NovelToon NovelToon
Gadis Cantik Kesayangan Bos Dingin

Gadis Cantik Kesayangan Bos Dingin

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Anak Yatim Piatu / Teen School/College / Cinta Seiring Waktu / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:11.5M
Nilai: 4.7
Nama Author: Itsmebet

Mia,
gadis yatim piatu yang menerima perlakuan tak adil dari keluarga paman apalagi sepupunya. Dia di bully di Kampus dan di rumah.

Mia menyukai salah satu seniornya.. tapi bukan sambutan yang dia terima.

Mia akhirnya memilih menelan semua pahit yang menggerogoti mulutnya. dia bertekat akan kembali nanti membalas semua perlakuan dan hinaan yang datang kepadanya.

apakah nia akan menemukan kebahagiaan?

apakah ada pria yang mampu meluluhkan hatinya yang sempat keras ?


Mampukah seorang CEO dingin memeluk tubuh ringkih si gadis cantik yang menarik hatinya?


Ini karya kedua aku. semoga kalian suka ya..

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Itsmebet, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Aku menyukaimu

"Jangan melihatku begitu kak" ucap mia menunduk.

sedari tadi dia merasa ada tatapan yang melihatnya begitu lekat membuat jantungnya hampir copot. bahkan wajahnya ikut memanas.

"Emang kakak melihat gimana?" ucap edward ingin menggoda mia.

Mia menggeleng dan melihat jam tangan yang melekat manis di pergelangan tangan kiri nya.

"Makasih eskrimnya kak.. mia harus kembali ke kantor lagi" ucap mia ingin segera pulang. dia tidak bisa lama lama di sini. bisa pingsan dia berdekatan lama lama dengan pria yang di kaguminya.

"Ayo aku antar.."

"Gak usah kak.. tadi aku menyetir sendiri" mia sudah mendapatkan sim baru baru ini. tapi dia masih tidak di izinkan oleh papa dan mama menyetir selama ada orang lain yang bisa membawanya.

Mia merapikan kotak bekal nya. dan juga tas nya.. dia ingin berdiri dan pamit.

tapi,

Tangan edward spontan menarik tangan mia pelan. membuat mia menoleh.

"Ada apa kak?" tanya mia

"Eemmm.. nanti kalau udah sampai kabarin kakak ya"

Shiiiit. edward merutuki mulutnya.. bukan itu yang ingin dia sampaikan. kenapa sangat susah.

Mia tersenyum dan mengangguk, dia berjalan ke arah pintu. hendak keluar.

Brak!

Edward yang tadi hanya berdiri memandang punggung mia dan merutuki kepalanya. seketika melangkah memotong gerakan mia. menutup pintu kembali.

"Maaf.. kasih kakak 5 menit" ucap edward dengan nafas naik turun. mia bisa merasakan betapa gugup pria tampan di depannya.

"Tidak apa apa kak.. santai saja. apa kakak ingin mengatakan sesuatu?" mia berbalik berusaha memahami apa keinginan edward.

"Kalau aku bilang aku menyukaimu, apa kamu akan percaya?"

"Ha?" ucap mia mengedipkan mata kaget. dia tidak tau akan tiba saatnya mendengar kata ini langsung.

"Kita memang baru berkenalan baru baru ini. tapi aku sudah lama mengenalmu saat kamu masih kuliah dan magang di wiguna group" ucap edward dengan satu tarikan nafas. dia akan menyesal lagi jika menunda seperti tadi.

Dengan memberanikan diri. edward meraih tangan mia. menggenggamnya hangat. mia tidak menolak.

"Kamu pasti merasa aku sangat aneh dan tidak masuk akal.. tapi aku tidak berbohong. aku menyukaimu mia, awalnya hanya kagum.. tapi semakin kesini aku yakin aku menyukaimu"

Lega.

itu adalah yang di rasakan oleh edward. semua perasaannya akhirnya lepas.

"Apa kamu sudah punya pacar?" tanya edward walaupun dia tau jawabannya.

Mia menggeleng mencerna hal bahagia yang dia inginkan sejak dulu itu. edward tersenyum.. walaupun mia hanya diam. tapi dia juga tak ingin memaksa.

"Lalu bolehkah aku mendekatimu? aku akan menunjukkan bahwa aku serius" ucap edward membuat mia malu.. ini adalah pernyataan cinta pertama sepanjang hidupnya. ternyata begini rasanya.

"Tapi kak.. kamu sudah tau pasti latar belakangku" ucap mia rendah diri.. dia adalah anak angkat. bukan terlahir dari keluarga konglomerat seperti edward. mia hanya begitu beruntung di sayangi dan menjadi bagian dari keluarga winata.

"Aku tidak peduli.. aku menyukaimu entah kamu sebagai mia atau sebagai mia winata"

mia mendongak menatap lekat mata indah dan tajam milik edward. tidak ada keraguan dan kebohongan di sana.

Akhirnya hari ini tiba.

Dia tidak bermimpi. ahhh mia ingin sekali melompat dan teriak saat ini.

"Boleh kah kakak mendekatimu? sampai kamu yakin dengan perasaanmu?" ucap edward lagi.

Mia mengangguk malu. tentu saja dia mau.. edward adalah pria yang dia kagumi dari dulu tanpa di ketahui siapapun.

Yeeees!

Edward memekik senang.. dia mengeratkan genggaman tangan mia.

"Yakin gak usah di antar?" tanya edward lagi

"Gausah kak" jawab mia lembut

"Yaudah.. hati hati, ada rey yang akan menemani ke bawah" mia mengangguk paham.

