NovelToon NovelToon
Apakah Ini Cinta

Apakah Ini Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: Mulianah

andita shena putri terlibat pernikahan rahasia bersama Kairo darel handro di usia mereka yang smaa sama baru menginjak 17 tahun , mereka sama sama memiliki pasangan, bagaimanakah cara mereka mengatasi ikatan pernikahan ini, haruskah mereka mengakhirinya, atau kah mempertahankannya, yuk mampir kalau mau tahu😍

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mulianah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 33

tiga bulan kemudian

selama tiga bulan ini, darel dan shena masih baik baik saja, meski darel selalu pulang dini hari karena ia bekerja di rumah sakit, sebagai pembersih

"rel, apa ngak mau kerja di tempat gue aja, gue lihat lo selalu pulang dini hari, emang ngak cape belum lagi sekolah, emang ngak capek" khawatir shena pada kesehatan darel

Darel tersenyum melihat shena yang mengkhawatirkannya "ngak gue ngak capek kok, kan buat nafkahin lo juga, lo juga jangan terlalu capek" kata darel

"gue sih punya waktu istirahat, tapi looo... " ucap shena mengantung saat darel menaruh jarinya di bibir nya "iiih sambel rel di tangan lo" kata shena cemberut mundur "hehehe, lupa padahal niatnya mau romantis" kata darel Cengegesan saat ini mereka sedang makan malam "tugas lo udah di kerjain belum" tanya darel

"belum, susah banget bantuin dong" kata shena manja, darel tersenyum geli melihat shena yang manja padanya tapi ia suka

"iya udah nanti gue bantuin, tapi nanti yang cuci piring ya, gue udah masak" kata darel

"siap bos" kata shena di iringi tawa nya

Selsai makan mereka langsung ke kamar, ya selama tiga bulan ini mereka tidur bersama tapi tidak melakukan hubungan suami istri

"akhirnya tugas matematikanya selsai juga makasih yah" kata shena tersenyum akhirnya ia tidur " shena, kemarin lo sama siapa pulang nya" tanya darel merapikan buku shena

Shena membuka sedikit matanya " ya sendiri lah emang pulang sama siapa lagi" kata shena memeluk guling "ya kan nanyak doang" kata darel menyusul shena untuk tidur ia memeluk shena dari belakang dan sesekali mengecup rambut shena yang wangi

matahari muncul menandakan sebentar lagi menandakan pagi, shena dan darel sudah siap mereka berangkat seperti biasa shena lebih dulu berangkat lalu darel

. .........

Shena masuk ke kelas ia terkejut melihat gadis yang sudah tidak masuk selama 3 bulan ini "pagii, udah sehat" sapa shena, Laura mendongak melihat siapa yang menyapanya, ia tersenyum ramah "gue udah sehat kok" kata Laura

"haii shena, tumben berangkatnya pagi banget" seru ika merangkul shena " ya kan kemarin gue libur kerja, jadi datengnya harus pagi dong" kata shena"ya lah lo libur kan habis gajian" kata ika

Shena memperhatikan ika mulai dari rambut sampai bawah "kenapa sih, lihatin gue kayak gitu cantik ya cantik ya" kata ika percaya diri

"cantik sih, tapi lo kan ngak pernah pakai, pakaian feminim kaya gini ika" kata shena, karena ika menggerakkan rambutnya, memakai rok selutut, dengan kaos kaki, biasanya gadis itu menggunakan celana olahraga, dengan rambut diikat kuda

ika menautkan kedua tangannya dan memangku wajahnya "ya kan karena mood gue lagi baik shena, udah ah, yok duduk " kata ika duduk di tempatnya , shena pun duduk di tempatnya

. .........

Di perpustakaan

PLAAAAK "berhenti hubungin gue, lo itu cowok brengsek, dan jangan sentuh gue" tunjuk Reni pada laki laki di depannya.

Laki laki itu mendekat " gue ngak mau berhenti hubungin lo, dan gue akan selalu mendapatkan apa yang gue mau" kata ken, ya dia adalah ken, yang sudah mengejar Reni sejak SMP tapi tak ada yang tahu

" kita udah putus, sejak 2 tahun lalu kalau lo lupa, dan kita cuman pacaran seminggu, aneh deh lo, dan ya jangan pernah deketin gue, apalagi kalau semua orang tahu kita adalah mantan " kata Reni mendorong dada bidang ken yang tak sedikitpun mundur.

