NovelToon NovelToon
Sapu Pembunuh Naga

Sapu Pembunuh Naga

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Penyeberangan Dunia Lain
Popularitas:3.2k
Nilai: 5
Nama Author: Wanto Trisno 2

Saat terbangun, Chu Zhan mendapati dirinya berada di dunia yang berbeda. Identitasnya adalah seorang tukang sapu di keluarga bangsawan. Suatu ketika mendapatkan sebuah pusaka berbentuk sapu yang diberi nama 'Sapu Pembunuh Naga'.

Chu Zhan yang merasa sebagai pemeran figuran itu pun mulai mengikuti dan melayani Zhuo Ming. Seorang tuan muda yang mengalami nasib buruk setelah kehilangan kultivasinya. Lalu Zhuo Ming mendapatkan guru seorang wanita dalam bentuk roh, Xiang Liu.

Merasa dirinya terjebak dalam plot sebuah cerita, Chu Zhan bertindak setelah Zhuo Ming. Mempelajari dan memahami dunia yang telah membawanya ke dunia kultivasi.

Ranah Kultivasi : Ranah Pemula, Ranah Lanjutan, Ranah Ksatria, Ranah Magis, Ranah Misteri, Ranah Legenda, Ranah Kekosongan, Ranah Kebangkitan, Ranah Keabadian, Ranah Penciptaan, Dewa Suci.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Wanto Trisno 2, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Pertarungan Zhuo Ming

Ketika berjalan melewati beberapa rintangan, mereka tiba di tengah perjalanan. Sungguh tidak menyangka, akan bertemu dengan sekelompok orang yang juga sedang menjelajahi reruntuhan.

Mereka berkelompok empat orang yang terdiri dari satu tuan muda. Dan tiga penjaga yang siap siaga dalam menghadapi lawan. Apalagi mereka memiliki kultivasi yang setara.

"Hey, kalian! Cepat serahkan semua harta yang didapatkan!" Seorang penjaga dari salah satu keluarga besar, menunjuk ke arah Zhuo Ming dan lainnya.

"Apa yang kalian katakan? Apakah kalian orang tua kami? Sehingga harus memberikan apa yang didapatkan untuk kalian? Konyol sekali," balas Chu Zhan sambil mengorek telinga dengan kelingkingnya.

"Kurang ajar! Kalian hanya orang-orang lemah. Beraninya kalian pada keluarga Zheng? Ingat, gunung ini adalah Gunung Zheng, yang berarti adalah milik tuan muda kami."

"Kita hanya mencari harta karun yang sama denganmu," jawab Zhuo Ming. Ia merasa pria itu memiliki kemampuan yang tidak bisa diremehkan. Apalagi ketiga pengawal yang bersama mereka.

Dipihaknya hanya dirinya yang memiliki kultivasi Ranah Magis. Sementara Zhuo Yining dan Chu Zhan masih lemah. Dengan kekuatan mereka, tidak mungkin dapat bertarung. Ia juga tidak mungkin bertarung sambil melindungi dua orang di belakang.

"Kultivasi ketiga pengawal itu adalah Ranah Ksatria tahap kelima, Ranah Ksatria tahap keenam dan Ranah Ksatria tahap kesembilan. Meskipun kamu berhasil mengalahkan satu, kamu tidak bisa menghadapi lainnya. Apalagi kultivasimu sekarang masih belum stabil karena kamu terlalu cepat menerobos."

Xiang Liu telah menjelaskan semu kondisinya pada Zhuo Ming. Meskipun kultivasinya lebih tinggi, ia masih perlu menstabilkannya. Sehingga, seharusnya tidak membuat masalah.

Di dalam reruntuhan sekte kuno, mereka bisa bertemu kapan saja. Karena arahan dari Xiang Liu, mereka mencapai jalan tercepat. Tidak disangka, mereka berpapasan dengan kelompok lainnya.

