dibawah kaki kami para atasan. Kalian harus memiliki koneksi yang bagus agar bisa bertahan di dunia yang kejam ini, dan Tante… jangan memperlakukan Sam seperti boss besar, dia hanya orang miskin yang sedang berakting jadi orang kaya agar bisa membantu Haris untuk tidak menjadi pecundang lagi. Sam ini orang miskin… dia tidak memiliki uang yang Tante bayangkan.“ ucap Dani.
Tante itu kelihatan tidak memercayai Dani, lalu dia berkacak pinggang dan berkata.
”Jika dia miskin, mana mungkin bisa membayarkan belanjaan ku sampai lima puluh juta? Dia juga membeli saham dari The Royalty, kau tidak membohongiku, Daniel.“
Dani berdecak kesal, ”terserah tante saja, aku sudah mengatakan yang sebenarnya. Bagaimana jika kita buktikan saja, sebentar lagi PT Louvetex, membuka bagi para investor untuk membeli saham mereka. Jika kau berhasil membeli satu persen saja saham mereka, maka aku akan mengakuimu, tapi jika kau tidak berhasil, maka kau harus jadi budak ku.“
”Oh, tidak masalah, mari kita buktikan saja.“ jawab Sam dengan enteng.
Haris segera menghentikan Sam, ”boss, itu perusahaan besar yang memiliki beberapa pabrik garmen dan butik yang tersebar di hampir seluruh kota dan bahkan luar negri. Harganya sangat mahal.“ bisik Haris pada Sam.
”Hei, apa yang kalian bicarakan dengan bisik-bisik begitu? Kalian pasti ingin berbuat curang, jangan pernah memakai uang milik Haris.“ sahut Dani yang kesal.
Sam menoleh pada Dani dengan jengkel, ”siapa juga yang memakai uang dari bawahan hanya untuk membeli saham seperti itu, itu sangat enteng bagiku!“
Dani tertawa lagi, yang membuat Sam semakin muak, dia ingin segera pergi karena tidak tahan menghadapi Dani.
”Baiklah, ayo segera buktikan jika kamu sudah tidak miskin lagi, tapi jika kamu tidak bisa membuktikan… hahaha“
Kepercayaan diri Dani memang sangat besar, mungkin tidak pernah ada orang yang bisa melawannya selama ini.
Tapi orang seperti Dani pasti bisa tunduk dihadapan orang seperti Carl Zein. Tapi Sam tidak akan sudi meminta bantuan pada Carl.
Karena Carl dan Dani sama menyebalkannya.
”Oke oke, kita lihat berapa jumlah saham yang sedang mereka jual.“
PT Louvetex adalah perusahaan yang sangat besar, bisnis pakaian yang memang tidak akan pernah pudar. Karena manusia selalu membutuhkan pakaian.
Perusahaan itu memiliki saham dengan nilai yang sangat tinggi, dan saat itu adalah nilai saham tertinggi mereka karena ada banyak orang yang ingin membelinya.
Bahkan investor asing juga banyak yang melirik perusahaan tersebut. Tapi pemilik perusahaan bersikeras agar hanya orang lokal dari negara tersebut saja yang dapat membeli sahamnya.
Berhubung Sam adalah orang lokal, jadi tidak ada masalah saat dia membeli saham sebanyak 5%.
[Anda telah membeli saham PT Louvetex sebanyak 2,5 triliun]
”Ini tidak mungkin, dapat darimana kamu uang sebanyak itu? Apa kau menjadi gigolo dan menawarkan tubuhmu pada om-om dan tante-tante kurang belaian di luar sana?“
Sam sudah tidak dapat mendengar suara dari sistem karena dia sangat marah dengan tuduhan Dani, yang sebenarnya bisa saja menjadi masuk akal dipikiran orang lain.
Sam yang amarahnya sedang berada di ubun-ubun itu tidak bisa menahan emosinya, dia pun memukul rahang Dani.
Meski Haris menahannya, Sam dapat memukulnya hingga dua kali lagi.