"kenapa, lo suka sama haki" tanya ken menatap mata Reni yang menatapnya tajam "gue suka sama dia apa ngak itu bukan urusan lo " tegas Reni menunduk dan pergi dari kungkungan ken

Ken pasrah melihat kepergian reni, Reni berjalan di Koridor, ia melihat pemandangan yang membuatnya malas "kenapa gue selalu melihat mereka, yang membuat dosa gue makin banyak aja argghh" kata Reni pasalnya ia melihat lini dan leo lagi ciuman, Reni menghampiri lini "akkhmmm, ciumannya nanti aja bentar lagi masuk" kata Reni menarik paksa lini yang seperti lem prangko tak mau lepas dari leo "bay sayang nanti kita lanjutin ya di rumah aku" kata lini membuat Reni menoleh horor "kecilin suara lo, entar ada yang dengar, dasar ngak tahu malu, cipokan di sekolah, mau jadi viral" kata Reni gemas melihat kelakuan bodoh lini

"ya gimana ya, bibir dia menggoda banget" kata lini "ini aja rasanya masih nempel" lanjutnya

"astaga kenapa gue punya teman laknat kayak lo" kata Reni

Tak terasa jam istirahat semua murid berhamburan ke kantin

Shena merapikan buku bukunya "gaes kantin yuk" ajak lini " ya ayok dong " kata Reni

Shena berdiri "kayaknya gue ngak ke kantin deh" kata shena, ika mendongak "kenapa lo ngak laper emang" kata ika "ayang gue dateng soalnya" kata shena senah melihat darel didepan pintu kelasnya " darel lo bawa apa" kata shena bahagia tapi bahagianya hanya sementara, ia melihat darel tersenyum ke Laura, yang kikuk dan canggung "ini pesenan lo, jangan sakit lagi" kata darel mengusap rambut Laura sayang"makasih darel, kok kamu ngak bawain buat shena juga" kata Laura "kan dia ngak pesan apa apa" kata darel duduk di dekat Laura.shena merasa sakit hati melihat perhatian darel ke Laura, sedangkan yang lainnya Melongo melihat darel berani melakukan itu di depan shena, sedangkan lini juga kedatangan leo tapi dia bergandengan tangan dengan Naura, lini cemberut.

"sayannng!!!! kok kamu sama dia sih" kata lini kesal

"tongkat dia patah, jadi aku gandeng katanya cari Laura buat bantuin dia ke kantin " jelas leo tak ingin lini salah paham

" ya udah sih suruh yang lain aja, kenapa harus kamu" cemburu lini, rasanya panas di hatinya bisa ia rasakan sampai ubun ubun, shena dan lini pergi meninggalkan pasangan masing masing, sedangkan Reni dan ika ikut nyamperin kedua sahabat nya yang lagi cemburu akut

leo segera mengejar lini meninggalkan Naura yang hampir jatuh, segera di tangkap oleh ken "lo ngak papa" kata ken, Naura hanya mengangguk

"sayaaang tungguin aku, aku bisa jelasin semuanya" kata leo mengejar lini yang semakin menjauh, shena yang melihat itu, hatinya perih, darel bahkan tak mengejarnya berusaha menjelaskan pun tidak. ika mengusap punggung shena lembut, Reni pun menatap shena dengan sendu "ini nih, bikin gue malas punya pacar, awalnya manis tapi akhirnya kasih rasa sakit yang tiada tara" kata Reni mengebu ika menyenggol tangan Reni agar diam

"sorry shena" kata Reni

"ngak papa lo benar kok" kata shena pergi meninggalkan kedua sahabatnya yang menatapnya sendu

1
liyana
luar biasa
novita sari
hoo bacala ceritaku yang berjudul misteri desa cendono wengi
novita sari: haa ka karya aku engak ada yang baca😆😆
liyana: nanti saya mampir ya kak kalau udah selsai dan kalau wifi saya belum habis😅 tapi nanti saya baca kok kalau udah isi wifi
total 2 replies
Elsa Tyongf
Nitip like dulu yaa 🥰
Semangat nulisnya ❤️❤️❤️
Emitt Chan
Tertinggal sama ceritanya, cepat update author!
Rizky Muhammad
Harus jam berapa baru bisa update ya thor? Jangan sampai terlalu malam~
liyana: iya saya usahakan setelah sholat isya ya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!