Percikan kecil terjadi diantara mereka, dengan kedua belah pihak saling menatap dengan mata yang tajam. Ketiga penjaga Zheng Ziushan siap untuk menyerang, sementara Zhuo Ming dan Zhuo Yining juga siap untuk mempertahankan diri.

"Tidak perlu terjadi pertarungan di sini," kata Zhuo Ming dengan nada yang dingin. "Kita dapat menyelesaikan ini dengan cara lain."

Zheng Ziushan tersenyum. "Saya tidak ingin menyelesaikan ini dengan cara lain. Saya ingin melihat siapa yang lebih kuat di antara kita."

Dengan demikian, konflik antara Zheng Ziushan dan Zhuo Ming semakin memanas. Lain halnya dengan Chu Zhan, dia memilih untuk bersembunyi di balik bebatuan. Bukan karena dia takut. Ia harus menyembunyikan kekuatannya dari semua orang.

'Zheng Ziushan? Hmm, sepertinya nama ini sungguh populer?' Chu Zhan berpikir sejenak. Ia mencoba mengingat-ingat nama tersebut. "Ah, aku baru terpikirkan. Zheng Ziushan, Leng Ziushan, bukankah nama mereka sama?"

Nama mereka adalah sama. Namun mereka memiliki keluarga yang berbeda. Yang satu berasal dari keluarga Zheng. Dan yang satunya berasal dari keluarga Leng. Akan tetapi hal yang sama lainnya adalah jumlah penjaga atau pengawal.

Mereka sama-sama memiliki dua pengawal pria dan satu pengawal wanita. Tingkat kultivasi pengawal pun tidak jauh berbeda. Chu Zhan tidak tahu harus bilang apa. Tapi ini adalah sesuatu yang aneh.

"Jangan banyak bicara. Lawan lah aku, tuan muda dari keluarga Zheng, Zheng Ziushan," tantangnya dengan tegas.

Sementara kedua penjaganya tidak ikut campur. Zhuo Yining pun tidak harus bertarung melawan mereka. Ia menyaksikan kakaknya bertarung setelah sekian lama.

Dulunya Zhuo Ming adalah seorang yang sangat penting bagi keluarga Zhuo. Karena merupakan seorang jenius muda berbakat yang langka. Juga kecepatan kultivasinya sangat cepat dan mendalam. Karena penghianatan tunangannya, membuat rencana untuk meracuni dan mengambil kultivasi seumur hidupnya. Sehingga membuatnya lumpuh dan cacat. Kini ia belum terlihat dalam pertarungan.

Pertarungan antara Zhuo Ming dan Zheng Ziushan berlangsung dengan sengit dan intens. Kedua kultivator Ranah Magis ini saling menyerang dengan kemampuan magis yang luar biasa kuat.

Senjata mereka sama-sama dialiri energi spiritual. Membuatnya semakin kuat dan tajam. Ketika kedua senjata mereka berbenturan, menimbulkan gelombang kejut yang membuat semua orang mundur ke belakang.

Zhuo Ming, dengan kultivasi Ranah Magis, menyalurkan energi pedangnya. Begitu juga dengan musuhnya yang memiliki tingkat kultivasi yang sama. Dengan kekuatan itu, membuatnya saling adu serangan. Kedua pedang saling bertabrakan, menimbulkan suara nyaring dan memekakkan telinga.

"Ini kalian sendiri yang meminta bertarung. Rasakan ini!" teriak Zhuo Ming. Ia sudah dalam mode serius dan semangat berkobar. Ia membuat pedangnya semakin kuat dan diselimuti energi spiritual yang kental dan kuat.

Namun, Zheng Ziushan tidak merasa gentar. Ia mengeluarkan serangan balik dengan menggunakan kemampuan pedangnya untuk mengendalikan angin. Angin tersebut membuyarkan energi yang dikirimkan oleh Zhuo Ming dan membalikkan serangan tersebut ke arah lawan.

Zhuo Ming terkejut dengan kekuatan serangan balik Zheng Ziushan. Ia dengan cepat mengeluarkan serangan pertahanan untuk melindungi dirinya dari serangan angin tersebut.

