NovelToon NovelToon
Bukan Sekedar Kebebasan

Bukan Sekedar Kebebasan

Status: tamat
Genre:Tamat / Time Travel / Mengubah Takdir / Transmigrasi ke Dalam Novel / Identitas Tersembunyi / Romansa
Popularitas:7k
Nilai: 5
Nama Author: Nuah

1 JUN 24 TMT

Menjadi bagian dalam penyelamatan bumi dari Meteor yang akan menghanguskan semua kehidupan yang ada, XF 001 adalah manusia biasa yang tercipta untuk menjadi robot.

XF 001 harus menekan keinginannya dan mendengarkan semua perintah yang ada, mengorbankan dirinya dalam sebuah misi mulia. XF 001 tewas dalam kejadian tabrakan meteor dengan roket itu.

Namun dia tiba-tiba terbangun dalam sebuah tubuh Putri seorang Duke. Sialnya, dia harus menghadapi kenyataan ternyata dia masuk ke dalam sebuah novel yang dia baca secara sembunyi-sembunyi.

Tokoh utama novel itu adalah seorang wanita yang melakukan time travel, seorang mahasiswi yang ingin menjadikan dunia tersebut sebagai dunianya sendiri. Tokoh yang akan bermain dengan banyak pria tanpa adanya status yang jelas.

"Baiklah, aku tidak tertarik dalam kisah percintaannya. Kondisiku lebih genting saat ini, kenapa aku harus menjadi budak untuk jadi penghibur?"

Bagaimana kisah XF 001 dalam mencari kebebasan yang selama ini dia ida

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nuah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33

Semua bangsawan tertegun melihat itu, selain itu para Ksatria Harvis langsung menyiapkan sepatu baru untuk Tuan mereka. Henry langsung menggantinya dengan yang baru dan bergidik ngeri.

“Kamu juga dalam masalah bocah!” Henry juga menunjuk Helena, Helena menelan salivanya susah payah.

“Apa salahku? Kejadian yang menimpamu itu bukankah kesalahan pelayan saja. Lagi pula aku tak pernah menyuruhnya untuk menggoda pria es sepertimu!” Kecam Helena, keduanya sama-sama tidak suka karena kejadian itu.

“Mana pengawal dari Selatan?” Tanya Tang Yi hingga seorang pria tua yang merupakan pelayan utama Kerajaan Selatan datang.

“Kamu, sudah jelas bukan apa yang harus kamu lakukan? Meski dulu aku bagian dari Kerajaan Selatan, tapi saat ini aku adalah orang Kerajaan Timur. Beritahu pada Baginda Raja bila Putri Tang Er tidak melakukan tugas dengan baik.” Ucap Tang Yi menunjuk adiknya yang sudah tidak berdaya.

“Baik yang mulia,” Ucapnya menunduk patuh, Tang Yi menghela nafas lega. Pria tua itu sendiri selalu bersikap Netral di dalam istana, meski dia sangat setia pada Kerajaan namun dia tak akan tinggal diam bila ada seseorang yang akan menjatuhkan nama kerajaan Selatan. Termasuk Tang Er yang sudah terulah keterlaluan, dia akan mengutarakan segala hal yang terjadi pada sang Raja.

“Jangan gila kamu Tang Yi!” Tang Er berontak, saat para pelayan Kerajaan Selatan membantunya untuk bangkit, dia melemparkan sebuah jarum ke arah tubuh Tang Yi.

“Awas!” Pekik Pangeran Mahkota Kerajaan Timur, dia menghalangi jarum itu dengan tangannya hingga jarum itu tertancap di telapak tangannya.

“Itu beracun!” Pekik Aurora, riuh kembali tercipta mendengar itu. Raja Kerajaan Timur tak tinggal diam, dia langsung mengamankan Tang Er.

“Beritahu Raja mu, bila Putrinya telah melakukan kesalahan besar!” Ucap sang Raja kesal, dia memenjarakan Tang Er tanpa ampun, sedangkan kepala pelayan tua itu nampak menghela nafas berat. Di sisi lain Pangeran Mahkota jatuh pingsan saat itu juga.

“Tidaaak!” Pekik Tang Yi yang melihat suami tercintanya jatuh pingsan, Henry ingat dengan obat yang diberikan oleh Aurora.

“Apa ini akan berguna?” Tanya Henry, Aurora mengangguk dan memberikan kode agar Henry maju dan mengobati Pangeran Mahkota.

“Permisi, biar aku menolongnya.” Henry meminumkan ramuan yang diberikan Aurora.

Pangeran Mahkota Kerajaan Timur tiba-tiba saja bangun dan terbatuk, dia muntah darah beberapa kali dan akhirnya dia sadarkan diri kembali.

