Gadis Cantik Kesayangan Bos Dingin
Mia,
Di sebuah rumah yang megah dan mewah, di penuhi banyak canda tawa dan juga para pekerja yang lalu lalang mengurus tiap pekerjaan mereka. Keluarga atmaja, keluarga tersohor dan terkenal di mana mana. Atmaja memiliki 2 orang anak, satu orang putra dan satu orang putri yang selalu tampil menawan di luar rumah dan juga di media.
Istrinya yang tak lagi muda tapi juga tak terlihat menua, mengikuti tiap gaya dan beragam mode yang sedang viral di media. Nyonya Atmaja adalah ibu ibu sosialita dan di kagumi semua perkumpulan arisan elit di lingkungannya. Bahkan hamper semua baju sepatu hingga tas nya menjadi perbincangan netizen karena harga yang tak biasa yang selalu melekat pada tubuhnya.
Atmaja memiliki seorang adik perempuan yang sudah lama meninggal, akhirnya seluruh harta warisan keluarganya jatuh ketangannya.. dengan syarat, putri dari adiknya atau lebih tepatnya keponakannya menjadi tanggung jawab dari Atmaja.
Mia, perempuan cantik tapi selalu tampil sederhana. Dia begitu penurut dan tau diri. Dia sudah lama tinggal di rumah besar ilik pamannya. Semenjak mama dan papa nya yang lebih dulu berpulang.. meninggalkan dirinya sendirian, dengan harapan anak mereka ini akan hidup engan baik jika berada dalam keluarga yang berkecukupan.
Awalnya, mia di terima dengan baik di keluarga atmaja, semua kebutuhannya terpenuhi juga dia tidur di kamar yang tak kalah besar di banding sepupunya.
Tapi itu tak berlangsung lama, setelah pengacara keluarga mengurus semua berkas dan juga dengan polosnya mia membuukan tanda tangan pada berkas yang bahkan saat itu dia tidak ketahui apa isinya.. semua berubah.
Pamannya yang biasanya begitu ramah dan perhatian, berubah. Tak ada lagi pertanyaan atau kekhawatiran. Bibi nya juga sama.. bahkan sepupunya Bella, dulu bella masih mau bermain dengan mia, tapi tidak untuk sekarang. Janganan bermain.. menyapa pun tidak.
Yang tidak jauh berbeda hanya para pekerja di rumah besar ini saja, para bibi dan pekerja lain begitu iba akan nasib perempuan cantik dan ramah itu.
Satu lagi, pria yang bisa di kataan pengecut. Karena dia juga ikut membentengi dirinya padahal dalam hati dia tidak mau menjauhi sepupunya. Dia adalah Rian. Sepupu mia dan anak sulung Atmaja. Rian menyayangi mia dan bella. Tapi sepertinya bella adalah orang yang pencemburu dan suka iri, bella tak terima jika kakaknya lebih dekat dengan mia dari pada nya. Maka dia meminta pada mama atau nyonya Atmaja supaya kak rian juga tak menemani mia.
“Miaaaa” teriakan cukup keras terdengar di ruang tamu.
“Iya kak” jawab mia berjalan cepat dari arah dapur. Karena sekarang kamarnya juga di pindah, dari kamar besar menjadi kamar kecil di pojokan.. dekat dengan kamar para bibi.
“Udah berapa kali aku bilang, jangan sekali kali memanggilku dengan sebutan menjijikkan itu! Aku bukan kakakmu! “ bentak bella kesal membuat mia hanya menunduk sedih. Entah sudah berapa kali dia menerima penolakan seperti ini.
“Beresin semua, jangan sampai lecet.. aku kasih tau mama tau rasa” bella selalu memperlakukan mia bak seorang pembantu. Menyuruh ini dan itu. Tak jarang bibi juga ingin menggantikan nona mia.. tapi bella akan memarahi mereka semua. Akhirnya mia dengan sabar menerima semua perlakuan keluarga pamannya itu.
Keseharian mia dan keluarga kaya yang terkenal kaya dan baik citranya tapi tak seperti kenyataan di dalamnya. Mereka tak lain adalah pemeran handal, dibalik riasan mewah dan pakaian mahal di tubuh mereka.. keluarga Atmaja adalah keluarga kejam yang hanya menginginkan harta. Bahkan ikatan darah dan keluarga mereka sisihkan demi warisan semata.
