Little Queen

Masih posisi yang sama di dalam kelas yang mengadakan ujian dadakan, tiba-tiba pintu di ketuk seseorang.

Tok Tok Tok

"Maaf saya terlambat " ucap Ara, yang berada di ambang pintu.

"Masuk " ucap Devan.

Ara langsung masuk dan duduk di kursinya, bahkan dia tenang tenang saja jika di adakan ujian dadakan.

"Sekarang boleh di kerjakan " ucap Devan tegas.

Saat dia duduk di kursi nya, dia selalu memandang wajah Ara yang tenang dalam mengerjakan soal ujian nya.

"Kenapa dia bisa terlambat " ucap Devan membatin.

"Sifat nya berbanding balik dengan keluarga nya " Devan membatin.

Sedangkan Ara yang sudah selesai mengerjakan soal ujian nya, langsung menatap ke arah luar membuat kan orang yang menatap nya.

"Apa dia tidak bosan menatap ku " ucap Ara.

Devan yang merasa di sadari sudah menatap Ara, langsung memandang mahasiswa lain.

"Dia menyadari ku " ucap Devan .

****

Sedangkan pria tampan yang duduk di kursi kebesaranya langsung mengamuk besar saat mendapat keringanan sebuah video .

Di mana kaki tangannya di siksa oleh seorang pria yang tidak dia ketahui Siapa.

"Kurang ajar bagaimana bisa mereka tertangkap oleh nya " marah nya.

"Maaf tuan kami akan mencari tahu " ucap pria yang berada di hadapan.

"Cari tau latar belakang wanita itu " perintah nya.

"Baik tuan " ucap pria yang ada di hadapannya, sebelum pergi dia menunduk badan pertanda menghormati tuan nya.

"Sebentar nya siapa dia, bagaimana bisa dia bisa mengalahkan mereka" ucap penasaran.

***

Sedangkan Ara yang sudah keluar dari dalam kelas nya, langsung menuju perpustakaan kampus, Karna dia orang pertama yang sudah menyelesaikan soal ujian nya.

Dan saat sudah menemukan buku yang dia baca, Ara langsung duduk di paling pojok tempat ternyaman baginya, dan langsung larut dalam inti Matari yang dia baca.

"Boleh saya bergabung " ucap seorang pria.

Ara yang merasa seseorang bicara langsung mengangkat pandangan nya, Devan dosen killer yang entah sejak kapan di hadapan nya.

"Bapak bicara dengan saya " ucap Ara .

"Tentu saja, saya boleh duduk di sini " ucap Devan lagi.

"Kenapa harus minta izin bukan nya ini bebas " ucap Ara.

Devan langsung diam, apa pertanyaan terlalu klasik tapi benar apa yang di katakan wanita pujaan hatinya.

Siapa sangka wanita yang terlalu misterius ternyata dari kalangan atas, bisa di pastikan jika mahasiswa lain tidak mengetahui identitas asli diri nya.

"Maaf saya sudah selesai " ucap Ara langsung bangun dari duduknya, mengembalikan buku yang sudah selesai dia baca, padahal Devan baru saja duduk.

"Ya Tuhan kenapa susah sekali ingin bicara dengan nya " ucap Devan memandang kepergian Ara.

Sedangkan Ica mencari-cari keberadaan Ara, dia ingin mengatakan sesuatu pada sahabat nya.

"Kau mencari ku " ucap Ara, saat melihat Ica yang mengelilingi sekitar kampus.

"Astaga kau mengagetkan ku " ucap Ica mengusap dad* nya.

"Maaf aku tidak bermaksud untuk membuat mu kaget " ucap Ara tak enak.

"Tidak, tidak mungkin aku nya yang lebai " ucap Ica.

"Kau dari mana saja aku cariin juga " ucap Ica.

"Aku dari perpustakaan, ada apa " ucap Ara.

"Kau sibuk habis ini " ucap Ica.

"Memangnya kenapa jika aku sibuk " ucap Ara.

"Yah,,, padahal Daddy dan mommy ku ingin sekali bertemu dengan mu " ucap Ica lemah.

"Kenapa mereka ingin bertemu dengan ku, apa aku melakukan kesalahan " ucap Ara.

"Tidak sama sekali, mom dan Daddy ku penasaran dengan sahabat ku mau ya " ucap Ica berharap.

"Aku tidak bisa janji, nanti akan aku beri tahu kapan waktu ku senggang " ucap Ara

"Memangnya kau berkerja " ucap Ica.

"Bisa di bilang begitu " ucap Ara asal.

"Memangnya kau bekerja di mana " ucap Ica.

"Di sebuah butik, bagaimana jika kita ke taman saja " ucap Ara mengalihkan topik pembicaraan.

"Kau benar ayo kita ke taman " ucap Ica.

Merek berdua langsung menuju ke taman kampus sebelum jam mata kuliah kain nya di mulai.

Sedangkan pria tampan yang memperhatikan Ara dari kejauhan.

"Bagaimana cara aku mendekati nya, kenapa dia seperti menjauh dari ku "

Ayo kira-kira siapa yang memperhatikan Ara dari kejauhan ??

Tidak di tekankan kok, jika tidak bisa menjawab maka akan terjawab kan dengan Part selanjutnya 😇