”Boss, sabar!“
”Aku tidak bisa sabar! Kesabaran ku sudah seperti tisu dibagi empat! Dia benar-benar menganggapku—“
”Boss, sudah…“
Akhirnya Sam bisa tenang saat kakek tua yang tadi datang lagi.
”Apa yang kau lakukan pada cucuku?“ ucap kakek itu, dia kelihatan sangat menyayangi Dani dan begitu khawatir terhadap cucu kesayangannya itu. Tapi, sepertinya Dani tidak balik menyayanginya.
”Ah, diamlah kakek tua, ini urusanku dengan dia, jangan ikut campur! Aku baik-baik saja, Sam, jangan khawatir.“
Dani masih bisa mengatakan omong kosong disaat wajahnya sudah lebam.
Anehnya, dia tidak terlihat marah pada Sam sama sekali, ekspresinya masih tetap tenang seolah pukulan Sam bukan apa-apa baginya.
Dan itu sangat menyebalkan.
Tidak.
Sam harus segera keluar dari tempat itu sebelum kewarasannya menghilang.
***
[Anda telah menghabiskan uang 2 triliun ]
[Anda telah naik level 8]
[Semua status dinaikkan +1]
[Nama: Samuel Angoro]
[Umur: 22 tahun]
[Level: 8]
[Penampilan: 10]
[Kekuatan: 9]
[Kecerdasan: 9]
[Kelincahan: 9]
[Skil memasak level B]
[Skil bernyanyi level A]
[Skil membersihkan level B]
[Skill bermain game level S]
[Skill bertarung level S]
[Skill menilai level C]
[Anda bisa naik ke level sembilan setelah menghabiskan uang tiga triliun]
[Sekarang anda akan mendapatkan 120% dari apa yang telah anda keluarkan]
[Sekarang, Anda berhak memilih satu dari tiga kemampuan yang akan anda pilih sendiri]
[1. Skill memancing level A]
[2. Skill pemikat level A]
[3. Skill menjahit level B]
Sam yang sedang makan burger varian terbaru dari Burgerita, yaitu burger ikan kakap merah, sambil memperhatikan notifikasi dari sistem yang belum sempat dia baca sebelumnya.
Sam sudah pulang, sekarang sedang bersantai di sofa yang empuk sambil mendengarkan lagu-lagu yang sedang hits.
Tapi Sam sendirian, dia telah meminta Haris dan Deva untuk menyelidiki agensi dimana Dani sekarang berada. Sam ingin tahu apakah agensi itu bisa dia beli atau tidak.
Jadi, Sam sendirian dan bersantai, biar anak buahnya yang mengerjakan semua untuknya.
Raihan sendiri sedang sibuk membangun bisnis properti mereka, jadi Sam tidak ingin mengganggunya.
Sam hanya ingin relaks dan melupakan semua masalah.
Dani benar-benar menguras emosinya, Sam heran sekali, kenapa kebanyakan orang kaya itu aneh dan agak gila? Apa karena kegilaan mereka, mereka bisa menjadi orang kaya.
Orang miskin yang hidupnya lurus seperti Sam, sepertinya memang sangat sulit menjadi kaya.
Orang kaya yang Sam tahu, mereka psikopat, tamak, dan berbagai sifat jelek lainnya.
”Skill pemikat itu apa?“ Tanya Sam, dia baru melihat ada satu skill yang unik.
[Kemampuan yang membuat Anda bisa memikat orang yang ingin anda pikat]
[Itu sangat berguna untuk bisnis]
”Baiklah, aku pilih itu.“
[Anda mendapatkan kemampuan memikat orang lain level A]
Terdengar suara bel pintu berbunyi, Sam meletakkan burgernya yang baru dia makan setengah. Belum habis karena burgernya sangat besar, hampir dua kali lipat ukuran wajah Sam. Seharusnya itu porsi untuk dua orang, tapi Sam memakannya sendiri untuk menghilangkan stress.
Malas-malasan dia berjalan mendekati pintu dan membuka pintunya.
Tapi, setelah pintu terbuka, dia melihat sosok wajah yang asing.
”Siapa?“ tanya Sam.
”Kakak! Ini aku, adikmu!“
Sam mengernyitkan dahinya, dia tidak punya adik perempuan.
