Manisnya Pembalasanku

polisi segera melakukan penyelidikan..

pada hari ketiga, polisi menemukan mobilnya jatuh ke danau, kemudian mulai mengorganisir tenaga profesional untuk mengevakuasi mobilnya ke darat.

setelah melihat dokumen identitas nya di dalam mobil, polisi menghubungi keluarga Herman untuk datang ke lokasi untuk mengidentifikasi.

sementara, yola juga datang ke lokasi untuk menangis dan mengambil foto.

Meskipun jasadnya tidak di temukan di dalam mobil, dan kaca jendela sudah di pecahkan, danau ini sangat dalam hingga mencapai belasan meter, apalagi kecelakaan ini terjadi dk malam hari di pegunungan.

Seharusnya, dia di anggap tenggelam dan mati. Tenggelam di dasar danau dan selamanya menghilang di dari dunia ini.

Berita tentang kematiannya akibat jatuh ke danau tersebar dengan cepat di kalangan orang orang yang mengenalnya.

pada hari ke empat..

Saat dia sedang tidur di kamar tamu di rumah yola,suara panggilan video whatsapp membangunkan dia.

itu adalah ponsel baru yang di belikan oleh yola untuknya,bahkan kartu telepon belum di pasang, dia hanya menggunakan jaringan internet di rumah yola dan sesekali membuka whatsapp.

Dalam kondisi masih setengah mengantuk, dia melihat ponselnya, ternyata panggilan dari revan..

Sepertinya, berita kematian julia sudah sampai ke telinga revan.pria itu sampai menghubunginya untuk menanyakan berita itu..

Julia membiarkan panggilan video itu berdering tanpa di angkat, hingga akhirnya terputus sendiri.

Setelah, panggilan terputus pria itu menghubunginya lagi. namun, julia tetap tidak mengangkatnya.

Pria itu beberapa kali mencoba menghubunginya, tetapi semua panggilan vidio terputus otomatis karena tidak di angkat. pada akhirnya, pria itu menyerah..

Mungkinkah pria itu merasa senang setelah mendengar berita kematiannya yang mendadak itu..

Julia berpikir sejak awal pria itu, begitu membencinya dan selalu ingin membunuhnya. sekarang dia benar benar telah menghilang dari dunia pria itu, bukankah ini yang pria itu mau..

Saat teringat akan hal itu, julia makin mantap untuk menyembunyikan dirinya, juga tidak terburu buru untuk membeli kartu telepon baru.tidak keluar rumah dan tidak pulang, bahkan dia juga menyuruh yola untuk mengurus anjingnya sementara waktu.

Sebenarnya banyak teman yang mengirimkan belasungkawa melalui whatsapp, di antaranya ada yang dari rekan rekan di dunia olahraga dan dari rekan rekan kerja lamanya.

selain itu, ada juga pesan dari bastian..

Belakangan ini, bastian sibuk di luar negeri untuk mengerjakan tesis kelulusan nya.

entah apakah pria itu mendengar tentang kabar kecelakaan yang menimpanya.

Pria itu terus terus bertanya, apa yang terjadi dengannya, mengapa dia tidak membalas pesan.. Julia menerima banyak pesan, tetapi tidak ada satupun yang di balasnya.

pada akhirnya dia keluar dari whatsapp, seketika itu juga suasana menjadi tenang.

. ..

Beberapa hati ini, saat polisi mencari jasadnya, mereka juga mulai menyelidiki pelaku kecelakaan tersebut.

Meskipun jalan tersebut tidak memiliki kamera pengawas, polisi memeriksa rekaman dari jalur lain, akhirnya mereka mengidentifikasi satu kenderaan yang mencurigakan

Namun, kendaraan tersbeut ternayta adalah mobil dengan plat nomor palsu, sehingga untuk menangkap pelaku kejahatan masih memerlukan waktu.

Julia sudah memperkirakan hasilnya akan seperti itu.

bagaimana mungkin rita berani melakukan kejahatan tanpa merencanakan segalanya dengan matang sebelumnya.

Bagaimana mungkin semudah itu membiarkan polisi menemukan bukti kejahatannya.

Pelaku yang menabraknya pada malam itu hanyalah orang bayaran rita, meskipun orang itu di tangkap, apa gunanya..

