NovelToon NovelToon
Evelyn Dan Sagara

Evelyn Dan Sagara

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / CEO / Berbaikan / Dikelilingi wanita cantik / Wanita Karir / Office Romance
Popularitas:7.4k
Nilai: 5
Nama Author: snow white

Evelyn Arasely adalah seorang gadis manis yang periang.putri tunggal Bapak Walikota Sofyan Martadinata. kehidupannya yang serba berkecukupan menjadikannya seorang putri di istana sang Ayah. suatu ketika di kampus yang bergengsi tempat dia mengenyam pendidikan, kedatangan seorang Mahasiswa yang tadinya nonaktif namun kembali melanjutkan kuliahnya satu jurusan dengan Evelyn Arasely di Fakultas Hukum dan Tata Negara. Evelyn Arasely sangat tertarik dengan Seniornya itu. Sagara Abhiseva nama sang Senior pria yang sangat pendiam,dingin dan terkesan angkuh,dengan pesona wajah tampannya,kulitnya yang putih dan postur tubuh yang tinggi menjulang, membuat Sagara Abhiseva sangat menarik perhatian kaum hawa di kampus itu,termasuk Evelyn Arasely. hingga suatu saat Evelyn Arasely berhasil merebut perhatian dan hati Sagara Abhiseva. mereka pun menjadi sepasang kekasih yang nampak bahagia hingga terjadi sesuatu kepada keluarga Evelyn Arasely yang membuat mereka terpaksa harus terpisah jauh.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon snow white, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 31

Hotel M*rr**t

Cyra Sachikirani mulai terbangun,tubuhnya menggeliat sejenak. matanya pun mengerjap sesekali. setelah sedikit sadar dia pun refleks terduduk.

"Haaa... dimana aku? Oh Tuhan apa yang telah terjadi ini?" gumamnya seraya meraba-raba mencari sakelar lampu

Saat lampu menyala,betapa terkejutnya dia melihat pakaiannya sudah berganti dengan bathrobe hotel,diraba ke seluruh tubuhnya betul-betul hanya bathrobe itu yang digunakannya.

"Oh Tuhan... Mama..." lirihnya berusaha mengingat apa yang terjadi semalam.

"Bersama siapa aku semalam,aku merasa seperti digendong dan memeluk seseorang tapi siapa ya?" gumamnya

Terdengar suara gemiricik air dari kamar mandi.

Cyra Sachikirani pun menajamkan pendengarannya.

"Siapa itu? Oh Tuhan... apakah dia orangnya?" gumamnya lagi seraya beranjak perlahan dari tempat tidur berjalan mendekati kamar mandi

Cyra Sachikirani meraih vas bunga dan memasang ancang-ancang akan memukul siapa pun yang nantinya yang akan keluar dari kamar mandi itu. sengaja dia menyalakan lampu dengan terang.

Sesaat kemudian,pintu pun terbuka dan...

"Woww... woww... hei Cyra tenanglah..." seru Alaska Felix yang berusaha menangkis pukulan Cyra Sachikirani

Namun Cyra Sachikirani tak peduli,terlanjur mengamuk. Alaska Felix pun mau tak mau menangkap tubuh Cyra Sachikirani dan memeluknya dari belakang,seraya menahan tangan Cyra Sachikirani yang masih memegang vas bunga.

"Tenanglah Cyra,ini aku Alaska Felix" ucap Alaska Felix tepat ditelinga Cyra Sachikirani seraya memutar tubuh mereka kearah cermin walk in closet

Cyra Sachikirani pun menatap pantulan tubuh mereka sedang berpelukan.

"Alaska? kau... lepaskan aku" Cyra Sachikirani berusaha memberontak

"Akan aku lepaskan tapi berikan aku vas bunga itu dulu dan janji kau mau mendengarkan penjelasanku terlebih dahulu,kau bisa membunuh ku Cyra dengan vas bunga ini" ucap Alaska Felix masih tetap memeluk Cyra Sachikirani dengan erat

Cyra Sachikirani pun menyerahkan vas bunga itu, Alaska Felix melepaskan pelukannya perlahan-lahan. Cyra Sachikirani mundur sejauh mungkin dari Alaska Felix.