"Ini memang serangan angin yang kuat. Aku sudah melewati batas. Namun tidak boleh kalah di sini. Harus membiarkan mereka pergi." Zhuo Ming kembali bangkit dan kembali menstabilkan kekuatannya.

Pertarungan antara keduanya terus berlanjut dengan saling menyerang dan bertahan. Kedua kultivator Ranah Magis ini menunjukkan kemampuan magis yang luar biasa kuat dan mengagumkan.

Zheng Ziushan mengeluarkan serangan petir yang menghantam Zhuo Ming dengan kekuatan yang luar biasa. Membuat pria itu terkejut dan terhuyung ke belakang, tapi ia dengan cepat mengeluarkan serangan balik dengan menggunakan kemampuannya untuk mengendalikan tanah.

Tanah tersebut terbelah dan mengeluarkan gelombang kejut yang menghantam Zheng Ziushan. Giliran dia yang terkejut dan terhuyung ke belakang, tapi ia dengan cepat mengeluarkan serangan pertahanan untuk melindungi dirinya.

Pertarungan antara keduanya masih terus berlanjut dengan intensitas yang semakin meningkat. Kedua kultivator Ranah Magis ini menunjukkan kemampuan bela diri yang luar biasa kuat dan mengagumkan.

"Heh, meskipun kamu sangat hebat, apakah kalian yakin, bisa selamat hari ini? Kalian bertiga, bunuh kedua orang di belakang," perintah Zheng Ziushan pada penjaganya.

Mereka bertiga pun menjawab, "Baik Tuan." Dengan patuh, mereka bertiga maju bersamaan untuk mengurus Zhuo Yining dan Chu Zhan yang sedang bersembunyi.

"Kurang ajar! Kalian melewati batasanku!" Zhuo Ming marah dengan tindakan musuh yang memanfaatkan situasi. Ia melangkah lebih cepat dan menelan pil peledak spiritual. Membuat kemampuannya meningkat dua kali lipat.

Ketiga praktisi itu terhantam oleh pukulan Zhuo Ming yang diselimuti kemarahan. Meski ia bisa meningkat dengan cepat, ia hanya bisa bertahan selama lima belas menit. Setelah itu, ia tidak bisa menggunakan kekuatan spiritualnya selama satu hari.

"Kalian yang memaksaku! Kalian harus mati!" Begitu Zhuo Ming meluapkan amarahnya, energi spiritual di sekitarnya meningkat dengan pesat. Tubuhnya dipenuhi dengan energi spiritual.

Pertama-tama, ia menyerang tuan mereka terlebih dahulu. Membuatnya terkapar dan mendapatkan puluhan pukulan di wajah. Dilanjutkan dengan para penjaga yang kekuatannya lebih lemah. Sehingga mereka pun terpojok.

"Tuan, sepertinya kita hanya bisa melarikan diri dahulu. Kita akan menghadapinya lain kali!" kata pengawal pertama.

Mereka pergi meninggalkan tempat tersebut. Zhuo Ming telah mengeluarkan kekuatan penuhnya. Ini sudah melampaui batasannya.

***

1
Arsyad Jabar
lanjutkan,chu zhan jangan diam saja kan bisa bantu lewat serangan jarak jauh dengan kekuatan yg besar kan disambit batu juga dah hancur musuh
Arsyad Jabar
pelatih selama seratus tahun selesai pelatihan tingkatan sudah seperti leluhur nih gak ada yang bisa mengalahkan
wawan jepara
Luar biasa
Arsyad Jabar
ceritanya lagi main petak umpet ya
Arsyad Jabar
okelah untuk saat ini
Arsyad Jabar
mantap lanjutkan
Aman 2016
Chu Zhan kenapa menyamar jadi kakek 2 . kenapa tidak terus terang saja
Aman 2016
lanjut terus Thor
Aman 2016
lanjut terus update nya
Aman 2016
lanjut terus Thor semangat
Aman 2016
ditunggu updatenya Thor lanjut terus semangat semangat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!