“Pangeran ku!” Putri Mahkota menghambur memeluk sang suami, Pangeran Mahkota tersenyum dan melihat Henry yang menatapnya dan tersenyum meyakinkan.

“Dia sudah tidak apa-apa, disini juga sudah sangat kacau. Aku dan istri ku serta para Ksatria kami memohon pamit Yang mulia.” Henry permisi, Raja tahu bila Henry anti menunduk di hadapan orang. Oleh sebab itu sejak awal dia sudah siap akan di perlakukan sama dengan semua orang di hadapan Henry.

“T-tunggu!” Pangeran Mahkota menghentikan langkah Henry, Henry berhenti dan berbalik.

“Datanglah ke Istana ku besok,” Ucapnya, Henry mengangguk dan pergi bersama dengan Aurora. Tak ada ucapan dari Henry dan Aurora setelahnya, namun keduanya langsung tersenyum dan Aurora menceritakan makanan yang semula dia makan di pasta sebelum keriuhan terjadi.

“Sombong sekali!” Gerutu Helena melihat Henry dan Aurora yang menjauh, namun keduanya nampak tersenyum satu sama lain setelah pergi.

“Cinta dapat mengubah segalanya. Monster paling mengerikan di seluruh benua juga tunduk di hadapan cinta.” Ucap Raja kerajaan Timur, Permaisurinya mengangguk setuju.

Siapa yang tidak tahu keganasan seorang Henry di seluruh benua ini, dia dikenal sebagai monster berwujud manusia yang tak memiliki perasaan. Henry tak pernah kalah dalam pertempuran sejak usianya belia, dia selalu memberi kemenangan bagi Kerajaannya.

“Senjata yang mereka miliki sangat unik,” Puji Permaisuri, Raja juga setuju akan hal itu. Selama ini dia bahkan tak pernah melihat senjata seunik itu sebelumnya.

“Apa kita bisa memilikinya?” Permaisuri memiliki sebuah ide licik, dia akan membuat sebuah kesepakatan dengan Kerajaan Barat.

“Sepertinya itu akan menarik, Permaisuri ku.” Ucap sang Raja, sedangkan Aurora dan Henry yang sudah menduga akan hal itu sama sekali tidak peduli.

Hingga hari baru tiba, keadaan Istana sudah kembali rapi. Darah yang semalam berceceran saat ini sudah bersih kembali. 

Henry dan Aurora akhirnya tiba di Istana Pangeran Mahkota, Pangeran Mahkota nampak masih pucat namun dia agaknya lebih baik dari sebelumnya.

“Silahkan nikmatilah teh-nya.” Pangeran Mahkota tak mengharapkan penghormatan dari Henry, dia tahu bila Henry tak akan melakukan itu. Dia bahkan tak mau menunduk di hadapan sang Ayah, apa lagi di hadapannya.

“Apa yang anda inginkan?” Tanya Henry, Permaisuri dan Putri Mahkota juga nampak tiba di tempat itu.

“Obat yang anda berikan pada saya, apa itu sejenis ramuan ajaib?” Tanya pangeran mahkota, Aurora yang akan memberi salam pada Permaisuri dihentikan oleh Henry.

“Bukan, ini hanya ramuan biasa.” Ucap Henry acuh tak acuh, Aurora terpaku sejenak dia meminum teh dari atas meja.

“Apa kamu bisa menukarnya dengan sesuatu?” Tanya Pameran Mahkota Kerajaan Timur.

“Gurun pasir di dekat perbatasan, aku menginginkannya.” Ucap Henry, semua orang tertegun namun Aurora tersenyum kecil.

“Bukankah orang-orang datang karena ingin mendapatkan hak untuk melakukan perdagangan lintas laut?” Tanya Permaisuri, Henry mengangkat bahunya tidak peduli.

“Aku tidak tertarik, aku lebih menginginkan gurun pasir itu.” Ucap Henry, tentu saja Pangeran Mahkota dan Permaisuri bukanlah sosok yang bodoh. Semakin Henry menginginkan tempat itu, maka dapat dipastikan bila tempat itu lebih berharga dari apapun.

“Apa tidak ada penawaran yang lain?” Tanya Pangeran Mahkota, Henry menggelengkan kepalanya. Dia mengeluarkan sebuah botol kecil yang semalam sempat menyelamatkan sang Pangeran Mahkota.

“Ada sebuah tempat para gembala di padang rumput di dekat gurun pasir, aku akan menawarkan itu. Selain itu, disana adalah tanah pribadi ku.” Ucap Pangeran Mahkota, Aurora ingin tertawa dalam hati. Dia benar-benar masuk dalam jebakan Henry sekarang.

“Tidak, aku tidak tertarik. Aku ingin gurun pasir.” Ucap Henry, Aurora ingin terbahak sekali melihat sosok Henry tersebut.