Dengan sikap kejam dan licik yang di miliki oleh rita, di tambah jaringan relasi nya yang luas, dia pasti punya seribu cara untuk menghilangkan bukti..

malamnya,yola dan julia makan seblak yang dia pesan dari luar. kemudian, yola. makan bakso sambil berkata." julia, sebenarnya aku punya satu cara yang bisa membantumu untuk mencari bukti penting."

Julia mencibir." apa yang bisa kamu lakukan."

yola menjawab dengan percaya diri." bukankah, adik tirimu Andreas sudah lama naksir aku. aku bisa memanfaatkan itu untuk mendekatinya, memancing dia untuk mengungkapkan rencana pembunuhan yang di lakukan keluarganya padamu. kalau Andreas mengaku, aku tinggal diam diam merekamnya, beres, kan."

Julia memandangnya sejenak." sudahlah, bagaimana mungkin aku membiarkanmu

berkorban untuk urusan sepele seperti ini. "

" ehem..asal bisa membantumu memasukan rita kepenjara, nggak ada salah nya mengorbankan diri,lagipula aku sudah tidur dengan banyak pria, tidur dengan adik tirimu bukan masalah bagiku.. "

" nggak usah, Andreas itu orangnya berengsek, semua hal kotor sanggup dia lakukan.nanti kalau dia tahu kamu memperdaya nya, kamu bisa dalam bahaya.."

" cih.. kamu terlalu meremehkan aku." kata yola dengan percaya diir." aku bisa menghadapi Andreas,si pria bodoh itu. dia berkali kali menyatakan sukanya padaku,jadi aku bisa mempermainkannya."

julia hanya tersenyum tanpa mengatakan apa apa.

" kali ini kami di celakai sampai kehilangan nyawa, kalau kamu nggak pakai cara khusus untuk mengumpulkan bukti penting, kamu sama sekali nggak akan bisa menjatuhkan jalang tua itu,jadi aku sudah putuskan untuk membantumu."

Perasaan julia campur aduk,sebenernya untuk saat ini dia belum menemukan petunjuk

apa-apa,dia hanya menunduk dan makan..

sudah lima hari berlalu, sejak kejadian jatuh ke danau..

setelah cukup lama bersembunyi di rumah yola, julia mulai memikirkan anjingnya, yang sudah terlalu lama sendirian di rumah tanpa ada yang merawat.dia pun memutuskan untuk pulang sebentar, lalu nanti akan mencari pengacara untuk membantu menangani kasus ini.

Saat menjelang malam, dia memesan taksi untuk kembali ke kompleks apartemen nya.

Sesampainya di rumah yang sudah lama tidak dia tempati, dia menempelkan sidik jari di kunci pintu,begitu kunci di buka tercium aroma asap rokok yang menyengat.

anjing kesayangannya langsung menggonggong antusias begitu melihatnya pulang. Dengan penuh semangat anjing itu melompat lompat ketka melihatnya, bahkan mengigit ujung bajunya, seolah ingin mengajaknya menuju kamar.

dia mengikuti anjingnya untuk masuk ke kamar tidur. Lampu belum di nyalakan,tetapi dia langsung menyadari bahwa ada seseorang di atas ranjangnya.

Dalam ruangan yang gelap gulita, dia samar samar melihat seorang pria bersandar di tempat tidur sambil memegang rokok ynag tinggal setengah. terlihat ujung rokoknya yang masih menyala dalam kegelapan.

Begitu lampu dinyalakan, julia langsung bertatapan dengan pria itu di atas tempat tidur itu.

".. " revan menatapnya tanpa berkedip, matanya bahkan sampai tidak bisa bergerak, seolah olah jika dia berkedip sekali saja gadis di depannya itu akan menghilang. pria itu bahkan sulit untuk membedakan apakah gadis di depannya itu nyata atau ilusi.

Pria itu merasa jantungnya berdegup kencang, tenggorok nya tercekat. dia ingin mengatakan sesuatu, tetapi tidak bisa mengeluarkan suaranya, dia hanya bisa menatap gadis itu..

namun, puntung rokok yang terjepit di anatara jarinya masih menyala. dia sama sekali tidak menyadarinya sampai panas dati bara rokok itu menyentuh kulitnya.