mengisahkan Zion sang pria yang memiliki kehidupan yang sangat menyedihkan, ketika di usianya yang masih Tujuh Tahun itu ia dibuang oleh ibu kandungnya sendiri di Kota Kumuh yang memiliki Tingkat Kriminal tertinggi dan orang-orang terlantar.
alasan Ibu kandungnya membuang Zion karena sangat mengganggu bagi kehidupan dan pekerjaannya yang merupakan seorang wanita kupu-kupu malam.
Zion bertahan hidup dengan cara mencuri apa yang bisa membuatnya bertahan hidup dari kelaparan bukan cuma itu saja ia juga sering memungut makanan bekas sisa orang lain.
kehidupan yang menyedihkan itu terus berlanjut sampai kini Zion berusia tujuh belas tahun dan sehingga membuatnya merasa lelah dan muak dengan nasib hidupannya.
° Mohon Baca dengan Bijak!
° Karya Hasil sendiri bukan Plagiat!
° Mohon Koreksinya.
° Jika komen harus Sopan.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Faiq Nabil, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 33 : Perang 1.
Setelah cukup lama perjalan mereka berdua telah sampai di depan penginapan dan masuk kedalam menuju Kamar mereka.
-TAP!! TAP!!-
"Mila maaf ya tidak bisa, menjawab perkataanmu tadi. "ujar Zion.
"Tidak apa-apa lupakan saja perkataanku tadi, tidak usah dipikirkan. "ujar Mila kemudian ia membaringkan diri di kasur.
Keesokan harinya Jam 1:20 Siang........
"Mila aku pergi ya, jaga dirimu baik-baik. "ujar Zion.
"Ya, hati-hati. "ujar Mila.
Zion keluar dari kamar dan menuju keluar dari penginapan yang dimana Regina Naxarion sedang menunggunya di depan.
-TAP!! TAP!!-
"Sejak kemarin sampai sekarang aku dan Mila tidak mengobrol sama sekali sampai menciptakan suasana Canggung di antara aku dan dia. "ujar Zion dalam hatinya.
Setelah di luar dari penginapan, Zion menghampiri Regina Naxarion yang sedang menunggunya bersama Supir peribadinya di dalam Mobil.
"Maaf lama. "ujar Zion.
"Tidak apa-apa, ayo masuk. "Suruh Regina Naxarion.
Zion mengangguk lalu membuka pintu Mobil kursi belakang lalu masuk dan menutup pintu kembali setelah itu ia memakai Sabuk pengaman.
Supir peribadi menyalakan mobilnya lalu langsung tancap Gas, Mobil berjalan dengan kecepatan penuh tanpa kendala sedikit-pun.
[ Situasi Mila di Penginapan ]
"Apa aku terlalu egois ya?. "pikir Mila kebingungan sambil menatap Poto dirinya bersama Zion waktu di Taman bunga matahari kemarin.
kemudian ia menarik nafas dalam-dalam lalu mengeluarkannya dengan berat setelah itu meletakan Foto itu di kasur. "Sepertinya aku harus Minta maaf kepadanya karena terlalu egois. "ujar Mila.
"Mandi dulu, ah. "Gumam Mila lalu pergi ke kamar mandi.
[ Situasi Zion di dalam Mobil ]
Zion terus melamun karena ia kebingungan tentang Bagaimana Cara memperbaiki Hubungan dirinya dan istrinya seperti sedia kala.
"Sejak tadi kau melamun terus, ada apa?....apa sedang ada masalah dengan istrimu?. "Tanya Regina Naxarion.
"Tidak apa-apa, Tidak usah di pedulikan. "Jawab Zion.
Singkat cerita........
sudah cukup lama perjalan sampai memakan waktu berjam-jam akhirnya sudah sampai di Medan Perang yang dimana Tempatnya di Hutan Kota Calonia-2A.
mereka bertiga keluar dari Mobil dan di hampiri oleh satu orang Pria Berambut Gaya belah dua berwarna abu-abu yang tersenyum lebar dengan mata terpejam bernama Smile.
"Selamat Datang Nyonya Regina Naxarion. "Sambut Smile.
"Ya Terima kasih atas sambutannya. "ujar Regina Naxarion.
"ngomong-ngomong orang yang ada di sampingmu itu siapa?. "Tanya Smile.
"oh, dia adalah orang yang aku bicarakan waktu itu namanya Zion. "Jawab Regina Naxarion.
"oh jadi kau orangnya, aku adalah Smile. "ujar Smile mengulurkan tangannya.
"aku Zion. "ujar Zion mengelurkan tangannya juga dan mereka saling berjabat tangan untuk menjalin hubungan pertemanan.
Setelah itu mereka berempat menuju Tenda yang sudah di buat untuk mengadakan rapat Strategi dan yang lainnya.
5 menit kemudian.......
"Selamat datang Nyonya. "Sambut Jenderal pasukan Militer keluarga Naxarion Pihak utama bernama Marko.
"ya Terima kasih. "ujar Regina Naxarion.
Mereka masuk kedalam Tenda dan kemudian duduk di Kursi rapat dengan orang-orang yang sangat penting lainnya.
Singkat cerita.......
Mereka telah selesai Rapat dan kemudian langsung masuk menuju area medan Perang, disana banyak pasukan Militer yang sudah siap untuk perang saudara.
disisi lain Pasukan Militer milik keluarga Naxarion Pihak kedua dan Ketiga juga sudah siap untuk perang saudara.
Jendral Marko dan Wakil Jendral Dama Masuk ke barisan depan. "SERANG!!. "Teriak Jendral Marko mem-perintahkan semua pasukannya.
-DOR!! DOR!!-
-BOM!! BOM!!-
Pasukan Militer dua belah pihak saling bentrok dan saling menembak satu sama lain, medan perang-pun langsung menjadi Kacau, darah berceceran di mana-mana, banyak orang-orang yang Tergeletak.
-DOR!! DOR!!-
-AGH!! AKHH!!-
-BOMMMMM!! BOMM!!-
[ Arah utara ]
10 orang Pasukan Militer keluarga Naxarion Pihak utama mengejar 5 orang Pasukan Militer Keluarga Naxarion Pihak Ketiga.
-DUAR!!-
-BOM!!-
-AKH!! AKH!!-
3 orang pasukan Militer Keluarga Naxarion Pihak utama masuk ke sebuah lubang yang berisi kayu Tajam yang di buat oleh Pasukan Militer Keluarga Pihak kedua.
-JEBAKAN!!-
-CEPAT PERGI DARI SINI!!-
-JANGAN HARAP BISA LARI!!-
-DOR!! BOMM!!-
-AKH!!-
[ Arah Timur ]
Zion Menghantam dan Membakar beberapa pasukan Militer keluarga Naxarion Pihak kedua dengan api Hitamnya sampai mereka hangus dan yang selamat berlarian ketakutan.
-TIDAK!! AKH!! PANAS!!-
-LARI!! ADA PENYIHIR!!-
-DASAR BAJING.....
-BRES!! BRES!!-
-BAM!! BAM!!-
Sam menghantam 15 orang pasukan Militer keluarga Naxarion Pihak Ketiga dengan senjata palu besarnya sampai mereka mati dengan sangat Tragis.
-BRUK!! BRUG!!-
"MAJU KALIAN BERENGSEK!!. "Teriak Sam menantang.
-BAM!!-
Sam di hantam oleh Lemi menggunakan pukulan Keras sampai termundur, kemudian ia menyerang Balik mengayunkan Palu besarnya........