“Ditambah dengan jalur perdagangan laut, bagaimana?” Tanya Pangeran Mahkota, jujur saja Aurora ingin mengangkat jempol untuk suaminya yang luar biasa.

“Baiklah, sepertinya aku juga akan dihukum oleh yang mulia Raja bila aku tidak dapat jalur perdagangan itu. Aku akan menyerahkan obat itu dan di tukar dengan gurun pasir, sedangkan untuk jalur perdagangan. Aku akan memperlihatkan ini dan memberikan satu pada kalian, senjata ini adalah aset tak terbatas bagi kerajaan Timur.” Ucap Henry memperlihatkan senjata yang bahkan sudah di buat ratusan oleh Hill saat ini, namun Henry dapat berpura-pura dengan baik saat ini.

“Jangan gurun pasir, bagaimana bila padang rumput itu saja. Saya tak bisa menyerahkan gurun pada anda.” Ucap Pangeran Mahkota, Henry menatap Aurora sejenak.

“Bagaimana menurut mu sayang?” Tanya Henry, Aurora menggelengkan kepalanya. 

“Sayang, obat itu adalah berkah dewi. Bagaimana bisa kamu menyerahkan berkat dewi dengan hal tidak berharga seperti itu. Tapi, bila padang rumput dan juga teratai dewi sepertinya sepadan.” Ucap Aurora, ketiga orang itu terperanjat.

Ada sekitar 5 buah teratai dewi di kerajaan Timur, teratai dewi akan tumbuh setiap 10 tahun sekali di Istana rahasia kerajaan Timur. Henry terkekeh mendengarnya, dia menatap pangeran Mahkota.

“Istri ku menginginkannya, bagaimana?” Ketiga orang itu akhirnya saling mengangguk dan menyetujui hal itu. Mereka menandatangani perjanjian dan akhirnya Henry menang banyak.

Mereka mendapatkan satu teratai dewi yang bahkan harganya tak ternilai karena memiliki manfaat luar biasa, Henry ingin tersenyum sendiri. Jelas, bila rencana itu di buat oleh Aurora tadi malam.

Henry dan Aurora juga memiliki rencana lain saat ini, dia belum puas dengan yang mereka dapatkan. Karena tujuan utama mereka juga untuk mengikat tali persahabatan, maka wajah baik di perlukan dalam hal itu. Meski hanya di depan saja, namun Henry dan Aurora perlu memberikan kesan baik pada Kerajaan Timur, mereka akan melancarkan serangan berikutnya.

1
Andry Lenny
Thor ending koq malah aneh, pangeran mahkota nya bs palsu? extra part dong Thor ttg pangeran mahkota aslinya Napa bs menghilang...
Ani
akhirnya happy ending.
ternyata selama ini pangeran mahkotany palsu.
𝔑𝔲𝔞𝔥: /Smile//Smile//Smile/
total 1 replies
Ani
Seperti apakah visual Henry kenapa Aurora sampai tertawa
𝔑𝔲𝔞𝔥: untuk visual nanti nyari dulu kak wkwkwkwk..
total 1 replies
Ani
taktiknya luar biasa
𝔑𝔲𝔞𝔥: /Chuckle//Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
Ani
kotoran yang ditendang tentu iya sepatumu bau 😃😃😃😃😃😃
𝔑𝔲𝔞𝔥: /Proud//Proud//Proud//Proud//Proud/
total 1 replies
Ani
😲😲😲😲😲 baru sekali tamparan 2 gigi yang copot seandainya berkali kali langsung ompong dong 😆😆😆😆😆
Ani: ngeri ya Kak si Aurora. beringas banget
𝔑𝔲𝔞𝔥: hohoho/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 2 replies
Ani
ternyata ada yang ingin bermain main toh ..
𝔑𝔲𝔞𝔥: /Determined//Determined//Determined//Determined//Determined//Determined/
total 1 replies
Ani
dapat GA gelang dung. aku juga mau 😁😁😁😁😁😁
Ani
dasar,ternyata cerdas juga Aurora .bisa digunakan untuk taktik perang nih..
Ani
ini sih namanya akting luar biasa. drama ala ala korea atau thailand 😁😁😁😁😁
𝔑𝔲𝔞𝔥: hahahah, drama india kak🤣
total 1 replies
L K
jd curiga nih mw bikin senjata unik
𝔑𝔲𝔞𝔥: senjata rahasia kak😘
total 1 replies
L K
aku yakin 100% duke harvis yah si henry ini 🤣
𝔑𝔲𝔞𝔥: emang iya
total 1 replies
Ani
ternyata begitu toh ceritanya.. Raja nya pilih kasih dong..
Sri Wahyuningsih
lanjut,tambh seruh sj
𝔑𝔲𝔞𝔥: makasih akak, aaaiaaap
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!