Di dunia yang mengandalkan kekuatan sebagai hal utama, Xiao Chen terlahir tanpa memiliki akar spiritual. Membuatnya hanya bisa menjalani hidup sebagai manusia biasa. Tetapi takdir berkata lain, ia mendapatkan suatu berkah bertemu dengan sisa jiwa sang Ratu Phoenix, dan mewarisi kekuatan Phoenix Api yang sangat kuat. Tetapi, kenyataan pahit harus kembali dirasakannya, di mana keluarga Xiao di hancurkan, bahkan hanya menyisakan Xiao Chen seorang diri sebagai keturunan terakhir keluarga Xiao. Dendam, hampir mati. Menjadikan Xiao Chen tumbuh sebagai pria yang sangat kuat. Dan sejak saat itulah ia telah bertekad untuk membalaskan dendam keluarga Xiao. Namun, di saat ia menemukan kebenaran tentang pembantaian keluarga Xiao, dia harus memilih antara dendam dan cinta. Apakah dia dapat menemukan kekuatan untuk membalaskan dendam dan menyelamatkan orang yang di cintai? Dalam dunia kultivasi yang penuh dengan kekuatan dan kekuasaan, Xiao Chen harus menghadapi berbagai tantangan dan musuh kuat.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon APRILAH, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Chapter 34 - Kembali
"Sepertinya kompetisi tahap pertama akan segera selesai!" ujar Yan Ling, pandangannya terangkat tinggi menatap langit.
Saat itu, Xiao Chen, Dai Yi'er, dan Yan Ling, bekerja sama untuk menaklukan binatang-binatang monster, dan berhasil mengumpulkan masing-masing 15 inti kristal binatang monster. Namun, Xiao Chen mendapatkan sepuluh inti kristal monster tambahan berkat aksinya pada saat pertempuran melawan binatang monster di hulu sungai, membuat Xiao Chen mempunyai 25 inti kristal binatang monster, sedangkan Yan Ling dan Dai Yi'er, mereka berhasil mengumpulkan 30 inti kristal binatang monster.
Di langit, cahaya-cahaya cemerlang bermunculan. Sinar cahaya turun satu per satu menuju semua praktisi muda yang mengikuti kompetisi tahap pertama. Semua peserta pun seketika kembali ke sebuah lahan yang luas. Di mana itu adalah arena bela diri kekaisaran Bintang Biru.
"Kompetisi tahap pertama telah selesai!"
Guru negara Huang Tian telah melayang di udara, mengumumkan bahwa kompetisi tahap pertama sudah selesai. Di ikuti dengan sebuah layar spiritual yang menunjukan peringkat peserta kompetisi tahap pertama dalam setiap group.
Di group 5, Xiao Chen berhasil lolos dengan berhasil mengumpulkan 25 inti kristal binatang monster dan ia pun menduduki peringkat ke tujuh dalam group lima. Begitu juga dengan Chu Yun, Wu Hao, dan Hei Ling, mereka berhasil lolos tahap pertama dan memasuki tahap kedua kompetisi.
"Aku umumkan, 10 peringkat teratas dari setiap group, akan melanjutkan kompetisi tahap kedua. Di mana pada tahap kedua ini, kompetisi akan menggunakan pertarungan 5 lawan 5. Dari 100 peserta kompetisi yang tersisa, akan di bagi menjadi dua group, setiap group terisi dari 10 tim yang akan saling bertemu satu sama lain, dan adapun pembentukan kelompok tim, kalian dapat menentukan dan memilih rekan kalian masing-masing, tidak peduli kalian tidak saling kenal, dari mana asal rekan tim kalian, yang terpenting kalian harus terdiri dari lima anggota setiap kelompoknya. Aku nyatakan, pemilihan anggota, di mulai!" jelas Guru Negara Huang Tian dengan tegas.
"Chen'er, Yun'er, Wu Hao, Hei Ling, kemarilah!" panggil Penguasa kota Api, Chu Tian Ge.
Xiao Chen pun segera bergegas untuk menghampiri Penguasa Kota Api Chu Tian Ge. Setibanya, Xiao Chen pun segera membungkuk memberi salam hormat. Begitu juga dengan Chu Yun, Wu Hao, dan Hei Ling, yang sama-sama membungkuk memberi salam hormat.
"Kakek!" sapa Xiao Chen, ramah.
Chu Tian Ge pun menepuk bahu kanan Xiao Chen, "Baguslah, kalian semua lolos tahap pertama. Aku ingin kalian membentuk kelompok dan terus maju menuju babak selanjutnya." ujar Chu Tian Ge.
Namun, Chu Hao tiba-tiba maju selangkah, ia pun membungkuk kemudian berbicara, "Maaf Tuan Chu! Sepertinya aku dan Hei Ling tidak akan berada di kelompok yang sama dengan Bocah dari keluarga Xiao ini, tetapi kami masih menerima nona Chu Yun, jika ia bersedia berada di kelompok yang sama dengan kami!" kata Wu Hao, nadanya begitu sinis di saat ia berbicara.
"Wu Hao, ini demi kebaikan kota Api!" bentak Chu Tian Ge. Kedua matanya terbuka lebar memelototi Wu Hao.
Tetapi Wu Hao tetap pada pendiriannya, ia kembali membungkuk sebagai permintaan maafnya. Tetapi ia tetap memilih untuk tidak membentuk kelompok bersama Xiao Chen, begitu juga dengan Hei Ling.
Keputusan Wu Hao dan juga Hei Ling sangat membuat Chu Tian Ge geram. Tetapi ia tidak bisa untuk melarangnya, hanya bisa menahan segala bentuk amarahnya dalam kepalan tangan yang terkepal kuat, bahkan saking kuatnya, kukunya yang panjang menembus hingga telapak tangannya, membuat darah itu menetes perlahan.
Namun, di sisi mereka, Yan Ling dan juga Dai Yi'er mendengar perseteruan itu. Bersamaan, Yan Ling dan juga Dai Yi'er pun menghampiri Xiao Chen.
"Saudara Xiao Chen, bolehlah aku bergabung bersamamu!" kata Yan Ling, bertanya.
Xiao Chen terdiam, tetapi ia menggantung senyum sebelum ia berbicara, "Ah, ternyata senior Yan Ling! Tentu, tentu saja boleh, senior!" kata Xiao Chen, senang. Dia pun tertawa kecil.
"Bagaimana dengan aku?" sambar Dai Yi'er, kedua tangannya menyilang di dada.
"Ha haa! Xiao Chen! Tunggu saja, jika kita berada di group yang sama, aku pasti akan menghancurkan kamu, bocah sampah!" Wu Hao tertawa dengan sangat lantang, bahkan nada bicaranya begitu sinis, sangat meremehkan Xiao Chen.
Tetapi Dai Yi'er tiba-tiba berjalan ke depan Xiao Chen, segera ia memalingkan pandangannya, bertatapan langsung dengan Wu Hao.
"Kau ... tidak memenuhi syarat untuk melawan Xiao Chen!" ucap Dai Yi'er dengan nadanya yang sangat dingin. Di saat ia berbicara, ia tak segan untuk mengeluarkan aura spiritualnya, menunjukan tingkatan ranahnya yang telah berada pada tingkatan raja tempur tahap awal.
"Hm, aku juga sangat ingin melihat, seberapa hebatnya orang yang menjadikan saudaraku sebagai targetnya!" kata Yan Ling, ia juga memamerkan aura spiritualnya yang menunjukan tingkatan ranahnya yang telah berada pada tingkatan ranah Raja Tempur Binatang 4.