Mia ingin melepaskan genggaman tangan edward,

"Makasih mi.." ucap edward lembut.

mi? ahh mia ingin pingsan mendengar panggilan selembut itu dari edward.

"Sama sama kak" mia akhirnya pulang dengan irama jantung yang masih bertalu talu.

Edward juga tak kalah deg degannya. dia tersenyum lega.. akhirnya lepas sudah sesak di dadanya.

Mia pulang dengan perasaan berbunga bunga.

Jika edward tadi bertanya apakah dia mau jadi pacarnya. pasti mia menjawab iya.

tapi edward bertanya apakah boleh mendekati mia.. mia mengangguk. Dia juga menyukai edward. apa pria itu tidak bisa melihatnya? atau mia yang kurang ekspresif.

Di kantor. MW group.

Mia meraih ponselnya.

edward. ternyata edward yang menelfon.. dia lupa tidak segera menghubungi edward. karna kak david tadi langsung masuk ke ruangannya.

"Halo kak.."

"Udah sampai belum ?" tanya edward di seberang.

"Udah 20 menit lalu kak.. maaf mia lupa tadi langsung menemui kak david" jelas mia

"Iya gak apa apa, yang penting sudah sampai. kakak tadi nunggu nunggu chat atau panggilan dari kamu"

mia tersenyum mendengar suara edward yang terkesan seperti pacar yang sedang merajuk.

"maaf kak"

"Kakak gak marah.. yaudah nanti malam kita telfonan lagi ya"

"Oke kak"

"Selamat bekerja mi.. "

"Semangat bekerja nya kak" jawab mia lembut.

Dua sejoli yang sama sama berbunga bunga kembali dengan fokus pekerjaan mereka.

***

Mia maupun edward menikmati setiap momen momen pendekatan di antara mereka.

komunikasi mereka yang semakin intens dan terus menerus, hubungan mereka semakin dekat. mia maupun edward saling menerima.. bahkan tak jarang mia membuat lelucon receh membuat suasana tidak monoton dan kaku.

Pagi hari di MW group.

David dan mia berjalan seperti biasa. membalas sapaan sari para karyawan yang mereka lewati.

"Kak.. nanti kita ke supermarket ya" ucap mia sebelum masuk ke ruangannya.

"Baik nona" jawab david juga masuk ke ruangannya setelah mia masuk. bukan hal baru mereka akan ke supermarket.. karna mia kadang belanja sayur dan buah jika dia ingin memasak buat keluarganya.

Mia masuk dengan santai ke ruangannya.

Tapi,

apaan ini? batin mia.

Di meja nya ada sebuket bunga mawar merah di susun begitu indah dan mewah. tak lupa juga ada kartu ucapan di sana.. tapi tak ada nama.

"Dear, mia.." jelas bunga ini di tujukan pada miam tapi dari siapa??

Mia tidak pernah menerima bunga dari siapapun sebelumnya. jadi mia tak punya clue siapa pengirim.misterius itu.

Mia merapikan bunga dan sesekali menciumnya.

"Uuuhm.. harum" gumamnya tersenyum.

drrrt drrrt drrrt...

"Halo.." mia menjawab tanpa melihat nama di layar.

"Apa kamu suka bunga nya?"

mia segera melihat layar ponselnya.

edward.

ya pengirimnya ternyata edward, pria yang selalu mengganggu pikiran mia.

"Ternyata kakak yang kirim.. mia kira siapa" ucap mia mendesah nafasnya lega. akhirnya kepingan kepingan puzzle menebak siapa orangnya ketemu juga.. pria tampan ini pelakunya.

"Emang kamu berharap siapa yang mengirimnya?" tanya edward posesif.. tuh kan, belum apa apa tuan muda ini sudah bucin dan posesif.

"Bukan siapa siapa.. karna mia baru kali ini menerima bunga seperti ini" jawab mia lembut membuat edward tersenyum lega.

baguslah dia jadi yang pertama melakukan hal ini untuk mia.. tidak sia sia dia menyiapkannya diam diam.

"Kamu suka?" tanya edward..

"suka" jawab mia cepat.

"Bunganya suka?"

"Suka"

"ucapannya suka?"

"Suka"

"Sama aku suka?"

"Suka.." jawab mia tanpa berfikir.

"Eh.." mia tiba tiba kikuk dan malu.

"Aku lebih menyukaimu" sahut edward puas di seberang.. walaupun mia menjawab asal tapi dia senang.

BERSAMBUNG....

1
Tri Utari Agustina
Rasakan mereka menyakiti Mia yang membalas Edwart
Tri Utari Agustina
Semoga Mia dan Edward berjodoh dan nikah
Diana Silaen
cowok gak tegas mati sajalah
Lia hardiansyah Lia
Luar biasa
Ulistian
dan edward ceo yang plonga plongo
Iiseu Sulatri
Luar biasa
Iiseu Sulatri
Biasa
Sulastri Chandra
Tulisannya enak di baca
ngabdul salah
Lumayan
Lilis Suryani
/Pray/sebelumnya tadi aku sebenarnya mau ngasih bintang 🌟🌟🌟🌟🌟
Lilis Suryani
Kecewa
Jua Ria
Luar biasa
Puspa Dewi kusumaningrum
Kpn kelanjutanny thoor
Tumiasih
menarik
Harni Suleman
Biasa
Harni Suleman
Kecewa
KaylaKesya
hahahaha🤣brubah
KaylaKesya
hahaha Rey lucu🤣
KaylaKesya
hahahaha kesian juga ya 🤣
KaylaKesya
hahahaha siapa yg butuh ni🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!