Kenapa mia tidak keluar dari sana?
Sudah pernah. Pernah suatu kali, mia meminta hidup mandiri.. karena dia begitu tak tahan di perlakukan bak babu dan di rendahkan di depan teman teman bella. Tapi pamannya menolak.. karena tentu saja akan tercium oleh media. Bisa bahaya jika mia embocorkan kelakuan mereka. Makanya paman dan bibi nya tetap memaksa mia di sana.. sebagai babu bukan keponakan.
“Pa.. beneran?” kesal bella saat mereka sedang duduk bersama di ruang tengah.
“Keanap harus di sana pa, bella malu” tambah bella merengek pada orangtuanya.
“ jangan ada yang membantah. Kalian mau media melihat papa sama mama membedakan mia dengan kalian?” jelas atmaja tegas.
Iya hari ini, adalah tahun pertama mia akan menjadi salah satu mahasiswi salah satu Universitas swasta yang terkenal dengan besaran biaya kuliahnya.
Atmaja juga tak rela jika keponakannya harus menuntut ilmu di sana, tapi tidak ada pilihan. Biar saja.. ponakannya kuliah di sana hitung hitung sebagai ganti dari warisan yang dia rebut secara paksa.
Nyonya atmaja atau nyonya Lia, memang tak begitu menyukai mia. Tapi dia juga sepakat dengan suaminya. Maka mama lia tetap membujuk putri kesayangannya supaya tak mempersulit keadaan ini.
Sedangkan di sudut sofa lain, pria tampan yang tak banyak bicara.. dia hanya mendengar saja, taka da nuatan menyela atau menolak. Dia adalah Rian.. dia kasihan akan nasib sepupunya tapi dia juga tak punya kekuatan untuk melawan.
Rian bisa menangkap tatapan sendu dan miris dari mata mia, tapi dia pura pura acuh dan tak peduli, karena kalau sampai dia mengasihani dan membantu mia, maka bella akan lebih geram dan lebih keras pada mia. Sungguh pengecut bukan?
Mia sejak menandatangni berkas pengalihan warisan, dia lebih banyaak diam. Dia tak peduli akan semua hitung hitungan berapa persen itu.. bisa makan dan punya tempat tinggal saja sudah lumayan.. apalagi dia juga masih di perbolehkan untk kuliah, walaupun sebenarnya setelah pulang kuliah dia akan jaddi babu lagi di rumah bagian belakang.
Mia?
Mia tak sekalipun membenci paman nya.. dulu pamannya begitu baik, tapi entah karena hasutan istri atau putrinya, paman jadi ikut berubah dan acuh dengannya. Padahal paman satu satu nya keluarga yang dia kenal di dunia ini sebagai saudara mendiang mama nya.
Di kamar mia.
“mama..” gumam mia memeluk figura kecil yang selalu dia peluk sebelum tidur.
Itu adalah figura foto mendiang sang mama. Mia akan mencari kekuatan lewat foto kecil itu. Bahkan karena taka da satu pun yang bisa dia andalkan untuk tempat bersandar dan berbagi beban, mia lebih memilih bercerita pada foto di pelukannya.
“Mama apa kabar? Mia capek ma..” gumamnya menahan isak tertahan.
“Ma.. mia sebentar lagi akan jadi mahasiswi.. apa mama bangga? Mia sebenarnya capek ma. Tapi pasti mama dan papa akan sedih kalau mia menyerah kan?”
“Ma.. mia tidak tau apa mia masih kuat kedepannya. Tapi mia akan berusaha.. jangan marah ya ma kalau nanti mia tak mampu lagi bertahan di sini”
Sampai matanya terasa berat, mia tertidur sambil meringkuk di kasur yang tak lagi empuk. Dia tertidur dengan banyak pikiran dan beban di benaknya.
BERSAMBUNG….
Ini karya kedua aku. semoga kalian suka ya.. ayo tinggalkan jejak di bawah gaes
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 305 Episodes
Comments
Rohaeni
yuk mampir juga di novel aku
judulnya:dibuang suami pelit di nikahi brondong elit
2023-12-01
1
Zanzan
mampir thor... mudah2an kedepany bagus n seru
2023-11-28
1
Muji Haryanti
kayanya Seru Thor...
2023-11-24
0