Melihat itu Alaska Felix hanya menarik nafas panjang.

"Aku tegaskan diawal ya Cyra,tidak ada yang terjadi diantara kita,tidak sedikitpun,buang semua prasangka burukmu itu" ucap Alaska Felix seraya meletakkan kembali vas bunga itu

"Lalu,mengapa pakaian ku... itu..." ucapan Cyra Sachikirani terputus

"Kau ingin tidur mengenakan pakaian yang penuh dengan kotoran muntahanmu sendiri?" tanya Alaska Felix

"Ha... muntah? aku... aku muntah?" gumam Cyra Sachikirani seraya memejamkan matanya

"Kau muntah tepat di pakaian mu sendiri dan pakaian ku juga Cyra" ucap Alaska Felix

"Terus,siapa yang mengganti pakaian ku?" Cyra Sachikirani kembali melotot kearah Alaska Felix

Alaska Felix kembali menarik nafas panjang seraya menggeleng kepala.

"Cyra Sachikirani,Hotel semewah ini sangat keterlaluan jika tidak mampu menyediakan tenaga Office Girl,lagi pula aku bukan pria pecundang yang tega mengambil keuntungan dari wanita lemah yang mabuk" tegas Alaska Felix

Terdengar suara bel di pintu. Alaska Felix pun beranjak membuka pintu. seorang Office Girl datang membawa pakaian mereka yang sudah kering dan wangi.

"Ini pakaian anda Pak" ucap Office Girl itu

"Oke,terimakasih" ucap Alaska Felix lalu menutup pintu.

Berjalan kearah walk in closet.

"Ini pakaian mu,sudah bersih" ucap Alaska Felix

Cyra Sachikirani buru-buru meraih pakaian dalamnya yang berada didalam plastik lalu masuk ke kamar mandi.

"Oke,pakaian ini aku gantung dilemari ya,setelah aku selesai,aku akan langsung pergi,terimakasih" seru Alaska Felix didepan pintu kamar mandi

Cyra Sachikirani tak merespon. Alaska Felix pun buru-buru mengenakan pakaiannya lalu beranjak keluar.

"Bodoh... bodoh... bodoh kau Cyra Sachikirani, mau disimpan dimana lagi muka ku ini,Oh Tuhan" lirih Cyra Sachikirani seraya membenturkan kepalanya ke pintu dengan pelan

Alaska Felix pun menuju resepsionis dan membayar biaya Hotel tersebut.

"Hhhmmm... lumayan" gumamnya saat melihat bill tagihan itu.

Kediaman Sagara Abhiseva

Sagara Abhiseva nampak duduk di kursi meja makan menikmati roti kukus bintang dan segelas orange jus. matanya fokus menatap layar ipad-nya

Evelyn Arasely pun turun dari kamar setelah bersiap untuk berangkat kerja.

"Kak Sagara,kau belum berangkat? ini sudah pukul sembilan" ucap Evelyn Arasely heran melihat sang suami

"Kau sendiri Eve,mengapa masih disini,aku CEO di Firma Hukum itu,jadi bisa datang kapan saja, sedangkan kau seorang Paralegal mengapa masih disini,berani sekali kau terlambat masuk kantor" sarkas Sagara Abhiseva

Mendengar itu Evelyn Arasely pun langsung cemberut,dan memutar badannya ingin melangkah keluar. Sagara Abhiseva pun tersenyum tipis melihat ekspresi sang istri.

"Diam" ucap Sagara Abhiseva

Evelyn Arasely pun tak jadi melangkah namun tetap membelakangi sang suami. Sagara Abhiseva pun beranjak dari duduknya dan menghampiri sang istri,lalu memeluknya dari belakang.

"Aku bercanda sayang" bisik Sagara Abhiseva seraya mencium kepala Evelyn Arasely lekat

"Wangi sekali rambut istriku" goda Sagara Abhiseva

Evelyn Arasely mencoba menahan senyumnya.

"Jika kau masih marah,maka detik berikutnya kita libur hari ini dan..." ucapan Sagara Abhiseva terputus saat Evelyn Arasely mencium bibirnya sekilas

Sagara Abhiseva sedikit terkejut,lalu menarik tangan sang istri.

"Kenapa dipertegas sayang? hhhmmm..." bisik Sagara Abhiseva lalu mengulang ciuman itu.

Sagara Abhiseva pun menuntun sang istri ke meja makan tanpa melepas ciuman itu,lalu duduk kembali seraya memangku sang istri.

"Sarapan roti dulu ya" ucap Sagara Abhiseva saat melepas ciuman itu lalu mengusap bibir sang istri dengan lembut

"Hhhmmm..." Evelyn Arasely hanya mengaguk pelan

"Kak,ini kan roti kukus bintang yang ada diseberang kampus kita,memang masih buka?" tanya Evelyn Arasely seraya mengunyah roti itu

Sagara Abhiseva hanya mengaguk pelan.

Ponsel Sagara Abhiseva pun berdering,nama Rafael Nelson nampak menari dilayar ponselnya itu.

"Halo,ya... " ucap Sagara Abhiseva

Rafael Nelson nampak menjelaskan sesuatu.

"Oke,aku segera datang" ucap Sagara Abhiseva

Saluran telpon pun terputus.

"Kita berangkat ya,laporan kecelakaan mu tempo hari sudah diproses, rekaman CCTV sudah bisa diakses,aku ingin memperjelas sesuatu" ucap Sagara Abhiseva seraya merapikan rambut sang istri

"Oke" ucap Evelyn Arasely seraya menelan roti dimulutnya

"Minumlah dulu" ucap Sagara Abhiseva seraya menyuapi Evelyn Arasely dengan orange jus miliknya

Lalu kembali mencium bibir sang istri.

"Tak perlu pakai tissu lagi" bisik Sagara Abhiseva

"Ihhh... Kak Saga..." rajuk Evelyn Arasely seraya beranjak dari pangkuan sang suami

"Ayo... berangkatnya barengan" ucap Sagara Abhiseva seraya meraih jas nya

"Ha... tapi kan kita belum itu..." ucap Evelyn Arasely terputus

"Hari ini aku akan memberikan pengumuman resmi kepada seluruh staff Firma Hukum A & E bahwa kita suami istri yang sah,jadi ayo bersiaplah" ucap Sagara Abhiseva

Mendengar itu Evelyn Arasely pun terkejut.

"Kenapa Kak Saga baru bilang,kan aku bisa bersiap-siap dengan pakaian dan dandanan yang lebih wahhh..." rajuk Evelyn Arasely lagi

"Kamu sudah cantik sayang,apapun yang kau kenakan itu,kau tetap cantik Evelyn Arasely ku" ucap Sagara Abhiseva tersenyum

"No... wait... aku ganti baju dulu dan merapikan dandanan ku sedikit,oke?" ucap Evelyn Arasely lalu berlari kearah tangga

"Hati-hati Eve,tak perlu buru-buru sayang,aku tunggu dimobil ya" seru Sagara Abhiseva

Namun sang istri sudah hilang diujung tangga. Sagara Abhiseva kembali tersenyum tipis.

1
Herma Whati
sukakkkk tpi up nya dikit ttp smngt hhe
snow white: Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
we
alur ceritanya menarik tetap semangat
snow white: Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗 terimakasih tetap setia 🙏🏻
total 1 replies
Muliati Muliati
seruuuuuu.jangan lama²thor updatenya
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
Muliati Muliati
Buruk
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
Muliati Muliati
Kecewa
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
snow white
Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗
snow white: Terimakasih supportnya Kak 🫰semangat terus 🤗
Herma Whati: up lg dong
total 2 replies
we
masih misteri
we
mampir di tunggu kelanjutannya
snow white: Terimakasih Support nya Kak 🫰 semangat terus 🤗
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!